NovelToon NovelToon
Perjodohan Jadi Cinta

Perjodohan Jadi Cinta

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Perjodohan / Nikahmuda
Popularitas:238.9k
Nilai: 5
Nama Author: Rindu Setia

Sheva harus memenuhi janji keluarganya dengan cara menerima perjodohan antara dua keluarga,sebagai pembalasan hutang pada masa lalu karena telah membantu membangkitkan perusahaan keluarganya yang hampir bangkrut. Di usianya yang baru menginjak dua puluh dua tahun itu ia harus menerima di jodohkan dengan laki-laki yang dulu pernah ia kenal sebagai teman masa lalunya. Meski begitu karena sempat tidak bertemu selama lima tahun,sikap dan penampilan keduanya berubah drastis. Padahal di sisi lain Sheva telah memiliki seorang kekasih dan keduanya telah menjalin hubungan kurang lebih tiga tahun ini.
Akankah Sheva bisa memenuhi permintaan keluarganya itu?
Atau ia harus membuat keluarganya mengerti bahwa dirinya mempunyai pilihan lain untuk masa depannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Rindu Setia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

EPISODE 26

Acara makan malam pun selesai,semua keluarga saling berpamitan. Saat hendak pulang Sheva berkata bahwa dirinya akan ke rumah Hana sebentar,orang tua mereka pun setuju. Setiba di rumah Hana,Sheva langsung menariknya menuju halaman depan yang menjadi tempat ibunya menaruh beberapa koleksi baju yang akan di ambil oleh pemiliknya.

"Ada apa sih Va? gue bingung dari tadi sejak kita makan malam. Kayaknya loe nggak tenang banget" tanya Hana

"tadi waktu di restauran aku ketemu sama kak Cello dan dia sedang bersama bu Anggun"

"Mrs.Anggun dosen akutansi kita?"

"Iya"

"Lah kok bisa"

"Nah,pas aku tanya katanya mereka cuma makan malam biasa. Terus bu Anggun seperti marah gitu deh"

"Kamu yakin mereka cuma makan malam biasa?"

"Dari penjelasan kak Cello sih begitu"

"Kamu nggak penasaran ada apa dengan mereka?"

"Emb gimana ya?"

"Kamu pernah ke rumah Mr.Marcell?"

"Pernah,dia tinggal di apartemen dekat Central Park"

"Gimana kalau kita ke sana saja?"

"Kamu yakin"

"Iya,aku yakin sekali pasti kalau Mr.Marcell ada hubungan apa-apa dengan Mrs.Anggun"

"Ya udah kita ke sana"

Mereka berdua pergi menuju ke apartemen tempat Mr.Marcell tinggal,sesampainya di sana ia menekan bel namun tidak ada jawaban sama sekali. Tetapi ada hal yang membuat Sheva dan Hana terkejut,mereka melihat Morgan berada di apartemen itu dan sedang berjalan menuju arahnya.

"Va,itu kan kak Morgan"

"Iya aku tahu"

"Dia ngapain kesini?"

"Aku juga nggak tahu"

"jangan-jangan dia ngikutin kita lagi" celetuk Hana

"Ya nggak mungkin lah,kan aku sama dia udah nggak ada hubungan apa-apa"

"Bukannya kak Morgan tunangan kamu?"

"Enggak lagi"

"Loe serius Va?" ucap Hana kaget

Sheva melihat ke arah Hana,wajah sahabatnya itu nampak terkejut dengan penuturannya barusan.

"Sheva,Hana, kalian ngapain disini?" tanya Morgan yang tiba-tiba sudah berada di hadapan mereka

"Kamu sendiri ngapain disini?" tanya Sheva balik

"Aku mau ke tempat Ferly"

"Ferly? memang kak Ferly tinggal di sini?" tanya Sheva yang menelisik

"Iya,kalian nggak tahu?"

"Ya enggaklah kak,kita kan bukan teman kak Ferly" jawab Hana

"Terus kalian ngapain coba?"

"Oh ini Sheva katanya mau lihat-lihat apartemennya,siapa tahu dia minat. Iya kan Va???"

"Embb iyaa"

"Tapi kenapa semalam ini? terus petugasnya mana?"

"Memangnya kenapa kalau malam,toh kalau pagi sampai sore kita sibuk" celetuk Hana

"Udah yuk Han kita pulang saja,lagian sudah malam"

"Kamu nggak bareng kak Morgan saja Va?"

"Kan dia mau ke rumah kak Ferly"

"Iya,lagi pula saya ada urusan penting" jawab Morgan

Akhirnya Sheva dan Hana pergi meninggalkan Morgan yang masih berdiri mematung sampai Hana dan Sheva masuk ke dalam lift.

Jantung Sheva berdetak keras,ia ingat betul ucapan maminya bahwa Morgan melarikan diri ke US. Tapi kenapa sekarang mereka bertemu disini?

Pikiran Sheva benar-benar campur aduk,mana tujuannya kemari tidak tercapai karena Marcell tidak berada di apartemennya.

