Kemunculan Pewaris Tersembunyi

“Mikel,apakah itu adikmu,kenapa dia lari ke dalam rumah?. Ucap selina yang penasaran dengan tingkah laku adiknya mikel.

Mikel hanya tersenyum menanggapi pertanyaan Selina.”ayo ikut saya,akan saya perkenalkan kamu dengan adik ku yang konyol itu”. Ucap mikel sambil tertawa keluar dari mobil dan langsung menuju pintu rumahnya.

“Tok tok tok”

“Dek,ini kakak.tolong buka pintunya”. Ucap mikel sambil menggedor pintu.

Tidak lama kemudian,pintu rumah itu akhirnya dibuka oleh Karina.” Kak mikel,Karin pikir tadi orang jahat”.ucap Karin yang ketakutan.

karin langsung memeluk mikel dan membenamkan kepalanya ke dada mikel.

“Tidak biasanya ada mobil mewah berhenti di depan rumah kita.karin teringat nasehat kak mikel dulu.makanya karin langsung buru-buru ke dalam rumah dan mengunci pintu dari dalam”.sambung Karin yang masih membenamkan kepalanya di dada mikel.

Sebenarnya dulu mikel pernah berpesan kepada karin.jika Karin melihat orang atau sesuatu yang mencurigakan,mikel menyuruh Karin untuk menjauh dan  menghindarinya.

Mikel tidak mau sesuatu terjadi kepada karin.dalam hati mikel hanya ada Karin satu-satunya keluarga dia di dunia ini,dan mikel tidak akan membiarkan sesuatu terjadi kepada adik kesayangannya itu.

“sudahlah ada kak mikel disini”. Ucap mikel menenangkan Karin sambil membelai kepala adik kesayangannya itu.

Mikel lalu melepaskan pelukannya dari Karina.

“Sebenarnya kakak ingin mengenalkan seorang teman kak mikel kepada Karin”.ucap mikel.

Mikel lalu memanggil selina yang masih berada di luar rumah.

“Dek,kenalkan ini teman kakak”.ucap mikel memperkenalkan Selina kepada Karin.

Setelah melihat Selina,Karin langsung membelalakkan kan mata dan membuka lebar mulutnya saking terkejut.

“ Aa,,,,, apakah ini kak Selina Lopes”.ucap Karina yang tergagap setelah melihat Selina yang berdiri di hadapannya saat ini.

“Apakah Karin mengenal Selina”.mikel hanya terbengong setelah melihat ekspresi Karin yang terkejut setelah melihat selina.

sedangkan mikel tidak mengetahui wajah dari nona muda keluarga Lopez itu.tapi beda dengan adiknya,setelah melihat Selina dia langsung mengenali Selina lopes.

“kak mikel jangan sibuk kerja melulu.makanya Kak mikel tidak kenal dengan nona muda keluarga lopes.bahkan anak muda kota Andaru menjuluki kak Selina dengan  bunganya kota Andaru.” Selina berbicara dengan bahagia memuji dan memperkenalkan Selina Lopes kepada mikel.

Setelah diceramahi oleh Karin,mikel hanya bisa menundukkan kepala saking malunya. 

Melihat mikel yang tertunduk malu,Selina langsung tersenyum bahagia ketika Karin memuji dirinya di hadapan mikel.

“hai Karin,salam kenal ya”.ucap selina menjulurkan tangannya ke arah Karin memperkenalkan diri dan memeluk Karin.

Karin sangat bahagia,dapat bertemu,berjabat tangan,bahkan dapat dipeluk oleh idola para anak muda kota andaru itu.

“Sudah sudah,jangan menggoda kakakmu terus.coba kamu lihat wajah kakakmu itu, sudah memerah seperti tomat masak”.ujar selina yang tertawa terbahak-bahak bersama Karin sambil melihat ekspresi mikel yang tertunduk malu.

“Oh,,, kakak  melupakan sesuatu”. Ujar Selina yang langsung menyodorkan sebuah tas yang sudah Selina bawa dari tadi.

“Ini ada hadiah perkenalan dari kakak buat Karin”.ucap selina yang langsung menyodorkan tas berisi ponsel itu ke hadapan karan.

Setelah mendengar kata hadiah perkenalan,Karin menoleh ke arah mikel meminta saran dari kakaknya itu.

“Selin,,,bukankah hadiah itu buat teman spesial kamu,kenapa kamu memberikan ya kepada Karin”.mikel sangat penasaran dan takut adiknya akan kecewa.karena Selina telah memberikan hadiah yang salah kepada Karin.

