Ini adalah dunia yang hanya dimiliki oleh yang kuat, dan yang lemah diperlakukan sebagai semut.
Nasib membuatku tidak bisa berkultivasi, tetapi aku tidak ingin menyerah kepada nasib!
Aku mengambil pedangku dan memulai jalan menjadi yang terkuat, siapa pun yang berdiri di depanku akan dipotong olehku.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Fathir Aliyudin, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Gejolak Kekaisaran Qin 3
Mendengar ejekan dari Qin Fan, membuat kaisar Wei Jung semakin marah.
"akan ku bunuh kau" ucap nya lalu melayang menyerang Qin Fan, kaisar Wei Jung yang merupakan seorang kultivator pendekar dewa bintang 4 langsung mengeluarkan tinju terkuat nya untuk menghancurkan tubuh Qin Fan.
"Tinju Penghancur Gunung" teriak kaisar Wei Jung mengeluarkan jurus nya.
"Perisai dewa bumi" ucap Qin Fan, lalu menggerakkan tangan nya dan membuat perisai dari tanah, lalu tanah di bawah Qin Fan naik mengambang dan membentuk sebuah perisai yang sangat besar dan menghalangi tinju yang di lepaskan kaisar Wei Jung.
Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan besar terjadi disaat tinju dan perisai bertabrakan, gelombang angin yang sangat kuat menyapu disekitar mereka dan menerbangkan banyak prajurit Kekaisaran Wei dan menewaskan mereka.
sementara kota emas yang sudah di lindungi mantra formasi yang di buat Qin Fan tetap baik baik saja, semua orang tercengeng melihat Qin Fan dapat menahan serangan dari kaisar Wei Jung yang merupakan seorang kultivator pendekar dewa bintang 4.
"kamu hebat juga anak muda, aku tidak menyangka kamu dapat menahan tinju terkuat ku" ucap kaisar Wei Jung memuji Qin Fan.
Qin Fan hanya tersenyum dan mencibirnya, lalu membalas perkataan kaisar Wei Jung.
"tinju lemah seperti itu mana bisa menyentuh ku? Lemah" balas Qin Fan mengejek kaisar Wei Jung.
"kurang ajar, rasakan tinju ku" teriak marah kaisar Wen Jung.
"Tinju Bayangan" teriak kaisar Wei Jung lalu menggerakkan tangan nya dan muncul ribuan tinju dengan ukuran yang sangat besar.
"Hujan Pedang Api" balas Qin Fan lalu membuat puluhan ribu pedang api dan melesat lalu memotong motong ribuan tinju bayangan yang di lepaskan kaisar Wei Jung.
Slash slash Slash slash Slash slash..
Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm..
ketika pedang pedang itu menghantam tinju bayangan yang di ciptakan kaisar Wei Jung, tinju tinju hancur dan meledak tanpa tersisa.
"Ukhuk ukhuk..
kaisar Wei Jung memuntahkan seteguk darah dari mulut nya.
"kalian, apa yang kalian lakukan? cepat serang dan bunuh pemuda itu" bentak kaisar Wei Jung pada panglima dan ketujuh kultivator rana pendekar dewa bintang 3, lalu sang panglima dan ketujuh kultivator itu menyerang Qin Fan bersama.
Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm Booooomm...
ledakan demi ledakan terjadi ketika mereka menyerang Qin Fan dan melemparkan mereka ratusan meter ke belakang, sementara Qin Fan tetap berdiri kokoh di tempat nya.
"hanya semut ingin membunuh ku? serangan kalian hanya membuat ku geli" ucap Qin Fan mengejek mereka semua.
mendengar ejekan Qin Fan itu membuat mereka semua sangat marah dan menggertakkan gigi mereka, "ayo kita satukan kekuatan kita dan hancurkan pemuda sombong ini" ucap kaisar Wei Jung yang marah dengan kesombongan Qin Fan.
lalu mereka bersembilan menyatukan kekuatan mereka dan memunculkan sebuah kekuatan yang sangat besar, Qin Fan yang melihat nya pun menjadi tampak khawatir, lalu dia menggunakan tubuh dewa naga dan mengeluarkan jurus elemen es untuk membekukan mereka.
"bekukan" ucap Qin Fan, lalu dari bawah kaki mereka bersembilan muncul es dan perlahan naik ke tubuh mereka dan membekukan tubuh mereka hingga batas leher.
"bajingan, cepat lepaskan kami" teriak kaisar Wei Jung yang sangat marah.
"Hahahaha...
"Sudah mau mati tapi masih membuat perintah dengan marah, baiklah, aku akan melepaskan kalian satu persatu" jawab Qin Fan lalu mendekat ke arah mereka dengan sebilah pedang yang terbuat dari Qi, kemudian Qin Fan menebas kepala salah satu dari mereka.
Slash...
kepala itu terlepas dan jatuh ketanah.
"bajingan, apa yang kamu lakukan?" bentak kaisar Wei Jung.
"Hehehe..
"bukan nya tadi kalian minta untuk dilepaskan? dan aku sudah melepaskan kepala salah satu dari kalian, lalu kesalahan aku dimana?" jawab Qin Fan seolah olah tidak bersalah.
