NovelToon NovelToon
DI RATUKAN SETELAH DI BUANG KELUARGA

DI RATUKAN SETELAH DI BUANG KELUARGA

Status: sedang berlangsung
Genre:Anak Genius / Anak Kembar / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Keluarga / Persahabatan
Popularitas:120k
Nilai: 4.7
Nama Author: Hulwund

Tamara Lourine Aditama, biasa dipanggil dengan tama, dia seorang gadis yang lemah lembut dan cerdas. walaupun selalu di kucilkan keluarga dan tidak pernah di anggap sebagai anggota keluarga aditama tetapi Tamara selalu menjadi gadis yang ceria.
suatu ketika Tamara di fitnah oleh adik kembarnya Tamariska yang merasa iri dengannya. dia di fitnah dan terusir dari rumahnya, menjadi terluntah-luntah namun karena sikapnya yang baik hati dan suka melakukan kebaikan maka iyapun lantas menuai kebaikan itu dengan di tolong oleh sesilia yang merupakan seorang anak yatim piatu yang pernah di bantu Tamara, Sesilia mengajak Tama untuk tinggal dirumah kontrakannya itu.

bersama temannya seusai pulang sekolah mereka bekerja akan tetapi adiknya masih selalu menganggu dan meneror hidupnya bahkan selalu membuat iya di berhentikan dari pekerjaannya berulang kali.
Mampu kah Tamara menemukan kebahagiaannya ?
mampukah Tamara bertahan untuk menghadapi semuanya ?
yuk, ikuti kisahnya...............

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hulwund, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

warga memergoki

Mereka terpaku sejenak dalam posisi tersebut, ya posisi saat ini Tamara berada di dalam pelukan Jemmy. Mata mereka saling bertatapan, mereka hanyut terdiam dalam posisi yang intim itu. Tapi itu hanya berlangsung sejenak karena suara riuh para warga menyadarkan mereka dari moment keterpakuannya.

"Tuh lihat pak buk! Si neng ini sedang bermesraan dengan laki-laki, padahalkan bukan suaminya!" Seru seorang warga yang di bayar oleh Tamariska memprovokasi para warga.

"Tamara apa yang sedang kalian lakukan nak?" tanya Ibu pemilik kontrakan.

"Main nyosor saja, padahal masih siang terang benderang..... ihhhh.... kecil-kecil cabean banget sih..... siang saja sudah begini kelakuannya, bagaimana kalau nanti malam dan sepi? Hedehhh anak-anak zaman sekarang emang nggak ada sopan santun, kurang attuide nya" timpal seorang warga yang di bayar lagi.

"Iya kecil-kecil cabe rawit....uhhhh...pedas"

"Benar.... ini merusak pemikiran anak-anak di daerah kita ini.... padahal kita ini punya tata krama, kita bukan orang bule yang bisa nyosor gesek sana sini" seru seorang warga yang di bayar juga.

"Pak....bu...apa kalian mau anak-anak kalian otaknya tercemar juga, karena ulah kelakuan mereka?" tanya seorang warga itu terus memprovokasi menambah minyak.

"Kamu sengaja ingin membuat nama daerah kami ini tercemar ya ?" Tanya beberapa orang warga.

"Benar pasti dia sengaja ingin membuat para warga sekitar sini terkena bencana!" Ucap yang lainnya.

"Pak...buk... sumpah ini nggak seperti yang kalian pikirkan! Bang Jemmy hanya menolong saya karena hampir terjatuh!" Ucap Tamara tegas membela diri.

"Benar Pak,Bu, kami nggak melakukan apa-apa! Saya murni hanya menolongnya saja nggak lebih!" tambah Jemmy.

"Huuuhhhh....modus banget si Lo?

"Mana ada mau ngaku, padahal sudah ketangkap basah berbuat mesum di siang bolong begini" teriak beberapa warga.

"Ada apa ini ribut-ribut?" tanya Pak RT yang baru datang.