Keesokan harinya Sheva masih bermalas-malasan di tempat tidur,ini hari pertamanya bebas dari kuliah. Ia hanya tinggal menunggu waktu untuk bersiap membantu papinya di kantor,tetapi sekarang dia hanya ingin menghabiskan waktu luangnya ini di rumah sambil menulis pesan singkat kepada kekasihnya yaitu Marcell. Hari ini ia berencana mengajak Marcell bertemu,namun jawabannya ia sedang sibuk mengurus beberapa pekerjaannya. Mau tidak mau hari ini Sheva hanya berdiam diri di rumah sambil memakan camilan di depan televisi.

"Va,dari pada kamu ngemil terus gendut in badan mending ikut mami ke arisan siang ini"ucap nyonya Lista

"Enggaklah Mi,Sheva mau di rumah aja"

"Kamu ini,mbok sekali-kali ikut mami kumpul teman biar mereka itu nggak pada bertanya terus kapan bisa ngobrol sama kamu"

"Males ah mi,palingan yang di obrolin juga soal bisnis kalau nggak ya belanja"

"Kamu ini kalau di ajak sosialisasi ada-ada aja alasannya"

Sheva melihat maminya yang pergi keluar karena tidak berhasil membujuknya untuk ikut ke acara arisan sosialitanya,melihat ponselnya yang tergeletak di meja samping tempat tidur Sheva segera mengambil dan menghubungi sahabatnya. Rencananya hari ini Sheva dan Hana akan pergi ke apartemen tempat tinggal Marcel,setelah selesai bersiap Sheva segera menjemput Hana dan bergegas menuju ke apartemen.

Mereka tiba di depan apartemen Marcell,keduanya turun dari taksi dan langsung memasuki lobby untuk mencari lift. Setelah itu mereka segera menekan tombol menuju lantai apartemen Marcell,di saat keluar dari lift Sheva dan Hana melihat Mrs.Anggun dan Mr.Marcell berbicara di depan pintu kamar Marcell. Sontak hal itu membuat Sheva terkejut dan ingin menghampirinya,namun Hana menghalanginya dan meminta Sheva menunggu untuk memastikan apakah ada sesuatu di antara mereka.

"Wanita itu sering berkunjung ke apartemen Mr.Marcell" ucap seorang laki-laki yang sudah berdiri di belakang Sheva dan Hana

Mereka berbalik dan melihat Morgan berada di belakang mereka

"Kak Morgannn" ucap Hana yang membuat Sheva refleks menutup mulutnya

"Sttttt,kamu bisa pelan nggak sih Han?"

"Sorry soalnya gue kaget tiba-tiba ada kak Morgan disini"

"Kamu ngikutin kita?" tanya Sheva pada Morgan

"Enggak,buat apa?"

"Terus sekarang kamu ngapain di sini?"

"Aku mau ke apartemen Ferly,dia kan juga ada di lantai ini"

"Terus bagaimana kak Morgan tahu kalau Mrs.Anggun sering kemari"

"Aku tahu karena mereka sering datang bersama kemari,bahkan beberapa waktu yang lalu aku melihat mereka bertengkar di lobby"

"Kamu serius?" tanya Sheva terkejut

"Ya begitulah yang saya lihat"

"Aku harus tanya ke kak Cello sekarang juga" ucap Sheva sambil melangkah pergi

"Va,kita tunggu dulu jangan gegabah" ucap Hana

"Aku nggak bisa tenang Han,sekarang pacar aku berada di kamar dengan wanita lain. Meski aku tahu ia adalah teman kerjanya tapi apakah wajar jika mereka bersama dalam waktu yang cukup lama?" ujar Sheva

"Aku tahu perasaan kamu,tapi kalau Mrs.Anggun tahu kamu tiba-tiba datang ke apartemen Mr.Marcell apakah tidak menimbulkan kecurigaan?"

"Biarkan saja sekalian dia tahu,kalau kak Cello sudah milikku,dan tidak sepantasnya dia mengunjungi laki-laki yang sudah memiliki kekasih"

Sheva berlari menuju pintu apartemen kekasihnya,Hana mencoba mencegahnya namun terlambat,Sheva mengetuk pintu apartemen Marcell berkali-kali hingga membuatnya kesal. Marcell yang bertelanjang dada terkejut dengan kehadiran Sheva

"Sheva,kamu ngapain disini?"

"Kak Cello kenapa panik begitu?"

"Hah,enggak kok"

Tiba-tiba Hana menghampiri mereka

"Hana... Va,kamu cerita sama Hana soal kita?"