"bajingan, lepaskan aku dan aku akan membunuh mu" teriak kaisar Wei Jung yang semakin marah, wajah nya sangat merah.
"baiklah jika itu yang kau inginkan kaisar bodoh" balas Qin Fan lalu meledakkan tubuh sang panglima dan keenam kultivator lain nya.
Booooomm Booooomm Booooomm..
sang jendral dan keenam kultivator itu meledak dan menjadi kabut darah, lalu Lin Chen menoleh ke arah kaisar Wei Jung dan tersenyum tipis pada nya.
"bagaimana kaisar bodoh? apa kamu suka dengan cara ku melepaskan mereka?" tanya Qin Fan santai.
Glek...
kaisar Wei Jung menelan ludah nya dengan kasar.
"ma-maafkan aku anak muda" ucap kaisar Wei Jung memohon.
"kamu ingin aku memaafkan mu setelah kamu berusaha menghancurkan Kekaisaran yang sudah lama leluhur ku membangun nya? apa kamu bercanda?"
"baiklah aku akan membebaskan mu dan membiarkan mu pergi, tapi pergi lah temui dewa kematian" ucap Qin Fan lalu menebas leher kaisar Wei Jung.
Slash...
kepala kaisar Wei Jung terlepas dari tempat nya, para pasukan Kekaisaran Wei yang melihat kaisar dan panglima mereka yang sudah mati itu langsung melarikan diri.
"jendral Li Xiang, cepat kejar dan bunuh mereka semua, jangan biarkan mereka kembali hidup hidup" teriak Qin Fan memberi perintah pada jendral Li Xiang yang sedari tadi hanya melihat Qin Fan bertempur dengan pembesar musuh.
"baik pangeran" jawab jendral Li Xiang lalu memimpin pasukan nya dan mengejar pasukan Kekaisaran Wei yang melarikan diri.
setelah jendral Li Xiang dan prajurit kekaisaran Qin mengejar prajurit Kekaisaran Wei, Qin Fan melesat ke atas barat Kekaisaran, dia khawatir dengan pasukan Kekaisaran Tang sudah melewati kota kota yang dia lindungi dengan formasi pembunuh dewa.
Qin Fan melesat dengan kekuatan penuh nya, dua hari kemudian dia sampai di sebuah kota yang sudah dia lindungi dengan formasi pembunuh dewa.
"hormat kami pangeran" ucap semua prajurit yang berjaga di benteng kota.
"bagaimana dengan kota kota yang lain? apa ada kabar?" tanya Qin Fan pada seorang komandan.
"kota kota yang dekat dengan perbatasan sudah mereka ratakan, dan kota kota yang pangeran lindungi dengan formasi masih tetap bertahan, tapi pasukan Kekaisaran Tang terus berusaha menghancurkan formasi itu, tapi yang ada mereka terus terbunuh" jawab sang komandan.
"baiklah, kalian tetap tinggal di dalam kota dan jangan keluar dari kota" ucap Qin Fan lalu melesat ke arah kota kota yang lain.
3 jam kemudian Qin Fan dapat melihat sebuah kota yang dikepung pasukan Kekaisaran Tang, para petinggi dan kultivator kuat berusaha menghancurkan formasi yang di buat Qin Fan, tapi yang ada justru mereka terluka karena terkena serangan dari pedang pedang yang menyerang mereka dari berbagai arah dan sudah membunuh puluhan ribu prajurit mereka.
lalu Qin Fan melepaskan serangan jarak jauh dan tidak di ketahui pihak kekaisaran Tang
"Hujan petir"
"Hujan Pedang Api"
" Hujan batu"
"jarum es"
Qin Fan mengeluarkan 4 jurus nya secara langsung dan melesat cepat ke arah pasukan Kekaisaran Tang yang tidak mengetahui nya.
kilatan kilatan petir putih, pedang pedang api, batu batu raksasa dan jarum jarum es itu menghantam pasukan Kekaisaran Tang.
Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr Jeeddeeeerr...
Booooomm Booooomm Booooomm
Slash Slash Slash Slash Slash slash...
Kaisar Tang Gaozhu dan panglima serta 5 Patriak sekte yang berada di rana pendekar dewa bintang 5 itu terkejut karena mereka mendapatkan serangan tiba tiba dari arah belakang.
"kurang ajar, tunjukkan wujud mu, Jangan jadi pengecut" teriak marah kaisar Tang Gaozhu.
"Pengecut? Hahahaha..., aku tidak tahu apa itu pengecut, yang aku tahu yang nama perang kita dapat melakukan cara apa pun untuk menang kaisar bodoh" balas Qin Fan mengejek sambil melayang mendekat.
"kurang ajar, akan ku bunuh kau bajingan" teriak marah nya lagi.
"Haaaah...
desah panjang Qin Fan, lalu dia berkata, "tidak kaisar Wei Jung yang bodoh, tidak juga Kaisar Tang Gaozhu yang tolol, bisa nya omong besar seperti anjing kelaparan yang menggonggong" ucap Qin Fan yang semakin memancing kemarahan kaisar Tang Gaozhu.
"bajingan, akan ku bunuh kau" teriak kaisar Tang Gaozhu lalu melesat cepat dan menyerang Qin Fan.
jangan kasih kendor.
mantap lah