NovelToon NovelToon
Gadis Pilihan Untuk Sang Pewaris

Gadis Pilihan Untuk Sang Pewaris

Status: tamat
Genre:Balas Dendam / CEO / Selingkuh / Nikah Kontrak / Pengasuh / Tamat
Popularitas:204.3k
Nilai: 5
Nama Author: Tu es belle

Alena Prameswari gadis panti Asuhan yang di permalukan di depan umum di acara pernikahan oleh kekasih pujaan hati nya yang sudah 3 tahun menjalin hubungan dengannya.
Alena harus menelan pil pahit karna sang pengantin wanita yang seharusnya ia sendiri namun bukan melainkan sang Sahabat yang sudah ia anggap seperti keluarga.

Pengkhianatan yang terjadi membuat Alena kecewa dan merasa hidupnya nyaris mati hingga ia tak sanggup untuk tetap bertahan di negara sendiri. Alena bertekad ingin menjadi kaya raya dan membalas dendam untuk menghancur kan Rangga Dewanta beserta sahabat karib Alena

Kemudian di tengah kekalutan Alena memutuskan untuk menjadi TKW dan memulai hidup baru, namun ia malah terpilih sebagai pengasuh seorang anak konglomerat dengan gaji fantastis.

Sang Pewaris Benedict junction yang konon katanya Tempramental yang harus Alena asuh, akankah Alena sanggup?

Simak kisah nya!
Maaf jika ada Typo🙏🙏 selamat membaca

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tu es belle, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Rencana Pernikahan Duoble A

Kedekatan Alena dan Aslan sebagai pengasuh dan majikan semakin hari semakin intens dan itu semua tak luput dari pandangan sang Ayah Oslan Benedict. Beberapa kali lelaki tua itu tersenyum senang saat menyaksikan langsung tawa bahagia sang anak saat bersama dengan pengasuhnya. Walaupun wanita itu tetap seperti boneka tapi bagi Aslan menjahili dan membuat Alena menampilkan ekspresi selain datar dan senyum segaris sudah menjadi keahlian Tuan muda Benedict itu

Walau dari kejauhan namun sekecil apapun perkembangan anaknya ia akan tahu. Sudah jarang sekali Mansion besar Benedict terdengar pecahan kaca dan suara amukan nan menggelegar milik Aslan. Para pekerja juga bersyukur tak lagi menghadapi kegilaan Tuan mereka selama hampir empat bulan ini. Apalagi selama Alena tidur sekamar dengan Aslan. Setiap pagi Tuan Muda mereka akan turun dengan wajah berseri seri seperti mendapat asupan vitamin

bagaimana tidak jika tiap malam Alena lah yang menjadi korban kejahilan Aslan,sejauh ini Aslan memang tidak melewati batas hanya sekedar mencium memeluk dan menyuruh Alena tidur seranjang dengannya. Tapi tidak bagi Alena, ia merasakan sesak dan tidak nyaman. Bahkan matanya mempunyai lingkaran hitam di minggu pertama ia tidur sekamar dengan Aslan. Setiap malam ia harus mengelus kepala Aslan yang menempel di dadanya. Persis seorang ibu yang menidurkan anaknya

Bukan Aslan namanya jika bertingkah lurus. Ada saja ulahnya terkadang tangannya jahil meremas b*kong Alena,mengigit dada Alena dari luar piyama nya dan terkadang sengaja menjilati leher Alena.

Hufff terserah terserah Tuan muda ,aku lelah

Alena jangan tidur dulu,elus kepalaku

Hei enak saja kau tidur nyenyak sementara aku tidak bisa tidur

Dug dug . Alena keluar

Bangun Alena ,bangun Alena. Keluarlah

Tidur di ranjangku,aku susah tidur

Alena Alena Alena

sini Alena kenapa jauh sekali tidurmu

Hingga pernah suatu ketika Alena merasa jengah ia benar benar berang. Pada saat sudah dua malam berturut turut Alena tak bisa tidur karena terus di ganggu Aslan kemudian Alena menatap tajam Aslan dan berkata pada jam 1 dini hari

"Baik jika Tuan Muda masih saja bertingkah dan tak ingin tidur. Maka saya akan keluar ,persetan dengan denda pinalti melanggar peraturan. Saya juga akan mengundurkan diri " Puncak emosi Alena sudah membumbung tinggi

"Kau mengancam ku Nona Prameswari" jawab Aslan.

