NovelToon NovelToon
Sistem Kekayaan Mutlak

Sistem Kekayaan Mutlak

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Balas Dendam / Sistem / Dikelilingi wanita cantik / Crazy Rich/Konglomerat / Kaya Raya
Popularitas:103.9k
Nilai: 4.6
Nama Author: RyzzNovel

Lahir dalam keluarga yang miskin, Artian Morph harus menelan pahitnya hidup ketika orang tuanya meninggalkan dirinya sendiri.

Pada saat dia berpikir bahwa dirinya sangat bahagia karena pacarnya berada di sisinya, semuanya hancur setelah dia mengerahkan sisa tabungan yang orang tuanya tinggalkan untuknya.

Ketika kehidupannya terjerumus dalam neraka kesedihan, orang orang mulai mencemoohnya, diperlakukan dengan kasar tanpa ada satupun yang menolongnya.

"Ahaha, apakah kematian benar benar sangat merindukanku?"

Ketika dia menyerah pada hidupnya, berniat untuk melompat dan bunuh diri dari sebuah jembatan yang sepi.

Suara yang tak manusiawi layaknya suara dari kecerdasan buatan terdengar di udara yang kosong.

«Sistem Di Aktifkan»

Roda takdir kini kembali berputar, mereka yang diatas harus segera terjatuh dan yang dibawah akan mulai merangkak untuk mendapatkan posisi yang diatas.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon RyzzNovel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 27: Fresian

«Misi Dimulai»

«Seorang anak kecil telah diketahui menghilang, banyak keluarga elit yang menargetkan anak itu dan bergegas untuk menemukannya»

«Tugas tuan adalah, mengamankan anak itu dan melindunginya terlepas dari bagaimana pun caranya»

Artian terdiam ketika Iran masih sibuk dengan berbagai penjelasannya. Mendengar dering sistem di benaknya adalah sebuah simbol kebahagiaan tertinggi baginya.

'Jadi, aku harus menyelematkan anak itu ya?'

Artian tersenyum miring.

Seorang anak kecil yang ditargetkan oleh banyak keluarga, entah karena alasan apa itu. Artian tidak punya sedikitpun keraguan untuk mengalah dan membiarkan misi itu hilang hanya karena dia akan menyinggung banyak keluarga sekaligus.

Biarkan mereka yang berani menghalangi jalannya untuk maju, Artian sama sekali sudah melepaskan keraguan terakhir dalam dirinya sendiri.

Jika dia bisa mendapatkan kehidupan yang terbaik untuknya, mengapa dia harus ragu ragu?

Dia menatap Iran sejenak, tersenyum dengan misterius namun memiliki kesan yang santai bagi Iran yang menatapnya.

“Jadi, siapa klient nya?“

Artian menunggu dengan tenang.

“Ludwig Gavis, dia adalah kepala keluarga Gavis saat ini.“

Ketika Artian mendengar nama itu, dia bisa merasakan sekujur tubuhnya bergetar dengan hebat. Bukan karena takut, tapi dia hanya merasa sangat kagum dengan kebetulan ini, atau hal ini bukanlah sebuah kebetulan?

'Lihatlah.. pada akhirnya, aku akan bertemu dengan mereka lagi..'

Kali ini, dia tidak lagi akan melawan Adam Gavis, melainkan ayah dari musuhnya sendiri. Jika ayah Adam benar benar akan turun tangan, bukankah permusuhan keduanya akan berakhir dengan menghancurkan satu sama lain?

Artian terdiam.

Dia berpikir jika urusannya dengan Adam akan segera berakhir dalam waktu dekat, tapi sepertinya itu tidak akan terjadi.

“Iran. Tentang anak itu maupun klient kalian, aku ingin kalian membatalkannya.“

Artian tersenyum ketika Iran memperlihatkan raut wajah yang penuh dengan kebingungan serta keraguan.

“Karena anak itu, aku juga menginginkannya.“

Meski berusaha untuk mempertahankan sikapnya yang santai seperti biasanya, pada akhirnya Artian sedikit kelepasan hingga membuat Iran gugup.

Entah apa yang pria itu pikirkan, pada akhirnya Iran terlihat menggerakkan bibirnya yang gemetar dan berkata dengan lemah.

“Tentu saja.. tuan Artian..“

***

Setelah itu, di malam harinya, Iran sama sekali tidak bisa tidur ketika dia mengingat apa yang terjadi pada waktu sarapan Artian.

Dia terus memikirkannya dan bergetar ketakutan pada saat yang sama.

'Apa itu?'

Dia berkata kepada dirinya sendiri dengan penuh ketakutan. Meski dia tahu bahwa pria itu adalah pembunuh peringkat pertama, apakah wajar bagi mereka memiliki aura yang begitu menakutkan dan menindas?

Dia menyadarinya bahwa Adrian selama ini selalu mempertahankan sikapnya yang santai, namun.. melihatnya sedikit kelepasan sebelum nya membuat sekujur tubuhnya bergetar dengan dingin.

'Selain itu, dia juga menginginkan anak itu ya?'

Iran tidak cukup bodoh untuk tidak mengetahuinya.

Faktanya, anak yang ditargetkan itu adalah anak yang telah diperebutkan oleh banyak keluarga elit secara rahasia.

Iran tidak tahu dengan alasannya, tapi jelas bahwa anak itu memiliki identitas yang tidak biasa hingga banyak orang memutuskan untuk mendapatkan anak itu untuk keuntungan mereka.

Sang pembunuh peringkat pertama menginginkannya, jadi jelas dia tahu sesuatu.

Iran mencoba untuk memikirkannya lebih dalam, mengapa pria pembunuh peringkat pertama itu menginginkan anak itu juga?