"Ini Pak RT, si neng ini sedang terciduk berbuat mesum di kontrakan ini, kan pak RT tau kalau kontrakan ini khusus cewek, nggak menerima tamu laki-laki" jawab salah satu warga.

"Bohong Pak RT, ini semua fitnah, saya nggak melakukan apa-apa, abang Jemmy ini hanya ingin menolong saya tadi, karena saya hampir terjatuh!" Bantah Tamara tegas.

"Dia bohong Pak! orang tadi kita semua memergoki mereka sedang berpelukan kok" bentak salah satu warga yang di bayar Tamariska.

"Iya Pak, kami lihat mereka sedang berpelukan!"

"Benar Pak, kami melihat dengan mata kepala kami sendiri!

"Benar itu Pak" ujar para warga yang berkumpul.

"Ya Allah dengan cara apa lagi saya jelasin ke kalian semua, baik saya maupun Tamara, kita nggak pernah melakukan mesum di tempat ini!" Ujar Jemmy frustasi.

"Sdah Pak RT segera kita nikahkan saja mereka di kantor kelurahan, biar nggak tambah-tambahin dosa buat mereka dan juga nggak membuat mala petaka di daerah kita ini"

"Iya saya setuju"

"Saya nggak setuju pak! Saya masih sekolah dan semua ini fitnah!" Tolak Tamara.

"Pak RT ayo kita nikahkan saja mereka, biar nggak meresahkan warga dan nggak merusak otak anak-anak kita"

"Iya benar itu hukuman yang pas untuk mereka"

"Baiklah marilah kita segera bawa mereka ke kantor kelurahan untuk segera melangsungkan pernikahan di sana" putus Pak RT

Jemmy dan Tamara akhirnya di giring menuju ke kantor kelurahan, sedangkan Tamariska tersenyum puas karena berhasil membuat sang kakak kembarnya menderita.

"Hehehehe..... gue nggak akan pernah biarin Lo bahagia, selama gue masih hidup, Lo hanya akan merasa di buang dan selalu menderita" lirih Tamariska sambil berjalan meninggalkan kontrakan Tamara.

Sampai di depan kantor kelurahan mereka di paksa untuk duduk di depan Pak Lurah dan Pak RT, tetapi ternyata di sana bukan hanya ada Pak Lurah dan Pak RT, tapi ternyata ada penghulu juga yang kebetulan juga baru saja menikahkan dua orang warga yang di pergok berbuat mesum di kos-kosan yang ada di daerah itu. Pak penghulu yang hendak pulang, akhirnya di batalkan oleh para warga yang membawa Tamara dan Jemmy.

"Pak RT, Pak Lurah dan kebetulan ada Pak penghulu di sini, sebaiknya kita langsung menikahkan mereka biar mereka sah di mata agama dan juga hukum" usul beberapa warga yang datang mengiring Jemmy dan Tamara.

"Pak RT, Pak Lurah, saya mohon jangan paksa saya untuk melakukan pernikahan ini.... saya masih sekolah dan saya nggak ngelakuin hal yang membuat masa depan saya rusak, saya juga nggak mungkin melakukan hal yang di benci Allah" pinta Tamara pada Pak RT dan Pak Lurah.

"Ada apa ini ?" tanya Pak Lurah.

"Ini Pak, sejoli ini kedapatan berbuatan mesum di kontrakan khusus cewek yang berpagar putih itu Pak" ucap salah satu warga.

"Iya benar Pak, kami memergoki mereka sedang berpelukan di depan kontrakan si neng ini"

"Baiklah jika seperti itu kejadiannya, maka sebaiknya kita nikahkan saja mereka" ujar Pak Lurah.

"Maafkan saya Tamara, karena saya tidak bisa berbuat apa-apa saat ini untuk membantu kamu, para warga sendiri yang melihat kejadian itu!" Ujar Pak RT.

