NovelToon NovelToon
Anak Genius : Ayah Ku Ceo Sombong

Anak Genius : Ayah Ku Ceo Sombong

Status: tamat
Genre:Romantis / Komedi / Lari Saat Hamil / Single Mom / Anak Genius / Rumah Tangga-Anak Genius / Tamat
Popularitas:11.4M
Nilai: 4.8
Nama Author: Dini ratna

kehidupan seorang wanita berubah drastis ketika mempunyai ke tiga anak yang genius .

Shila sangat syok ketika tahu diri nya hamil
dan tidak tahu siapa yang telah menghamili nya . Bahkan ayah nya sendiri mengusir nya karena Shila sudah membuat malu keluarga karena kehamilan nya .

Saat itu hidup Shila sangat hancur
Tapi setelah melahirkan ketiga anak nya hidup Shila berubah drastis .

Shila melahirkan ketiga anak yang genius masing memiliki IQ dan EQ yang tinggi .
ketiga nya memiliki bakat masing masing
menguasai bidang seni, musik , bela diri , belajar dan hacker .

Bahkan di usia yang sangat muda di usia nya yang baru berumur 5 tahun ketiga anak nya sudah bisa membantu nya mencari uang dalam bakat nya selain penghargaan juga mendapat hadiah uang jutaan rupiah itu sangat di luar dugaan di usia 5 tahun anak Shila memiliki bakat hebat luar biasa membuat shila bangga.

Akankah ketiga anak nya membantu mencari ayah kandung ketiga anak nya ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dini ratna, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 24

Vero dan Shila sudah sampai di sebuah perusahaan yang dimana tempat mereka meeting .

Saat ini Vero sedang berada di sebuah ruangan bersama rekan rekan kerja nya setelah meeting mereka berbicara santai sambil menikmati beberapa jamuan .

Tapi Vero terlihat bingung , mata nya tidak fokus seperti sedang mencari seseorang "Kemana dia , apa dia masih marah ." Batin Vero yang memikirkan Shila karena tidak ada di ruangan .

Brukk..

Saat ini Shila berada di toilet , Shila yang masih emosi membanting pintu toilet dengan keras untung saja suasana toilet sangat sepi tidak ada karyawan lain.

"Arghh.. Shila ada apa dengan mu kenapa kau semarah ini , kau berani membentak nya ah tidak , apa yang akan aku lakukan nanti aku sangat malu apa aku masih berani memasang muka di depan nya arghh.... " Gerutu Shila yang terus mengutuki dirinya ada rasa sesal dan malu atas perlakuan nya pada Vero .

"Ah , tidak kenapa aku harus malu , wajar saja kan kalau aku marah walaupun dia bos ku tetap saja sangat keterlaluan menghina ku seenak nya dia pikir siapa ? lalaki alim ah tidak mungkin " Ucap Shila sambil menyunggingkan ujung bibir nya.

"Oh iya aku baru ingat , bukankah Tuan Muda juga menghamili seorang wanita dan dia tidak mengakui itu ck sama saja dia menghina ku tapi dia sendiri juga sama ." Ucap Shila mencibir Vero sambil merapikan makeup nya .

Drt.drt..drt..

Tiba - tiba ponsel nya berdering menandakan ada panggilan Shila pun mengambil ponsel di dalam tas nya lalu melihat layar ponsel nya ternyata Vero yang menghubungi nya .

"Aku tidak akan mengangkat nya , aku masih kesal "Pekik Shila ketika melihat nama Vero yang tertera di layar ponsel .

Shila mengabaikan panggilan dari Vero Shila kembali fokus merias wajah nya tapi saat Shila akan merapikan rambut nya tiba - tiba saja rambut nya itu tersangkut kedalam resleting baju nya .

Karena kesusahan Shila pun menarik rambut nya dengan keras agar terlepas dari resleting baju nya .

