Menceritakan Laki-Laki Bernama Jin Hobin Yang Bereinkarnasi Ke Dunia Murim
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aro McCoy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
26. Hancurnya Sekte Demonic
Saat asap ledakan menghilang Jin Hobin terkejut melihat pria bermata sipit hanya menerima sedikit luka di tubuhnya. "Dia baik-baik saja setelah terkena shadow dragon sword." Jin Hobin terkejut melihat pria bermata sipit.
"Apa kamu Jin Hobin. Pemimpin sekte Demonic." Pria bermata sipit melihat Jin Hobin.
"Benar, aku Jin Hobin. Pemimpin sekte Demonic." Jawab Jin Hobin.
"Aku tidak menyangka pemimpin sekte Demonic adalah seorang pengecut yang menyerang secara diam-diam." Pria bermata sipit mencibir.
"Pemimpin." "Jin Hobin melihat kedatangan Ha Sang Wa, Wang Hul dan Jong Sum.
"Apa kamu butuh bantuan untuk mengalahkan orang itu." Yeon Jeokha muncul di samping Jin Hobin.
"Benar, aku membutuhkan bantuan kalian berempat. Karena dia adalah ahli beladiri tingkat Profound." Kata Jin Hobin dengan ekspresi serius. Jin Hobin sadar bahwa dia tidak akan bisa mengalahkan pria bermata sipit jika bertarung 1 vs 1.
"Apa!! Ahli beladiri tingkat Profound." Yeon Jeokha, Ha Sang Wa, Wang Hul dan Jong Sum terkejut mendengar kata Jin Hobin.
"Apa kalian ingin bermain dengan jumlah." Kata pria bermata sipit melihat Jin Hobin dan yang lain.
"Squad Hantu Merah berkumpul." Teriak pria bermata sipit. "Uuuhh." Ha Sang Wa, Wang Hul dan Jong Sum menutup telinga mereka saat mendengar teriakan pria bermata sipit.
"Wuusshh." "Wuusshh." 20 pria berpakaian merah muncul di belakang pria bermata sipit.
"Mereka semua ahli beladiri tingkat Grand Master." Ha Sang Wa, Wang Hul dan Jong Sum terkejut saat merasakan tingkat beladiri 20 pria berpakaian merah.
"Wuusshh." "Wuusshh." Ribuan anggota sekte Demonic muncul di belakang Jin Hobin. "Sepertinya jumlah kami lebih banyak dari kalian." Kata Jin Hobin melihat pria bermata sipit.
"Buusshh." Pria bermata sipit mengeluarkan auranya. "Uuuuhh." Ribuan anggota sekte Demonic terjatuh ke tanah saat merasakan tekanan aura dari pria bermata sipit.
"Mungkin kamu lupa Jin Hobin. Di mata ahli beladiri tingkat Profound. Ahli beladiri tingkat Master ke bawah hanyalah seekor semut." Kata pria bermata sipit.
"Shadow Dragon Sword." Teriak Jin Hobin kemudian mengayunkan pedangnya. "Roooaarr." Bayangan naga bewarna hitam sepanjang 10 meter melesat ke arah pria bermata sipit. "Booommm!!" ledakan besar terjadi.
Ribuan anggota sekte Demonic bernapas lega saat tekanan aura yang menekan mereka menghilang. "Dengarkan perintahku. Anggota sekte yang berada di bawah tingkat Grand Master segera tinggalkan sekte." Teriak Jin Hobin.
Ribuan anggota sekte Demonic terkejut mendengar kata Jin Hobin. "Jika kalian tidak pergi. Aku sendiri yang akan membunuh kalian semua." Teriak Jin Hobin.
"Baik pemimpin sekte. Kami akan pergi." Jawab semua anggota sekte Demonic kemudian berpencar ke segala arah.
"10 Dari kalian bunuh semua anggota sekte Demonic yang melarikan diri. Sisanya bantu aku melawan mereka berlima." Kata pria bermata sipit melihat Jin Hobin, Yeon Jeokha, Wang Hul, Ha Sang Wa dan Jong Sum.
"Baik." Jawab 10 pria berpakaian merah kemudian berpencar ke segala arah.
"Yeon Jeokha, Wang Hul, Ha Sang Wa, Jong Sum. Aku serahkan 10 ahli beladiri tingkat Grand Master kepada kalian." Kata Jin Hobin.
"Baik pemimpin." Jawab Yeon Jeokha, Wang Hul, Ha Sang Wa, dan Jong Sum.
"Ayo kita bertarung di tempat lain." Kata Jin Hobin melihat pria bermata sipit kemudian melesat pergi. "Wuusshh." Pria bermata sipit kemudian mengejar Jin Hobin.
Setelah keluar dari sekte Jin Hobin berhenti berlari. "Akhirnya kamu berhenti juga. Aku berpikir kamu ingin melarikan diri karena tahu tidak bisa mengalahkanku." Pria bermata sipit tersenyum.
"Siapa kau sebenarnya." Jin Hobin menatap pria bermata sipit. Jin Hobin Tahu 10 sekte besar lainnya tidak memiliki ahli beladiri tingkat Profound yang memepelajari tehnik Claw.
"Benar, aku lupa mengenalkan diri padamu. Namaku Buk Jing Hu anggota Evil Blood Sect." Pria bermata sipit mengenalkan dirnya.
