NovelToon NovelToon
Pengantin Pengganti Tuan Pemarah

Pengantin Pengganti Tuan Pemarah

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Masokisme / Konflik Rumah Tangga- Terpaksa Nikah
Popularitas:40.3M
Nilai: 4.7
Nama Author: Aysha Siti Akmal Ali

Dania terpaksa menggantikan posisi kakak tirinya, Adelia sebagai seorang mempelai wanita dari seorang lelaki yang bernama Daniel Dirgantara.

Tanpa sepengetahuan Dania, ternyata Daniel memiliki kelainan mental. Ia mengalami Intermittent Explosive Disorder, di mana ia tidak bisa mengontrol kemarahannya. Ia bisa membanting dan menghancurkan apa saja, bahkan ia bisa melukai siapapun yang berada di dekatnya.

Hal itu pula lah yang membuat Adelia memilih kabur dan meninggalkan Daniel, beberapa hari sebelum hari pernikahan mereka.

Bagaimana nasib Dania yang akhirnya berada di bawah kungkungan Daniel?

#Cerita ini hanya lah fiktif belaka, jika ada yang tidak masuk akal, mohon sekiranya dimaklumi. ❤❤❤


💗Terima kasih 💗

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aysha Siti Akmal Ali, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kepergok

Kriiiuuukkk!

"Uh, perutku," keluh Dania karena tiba-tiba saja perutnya berbunyi dan meminta haknya untuk diisi. Wajah Dania tampak memerah menahan malu. Ia yakin Erick pasti mendengar bunyi perutnya saat itu.

Dan ternyata benar. Erick tertawa pelan setelah mendengar suara perut Dania. Ia melirik Dania dari kaca spion motornya kemudian bertanya kepada gadis itu.

"Kamu belum sarapan, ya?"

Dania tersenyum kecut. "Ehm, ya, Mas. Soalnya aku tahu bahwa aku sudah telatl dan aku pergi tanpa sarapan terlebih dahulu. Mas tidak tahu saja bagaimana rasanya sarapan bersama Tuan Daniel. Ketika bersama lelaki itu, dunia seakan berjalan dengan sangat lambat," jawab Dania.

Erick kembali tertawa renyah mendengar penuturan Dania. "Benarkah? Apa Tuan Daniel itu menyebalkan?"

"Hmm, sangat!" jawab Dania sambil memutarkan bola matanya. "Tuan Daniel adalah lelaki yang paling menyebalkan yang pernah aku temui. Sudah itu, apapun yang ia katakan sama sekali tidak bisa dibantah. Dan satu lagi yang paling mengerikan, semua perkataannya itu selalu benar dan tidak pernah salah," tutur Dania.

"Ya, Tuhan!" Erick kembali tergelak sambil memperhatikan sekeliling jalan.

Tiba-tiba Erick menepikan motor sport kesayangannya itu di pinggir jalan. Tepatnya di sebelah warung makan sederhana yang banyak sekali pembelinya.

"Loh, kita ngapain berhenti di sini, Mas?" tanya Dania dengan wajah heran menatap Erick.

"Sarapan. Bukankah kamu belum sarapan? Dan kebetulan aku pun belum sarapan. Jadi, kita bisa sarapan dulu di sini untuk mengisi perut kita yang kosong. Lagi pula tidak enak mengajar dengan perut kosong," sahut Erick sambil mengusap pelan perutnya.

Dania pun tersenyum sembari melepaskan helm yang ia kenakan dan menyerahkannya kepada lelaki itu. "Mas yang traktir, ya!"

"Tenang, pesan saja apapun yang kamu mau," jawab Erick dengan wajah semringah sambil mengamankan helm serta motornya.

"Baiklah." Dengan penuh semangat, Dania pun berjalan mengikuti langkah Erick yang kini menuntunnya masuk ke dalam warung makan sederhana tersebut.

Walaupun tempat makan itu terlihat sangat sederhana, tetapi pembelinya sangat banyak. Bahkan sang penjualnya pun tampak kewalahan saat melayani pembelinya, padahal sudah dibantu oleh beberapa orang karyawannya

"Duduklah di sini, biar aku pesan makanannya. Kamu mau apa? Nasi goreng, nasi uduk, bubur, soto, atau apa?" tanya Erick.

Dania memperhatikan daftar menu yang terpampang di dinding yang terbuat dari bambu tersebut. Sebuah spanduk besar bertuliskan beberapa macam menu makanan yang dijual oleh mereka, lengkap dengan daftar harganya.

"Ehm, apa ya? Nasi goreng aja deh, Mas."

"Ok, nasi goreng spesial dan minumnya?" tanya Erick lagi.

"Terserah aja, ngikutin Mas Erick, deh."

"Sipp!"

Sementara itu.

"Roy, terus pantau sekeliling jalan, siapa tahu mereka berhenti di suatu tempat," titah Daniel kepada Roy yang kini sedang fokus dengan kemudinya. Saking kesalnya, Daniel bahkan rela menunda rapatnya demi mencari keberadaan Dania.

