Ini adalah dunia yang hanya dimiliki oleh yang kuat, dan yang lemah diperlakukan sebagai semut.
Nasib membuatku tidak bisa berkultivasi, tetapi aku tidak ingin menyerah kepada nasib!
Aku mengambil pedangku dan memulai jalan menjadi yang terkuat, siapa pun yang berdiri di depanku akan dipotong olehku.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fathir Aliyudin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Menolong Dua Gadis
"bajingan akan ku bunuh kau" ucap pemimpin kultivator.
tapi Qin Fan tidak menghiraukan nya lalu dia memandang kedua gadis itu dan berkata, "kalian menyingkir lah dari sini" ucap Qin Fan pada kedua gadis itu.
lalu kedua gadis itu menjauh dari tempat pertarungan.
"kalian, cepat habisi bajingan kecil itu" perintah pemimpin kultivator.
tapi segera di potong Qin Fan, "apa kamu ingin jadi pengecut yang bersembunyi di balik bokong mu? sudah tidak tahu malu mengeroyok dua gadis, sekarang masih bersembunyi dan mengandalkan orang lain, jika kamu hebat, kenapa tidak hadapi aku secara langsung?" ucap Qin Fan mengejek pemimpin kultivator.
"bajingan, rasakan serangan ku" teriak marah pemimpin kultivator lalu menyerang Qin Fan.
"cakar harimau" teriak nya.
"cakar naga" ucap Qin Fan.
Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan terjadi disaat jurus cakar harimau dan jurus cakar naga milik Qin Fan bertemu dan melemparkan kedua nya ratusan meter ke belakang, "sangat kuat" gumam Qin Fan membatin.
pemimpin kultivator yang juga terlempar itu bangkit dan kembali ke tempat sebelum nya dan berkata.
"aku Hai Kun secara pribadi memuji kekuatan mu anak muda, tapi itu tidak cukup untuk membuat ku untuk tidak membunuh mu" ucap Hai Kun memuji N merendahkan Qin Fan.
lalu dia mengeluarkan pedang nya dari cincin penyimpanan dan kembali menyerang Qin Fan.
dalam hitungan menit, Qin Fan dan Hai Kun sudah bertukar ratusan jurus, tapi belum juga ada yang terluka.
Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan demi ledakan terus terjadi, dan membuat hutan yang tadi nya sudah gundul, kini semakin gundul dan besar, terdapat puluhan kilo pohon pohon dan gunung hancur terkena ledakan.
"elemen logam" ucap Hai Kun lalu menggerakkan tangan nya, dari dalam tanah logam logam bermunculan dan membentuk jarum jarum logam dan anak anak panah yang siap untuk menghancurkan siapa saja.
Qin Fan juga tidak mau kalah, dia mengeluarkan jurus terkuat dari kitab petir Ashura.
"Petir Menghancurkan Surga"
lalu dari atas langit muncul kilatan kilatan petir putih menggelegar, semakin lama petir petir itu semakin kuat dan kuat, lalu petir petir itu berkumpul di telapak tangan Qin Fan, lalu Qin Fan melepaskan petir menghancurkan surga.
Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr...
Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm..
terjadi ledakan yang sangat dahsyat ketika serangan logam dan petir bertabrakan, lalu melemparkan Qin Fan dan Hai Kun ratusan meter ke belakang,
terjadi kawah besar yang tercipta di tengah tengah Qin Fan dan Hai Kun.
"Ukhuk ukhuk..
Hai Kun memuntahkan darah segar dari mulut nya, dia mengalami luka cukup parah karena terkena serangan Qin Fan, sementara Qin Fan masih sedikit lebih baik, meski dia mengalami luka dalam, tapi tidak separah seperti Hai Kun.
setelah dia menelan pil pengumpul Qi untuk mengisi nya yang terbuang begitu banyak, Qin Fan kembali melayang mendekati Hai Kun.
Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan terus terjadi, Qin Fan dan Hai Kun terus bertukar jurus tingkat tinggi yang mereka kuasai.
"Booooomm...
kembali sebuah ledakan melemparkan Qin Fan dan Hai Kun kebelakang, kembali Hai Kun memuntahkan darah segar dari mulut nya, sementara Qin Fan juga mengeluarkan darah dari mulut.
