NovelToon NovelToon
Dendam Sang Putri

Dendam Sang Putri

Status: sedang berlangsung
Genre:Time Travel / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Transmigrasi ke Dalam Novel / Raja Tentara/Dewa Perang / Balas dendam dan Kelahiran Kembali
Popularitas:19.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

“Bang*sat! Aku tak sudi seperti ini!” Teriakan seorang wanita menggema dalam sebuah rungan sunyi yang lembab.


Kedua bola matanya nampak mengeluarkan darah, bau amis menyengat sebagai bumbu pelengkap bertapa mengerikannya tempat tersebut.


Sang Bintang Fajar kini nampak berlumuran darah, dialah Iris. Seorang Putri dari keluarga Kaisar yang saat ini menjabat.


Dia menikah atas dasar cinta, namun cintanya tak semanis dongeng. Kini ‘cinta’ itu telah merampas segala yang dia miliki di dunia ini. Seluruh tubuhnya di pemuhi luka, tanpa mata, dengan lidah terpotong dan anak yang baru dia lahirkan, kini akan di bunuh.


Bagaimana jadinya bila Iris kembali ke masa dia masih bersama keluarganya? Simak kisah lengkapnya sekarang juga!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 26

Saat masih kecil Iris ingat betul saat dirinya harus hidup tanpa kehadiran seorang Ibu, dia berusaha menyikapi semuanya dengan dewasa meski hidupnya masih belia.

Sering berjalannya waktu, dan setelah sang Ayah menikah lagi. Sebuah pesta di gelar dengan mewah, dan kecantikan Iris malam itu mampu menggegerkan seluruh Kerajaan.

Salah satu Kerajaan tetangga yang memiliki seorang Pangeran ikut hadir, Pangeran yang hadir sebagai tamu amat terpesona akan kecantikan Iris dan akhirnya hal gila dia rencanakan.

Pangeran itu menyewa beberapa orang dan meminta bantuan untuk menjebak Iris masuk ke dalam perangkapnya, Iris didorong masuk ke dalam lubang Neraka di mana sebuah kamar redup sebagai saksinya.

Malam itu untuk pertama kalinya Iris merasakan sendirian, setelah jebakan itu Iris berteriak dalam.kamar tersebut namun tak ada seorangpun yang menolongnya. Hingga pangeran beg*is itu memerutuli seluruh pakaiannya.

Disanalah pelindung Iris yang sesungguhnya datang, dengan sangat jelas Iris melihat mata merah yang seolah menyala dipenuhi amarah. Dia membanting Pangeran itu dengan satu tangan. 

Tanpa sadar Iris juga diangkat dengan satu tangan dan di peluk pria itu, dia adalah Black. Rasa takut yang sebelumnya dirasakan oleh Iris perlahan menghilang namun saat Black pergi berperang rasa takut itu kembali muncul. Dan begitulah seterusnya, hingga pertemuannya bersama Andrew terjadi.

Kala itu Iris sama sekali tidak tahu bila yang menyelamatkannya adalah Black, dengan bodohnya Iris percaya semua bualan Andrew dengan mudah. Hingg membuat Iris berani memberontak keputusan ayahnya dan tinggal bersama Andrew di kediaman Anderson. 

Merasa ada yang ganjal, sang Ratu akhirnya mendatangi kediaman Anderson. Hingga dia menemukan fakta bila Andrew adalah seorang Penyihir hitam. Dan untuk pertama kalinya Iris mengetahui fakta tersebut.

Dan darah pertama yang mengalir untuk menjadi tumbal adalah darah sang Ratu. Iris meringis dan menangis, Iris berteriak namun kala itu tak ada yang mendengarkannya. Rasa penyesalan dalam diri Iris seolah tak ada habisnya, dan Iris Pun dikurung di ruang pemujaan.

Dalam kurun waktu yang singkat, Andrew kembali datang tubuhnya nampak dipenuhi dengan asap hitam kala itu. Tangannya juga bergerak tak seperti biasanya. Mata merah itu mengingatkan Iris pada Pahlawannya, mata itu menyala namun nampak tak berdaya. Topeng yang dia kenakan dan pakaian yang dikenakan pria itu memang bukan ciri seorang Andrew. Namun, Iris dapat melihat dari langkah dari gerak geriknya bila pria itu Andrew.

Pria itu melangkah, tangan dan kaki Iris saat itu di rantai dan untuk pertama kalinya saat itu kesucian Iris di renggut. Dan kejadian hamil itu pun terjadi, selama hamil ratusan nyawa melayang menjadi tumbal pemujaan di hadapan mata Iris.

Iris telah pasrah, dia tak dapat berbuat apapun saat itu. Hingga momen pembunuhan seluruh keluarga Kerajaan menjadi gempar bersamaan dengan perang Kerajaan Kejora dan Kekaisaran Riyue.

Namun belum sampai di sana, Andrew sempat marah dan membunuh 3 gadis tak berdosa dan memaki Black yang telah menang di medan perang dan darah dewa dalam diri Black kini telah terlihat.

Di sana pula Iris mengetahui seluruh informasi tersebut, termasuk sang Kakak yang naik takhta menggantikan sang Ayah yang sakit akibat diracuni. 

Setelah sekian lama dan perut Iris kian membesar, akhirnya Iris memiliki kesempatan untuk mengirimkan pesan. Salah satu pelayan dari Kediaman Duke Kaiter diam-diam menyusup dan mengetahui fakta tersebut.

Dia akhirnya menceritakan segala kronologinya pada sang Raja atau Aslan. Namun saat sampai di sana, keadaan Iris sangat buruk dan akan melahirkan. Tak ada yang menolong Iris kala itu bahkan bayi yang penuh darah itu tak ada yang menyelimuti.

