🌹NOVEL DENGAN 20 BAB TERBAIK VERSI EDITOR NOVELTOON🌹
SINOPSI
Sendu, seorang gadis desa yang nekat menginjakkan kaki ke ibu kota hanya untuk mencari sang calon suami yang tak kunjung kembali, padahal hari pernikahan mereka tinggal menghitung hari.
Bukannya bertemu dengan sang calon suaminya, Sendu justru di hadapkan kepada masalah yang menyeretnya masuk ke dalam gemerlapnya dunia malam.
"Cepat layani aku!" Ucap pria berbaju jas hitam itu.
"Tuan, saya bukan wanita penghibur... " Sendu menangis tersedu.
"Munafik! Kalau kamu bukan pelacur, lantas kenapa kamu bisa ada di sini?"
🍂🍂🍂🍂🍂
NOVEL : AKU BUKAN WANITA PENGHIBUR
PENULIS : LV EDELWEISS
GENRE : CINTA PERNIKAHAN - NIKAH PAKSA
APP : @noveltoon_ind
NOTES : KARYA ASLI, DILARANG KERAS PLAGIAT ATAU MEMALSUKAN DENGAN SENGAJA. PENJARA DAN DENDA MILYARAN RUPIAH.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Lv Edelweiss, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
CANCEL BOOKING
Sebuah rumah berlantai empat yang sangat megah berdiri di tengah-tengah salah satu kompleks perumahan elit dikawasan ibu kota. Rumah yang di taksir mencapai harga 50 milyar dengan fasilitas super lengkap, canggih dan mewah itu memiliki kolam renang luas yang ada di sampingnya. Kolam renang yang sebenarnya lebih pantas di sebut kolam tak renang, karena penghuni rumah yang sangat jarang berenang di sana.
Di dekat meja makan ada sebuah meja makan yang sangat mewah. Desain ala klasik dengan ukiran yang indah di lapis warna emas. Menambah nuansa elit dalam ruangan seluas lapangan voli tersebut.
Di sana lah duduk tiga manusia-manusia yang berasal dari keluarga kaya tujuh turunan dengan gaya elit menjulang hingga ke langit. Sang pria bertubuh besar tinggi pemilik kasta tertinggi di antara mereka semua, duduk seraya menikmati sarapan paginya.
Tiba-tiba saja, permaisurinya yang duduk di sebelah nya membuka percakapan pagi dengan kabar yang membuat shock sang Raja.
"Mama suruh Gilang dan istrinya untuk pindah ke sini." Ucap mama Gita yang membuat Pak Gio tersedak. Dia sampai batuk-batuk dan langsung di suguhkan segelas air putih oleh pelayanannya yang ada di belakangnya.
"Are you crazy, darling? Why?!! " Pak Gio sangat terkejut.
"Yah... supaya Gilang juga mau tinggal sama kita, Pa..." Ucap mama Gita santai.
"Nggak.. nggak... papa nggak setuju. Come on Baby, dia itu gadis kampung. Kamu setuju anak laki-laki mu, Satu-satunya mempunyai istri rendahan seperti itu? No... no... aku nggak setuju." Papa Gio menolak keras.
"Jadi, papa mau Gilang lari terus dari kita? Sampai mereka punya anak..."
"Jadi tujuan kamu nyuruh mereka ke sini apa?" Tanya Pak Gio. Gianna hanya melirik-lirik saja dan merekam semua pembicaraan kedua orang tuanya itu.
"Papa harus tau, Gilang itu udah mengakui sama mama, kalau dia itu jatuh cinta sama gadis kampung itu. Jadi mustahil kalau Gilang akan meninggalkan dia... "
"So... ? " Tanya pak Gio penasaran dengan apa rencana sang istri.
"Kalau Gilang nggak bisa meninggalkan nya, maka kita buat gadis itu yang meninggalkan Gilang... " Senyum sinis mengembang di bibir wanita paruh baya itu. Jahat sekali.
"Maksud mama apa? " Gianna membuka suara setelah sejak tadi diam saja.
"Kamu juga nanti bakalan tau..."
Entah apa yang sedang mereka rencanakan untuk Sendu, namun yang jelas bukanlah rencana baik. Sebuah rencana yang bertujuan untuk memisahkan Alex dan Sendu.
Lihat saja nanti.... dasar gadis tak tahu diri...
...🍃🍃🍃...
Sendu tengah memasang dasi Alex. Tatapan Alex kepada sang istri, membuat Sendu mengalihkan atensinya kepada Alex.
"Kenapa pak?" Tanya Sendu.
"Nggak... nggak ada apa-apa. Kamu cantik..." Puji Alex yang membuat wajah Sendu memerah karena malu.
Tiba-tiba saja Alex menarik pinggang Sendu sehingga lebih mendekat kepadanya. Membuat jarak wajah mereka hanya tinggal beberapa centi saja. Alex menatap istrinya itu cukup dalam.
"Kamu mau kan ikut aku tinggal bersama mama?" Tanya Alex.
"Hmm... " Sendu menganggukkan kepalanya.
Alex melepaskan perlahan pelukannya. Membuat Sendu menarik napas panjang. Entah apa maksud si bapak CEO itu tadi memeluk sang jelita sedekat itu. Hampir saja Sendu mati karena menahan napas.
Apa Alex tidak mengerti betapa tidak berpengalamannya Sendu dalam hal-hal yang berhubungan dengan physical touch. Berbeda dengan dirinya yang sudah punya banyak pengalaman.