"apa kalian hanya akan menjadi penonton, cepat serang dan bunuh pemuda sialan itu" perintah Hai Kun pada anak buah nya, dia sangat marah, sebab dia sudah terluka tapi anak buah nya hanya jadi penonton sedari tadi.
lalu mereka bergerak menyerang Qin Fan, Qin Fan yang melihat situasi yang tidak menguntungkan itu, Qin Fan menggerakkan tangan nya, dia menggunakan jurus terkuat dari kitab membela bumi yang diberikan dewa bumi atau Morung Fu, lalu dia membuat boneka tanah.
"boneka tanah"
dari depan muncul gumpalan gumpalan tanah yang perlahan naik dan membentuk 10 boneka tanah, karena kekuatan Qin Fan yang hanya sebatas pendekar dewa, sehingga Qin Fan hanya mampu membuat boneka tanah paling banyak 10 boneka tanah.
setelah kesepuluh boneka tanah itu terbentuk, Qin Fan lalu mengalirkan kekuatan nya pada 10 boneka tanah itu dan menggerakkan nya, dan kali ini Qin Fan tidak tanggung tanggung mengalirkan kekuatan nya, Qin Fan mengalirkan seluruh kekuatan nya pada 10 boneka tanah itu, sehingga masing masing dari mereka sama kuat nya dengan Qin Fan.
Hai Kun dan anak buah nya terkejut melihat Qin Fan dapat membuat boneka tanah, dan kekuatan dari masing masing boneka tanah sama dengan kekuatan yang di miliki Qin Fan, bukan hanya mereka saja, kedua gadis yang di tolong Qin Fan juga sangat terkejut, pemuda yang menolong mereka memiliki kekuatan yang sangat misterius.
Booooomm Booooomm Booooomm...
kembali terjadi ledakan disaat boneka tanah dan anak buah Hai Kun bertempur, sementara Qin Fan melayang dan menyerang Hai Kun.
Booooomm...
pukulan cakar dewa naga Qin Fan mendarat telak dan mengenai dada Hai Kun dan kembali melemparkan nya ratusan meter ke belakang ketika kedua nya bertarung lagi.
"bajingan, sekte Harimau kami tidak akan melepaskan mu jika kamu membunuh ku" teriak marah Hai Kun.
"benarkah?" tanya Qin Fan mengejek.
lalu Qin Fan mendaratkan satu tamparan di wajah Hai Kun.
"Plaaak..
Booooomm...
tamparan Qin Fan kembali membuat Hai Kun tersungkur ke tanah dan kepala nya tertanam kedalam tanah.
Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan terus terjadi disaat 10 boneka itu bertarung dengan murid murid inti klan Hai, dan sudah lebih dari 10 orang yang tewas,
"bajingan ini memiliki banyak sekali trik, seperti nya jika kita terus bertahan, kita hanya akan mati konyol" ucap seorang murid pada yang lain sambil terus bertarung dengan 10 boneka ciptaan Qin Fan.
"kamu benar, kita harus pergi dari sini, tetua Kun juga sudah kalah, kita tidak punya harapan untuk menang" balas yang lain.
Booooomm Booooomm Booooomm...
kembali serangan boneka tanah itu membunuh dua orang murid sekte diantara mereka.
"ayo kita pergi dari sini, teriak seseorang yang mencoba melarikan diri dari Medan pertarungan.
ketika mendengar seruan salah satu teman mereka, mereka semua langsung melepaskan diri dan kabur, Hai Kun yang melihat murid murid sekte yang melarikan diri itu tidak bisa berbuat apa apa.
"bagaimana tua Bangka? tanya Qin Fan pada Hai Kun yang perlahan mendekat ke arah nya.
"bajingan, sekte harimau akan memburu mu dan akan membunuh mu" ucap marah Hai Kun karena misi nya di gagalkan Qin Fan, bahkan membunuh lebih dari 10 murid sekte harimau.
mendengar itu Qin Fan cukup penasaran dengan sekte harimau, dia berpikir pasti sekte harimau adalah sekte yang kuat, sebab murid murid sekte yang dia lihat tadi masih muda tapi sudah mencapai pendekar dewa bintang 5, usia murid murid sekte harimau yang di lihat Qin Fan tadi adalah 25-27 tahun.