" Ah.. kenapa lagi ini baju ku "Ucap Shila sambil melihat belakang baju nya di pantulan cermin

" Ah ternyata terbuka "Ucap Shila ketika melihat resleting nya kebuka sedikit itu sebab nya rambut panjang nya tersangkut .

Shila mencoba menutup resleting yang terbuka tapi sedikit kesusahan karena resleting nya macet " Ah.. kenapa lagi ini ."Ucap Shila yang terus mencoba menarik resleting nya ke atas tapi bukan nya tertutup resleting nya semakin terbuka malah lebih besar sampai ke bawah pinggang sontak Shila terkejut dan panik ketika resleting baju nya rusak .

"Ah.. bagaimana ini ? resleting nya rusak kenapa harus sekarang "Ucap Shila panik

" Bagaimana aku pulang , tidak mungkin aku bertemu klien Tuan Muda dalam keadaan seperti ini nanti mereka pikir macam - macam tentang ku ."Ucap Shila panik .

Sedangkan Vero masih bersama rekan kerja nya sudah satu jam lama nya Shila di toilet membuat Vero cemas .

"Permisi saya harus keluar sebentar ",

Ucap Vero pada rekan kerja nya

" Mau kemana Tuan Muda ? "Tanya salah satu rekan kerja nya

"Mencari sekretaris saya " Ujar Vero dengan senyuman .

"Oh iya silahkan " Ujar rekan kerja nya .

Setelah di izinkan Vero pun keluar mencari Shila beberapakali Vero menghubungi nya tapi Shila tidak mengangkat nya " Berani sekali dia mengabaikan telepon ku "Ucap Vero kesal karena Shila terus mengabaikan panggilan nya .

Sedangkan Shila masih di toilet dalam keadaan panik memikirkan resleting nya yang rusak " Bagaimana aku keluar nya , aku tutup saja dengan rambut ku "Ucap Shila yang menutup belakang baju nya oleh rambut panjang nya agar tidak terlihat punggung mulus nya .

Shila menghela nafas sejenak mencoba menenangkan diri nya lalu keluar dari toilet dengan pelan pelan.

Shila sangat tidak nyaman dengan baju nya karena resletingnya yang rusak dan terbuka begitu lebar dan panjang membuat lengan baju Shila sesekali melorot tapi Shila terus memegang bahu nya itu agar lengan baju nya diam.

Tapi Shila tidak bisa seperti ini di luar sangat ramai banyak orang - orang berlalu - lalang Shila terpaksa menghentikan langkah nya dan bersembunyi di balik pilar yang menuju ke arah toilet .

Drt..drt..drt..

Ponsel Shila kembali berdering Shila masih enggan mengangkat nya apalagi dalam keadaan seperti ini Shila sangat malu bila harus bertemu Vero .

Shila masi berdiri di balik pilar dan menyenderkan tubuh nya pada pilar Shila berdoa agar ada yang membantu nya .

"Sedang apa kau disini ? " Ucap Vero yang tiba - tiba ada di hadapan Shila

"Tuan muda " Ucap Shila terkejut.

"Kamu pergi begitu saja tanpa memberitahuku dan berani mengabaikan panggilan ku , apa yang kau lakukan disini ? " Pekik Vero yang marah marah pada Shila .

"Sungguh menyebalkan dia masih tidak ingin berbicara dengan ku " Gumam Vero sinis yang tidak mendapat jawaban dari Shila.

"Kau ikut aku sekarang "Ucap Vero yang menarik bahu Shila lalu di sanggah Shila

" Tunggu Tuan Muda "Ucap Shila yang memegang bahu nya .

" Aku tidak bisa pergi " Ucap Shila gugup

"Apa ? Kamu ini kenapa kau masih marah pada ku itu sebab nya kau tidak ingin pergi dengan ku ? aku tidak peduli kau marah atau tidak tapi kau dan aku harus pamit terlebih dulu kepada rekan-rekan kerja ku apa kata mereka nanti kalau aku pergi begitu saja " Pekik Vero yang kesal pada Shila .