Sebenarnya ia juga sedikit ngeri melihat wajah Alena yang selama ini lembut terkesan datar namun malam ini mata Alena melotot dan merah padam seperti kerasukan roh jahat. Tapi Aslan tetap Aslan Tuan Muda Arogan nan Angkuh mana mungkin menunjukkannya. Ia harus tetap cool dan stay calm di depan pengasuh cantiknya

"Anda menantang saya Tuan Muda Benedict?"

ucap Alena lagi

"Tidak" dengan cepat Aslan menjawab

"Jika iya saya dengan senang hati akan mengundurkan diri dan membayar denda nya. Saya bisa keluar dari sini dan bekerja menjadi pengasuh pemuda kaya lainnya" jawab Alena

Aslan maju mendekat kearah Alena,mendengar perkataan Alena seketika darahnya mendidih

apa katanya, dia akan menyentuh lelaki selain aku,tidak Alena itu tidak akan pernah terjadi

batin Aslan

"jangan coba coba menjadi pengasuh lelaki lain selain aku. Dan jangan pernah membiarkan tanganmu menyentuh tubuh pria lain selain aku Aslan Putra Benedict. Pahami itu atau kau akan kehilangan jari jari lentik mu Nona Prameswari" Aslan berkata dengan memeluk pinggang Alena dengan dua lengan kekarnya. Ia bisa gila,membayangkan nya saja sudah membuat kepalanya ingin meledak

Alena memejamkan mata merasakan hembusan napas hangat Aslan

"Tuan Muda" suara alena melemah, ia memang sudah lelah dan juga kurang tidur

"Ya Nona Prameswari" jawab Aslan dengan sengaja semakin menempelkan hidung mancungnya di pipi kiri Alena. Aslan bisa mendengar degup jantung Alena yang berdetak kuat

"Sudah malam,Ayo istirahat" Alena melepaskan rangkulan tangan Aslan dan membawa Tuan Muda ke ranjang.

Setelah menyelimuti badan Aslan ia berniat kembali ke ruangan sebelah kamar Aslan. Tapi suara Aslan menghentikannya

"kau benar benar akan pergi Alena?"

dengan menghela nafas pelan Alena berbalik dan sedikit membungkuk kan badannya. Piyama tidur longgar yang Alena pakai menampakkan buah dada indah nya

"Saya izin kembali ke ruangan saya untuk istirahat Tuan Muda" Aslan sengaja menatap Alena,sepertinya gadis itu tidak sadar kemana arah mata Tuan Muda nya, kemudian setelah 2 menit Aslan baru menjawab

"Hmm pergilah " Alena berdiri tegak dan memutar arah meninggalkan lelaki jahil yang sudah menggedor kamarnya tengah malam buta. Setelah sampai Alena menghempaskan badannya pada kasur tanpa menunggu lama gadis cantik itu terlelap memasuki dunia mimpi

......................

"Tuan besar ,sepertinya Tuan Muda sudah nyaman dengan pengasuh yang sekarang"

"Bagaimana jika mereka aku nikahkan saja sekalian, selama ini Aslan juga tidak pernah dekat dengan wanita"

"semua keputusan ada di tangan Tuan besar"

"Aku sudah menyelidiki gadis itu, beberapa waktu lalu orang orangku yang ada di negaranya juga menceritakan semua detail tentang gadis itu"

"oh ya siapa namanya. Astaga usia membuatku mudah melupakan banyak hal"

Kepala pelayan rumah tersenyum menanggapi perkataan Tuan besarnya

"Alena Tuan. Alena Prameswari"

"Alena. Nama yang indah seperti pribadinya yang bisa membuat nyaman Aslan"

Ucap Oslan Benedict

Pembicaraan mereka tentang keputusan akan menikahkan anaknya dengan pengasuh terus berlanjut hingga makan siang tiba

Keluarga Benedict adalah keluarga konglomerat terkaya dengan perusahaan serta kekayaan bersih yang tak akan habis selama kehidupan cucu mereka selanjutnya ,bukan masalah jika lelaki keluarga Benedict memiliki pasangan dari kalangan biasa. Jika wanita itu baik dan tidak gila harta maka keputusan ada di tangan pihak lelaki.

