NovelToon NovelToon
Gairah Suami Lucifer Ku

Gairah Suami Lucifer Ku

Status: sedang berlangsung
Genre:Cinta setelah menikah / One Night Stand / Hamil di luar nikah / Cinta Paksa
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Tr_w

••Bijak lah dalam memilih bacaan ya guys. ••

Ini sebagian cerita dari that my baby

😾😈

Malam yang di penuhi oleh hujan lebat, hingga membuat suasana di jalan sangat dingin dan menyeramkan dengan diiringi petir yang tersambar kemana-mana. Begitu dingin suasana malam ini namun tidak bisa mendinginkan suasana panas yang sedang di lalu oleh gadis yang tengah menggeliat tidak karuan ini.

Sensasi yang tidak pernah ia rasakan kini menyeruak seakan mendorong tubuhnya untuk mencari rasa dingin yang ia inginkan.

Seorang pria masuk dengan tubuh tegap nan gagah. Membuatnya seketika terpaku dan terhipnotis.

"Sentuh aku, tolong.... " Ucapnya dengan mata sayu.

"Kau akan menyesali ini Tantri.... "

Kesalahan malam itu membuatnya kini semakin membenci pria yang sudah pernah merusak hidupnya. Namun bagaimana jika kehadiran seseorang yang tak seharusnya ada kini semakin menjerat keduanya dalam hubungan yang serius.


Jangan lupa terus dukung author ya guys, thankyou?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tr_w, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Chapter 26

...Happy Reading ✨...

Di dalam sebuah mobil yang di kendari oleh seorang wanita di temani oleh anak dan temannya. Keduanya tampak senang sekali dalam hal bermain tebak-tebakan.

"Yey! Menang lagi! Lihat, sangat mudah sekali menebak permainan ini tapi sangat sulit menebak mood si Lucifer itu!" Serunya dengan di akhiri wajah sebal.

"Lucifer? Maksudmu raja neraka?" Tanya Zara heran, pasti ada orang yang di namai olehnya Lucifer.

"Ihhh raja neraka kan seram ma, apa lagi dengan tanduk dan taringnya." Kata Axel menimpali, anak itu bergidik takut.

"Benar Axel! Dia sangat menyeramkan dan menakutkan, bahkan dia bisa melahapmu hidup-hidup. Tapi Lucifer ku beda, dia terkadang menggemaskan... " Sahut Tantri sembari tersenyum malu-malu menatap ke jalanan.

Axel dan Zara saling pandang, apa yang salah dengan wanita satu ini?

"Terlebih lagi saat dia tanpa sehelai benang pun, itu-"

"Ekhem! Tantri_!!" Panggil Zara dengan penuh penekanan, sekarang dia tau siapa yang di maksud.

"Masih ada Axel_" Peringat Zara saat Tantri menatapnya dengan tatapan bingung. Wanita itu menoleh kebelakang.

"Hehehe maaf... " Ucapnya dengan senyum pepsodent.

Axel yang tau bahwa mereka berdua butuh komunikasi yang aman. Di pakainya earphone lalu membuka tab untuk menonton kartun kesukaan nya.

Melihat itu Zara hanya tersenyum, ia sesekali melirik anaknya yang asik dengan tabnya.

"Kau begitu sangat ganas, hingga ku lihat tadi pagi leher kak Kevin seperti tersengat tawon. Ternyata tawonnya besar sekali ya!" Ledek Zara saat tau anaknya tidak akan mendengar.

"Aku tidak berbuat apa-apa!" Sahut Tantri malu, ia memalingkan wajahnya.

"Ya kalian tidak melakukan apapun selain bertukar keringat." Sindir Zara.

"Tapi Zara, kau tau! Moodnya sudah melebihi anak puber! Ada saja yang dia sebalkan! Bukankah seharusnya aku yang kesal disini? Tapi aku malah harus membujuknya!" Adu Tantri kini bicara dengan serius.

"Memang apa yang kau lakukan?" Tanya Zara tanpa menoleh, ia sibuk memutar stir untuk membelok arah mobil.

"Seperti tadi pagi, aku bilang bahwa aku akan keluar dengan kak sandi dia mengambil lagi kartunya lalu bilang 'Tidak usah pergi!' Dan pagi ini tadi saat kita sedang-" Tantri terdiam lalu berdehem sebentar sebelum melanjutkan ucapannya.

"Sedang berbagi keringat, dia juga marah karena aku bilang tak ingin ada yang melihat tanda merah di leher ku. Dimana letak kesalahan ku coba ?" Kesal Tantri dengan wajah yang tak habis pikir akan sikap suaminya itu.

