NovelToon NovelToon
Gairah Panas Laki Laki Dingin

Gairah Panas Laki Laki Dingin

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / CEO / Kehidupan di Kantor / Office Romance
Popularitas:1.5M
Nilai: 4.6
Nama Author: @Caramel_Machiato

Amelia seorang gadis cantik yang bekerja sebagai sekretaris, disampingbitu Amelia juga masih merupakan mahasiswi yang sedang menyelesaikan S2 nya.

Hari itu Amelia harus pulang sedikit malam karena adanya perubahan jadwal perkuliahan, dan malam itu Amelia harus sendiri menunggu kendaraan umum sendiri.

Amelia berdiri di halte seorang diri, dengan kemeja dan rok spannya ada dua sosok laki laki yang terus menatapnya.

" Cantik sendirian aja " ucap salah satu laki laki itu

Amelia tak menghiraukannya, ia hanya menatap lurus menunggu angkutan umum.

" Sombong banget sih, mending sini sama Abang" ucap teman laki laki tersebut

Amelia yang mulai gelisah, sedikit berpindah dari tempat sebelumnya namun sayangnya usahanya gagal kedua laki laki itu terus mendekat kearahnya.

" Neng, berapa semalaman yuk kita seneng seneng " kedua laki laki itu mendekati Amelia

Belum sempat Amelia menjawab, ada sebuah mobil berhenti tepat di halte.

" Masuk " ucap orang yang ada di mobil

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon @Caramel_Machiato, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 28

Hari hari berlalu sudah hampir seminggu Dion tidak hadir, sudah hampir seminggu pula Amel tak melihat Dion.

Hubungannya dengan Dika juga sedikit membaik, terlebih saat ia ingat jika Dion sudah menikah dengan perempuan lain.

Saat jam makan siang Amel, Dika, Dina dan Yudi tengah duduk bersama di kantin. Seperti biasa mereka akan menghabiskan waktu makan siang bersama sama

" Ehh ngomong ngomong pak Dion tuh kemana sih yah, ini udah mau seminggu pak Dion ga masuk " kata Yudi sambil melahap makanannya

" Iyah, aneh banget deh " timpal Dina

" Ya mungkin lagi perjalanan dinas atau urusan keluarga " Dika ikut menimpali

" Tapi yah Pak Dion itu ga Deket sama keluarganya, terlebih yang kejadian waktu itu " ucap Dina mengenai kejadian orangtua Dion

Yudi menyenggol lengan Dina, Yudi memperhatikan Amel yang hanya diam tanpa berucap apapun.

" Mel, Lo ga apa apa ? " tanya Dina hati hati

" Engga, gue ga apa apa ko " jawab Amel sambil tersenyum

" Ya habis lo ga kaya biasanya sih, padahal harusnya lo seneng ga sih karena Pak Dion ga ada jadi kerjaan lo pasti ga banyak " ucap Dina yang disetujui oleh Yudi

" Nah bener tuh " ucap Yudi mengangguk

" Kamu lagi ada masalah sayang ? " tanya Dika ikut penasaran

" Engga, udah ayo lanjut makan udah mau masuk juga " ucap Amel mengalihkan pembicaraan

Setelah usai makan siang Amel pergi kembali menuju ruangannya, ia membuka ponselnya dan memperhatikan roomchat Dion.

" Ameell " panggil Dina yang baru saja masuk keruangan

" Eh Din " Amel langsung menutup layar ponselnya

Dina duduk di kursi ruangan Amel, dan mereka mulai berbincang.

" Lo kenapa sih Mel, diem Mulu daritadi " ucap Dina penasaran

" Gue ga apa apa, yah cuma lagi males aja ngobrol " jawab Amel sambil membuka berkasnya

" Lo beneran engga tau Pak Dion kemana gitu ? Pasti lo tau deh " kata Dina

Amel menutup berkasnya, dan mulai berbicara dengan Dina.

" Pak Dion nikah " ucap Amel singkat membuat Dina terkejut

" Hah serius ? tunggu nikah sama siapa ? Celine itu ? " ucap Dina dengan wajahnya yang terkejut

" Ya mana gue tau, yang gue tau waktu itu gue datengin apartemen dia dan gue denger Pak Dion nikah udah gue nanya lagi "

" Gue pikir selama ini pak Dion suka sama lo Mel " ucap Dina sambil menyandarkan tubuhnya ke kursi

" Lo tau darimana sih Din, gue kan sekretaris dia doang " jawab Amel sambil tersenyum ketir

" Waktu itu gue pernah ngeliat Pak Dion bawa bunga sama coklat ke ruangan Lo, nah gue juga inget Lo pernah kan dapet itu dan ternyata itu dari Pak Dion. Apalagi kalau lo lagi kuliah malem, ga lama lo berangkat pasti Pak Dion ikut pergi. Ternyata pikiran gue salah ya Mel " ucap Dina dengan kecewa

" Terus apalagi yang Lo tau Din ? " Amel semakin penasaran dengan cerita Dina

" Ya itu doang sih, justru gue kaget pas tau lo pacaran sama Dika. Soalnya gue sempet ga sengaja pas awal Dika gabung tuh foto wallpaper nya foto cewe, tapi setelah itu ganti. " ucap Dina lagi

" Lo serius Din ? Lo ga salah liat ? " ucap Amel terkejut

" Serius gue, ya tapi gue juga takut salah liat sih Mel. Mending lo cari tau dulu aja, gue takut salah " kata Dina dan Amel mengangguk

Amel ingat dengan ucapan Dion waktu itu, apa yang Dion ucapkan tentang Dika.