"Evil Blood Sect, aku tidak pernah mendengar nama sekte ini." Kata Jin Hobin.
"Kamu adalah bocah kemarin sore yang baru lahir. Jadi wajar jika kamu tidak mengetahui Evil Blood Sect." Buk Jin Hu mencibir.
"100 tahun lalu Evil Blood Sect adalah sekte terkuat di murim. Karena aliansi murim iri dengan kekuatan Evil Sect. Aliansi murim dan sekte Demonic bekerja sama untuk menghancurkan Evil Blood sect." Kata Buk Jin Hu.
Jin Hobin terkejut mendengar penjelasan Buk Jin Hu. "Tapi aliansi murim tidak tahu, bahwa evil blood sect telah menyebarkan anggota mereka ke seluruh dunia. Jadi aliansi murim gagal untuk menghapus Evil blood Sect." Kata Buk Jin Hu.
"Dan hari ini Evil Blood Sect akan membalaskan dendam yang kami terima 100 tahun lalu." kata Buk Jin Hu mengeluarkan auranya.
"Auranya sungguh menjijikan." Kata Jin Hobin merasakan aura Buk Jin Hu.
"Jin Hobin, apa kamu punya kata-kata terakhir sebelum aku membunuhmu." Buk Jin Hu menatap Jin Hobin.
"Ada." Jawab Jin Hobin mengeluarkan auranya.
"Yang akan mati hari ini bukan aku. Melainkan dirimu berengsek." "Heavenly Demonic Sword. Demon Slash." Teriak Jin Hobin kemudian mengayunkan pedangnya. "Rooaarr." Iblis bewarna hitam sebesar 10 meter melesat ke arah Buk Jin Hu.
"Serangan ini berbahaya." Gumam Buk Jin Hu melihat iblis bewarna hitam yang melesat menuju arahnya.
"Secret Technique Blood Wolf Claw." Teriak Buk Jin Hu. "Aaauuu." Serigala merah sebesar 10 meter melesat ke arah iblis bewarna hitam. "Booomm!!" Ledakan besar terjadi.
Saat asap ledakan menghilang Jin Hobin berdiri dengan tubuh penuh luka. "Uhuukk." Jin Hobin batuk darah. "Menarik, aku tidak menyangka seranganmu dapat melukaiku." Kata Buk Jin Hu melihat luka di seluruh tubunya.
"Jika kita berada di tingkat yang sama. Mungkin aku bukan lawanmu." Kata Buk Jin Hu melihat Jin Hobin.
"Berengsek, apakah aku akan mati seperti ini." kata Jin Hobin melihat Buk Jin Hu yang berjalan ke arahnya. "Wuusshh." "Wuusshh." Jin Hobin melihat puluhan anggota sekte Demonic yang muncul di depannya.
"Pemimpin, cepat pergi dari sini. Biar kami yang akan menahannya." Kata Jang Hyo.
"Jang Hyo." Jin Hobin terkejut melihat Jang Hyo.
"Pemimpin, saat anda menerobos tingkat Profound tolong balaskan dendam kami. Dan hancurkan Evil Blood Sect." Jang Hyo tersenyum.
"Semuanya serang dia." Teriak Jang Hyo. "Wuusshh." Puluhan anggota demonic kemudian menyerang Buk Jin Hu.
Jin Hobin mengigit bibirnya kemudian melesat pergi. "Matilah kalian dasar serangga." Teriak Buk Jin Hu kemudian melompat ke langit. "Blood claw." Cakar bewarna merah sebesar 10 meter melesat ke arah puluhan anggota sekte Demonic. "Booomm!!" "Aaahhh." Ledakan besar terjadi.
"Berengsek, aku tidak menyangka akan di selamatkan dengan orang yang sangat ingin aku bunuh." Jin Hobin mengigit bibirnya.
"Jin Hobin berhentilah berlari. Dan terima kematianmu." Teriak Buk Jin Hu mengejar Jin Hobin.
Jin Hobin berhenti berlari saat melihat jurang di depannya. "Hahaha, bahkan langit ingin kamu mati Jin Hobin." Buk Jin Hu tertawa melihat jurang di depan Jin Hobin. Jin Hobin mengigit bibirnya saat mendengar kata Buk Jin Hu.
"Bajingan, karena aku akan mati. Setidaknya aku harus memotong salah satu lenganmu." Kata Jin Hobin mengeluarkan auranya.
"Hahaha, Jangan bermimpi. Kamu tidak akan bisa memotong lenganku." Buk Jin Hu tertawa.
"Heavenly Demonic Sword. Asura Slash." Teriak Jin Hobin kemudian mengayunkan pedangnya. "Rooaarr." Iblis hitam berkepala tiga dengan enam lengan sebesar 10 meter melesat ke arah Buk Jin Hu.
"Serangan ini jauh berbahaya dari yang sebelumnya." Gumam Buk Jin Hu melihat iblis berkepala tiga yang melesat menuju arahnya.
"Secret Technique Blood Wolf Claw." Teriak Buk Jin Hu. "Aaauuu." Serigala merah sebesar 10 meter melesat ke arah iblis berkepala tiga. "Booomm!!" Ledakan besar terjadi.
