Pewaris Tahta Surgawi

kini para murid yang ikut serta kompetensi sudah berkumpul di Akademi Xuan Yan, mereka semua sedang diberikan arahan oleh Dekan dan juga yang mulia raja,

Kemudian di atas langit ada 5 ekor elang berbulu emas yang mendarat di tengah akademi, dan mereka pun langsung menaiki burung emas itu,

"Chen Feng, ingat lah untuk menjaga Yunzhi dengan baik" ucap ayah berpesan untuk dirinya

"Baik ayah, aku akan mengingat pesan ayah dengan baik" jawab Chen Feng tegas

Membuat ayah Yunzhi tersenyum senang, dari kejauhan tepat nya di atas burung elang yang lain, terlihat Shenju yang menatap tak suka ke arah Chen Feng, yang tampak sangat begitu dekat dengan yang mulia raja,

Bahkan di dalam hati nya, dia benar-benar tidak senang kepada Chen Feng, tapi apa daya nya, karena dia bukan lah tandingan Chen Feng

Hingga tak lama kemudian, 5 ekor elang itu pun terbang ke atas langit dan mengarah Kekerajaan langit utara, dari bawah para guru mengamati elang itu yang mulai menuju pergi,

Hingga hari demi hari, terus berganti, begitu juga dengan malam yang terus berganti menjadi pagi dan akhirnya para rombongan Kerajaan Xuan Yan telah tiba di kawasan Kerajaan langit utara, mereka pun turun dari elang emas itu dan mulai berjalan kaki menuju gerbang kota Kekerajaan langit utara .

Mereka sudah masuk kedalam kota, dan mulai mencari penginapan

"lebih baik kita langsung mencari penginapan saja untuk beristirahat" ucap seorang guru, guru itu bernama Guru Li,

"Benar yang di ucapkan oleh guru Li, selama ini kita belum beristirahat secara benar, " ucap guru Ma menimpali

Ada 4 guru yang mengawal para murid murid yang akan mengikuti kompetisi, dan keempat guru itu bernama guru Ma, guru Li, guru Choi dan Guru Long, mereka semua berada di ranah surgawi tingkat akhir puncak, dan ada juga seorang ketua yang ikut salah satu di ranah martial Venerable tingkat awal puncak,

Dan mereka pun segera pergi mencari penginapan, setelah mendapat kan penginapan yang cocok, beberapa orang dari mereka langsung beristirahat dan ada juga yang keluar mencari makanan sambil melihat kota yang begitu megah dan indah itu

Begitu pula dengan Chen Feng dan juga Yunzhi, mereka menggunakan kesempatan ini untuk bulan madu sementara sebelum melakukan kompetisi, mereka berdua berkeliling mengelilingi kota tersebut, dan sungguh mereka benar-benar bahagia karena memiliki waktu lebih di tempat yang berbeda,

Tapi ketika mereka sedang asyik berkeliling, terlihat ada sebuah keributan yang terjadi di jalanan, sebenarnya mereka tidak berniat untuk melihat nya, tetapi seorang murid akademi Xuan Yan terdengar berteriak memanggil tuan putri,

"Tuan putri! tolong kami! " ucap murid tersebut

Yunzhi yang mendengar suara itu pun langsung berlari ke arah murid yang berteriak memanggil nama nya,

"Ohh.... jadi ini putri dari Kerajaan Xuan Yan, terlihat sangat cantik dan juga mempesona, ayo kemari lah nona, mendekat lah kepada tuan ini, maka kamu akan bahagia dan tidak akan ada yang berani menggangu mu" ucap orang itu...

