seorang lelaki dingin, kejam, memiliki aura yang begitu menyeramkan dan di takuti seantero sekolah tiba- tiba manja dan begitu posesif dengan seorang gadis bahkan ia bisa menangis karenanya ? ya dia , Kelvin William Smith lelaki yang berusia 18 tahun yang masih menginjak kelas 3 SMA namun di usia yang terbilang muda iya sudah menjadi CEO Smith namun semuanya berubah semenjak kedatangan arabella Adhitama di hidup Kelvin
°°°
"aku gak pernah lepasin kamu sayang!"ucap Kelvin dengan suara seraknya,,
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon fyzah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 28
Percakapan terus berlanjut hingga mereka saling tahu bagaimana kehidupan mereka selama di Spanyol dan Amerika, lucunya mereka sama-sama dari negara yang berbeda namun dipertemukan di negara Indonesia,
Kevin menjadi tahu bahwa Bella tidak secuek itu dan Bella pun tahu bahwa Kevin tidak menyeramkan itu, dari obrolan singkat mereka ini mereka jadi lebih mengenal satu sama lain,
Kevin pun melepas dekapannya pada Bella.
" aku menyayangimu" ucap Kevin dengan suara berat sambil mengusap puncak kepala Bella.
Bella yang mendengar itu pun menjadi salah tingkah dan pipinya merah merona.
°°°°
Bel masuk sudah berbunyi, Bella melihat bangku Kevin yang masih kosong, tak lama kemudian datanglah Kevin, bukannya menuju ke bangku sendiri malah menuju ke bangku Bella.
"Tukar duduk" ucap Kevin yang menghampiri bangku Agatha.
"hah, maksud" tanya Agatha tak paham dengan ucapan Kevin yang singkat.
" lu duduk sama gio" ucap Kevin.
" kenapa? gue mau sama ganta aja" ucap Bella dia tak ingin duduk dengan Kevin yang benar saja berdekatan saja hanya dalam waktu sejam saja sudah membuat dirinya kadang tak terkontrol bagaimana jika selamanya duduk dengan Kevin.
"oh boleh banget dong" balasnya langsung pergi menuju bangku gio.
jujur saja sebenarnya Agatha diam-diam menyukai gio tentunya dia akan senang hati, untuk pindah.
"Ella udah sarapan" tanya Kevin begitu telah duduk di sebelah Bella.
" nggak kebalik nih pertanyaan, harusnya gue tanya secara dia di apartemen aja sendirian" batin Bella.
" udah, kenapa lu pindah duduk sih"
" biar dekat terus sama Ella" balesnya dengan senyuman.
kan benar apa kata Bella baru saja beberapa menit tapi ya sudah dibuat diam dengan ucapan-ucapan yang di lontar oleh Kevin.
seisi kelas pun tahu Kevin secara terang-terang sedang mendekati Bella banyak yang iri dengan Bella, sebagian dari mereka pun kadang bingung dengan sikap Bella yang seperti mau tidak mau bersama Kevin, andaikan mereka yang berada di posisi Bella sudah dipastikan akan sangat senang.
Namun ia hanyalah mimpi bagi mereka selama jam pelajaran pun Kevin malah menatap Bella terus-terusan membuat Bella salah tingkah.
" Kevin lihatnya ke depan bukan ke gue"bisik Bella.
"nggak mau mending lihat kamu" balasnya dengan santai.
" Oke gue marah kalau lo lihatin gue terus "ancam Bella.
ia yakin ancaman itu akan berhasil dan benar saja Kevin langsung duduk tegak memperhatikan guru yang sedang menjelaskan.
Kevin benar-benar takut jika Bella marah padanya dan tidak mau berbicara lagi padanya,
melihat itu Bella pun tersenyum dalam diam karena berhasil mengancam Kevin seperti memangnya hanya Bella yang dengan beraninya mengancam Kevin, jelas ia malu diperhatikan terus seperti tadi bukannya fokus mendengar dan melihat pelajaran guru. malah ia di buat salah tingkah.
tiap hari Jumat merupakan hari Bella untuk ekskul dance, seperti sekarang ia sudah berganti pakaian menggunakan legging dan kaos putih setelah berganti pakaian ia pun segera menuju ruang dance.
" mau ke mana" katanya Kevin begitu berpapasan dengan Bella ia pun memandangi Bella dari bawah hingga atas
"ekskul"
" sampai jam berapa" tanya Kevin sambil membenarkan rambut Bella yang sedikit berantakan.
" mungkin jam 05.00, kenapa"
"aku tungguin ya, nanti pulang bareng"
" tak perlu, gue bawa mobil kok"
" biar Jacki yang bawa mobil kamu"
" nggak mau"
" Ella"
"Oke" ujar Bella pasrah.
membuat Kevin langsung saja mendekap tubuhnya Bella.
"kalau udah selesai chat ya, aku ada di ruangan" ucap Kevin.
"urusan kantor lagi"
"hmm, ya udah gue mau ke ruangan dance dulu" ucak Bella yang di anggukan oleh Kevin.