"Memangnya kenapa kak? dia sahabat aku"

"Tapi kita kan janji untuk mempublikasikan bersama"

"Tapi akhir-akhir ini kak Cello sering menghilang"

"Sayang,siapa....???" terdengar teriakan kecil dari dalam

"Sayang?? ada siapa sih di dalam?" ucap Sheva yang sudah mulai emosi

"Nggak ada apa-apa Va,mungkin kamu salah dengar" ucap Mr.Marcell yang semakin panik

"Salah dengar? enggak saya juga dengar kok" imbuh Hana

"Diam kamu" ucap Marcell kepada Hana

Mrs.Anggun berjalan menghampiri pintu dengan kemejanya yang sudah terbuka setengah badan dan rambut yang agak acak-acakan.

"Sheva,Hana ada apa kalian kemari?" tanya Mrs.Anggun

"seharusnya saya yang tanya,kenapa bu Anggun ada disini?" ucap Sheva yang sudah emosi

"Saya ke rumah pak Marcell untuk bertemu dengannya"

"Dengan pakaian yang sudah terbuka seperti itu?"

"Sheva,ayolah kita sudah sama-sama dewasa,lagi pula hal wajar kan kalau laki-laki dan perempuan melakukan hal seperti ini ketika berduaan"

"Sheva,sebaiknya kamu pulang" ucap Marcell

"Enggak,sebenarnya ada apa sih di antara kalian?"

"Sudah saatnya mereka tahu sayang" ucap Anggun

"Sayang????" sontak Sheva kembali kaget

"Iya,jadi saya dan pak Marcell berpacaran sejak kalian masih kuliah"

"Haaaaa???"

"Sheva,kamu pulang saja ya" bujuk Marcell lagi

Sheva menampar wajah ganteng dosen di hadapannya itu,seketika Anggun dan Hana terkejut

"Jadi ini alasan kamu sulit di hubungi akhir-akhir ini? ini alasan dari semua ajakan-ajakan aku untuk kita ketemu?" teriak Sheva

"Sheva,pak Marcell juga butuh belaian memenuhi hasrat laki-lakinya,bukan hanya jalan dan makan bareng seperti yang sering kamu lakukan bersamanya. Dan dia juga bilang kalau kamu selalu menolak saat dia meminta kamu memberinya sebuah hal lebih dari sekedar ciuman" tutur Anggun yang membuat air mata Sheva jatuh

1
itz.nnayzx
bagus thorr lanjut plisss
Nelis Kuraesin
bener ran deh jadi kasihan banget si Morgan.udah banyak berkorban toh cinta nya bertepuk sebelah tangan,
Darmita Semadi: kok cerita nggak sama morgan malah ke yg lain2..
total 1 replies
Nelis Kuraesin
iih kok aku jadi kasihan sama Morgan yah..s😭
Nurjana Bakir
sheva sepertj wanita murahan aja
Iffa Naila
gimna si sheva kek labil gtu pdhl dia udah mau lulus wisuda tentunya juga umurnya udah baik buat menikah geram deh ..pdhl td dirs gmg nya iya ngikutin aja kata ortu tapi stlh pertemuan kek gtu lagi tingkahnya gemes jadi m nya thorr ..
Iffa Naila
gimna si sheva kek labil gtu pdhl dia udah mau lulus wisuda tentunya juga umurnya udah baik buat menikah geram deh ..pdhl td dirs gmg nya iya ngikutin aja kata ortu tapi stlh pertemuan kek gtu lagi tingkahnya gemes jadi m nya thorr ..
༄༅⃟𝐐𝗧𝗶𝘁𝗶𝗻 Arianto🇵🇸
lsnjut dong..
Aulia Putri
kasian bnget si morgan,trnyta cwek yg d prjuangknny slm ni tdk lbih dr cwek murahan.sgtu gmpngnya trpikat sm cwok yg bru d knal,pdhl morgan yg sllu mnghrp & rela brkorban utknya.
Eridha Dewi
akhirnya up lagi kemana saja thor
anis silviani
kapookkk dikentes sma damar salah sendiri murahan
anis silviani
sheva kayak pelacur mau aja dicumbu laki2
Daila Quetty
lah mbak buat cerita disini sebenarnya pemwrN utamanya morgan apa orang jepang,ko aneh banget sih,disini malah morgan yg di tindas sm perempuan keras kepala banget.
Daila Quetty
gini loh thor ko disini perempuannya kesannya murahan banget,lepas dri cowo a ke cowo b dari b ke c dan sampai z,orang menyelidiki tuh sampai selesai tau2 uda hamil aja dn cerai tdinya gw penasaran ternyta ceritanya ko begitu.
Martinus DanarPrasetyo
jelek
Sizuka Chaan: coba dong buat,sebagus apa sih karyamu
total 1 replies
runma
ah mah sma mirip critanya. judulnya juga aku pernah baca perjodohan jde cinta dri 123 . dave sama aliya 🤔🤔
runma
kog critanya sma kya perjodohan 1 23.sya udh baca semua apa ini lanjutannya dn menceritakan anak2 ny??????
runma
seru
Tie Jay: lanjuutt🥰
total 1 replies
re
Next
Eridha Dewi
buat Morgan menyesal seumur hidupnya
Eridha Dewi
menyebalkan morgan sama Kiara itu, semoga dpt karma nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!