"Ya Allah bang Jemmy..... bagaimana ini, saya nggak mau menikah muda, saya masih ingin sekolah, saya nggak mau menikah sekarang bang, saya masih mau mengejar mimpi-mimpi saya" lirih Tamara pada Jemmy.

"Kamu tenang saja ya, saya janji walaupun kita sudah menikah, tapi aku akan tetap mengijinkan kamu untuk bebas melakukan apa saja kecuali selingkuh dan pergaulan bebas, aku akan tetap mengijinkan kamu untuk bersekolah dan bertemu dengan sahabat-sahabat kamu, saya nggak akan mengekang kebebasan kamu untuk mengapai semua impian kamu" jawab Jemmy jujur.

"Ya Allah, hamba memang ingin menikahi gadis ini, tapi bukan seperti ini caranya, hamba ingin memberinya acara pernikahan yang sesuai dengan impiannya, sesuai dengan kemauannya kayak gimana, namun jika ini memang jalannya, hamba akan mencoba untuk ikhlas menerima semuanya" lirih Jemmy dalam hati.

"Silahkan duduk Nak, mohon maaf nama kamu siapa nak?" tanya si Penghulu.

"Nama saya Jemmy Van Granbelle Pak" jawab Jemmy tegas.

"Oh Nak Jemmy, maaf anda ingin memberikan maskawin apa ini untuk isteri anda?"

Jemmy bingung menjawab pertanyaan si penghulu, karena dia memang tidak mempunyai sesuatu yang berharga untuk di jadikan maskawin. Namun, saat merogoh sakunya, dia menemukan dompetnya, tiba-tiba dia mengingat jika dia membawa mobil dan ada beberapa kartu black card di dompetnya. Akhirnya Jemmy memutuskan untuk menjadikan salah satu black card nya, seluruh uang tunai yang ada di dompetnya dan sebuah mobil sebagai maskawin.

"Maaf Pak saya hanya ada kartu atm ini, uang tunai lima juta dan satu unit mobil, tolong jadikan ini sebagai maskawin ya, karena saya tidak mempunyai persiapan apapun, dan ini juga akad nikah dadakan" ucap Jemmy tenang sambil memberikan sebuah black card, uang tunai lima juta dan kunci mobil beserta surat-suratnya.

1
Jentot Winardi
sambungan nya gimana...
Dewi kunti
lanjut kakak🙏🙏🙏
lan bolon
kapan update ya lagi thor
Jery Andana
bab nya sedikit belum puas baca
Tirah Suranti
lanjutan nya mana nich ko ngilang yaa
Giantini
gk seru kakanya si Tamara terllu letoy.lembek,lemah makanya diinjek".
Giantini
tama terllu baik /bodoh ya..gk tegas lg
Cahaya yani
terllu lemqh dah di injak" msih aj gk ngewN, bdoh
Yan Yan
sangat bagus kanjut dong kk
v3r4
Bagus ceritanya👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻👍🏻
musidi sidi
👍
Ulufi Dewi
orang tua egois di dunia nyata bnyak spt itulah
alfatha95
masa udah begitu masih aja dibaikin
seharusnya Tamara balas dong kelakuan adik kembarnya
Nora♡~
Tetap💪💪💪thor lanjut ke bab2 seterusnya...
Wat Yotta
Kalau tidak mampu mengubah keadaan, ubahlah cara pandangmu terhadap keadaan itu.
Wat Yotta
Hidupmu adalah cerita yang sedang ditulis. Jadilah penulis yang hebat!
Wat Yotta
Hidup adalah perjalanan penuh warna. Jangan biarkan sedih menyapu indahnya pelangi ini
Wat Yotta
Di balik setiap air mata yang jatuh, ada kekuatan dan ketabahan yang tak terbatas.
Wat Yotta
Pelan-pelan, langkah demi langkah, kamu akan melihat cahaya di ujung terowongan
Wat Yotta
Ketika hari gelap, ingatlah bahwa ada cahaya yang selalu menyinari jalanmu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!