"Jika kita berhasil menemukan mereka, maka aku bersumpah akan kasih pelajaran kepada lelaki itu karena sudah berani mengganggu istriku," gerutu Daniel sambil meninju jok yang sedang diduduki oleh Roy.

"Baik, Tuan."

Tersungging sebuah senyuman tipis di wajah Roy. Ia tidak menyangka ternyata Big Bossnya itu tanpa sadar sudah mengakui bahwa Dania adalah istrinya. Dan yang lebih mengejutkan bagi Roy, ternyata Daniel tidak suka ketika gadis itu diganggu oleh pria lain.

Sebenarnya ingin sekali Roy menanyakan soal perasaan lelaki itu terhadap Dania yang sebenarnya. Namun, ia takut lelaki itu marah. Lagi pula, ia sangat yakin bahwa Daniel tidak akan bersedia mengakui perasaannya.

Bukan hanya Roy, Daniel pun tidak hentinya memperhatikan sekeliling jalan yang ia lewati. Ia berharap bertemu Dania yang katanya pergi bersama lelaki lain, lelaki yang ia yakini sebagai Erick.

Tidak berselang lama, akhirnya mata elang Daniel berhasil menangkap sebuah pemandangan yang membuat kepalanya seakan ingin meledak.

"Berhenti di sini, Roy!" Daniel menepuk jok yang diduduki oleh Roy agar lelaki itu memberhentikan laju kendaraannya.

Roy segera menepikan mobilnya kemudian berhenti di sana sambil memantau dua orang yang sedang asik menikmati sarapan mereka, di sebuah warung makan sederhana di pinggir jalan.

"Ternyata benar apa yang aku pikirkan! Lelaki yang menjemput Dania adalah Erick, orang yang sudah menyebutku seperti lintah darat!" gumamnya dengan wajah memerah.

Roy menghembuskan napas berat. Ia sangat yakin bahwa tidak lama lagi penyakit Big Bossnya itu akan kembali kumat. Apa lagi saat ini wajahnya sudah terlihat merah padam.

"Sepertinya hari ini akan menjadi hari yang buruk lagi," gumam Roy dalam hati.

***

1
SJR
Mampir yuk ke novel ku ini, "ISTRI BERCADAR MILIK KETOS TAMPAN", saling suportnya dsn jangan lupa like dan follow ya 🙏🤗😊❤️
shila fardell
Lumayan
Mamah dini
ayo cari c adel sampai ketemu kmu harus tanggung jawab muel muel
Mamah dini
adanin dulu dong daniel, biasanya sebelm di bedong suka di kasih ke ibunya dulu di taroh di dada , ahh mungkin lupa ini MH
Mamah dini
moga aja enggak temen he he
Mamah dini
bagus adel jauh jauhlah dari kluarga Daniel lbh jauh kmu itu lbh baik, daripd deket2 ya walaupun udh sadar diri tpiii masih meragukanmu, contohny daniel dia blm percaya sm kmu, cepet pergi adel jgn ganggu mereka.
Mamah dini
Dania bodoh
Mamah dini
dasar bumil
Mamah dini
coba Thor bikin c Samuel ngidam simpati biar dia tau , c adel LGI ngidam yg parah ngidam NY kalau bisa ,
Mamah dini
jgn di bikin ribet lah Thor ngidam nya c Dania , dia kan anak baik tdinya juga GK macem2, ahhh sekarang banyak macemnya , nanti abis stok sabar c Daniel .
Mamah dini
jujur juga c adel , udh was was takut ngaku2 anaknya c daniel,
Mamah dini
mudah2an daniel gak ngelakuin itu sama c adel jadi aman
Mamah dini
aku ikut seneng Dania , jaga kandungan nya Dania , nanti kalau lahiran boleh nengok GK Dania , he he
Mamah dini
semoga benar Dania hamil , pasti Daniel seneng bakal punya bayi imut dn akan lbh profektip sm istri nya ,
Mamah dini
mudah2an Dania cepet hamil , biar tambah sayangnya sm istrinya ,
Mamah dini
moga aja c adel del GK berbuat ulah lgi
Mamah dini
tuh liat del tuh liat dgn matamu bagaimana Dania mendinginkan tuan Daniel , sedangkn kmu cuma memancing amarah NY , karna apa , karna kelakuanmu , masih aja percaya diri , Daniel itu milik Dania del del , ayu cepet keluar kmu pulang sana,
Mamah dini
gak punya harga diri ni perempuan , dasar c muka tembok , aduuuh bahaya untuk dania udh datang niiii , moga Dania terselamatkan.
Mamah dini
Dania Dania sudah tau watakny c adelia e.....h masih mau nyambut kedatangan nya , nanti kmu pulang bakal sakit hati Dania dgn kata2 c adel
Mamah dini
perempuan GK punya malu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!