“Hadiah ini memang betul buat teman spesial saya.karin adalah teman spesial yang saya maksud itu.saya kan sudah cerita kepada kamu,jika saya sangat penasaran rasanya memiliki seorang adik.jadi apa salahnya memberikan hadiah pada adik sendiri”. Ucap selina sambil menyodorkan tas itu kembali ke hadapan Karin.

Karin masih minta persetujuan dari mikel.karin tidak mau menerima pemberian orang lain tanpa seizin mikel.

Setelah di tatap cukup lama oleh Karin,mikel menganggukkan kepalanya.baru setelah itu Karin mau menerima hadiah pemberian dari Selina, dan langsung mengeluarkan isi dari tas itu.

Di saat Karin melihat sebuah ponsel iPhone 15 pro dalam tas itu,Karin sangat terkejut dan tidak menyangka.karin tanpa dia sadari dia telah mundur satu langkah,bahkan ponsel itu hampir jatuh dari tangan karin.

Untung saja mikel bergerak cepat menangkap ponsel yang akan terjatuh itu  dari tangan karin.

“Kak Selina,Karin tidak dapat menerima hadiah sebesar ini,harganya saja di atas sepuluh ribu yuan”.

Karin tidak menyangka dengan apa yang dialami saat ini,mendapatkan kejutan yang bertubi-tubi.seperti mimpi di siang hari saja.

Setelah dibujuk oleh mikel dan Selina.karin akhirnya menerima ponsel pemberian Selina.

“Karin,sekarang Karin sudah memiliki ponsel dan nomor kak selin sudah kakak simpan di ponsel karin.jika Karin rindu sama kakak,Karin jangan ragu untuk menghubungi kakak ya”.ucap Selina.

“Baik kak”.sahut karina yang sedang memainkan ponsel barunya.

“Karin,,, apa Karin tidak akan berterima kasih kepada kak selin,dan membuatkan minuman buat Selina”.mikel berusaha mengingatkan adik kesayangannya itu.

“Oh,,, Karin lupa.terima kasih atas hadiahnya ya kak selin.sebentar Karin buatkan minuman dulu buat kak selina”. Ucap Karin yang langsung bergegas ke dapur untuk membuatkan minuman buat Selina.

Setelah kepergian karin.mikel mempersilahkan Selina  duduk di kursi kayu yang ada satu-satunya di rumah itu.

Di kediaman keluarga gunawan,Adi Gunawan sedang menelpon seseorang.

“Paman john,apa paman sudah memerintahkan anak buah paman melakukannya”.ucap tuan muda Andi Gunawan kepada orang di sebarang ponsel.

Paman John yang dimaksud tuan muda Andi Gunawan adalah adik angkat Tomy gunawan,yang tidak lain pemimpin geng macan.

“Ponakan.kamu tenang saja,semuanya sudah paman atur.besok kamu hanya perlu mendengar hasilnya saja”.Balas paman John yang berada di seberang telpon.

Setelah mendengar penjelasan dari paman Jon,tuan muda Andi Gunawan sangat puas dengan kerja paman jon.tuan muda Andi Gunawan sudah sangat paham dengan jelas sepak terjang geng macan.

Setelah ber basa basi sebentar dengan paman John.tuan muda Andi Gunawan langsung memutuskan panggilan itu.

“jika kalian berani bermain-main dengan saya,kalian harus siap menerima konsekuensinya dari keluarga gunawan”.tuan muda Andi Gunawan berbicara sendiri di ruangan keluarga gunawan sambil menyesap segelas anggur.

Saat ini hari sudah sore di rumah mikel.

selina,Karin dan mikel masih saja sedang asik berbincang-bincang dan bersenda gurau di rumah kecil itu.

Kali ini kehangatan yang sudah tidak dirasakan mikel dan Karin selama sepuluh tahun belakangan,kini kehangatan itu muncul kembali di rumah itu.

Di dalam kamar, mikel mengeluarkan sebuah Foto dari dalam kotak kayu yang selalu disimpan di dalam lemarinya.

Di luar,Selina dan Karin masih saja bercanda dan terwa.mendengar tawa Karin yang bahagia dan lepas itu,mikel merasa sangat bahagia.

Mikel terus memandangi foto empat orang keluarga duduk di sebuah kursi taman.terlihat jelas di Foto itu,ayah dan ibunya tersenyum bahagia sambil menggendong putra dan putrinya.

“ayah,,,ibu,,, apakah ayah dan ibu telah mengirimkan malaikat kepada kami dalam bentuk manusia. Dengan masuknya Selina ke keluarga kita,kebahagian yang telah hilang selama sepuluh tahun belakangan.rumah ini kembali berwarna,sama seperti ketika ayah dan ibu masih ada”.