Dia benar benar tidak mengerti dengan bagaimana cara pembunuh terbaik itu memutar otaknya.

Ketika Iran terus berpikir, berpikir dan berpikir, tanpa sadar dia telah menghabiskan waktu yang sangat lama.

Dan.. dia sama sekali tidak bisa tertidur.

Matahari sudah terbit dari ufuk timur, memancarkan cahaya jingganya yang samar di pagi hari.

Iran dengan kantung mata hitamnya bangun dari kasurnya dan menghela nafas panjang.

Dia benar benar tidak bisa tidur.

***

Di pagi hari yang cerah itu, Artian sudah bersiap dengan persiapan yang lengkap. Di belakangnya, tiga pembunuh yang terdaftar sebagai bawahannya sedang berdiri dengan semangat, meski yang satunya terlihat begitu lemas.

Karena Artian menginginkan anak itu untuk menyelesaikan misi dari sistem, juga mengetahui bahwa banyak yang menargetkan anak itu, Artian tidak ingin membuang waktu dan bergegas untuk mendapatkan anak itu.

“Apa kalian siap?“

Artian bertanya dan segera ketiga pembunuh tersebut menganggukkan kepalanya. Artian tersenyum miring, dia kemudian naik ke mobilnya kemudian meminta ketiga pembunuh itu untuk ikut naik ke mobil.

Iran duduk di kursi depan bersamanya, dan sisanya duduk di kursi belakang.

“Jadi, dimana anak itu saat ini?“ Artian bertanya.

Saat itu juga, Iran terlihat menjelajahi handphone nya dan memeriksa beberapa hal sambil berbicara.

“Menurut informasi yang saat ini beredar, anak itu dikurung di wilayah keluarga elit Fresian. Lalu setelah aku mencari beberapa informasi lagi, aku menemukan beberapa jejak anak itu, perkiraan saya, anak itu dikurung di mansion langsung keluarga elit Fresian.“

Artian merenung.

Keluarga elit Fresian.

Selama waktu yang tenang dan damai, Artian terkadang menghabiskan waktunya untuk membaca beberapa artikel atau menonton berita.

Di wilayah elit itu, siaran tentang keluarga elit selalu menjadi yang utama hingga dia bisa mengetahui banyak tentang keluarga elit.

Tentunya dia hanya mengetahui apa yang terjadi diluar dan tidak tau dengan bagian dalamnya.

Keluarga elit Fresian, dalam berita yang dia lihat, keluarga itu sendiri adalah keluarga kaya raya yang fokus pada pelayanan kesehatan.

Bisa dibilang keluarga mereka terkenal karena selalu menghasilkan seorang dokter jenius.

Mengetahui bahwa keluarga yang terkenal dengan baik seperti mereka ternyata terlibat dengan sesuatu seperti ini membuat Artian terdiam.

Tentunya dia sama sekali tidak pernah mengharapkan apapun pada keluarga itu.

“Jadi tujuan kita adalah mereka ya?“

Jujur saja, permasalahan dan misi yang Artian terima dari sistem semakin sulit di tiap misinya. Sekarang bahkan jauh lebih sulit.

Artian bisa mendapatkan anak itu dengan mudah jika dia membunuh seluruh manusia yang berada di mansion tersebut. Hanya saja, dia tidak bisa melakukannya karena wilayah elit sendiri memiliki penjagaan yang ketat.

Meski mereka melakukan kejahatan seperti itu, keluarga elit seperti mereka hanya perlu memberikan bayaran yang cukup untuk lepas dari posisi tersangka.

Artian kuat melawan banyak orang, namun dia tidak bisa melawan dari sesuatu yang direncanakan baik.

Mereka yang berasal dari keluarga elit tentu saja memiliki otak yang sangat licik. Mereka adalah ular berbisa yang harus diwaspadai, bukan keterampilan bertarung mereka, tapi bagaimana cara mereka menyikapi tiap hal yang terjadi dan menyelesaikannya tanpa melalui pertarungan.

Artian kalah dalam banyak hal jika harus melawan kelicikan mereka yang selalu dihadapkan pada badai politik.

Namun, itu hanya terjadi jika mereka memiliki informasi tentang musuh mereka dan apakah mereka sudah membuat rencana sendiri.

Ketika Artian menyadarinya, dia telah sampai pada bangunan itu. Mansion yang dimiliki oleh keluarga elit Fresian.

***

1
Anonymous
Luar biasa
M Rizky
semangat terus berkarya/Drool//Drool//Drool/
M Rizky
semangat thoor/Drool//Drool//Drool/
coco
mo hiatus kah kaya novel novel sebelah???
Weaver's: enggak, ini otak saya lagi kosong, kalau nulis narasi sekarang bakal aneh, jdi istirahat bntr sambil lanjutin yang baru
total 1 replies
Mas Jono
12 km 10 menit,,,tubuh masih lemah,,,🤔🤔🤔🤔🤔
Deni Saputra
cukup penasaran..lanjut
Deni Saputra
senang y byk uank
Deni Saputra
lanjut
Deni Saputra
ayo bangkit
Dimas Setiawan
nice
coco
banyakin up nya thorr hheheheh
Tama Go
upp lagi Thor
ardikyezt
Luar biasa
X Rei
Lnjutt trus thorr
Hapid228 Hapid
jgn lupa cerita lanjutanya
Hapid228 Hapid
lebih banyak buat cerita sistem di usia 23/25 kaya gini tor seru
Dimas Setiawan
nice
mas maman
lanjut trus tor
Elok Fauziah
Semangat thorrr🔥🔥🔥
Didi Wahyudi
Luar biasa
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!