Zara tersenyum, ternyata dia kira Tantri akan menangis dan meminta di ceraikan dengan kevin setelah beberapa hari menikah. Tapi lihat sekarang! Dia mengeluh dan bercerita layaknya sepasang kekasih. Apa dia menyadari hal itu?

"Yang pertama, kau salah! Dia pasti cemburu itu tentang kak sandi! Dan kedua, kenapa tidak ingin orang tau kau telah menikah?" Pertanyaan sama seperti yang di lontarkan oleh kevin beberapa hari lalu.

"Oh astaga! Aku bukan tidak ingin ada yang tau, hanya saja aku tidak mau digunjing Zara! Lihat! Perut ini akan membesar pada akhir dan semua akan tau kalau aku sudah menikah!"

"Hah! Dan kau bilang dia cemburu! Pria itu tidak mungkin cemburu! Dia bahkan sangat menyebabkan setiap harinya." Lanjut Tantri membantah ucapan Zara.

"Kau tidak menyukai nya?" Tanya Zara kini menatap Tantri. Mereka sedang ada di lampu merah saat ini.

"Menyukainya?" Tantri berfikir, ia benar-benar senang saat bisa bertemu dengan Kevin. Pria itu selalu menjadi orang pertama yang ia cari saat dia butuh. Pria itu juga memperlakukan dirinya sangat baik.

Dari pada semua itu, jantungnya selalu berdebar jika saat bersama pria itu. Dirinya selalu ingin berdebat dan bertengkar dengannya. Apa ini bisa di sebut suka?

"Aku tidak mampu menyimpulkan semuanya Zara, aku tidak bisa percaya begitu saja. Aku pernah hancur sehancur-hancurnya saat aku jatuh cinta. Jadi sepertinya aku tak mau merasakan itu lagi, semua ini akan ku jalani saja seperti alurnya." Cerita wanita itu dengan masih berfikir ia tidak jatuh cinta.

"Dia mencintaimu Tantri, cintanya melebihi cinta siapapun. Jika tidak bisa membalas cintanya, setidaknya akuilah dia sebagai suamimu." Saran Zara sembari memasukkan mobilnya ke basement.

Tantri keluar dari mobil dengan pikirannya sendiri, ia masih tak percaya hal itu. Sulit untuknya percaya akan hal yang namanya cinta.

Hidup selalu mengajarinya, sebanyak apapun dirimu berusaha untuk di cintai. Maka hal yang kamu dapati hanya luka. Dari awal dia dilahirkan memang tak pernah menjadi harapan siapapun, bagaimana bisa dia percaya ada yang memang mengharapkan kehadirannya? Gila! Hal gila yang selalu ia incar kini telah ia dapatkan? Tidak mungkin!

Wanita itu menepis semua ucapan Zara, yang bisa ia terima adalah Kevin memang baik dan ia bisa mengakui itu. Pria itu juga pantas di akui sebagai suami. Namun pernikahan mereka hanya sampai 20 tahun mendatang bukan? Untuk apa dirinya memperjuangkan pernikahan yang memang sudah tau akhirnya?

Sampai di apartemen, Tantri membersihkan diri dan kedapur untuk membuat puding. Ia ingin makan puding nanti saat Kevin datang dan mereka bisa sambil menonton film.

"Aku harus minta nomornya untuk bisa tanya kapan dia akan pulang." Gumamnya sembari mengaduk cairan yang sedang ia panaskan itu.

Menunggu lama bahwa pria itu tidak kunjung datang, Tantri ke kamar dengan wajah lesunya. Kevin pasti tidak pulang malam ini, ya_ dia tau bahwa pria itu akan ke luar kota jadi pasti tidak memungkinkan untuknya pulang.

Sepertinya trust isue yang di alami gadis itu seakan menghalanginya, dan mungkin menutup pikirannya tentang apa yang ia rasakan. Bahkan saat itu dia masih menunggu suami yang ia sebut sebagai suami kontrak. Apa Tantri tak merasa bahwa perubahan dirinya itu adalah hal yang tidak wajar?

Sekecewa itukah dirinya hingga menutup semua kemungkinan pikiran nya untuk berfikir akan bahagia? Apa karena dari awal kehidupannya dia tak pernah tau rasanya benar-benar di cintai oleh seseorang?

...****************...

Jangan lupa tinggalkan jejak 👣 kalian ya para readers, dukung author dengan kisah 'gairah suami Lucifer ku ' 😍

1
Weena
❤️
Weena
Update lagi kak
Weena
cepetan update dong kak😌🤏🏻
Tukang halu: siap kakak kuy, di usahakan ya😙
total 1 replies
Ela Anjani
up nya jangan lama Thor
Ela Anjani
ditunggu kelanjutannya Thor, jangan lama-lama ya/Applaud/
{A}lixn
lanjut, seru😍
Weena
Semangat author🤟🏻
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!