"Nanti aku jemput ya sesudah pulang dari kantor." Ucap Alex.
"Iya Pak.." Sendu masih menunduk. Dia lalu berlalu meninggalkan Alex di kamar. Alex tersenyum nakal melihat istrinya itu salah tingkah.
Alex lalu duduk di meja makan dan Sendu langsung memberikannya sepotong roti yang sudah diberi selai coklat dan segelas susu. Alex langsung memakannya sampai habis.
Setelah sarapan, dia pun memakai sepatunya. Dan seperti biasa Sendu mencium tangan Alex dan Alex mengecup lembut bibir sang istri.
Namun saat Alex membuka pintu, seorang wanita berpakaian setengah telanjang sudah berdiri depan pintu apartemennya.
"Alex... " Wanita itu langsung menyelonong dan mendorong Alex ke dinding. Dia ingin mencium bibir Alex di depan Sendu.
"Hei.. hei... hei... tunggu.. tunggu.. tunggu... "
"Kenapa?" Tanya wanita itu yang ternyata adalah seorang pelacur.
"Tunggu...." Alex mendorong pelan pelacur tersebut.
"Kenapa Alex?" Tanya wanita itu lagi.
"Kamu siapa?" Tanya Alex.
"Me? Aku kan yang udah kamu booking di aplikasi. Masa kamu lupa? I'm Jessica, Alex..."
"Jess... Jessica? Oh ya... Aku ingat! Tapi, bukannya aku udah batalin ya?" Tanya Alex seraya tertawa penuh ketakutan. Sebab Sendu terus melihat dia dan Jessica.
"Enggak ada tuh. Kamu nggak cancel aku..." Ucap Jessica lagi.
"Nggak yah..." Alex mengetuk-ngetuk bibirnya dengan jari telunjuknya. Seperti sedang berpikir keras, bagaimana caranya dia mengusir betina satu ini.
"Kamu udah booking aku dari dua bulan yang lalu. Waktu itu kan jadwal aku penuh. Kamu bilang dua bulan lagi juga boleh? Penasaran banget ya sama aku... " Jessica mengelus wajah Alex.
Sendu langsung balik badan dan berjalan cepat ke kamar. Hentakan kakinya sarat kecemburuan dan kekesalan.
Dua bulan yang lalu? Itu Open BO atau mau liburan? ngeri amat prepare-nya.
"Jess... aku minta maaf. Aku harus batalin kencan kita. E... tapi kamu jangan takut, aku tetap akan bayar kamu. Aku bayar sekarang."
"Are you sure? Kami nggak penasaran nanti?"
"Enggak... enggak... makasih."
"Oke... " Jessica pun mengeluarkan kode barcode rekeningnya. Emang luar biasa canggih zaman sekarang. Pelacur aja bayarnya pakai barcode. 🤭
"Berapa? " Tanya Alex dengan terburu-buru. Dia ingin segera menyusul Sendu. Ingin menjelaskan kesalahpahaman diantara mereka.
"80 juta..." Ucap Jessica sambil memainkan kuku lentiknya.
"Done... " Alex menunjukkan bukti pembayarannya kepada Jessica
"Oke, thank you... " Jessica mencolek dagu Alex yang dengan cepat di tepis oleh CEO tampan itu.
"Ah, ya ya ya... Go go go... "Ucap Alex seraya mendorong Jessica agar segera keluar dari apartemennya.
PSK itu pun keluar dari apartemen Alex.
Lumayan juga dapat 80 juta tanpa perlu berpeluh-peluh... (monolog wanita itu)
Setelah Jessica pergi Alex segera berlari ke kamar. Dia melihat Sendu sedang duduk bersila di atas tempat tidur. Mulut Sendu maju beberapa centi tanda menahan kesal. Namun meski cemberut, tidak membuat wajahnya menjadi jelek. Orang cantik emang beda ya?
Alex mendekati Sendu perlahan. Dia menatap gadis desa itu tanpa sepatah kata pun. Dia tahu jika Sendu marah. Wajar saja, apa pun alasannya, tidak ada istri yang tahan saat melihat suaminya disosor oleh wanita lain seperti tadi.
"Apa bapak punya janji lain lagi?" Tiba-tiba Sendu bertanya perihal booking-an Alex.
Alex mengelus-elus dagunya. Seperti tengah mencoba untuk mengingat-ingat apa yang Sendu tanyakan.
"Sebentar.." Alex lalu mengeluarkan ponselnya.
Matanya Alex membulat saat dia melihat masih ada beberapa booking-annya yang sedang menunggu tanggal jatuh temponya.🤣
Alex segera menekan tombol cancel sebelum para jalang-jalang itu mendatangi dirinya lagi. Dan membuat Sendu cemberut lagi. Dia tentu tak ingin menyakiti hati istrinya itu.
"Maaf ya..." Ucap Alex. Dia memegang tangan Sendu yang dibalas dengan senyuman oleh Sendu.
Alex lalu pamit untuk pergi bekerja. Dan setelah pulang bekerja, Alex akan menjemput sang jelita untuk dibawa pulang ke rumah Tuan Giovan...
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
Jangan lupa untuk selalu like dan komen.
Kalau kamu mau melihat reels tentang novel-novel author, langsung aja kunjungi instagram author di @ lvedelweiss_ Jangan lupa follow ya.. 😊
karena miras adalah Sumber dari segala kejahatan dan kemaksiatan....
padahal kau sdh hijrah lohh Lex!!!!
Semangat up Thor...💪💪💪