***

Sepulang kerja seperti biasa Dika mengantar Amel untuk pulang, sepanjang jalan Amel hanya diam memikirkan ucapan Dina.

Hingga tanpa terasa motor Dika sudah sampai dihalaman rumah Amel.

" Kamu gamau makan dulu bener ? " ucap Dika begitu mereka sampai

" Iyah cuma mau langsung pulang aja, Ka Dika mampir dulu aja istirahat ' kata Amel dan Dika mengangguk

Amel dan Dika langsung masuk bersamaan, Amel izin untuk pergi ke dapur membuat minuman.

" Mel " ucap Dika yang tiba tiba menghampiri Amel dengan memeluk dari belakang

" Ka Dika, ke..kenapa kak ? " tanya Amel gugup

" Ga apa apa, cuma mau nemenin kamu aja disini " jawab Dika yang semakin mempererat pelukannya

" Ya kan aku bentar aja kak, ga lama ko " ucap Amel

" Aku sayang sama kamu Mel " ucap Dika sambil menciumi leher Amel

Dika membalikkan tubuh Amel, hingga akhirnya kini mereka saling berhadapan.

" Kamu sayang kan Mel sama aku ? " tanya Dika dan Amel mengangguk

Dika langsung mengangkat tubuh Amel, ia menggendong Amel membawanya kedalam kamar.

" Mau ngapain Kak ? " tanya Amel dengan takut

Dika tak menjawab, ia langsung mencium bibir Amel. Amel yang merasa tak nyaman berkali kali mendorong tubuh Dika, namun sekeras apapun Amel mendorong Dika tak ingin menjauh dari dirinya.

" Kenapa sih Mel, aku pacar kamu " ucap Dika dengan kesal

" Aku lagi cape kak " jawab Amel menolak

Dika tak memperdulikan, ia kembali mencium bibir Amel. Dika terus bergantian mencium bibir atas bawah Amel, tangannya pun tak tinggal diam ia mulai membuka satu persatu kancing kemeja milik Amel.

Tangan Dika mengeluarkan milik Amel dari dalam penutupnya, hingga kini dua miliknya bebas untuk Dika sentuh.

" Mmhhhh " desah Amel begitu Dika memasukan kedalam mulut

Dika menyadari jika ini titik rangsangan Amel, ia pun sengaja memainkan lama lama agar Amel terangsang.

" Kaa mmhh ahhh " Amel terus mendesah karena permainan Dika

" Kaa stop ahh mmhh " Amel mencoba menghentikan Dika, namun usahanya sia sia

" Kenapa sih Mel, udah kamu nikmati aja. Aku juga pacar kamu kan ? " kata Dika dan Amel menggeleng

" Aku gamau kak, aku gamau " ucap Amel dan Dika menghentikan

Amel langsung merapikan pakaiannya yang berantakan, sedangkan Dika ia masih berdiri disana dengan kesal.

" Kayaknya kamu emang ga cinta ya Mel sama aku " ucap Dika dengan kecewa

" Bukan gitu kak, aku sayang ko sama ka Dika. Cuma aku belum mau kalau untuk kearah sana kak " kata Amel menjelaskan

" Aku ga maksa kalau kamu ga siap buat berhubungan, kita bisa saling memuaskan tanpa berhubungan ko Mel " jelas Dika

" Ka Dika berubah, bukan Ka Dika yang aku kenal. Aku cape kak, aku mau istirahat " ucap Amel dan Dika pun keluar begitu saja dari kamar Amel

Amel mendengar suara motor Dika yang pergi dari rumah Amel, setelah itu Amel menutup pintu rumahnya dan kembali masuk kedalam kamar

" Aku kangen kamu Dion, aku kangen " kata Amel sambil menangis

Entah kenapa ia terus mengingat Dion, ia ingin sekali menemui Dion saat ini

1
Sulastri Lastri
jangan mau mau aja lagi Mel ingat jangan terlalu di obral sana sini
Sulastri Lastri
tuh kan mel bandel sih
Sulastri Lastri
kesan jadi wanita murahan ya amel
Almi
aduh ini ni anak gadis klo ga d dampingi keluarga
Almi
nikahin donk amel nya
Almi
haha nembak ko maksa mna gengsian lg
emi sia
Luar biasa
emi sia
Lumayan
Muki Roh
amel kok jadi orang plin plan sih...
NurulHusna Una
modus bos
Jihan Fkh
katanya hamil.. kok gk seru si jatuh tp gk sakit itu perut.. trus harus nya juga udan kelihatan perutnya
Elminar Varida
hadeeeuh...si Amel ternyata bodoh
bodoh dan terlalu polos beda tipis bouw...
Waridah Kirana
kasian kamu Dion
Waridah Kirana
kasian kamu Dion aku jadi ikutan sedih. tega banget kamu mel
Waridah Kirana
Amel tu pelinpan minta tanggaung jawab sama Dion sekalinya Dion mau tanggung jawab malah pacaran sama cowok lain. Amel Amel wedok kok sifat nya koyo ngono
Waridah Kirana
betul banget aku gak suka sama sifat nya Amel Dion juga kok bodoh blum dapat bukti siapa yang celakai Amel
Yusz K
Luar biasa
Anthy Fatih
makin kesini Amel kok kaya wanita murahan Yach..gampang pindah hati 🤦
Cryy Yun Yun
ceritanya bikin bosen masak si Amel murahan banget sana mau sini mau hadeh
my hope
thor lu nape sih demen bgt bikin orang penasaran 🥲
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!