Chen Feng yang mendengar perkataan itu pun langsung menatap ke arah mereka dengan tatapan tajam,

"Siapa mereka Yunzhi ? " tanya Chen Feng penasaran

"Yang sedang duduk itu dari Kerajaan Linan, dia bernama tuan muda Hong Fei, dan yang satu lagi adalah tuan muda Liang Tian dari Kerajaan Wuhun, " jawab Yunzhi menjelaskan

"Kita tidak perlu mencari masalah dengan mereka, kekuatan mereka tidak bisa kita remehkan, mereka berdua setara dengan senior Shenju dan juga Molian, prioritas kita saat ini yaitu menyelamatkan murid murid akademi Xuan Yan kita, " jelas Yunzhi

"Oh.. begitu, baiklah aku mengerti" jawab Chen Feng

Kemudian Chen Feng pun memberikan pil penyembuh untuk para murid murid yang terluka, dan mengajak nya untuk segera pergi dari tempat itu

"Ayo kita pergi dari sini" ajak Yunzhi

Kemudian mereka beranjak hendak pergi, tapi tiba-tiba saja orang orang dari Kerajaan Linan dan Kerajaan Wuhun itu menghadang langkah kaki mereka

"Hei, kalian mau pergi kemana? " siapa yang mengizinkan kalian pergi? " Ucap Hon Fei berteriak

Tanpa banyak berbicara dengan secepat kilat Chen Feng pun menghantam orang orang itu hingga terpental sangat jauh

"Aaaaahhhhh....... "

Terdengar suara rintihan orang orang yang mengantam dinding dinding bangunan,

"Kurang ajar kau bocah, " teriak tuan muda Ling lian, "Ayo cepat serang dia"

Kemudian beberapa orang pun menyerang Chen Feng dengan perintah tuan muda Ling Tian,

"Heh... hanya kalian" dengus Chen Feng geram

Setelah itu Chen Feng pun menggunakan pedang nya dan menebas orang orang yang menyerang dirinya, orang orang itu pun terhempas jatuh dan terluka karena terkena tebasan pedang Chen Feng,

"Hemm... ternyata orang orang dari Kerajaan Xuan Yan memiliki sedikit kekuatan ya" ujar Ling Tian,

"Biar aku yang mencoba kekuatan anak itu" ucap Hong Fei,

"Terserah pada mu, tapi ingat jangan sampai kau membuat malu dirimu sendiri"

"Tenang saja, semut kecil dari Kerajaan Xuan Yan ini tidak akan mampu menyentuh ku " jawab Hong Fei sombong

Detik kemudian, Hong Fei pun melesat ke hadapan Chen Feng, membuat Yunzhi yang melihat hal itu merasa sedikit panik

"Hati hati Chen Feng, Hong Fei ini sangat kuat " ujar Yunzhi memperingati

Chen Feng hanya diam tidak menjawab dan mata nya mulai menatap ke arah lawan dengan tatapan yang sangat tajam

"Hei bocah, berlutut dan memohon lah kepada ku, mungkin tuan muda ini tidak akan menyakiti mu" kata Hong Fei sombong

Tapi Chen Feng masih diam tidak menjawab, dan langsung melesat menyerang Hong Fei menggunakan pedang nya,

Hong Fei yang melihat hal itu pun juga ikut mengeluarkan pedang tajam milik nya, dan berusaha menahan serangan yang Chen Feng berikan, dan terjadi lah benturan yang dahsyat antara kedua energi itu

Duarrr....... Duarrrr....

"Dasar pria kurang ajar, seperti kau memang mencari kematian dengan ku, "

Hong Fei lalu melompat kebelakang dan merilis kekuatan pedang nya, dan dari pedang Hong Fei keluar sebuah energi pedang yang berbentuk sebuah naga merah dan melesat ke arah Chen Feng.

"Mati kau" ucap Hong Yan dengan yakin

Namun Chen Feng dengan santai menebal bayangan naga itu, dan

Duarrr... Duarrr..... duar......

Naga itu lenyap dengan serangan energi kilat dari pedang Chen Feng, dan energi pedang itu mulai melaju ke arah Hong Yan dan mengenai dada Hong Yan

Aakkkkhhh....

Hong Yan meringis kesakitan, dan memuntahkan seteguk darah dari dalam mulut nya,

"Kurang ajar kau" kata Hong Yan dengan sisa tenaga nya,

Tapi tiba-tiba saja Chen Feng sudah berada di atas langit dan bersiap menyerang Hong Yan kembali , namun tuan muda Lian Tian dari belakang Chen Feng hendak menyerang Chen Feng dan Yunzhi yang melihat hal itu pun langsung menjerit dengan keras..

"Chen Feng awas di belakang mu" teriak Yunzhi yang merasa khawatir

...