Keluarga Benedict juga bukan keluarga serakah mereka hanya mempertahankan kekayaan keluarga dari generasi ke generasi. Apalagi Aslan yang merupakan pewaris tunggal, jika memang Alena mampu melengkapi kriteria menjadi menantu idaman Oslan bukan hal sulit menerima latar belakang Alena

Aslan juga tipe lelaki yang tak memandang wanita dari bentuk keseksian semata. Ia juga bisa membuat wanita nya cantik dengan kekuatan uang yang di milikinya. Banyak wanita yang mendekati Aslan. Tapi yang tulus nol besar belum ada yang benar benar tulus mendekati Aslan selain demi menaikkan pamor dan derajat sebagai Nyonya Benedict selanjutnya.

Alena yang menemani Aslan di balkon kamar di temani jus buah segar dan cemilan roti kering tampak diam dan memperhatikan Aslan yang masih saja memangku laptopnya, entah apa yang di ketik nya Alena tak perduli. Sesekali ia akan menyuapkan roti kering ke mulut Aslan, tentu saja Tuan Muda jahil dan manja itu menerima dengan senang hati

"Sudah Alena, aku kenyang" Tolak Aslan ketika Alena akan memberikan potongan kue kering yang kelima

"Baik Tuan,minumannya " jawab Alena ia meletakkan roti dan menyodorkan jus longan jagung kepada Aslan. Kebersamaan mereka juga tak lepas dari pantauan kamera cctv yang menyorot langsung dari arah samping mereka dan di saksikan oleh Oslan sendirj

"Pilihanku tidak salah. Aku akan membicarakan nya kepada Aslan pekan depan setelah perjalanan bisnisku ke Skotlandia"

setelah puas memperhatikan anaknya ,Oslan segera meninggalkan ruang kerjanya kemudian turun ke garasi mobil. Pengawal yang melihat Tuan besar turun langsung bersiaga di depan pintu

"Anda mau kemana Tuan?" tanya pengawal

"Aku ingin sendiri, siapkan saja mobilku" jawab Oslan

1
Nurlaila Hasan
bagus
Lesmana
ibu daddy , gak matching , thor /Facepalm//Facepalm/
Lesmana
laahhh podo wae alena.. intinya kan sama2 tidur sama majikan , bedanya cm mnt dinikahi spy bs jd nyonya besar.. kirain alena bnr2 mau ngumpulin duitnya lwt krj keras aja..
Yohannes Nasip
kampret lu
Sativa Kyu
👍
Nanang Aja
lanjut
Omah Tien
lagian kelamaan br hamil anak sudah gede
Omah Tien
saya suka anak kembar
Mazree Gati
ga usah di bikin novel anak2 nya tamat aja tamat udah
Ruk Mini
msh lanjut anak2 y Thorr..d tgg seru, walo sedih d awal tpi Happy Ending is ok..tq d tunggu karya2 mu lgi thorrr 🙏👍👍👍
La belle: makasih kk, cerita anak anaknya ada kok. skrg ini lagi up nya putus2
mksih kk udh baca mpe akhir
total 1 replies
Ruk Mini
siapa tuh
Ruk Mini
ko ga d gubris jes
Ruk Mini
dih .si babank an
Ruk Mini
🥰🥰🥰
Ruk Mini
msh misteri teka teki
Ruk Mini
msh misteri
Ruk Mini
komplit..tpi kompleks
Ruk Mini
ooo bahagia y
Ruk Mini
Holang kaya mah bebas
Ruk Mini
gangster yg d hutan kh..??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!