Gadis kecil menangis berlumuran darah. Kedua tangan Iris yang di rantai tak dapat bergerak hingga akhirnya pelayan dari Kediaman Kaiter itu membantu Iris untuk kabur. Dia juga membantu anak Iris dan menyelimutinya dengan layak.

Pelayan itu juga nampak gemetaran, namun belum jauh mereka melangkah. Darah yang ditinggalkan oleh Iris menimbulkan jejak yang mudah diikuti, alhasil mereka kembali tertangkap. Iris ingat bila saat itu dirinya sempat tak sadarkan diri dan bayinya dibawa oleh Pelayan tersebut.

Namun saat Iris membuka mata, Iris mendapati kepala pelayan itu yang berada di hadapannya. Jeritan histeris kian menjadi saat dengan sengaja Andrew membunuh bayi kecil yang tak berdosa dan memakan jantungnya di hadapan Iris.

Iris tak kuasa, dia menangis bahkan tetesan darah keluar dari matanya. Seluruh hidupnya telah hancur, putri dan seluruh orang yang melindunginya meninggal. Termasuk Aslan yang juga di penggal di hadapan mata Iris.

.

.

.

Deg!

Jantung Iris seolah berhenti sejenak mengingat semua itu, air matanya kembali menetes perlahan dan membasi buku di hadapannya.

“Anda tidak apa-apa?” Black terkejut, dia menunduk dan menghadap ke arah Iris.

“Saya baik-baik saja, namun bisakah anda mendengar cerita saya Black?” Izin Iris, dia tak sanggup menyimpan semua rahasia itu sendirian.

Iris butuh teman yang dapat di percaya, Black mengangguk dan mengelus pipi Iris yang di penuhi dengan air mata yang terua berjatuhan.

Perlahan, Iris mulai menceritakan segala hal pengalamannya yang pernah dilalui dari kehidupan sebelumnya. Black mengepalkan tangannya, dia tak sangka hila novel romance fantasy itu ternyata berisi tragedi berdarah yang sangat kejam.

“Black, aku rindu Putri kecil ku.” Gumam Iris, bayi yang bahkan belum dapat diberi ASI itu meninggal dunia dengan sangat mengenaskan.

Greb!

Black memeluk Iris lembut, dia tahu bila hati Iris saat itu tengah sangat lemah. Black dan Iris berpelukan dan Black membiarkan Iris menangis dalam pelukannya sampai Iris akhirnya tertidur pulas.

Saat sore menjelang, Black.mengantarkan Iris ke Istana. Dia juga meminta Iris untuk istirahat lebih  banyak dan melakukan sesuatj yang ingin di wujudkan Iris terlebih dahulu.

Namun kala itu, Iris sama sekali tak dapat Istirahat dengan benar. Dan dalam waktu dua hari, Black juga mengumpulkan seluruh pelayan rumahnya. Dia ingin tahu siapa pelayan yang menolong Iris di kehidupan sebelumnya itu.

Iris yang mendengar itu juga kembali datang ke Kediaman Duke Latvan namun dia tak menemukan gadis manis berambut merah itu, Iris juga memberitahukan ciri-ciri dari gadis itu pada Black.

“Dia memiliki rambut merah bata, matanya bulat berwarna biru.” Tutur Iris, Kepala Pelayan yang berada di sana akhirnya mengetahui siapa yang dicari oleh Calon Nyonya Kaiter itu.

“Apa anak itu melakukan kesalah sehingga anda mencarinya Tuan Putri?” Tanya Kepala Pelayan, Iris menggelengkan kepalanya cepat.

“Saya ingin mengangkat pelayan Pribadi, dan saya ingin gadis yang ciri-cirinya seperti dialah yang ingin saya jadikan pelayan pribadi saya.” Ungkap Iris, selain untuk membantu membuat jadwalnya saat ini yang mulai padat. Iris juga memang butuh seseorang yang pandai dan terpercaya seperti pelayan tersebut.

“Haah, syukurlah. Saya akan panggilkan dia bila demikian, namun saya juga agak sulit mengatur sifatnya itu Yang Mulia.” Ucap Kepala Pelayan menunduk, Iris hanya tersenyum.

“Tidak masalah,” Jawab Iris hingga akhirnya Iris mengajar terlebih dahulu ke akademi, karena memanggil gadis itu nyatanya memerlukan waktu cukup lama.

1
Ani
apakah jika Alice memakan buah dewa tersebut. Alice bisa hamil.. semoga saja
Ani
semoga rencana Black and Aslan yang berhasil
Ani
setidaknya Ailish selamat dari pembunuhan
Ani
gitu toh ceritanya, begitu besar harga yang harus dibayar ya.... semoga setelah ini hanya kebahagiaan lah yang menghampiri mereka...
Shai'er
buah dewa 🤔🤔🤔
Shai'er
seperti itu🥺🥺🥺
Shai'er
😒😒😒😒😒
Shai'er
😱😱😱😱😱😱
Shai'er
🥰🥰🥰🥰🥰🥰
Shai'er
inikah yang dirumorkan pasangan cinta sejati 🤧🤧🤧
Shai'er
😱😱😱😱😱
Shai'er
tidak ada yang gratis, semu ada bayarannya 🤧🤧🤧
Shai'er
sahhhhhhhh🥳🥳🥳🥳🥳🥳
Shai'er
sahhhhhhhh🥳🥳🥳
Shai'er
💪💪💪💪💪
Shai'er
waspada
Shai'er
loh.... bukannya udah bebas 🤔
Shai'er
lha...
Shai'er
🤣🤣🤣🤣🤣
Shai'er
gas lagi 🤭🤭🤭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!