"aku akan menanti hari itu" jawab Qin Fan singkat lalu meraih kerak baju Hai Kun dan membawa nya melayang ke arah dua gadis yang tolong nya.
beberapa saat kemudian Qin Fan dan Hai Kun sampai di tempat persembunyian kedua gadis itu, lalu Qin Fan bertanya, "bagaimana keadaan kalian?" tanya Qin Fan sambil melemparkan dua butir pil penyembuhan pada mereka berdua.
"kami baik baik saja tuan muda, terima kasih sudah menolong kami" balas seseorang diantara mereka.
"tekan lah pil itu agar luka luka kalian sembuh" ucap Qin Fan.
lalu kedua gadis itu menelan pil yang diberikan Qin Fan, beberapa detik kemudian luka luka dari kedua gadis itu sembuh, baik luka luar maupun luka dalam, kedua gadis itu sangat terkejut karena sembuh dalam waktu singkat, mereka sangat penasaran dengan pil yang diberikan Qin Fan.
"sekali lagi kami ucapkan terima kasih, dan perkenalkan nama ku Mei Lin dan ini saudari ku Mei Lan" ucap Mei Lin memperkenalkan diri.
Qin Fan yang mendengar nama Mei Lin pun mengingat Mei Lin yang berada di penginapan, entah kenapa tiba tiba dia merindukan Mei Lin.
"sama sama nona Lin, aku Qin Fan" balas Qin Fan ramah, lalu dia melanjutkan, "bagaimana dengan orang tua ini? aku tidak ingin membawa nya" ucap Qin Fan.
"terserah tuan muda Qin saja, menyelamatkan kami saja kami sudah sangat beruntung" balas Mei Lin, sementara Mei Lan hanya diam saja, sebab dia orang nya pemalu.
mendengar itu Qin Fan memandang Hai Kun lalu berkata, karena kamu sudah berniat membunuh ku, dan kamu juga tidak tahu malu karena mengeroyok dua gadis cantik, jadi maaf aku hancurkan kultivasi mu" ucap Qin Fan.
Booooomm..
setelah Qin Fan menyelesaikan kata kata nya, dia langsung memukul bawah perut Hai Kun dan menghancurkan dantian nya.
Aaaaaaarrg..
rintih kesakitan Hai Kun karena dantian nya dihancurkan Qin Fan.
"sekarang pergi lah, kamu tidak berguna lagi, tapi setelah ini, jadilah orang baik" ucap Qin Fan pada Hai Kun.
"baiklah nona Lin, nona Lan, kita berpisah, aku akan melanjutkan perjalanan ku" ucap Qin Fan yang hendak melayang, namun segera di hentikan Mei Lin, "tunggu tuan muda" ucap Mei Lin menghentikan Qin Fan.
namu Qin Fan segera berbalik ketika mendengar suara Mei Lin menahan nya, "ada apa nona Lin?" tanya Qin Fan.
Mei Lin tidak menjawab tapi memberikan lencana emas sekte bunga teratai pada Qin Fan, "jika tuan muda tidak keberatan dan memiliki waktu luang, mampir lah ke sekte bunga teratai" ucap Mei Lin sambil memberikan sebuah lencana emas.
"terima kasih nona Lin" balas Qin Fan yang sudah mengambil lencana itu dan memasukkan nya kedalam cincin penyimpanan.
"baiklah aku pergi" lanjut Qin Fan lalu melesat ke arah barat.
cerita anak anak kegini..
😂😂😂
kan semakin tinggi kekuatannya,tombak pusakanya pun semakin besar dan memanjang dan istrinya pun tak cukup satu untuk melayani tobak pusakanya yg terus bergetar..😂😂
jahe,pepaya.mangga..😂😂😂😂
ini cerita perjalanan dewa pertanian dan dewa penderma..😂😂
lemah sifatnya..MC nya melempem..
seharusnya buat nusuknya sekarat mati tak mau ,hidup sekarat..😂😂😂😂