"Bukan itu Tuan " Timpal Shila

"Aku tidak bisa pergi dari sini ka..karena baju ku terbuka " Ucap Shila gugup dengan suara pelan

"Apa ? terbuka maksud mu ? " Tanya Vero bingung .

"Aduh bagaimana aku menjelaskan nya ." Batin Shila yang bingung harus berkata apa . Shila terus menyenderkan punggung nya pada pilar dengan meletakan tas nya di belakang punggung nya melihat tingkah Shila seperti itu Vero pun mengerti

Vero membuang nafas kasar lalu membuka jas nya dan berkata "wanita sangat merepotkan " Ucap Vero sambil membuka jas nya .

"Pakai ini " Ucap Vero datar sambil memberikan jas nya pada Shila

"Untuk apa? "Tanya Shila bingung

" Kau bilang baju mu terbuka pakai ini untuk menutupi nya aku sudah baik pada mu meminjamkan jas ku, cepat pakai "Pekik Vero pada Shila dengan wajah dingin andalannya.

" Tidak , tidak perlu aku tidak ingin mencuci jas mu lagi "Ucap Shila yang menolak karena Shila tahu pasti ujung ujung nya Shila harus mencuci jas nya .

" Lalu kau akan terus berdiri disini ? kau tidak akan pulang ? konyol "Pekik Vero

" Kau selalu merepotkan ku saja "Ucap Vero datar seraya memakaikan jas nya pada punggung Shila .

Shila yang mendapat perlakuan itu pun terkejut dan mencoba untuk menolak tapi Vero tetap saja memakaikan jas nya untuk Shila .

Pemandangan yang begitu indah membuat semua orang iri saja terutama kaum hawa Shila yang merasa malu karena di pandangi oleh semua orang yang ada di sana membuat nya tidak nyaman .

Berbeda dengan Vero yang tidak peduli dengan tatapan orang pada nya Vero tetap memasang wajah dingin andalannya . Setelah itu Vero membawa Shila pergi dari tempat itu dengan menuntun nya .

Semua orang yang ada di sana tidak berhenti memandangi wajah Vero yang super - super tampan .

"Ow.. lihatlah tampan sekali ,,siapa dia aku baru melihat nya " Ucap seorang karyawan disana

"Sudah tampan romantis lagi , dia memberikan jas nya untuk kekasih nya " Ucap karyawan lain nya ,Mereka benar - benar mengagumi Vero .

Sampai pula Vero di ruangan tadi yang berkumpul dengan rekan rekan kerja nya .

"Sebelum nya terimakasih atas jamuan nya saya pamit untuk kembali ke jakarta semoga lain waktu kita bisa bertemu lagi " Ucap Vero yang menjabat tangan rekan kerja nya .

"Terimakasih Tuan Muda atas kerjasama nya anda sudah jauh jauh datang kemari saya sangat berterimakasih , salamkan salam saya pada nyonya Delia "Ucap rekan kerja nya .

" Akan saya sampaikan "Ucap Vero

" Oh ini sekretaris mu ? pantas saja kau tidak membawa Alvin ternyata kau membawa sekretaris yang sangat cantik "Ucap pria itu sebagai rekan kerja Vero .

Mendapat pujian seperti itu Shila hanya tersenyum tipis. Sedangkan Vero sepertinya tidak suka dengan pujian rekan kerjanya itu .

Setelah pamit Vero dan Shila pun keluar dari ruangan itu untuk kembali pulang ke jakarta.

" Terimakasih "Ucap Shila ketika berjalan menuju lobby .

" Saya akan mencuci jas nya tenang saja setelah sampai di rumah nanti aku akan langsung mencuci jas nya "Ucap Shia

"Tidak perlu , Kau simpan saja jas itu aku tidak membutuhkan nya lagi " Ucap Vero dingin yang pandangan nya tetap fokus ke depan .

"Jangan terlalu senang di puji mereka bilang cantik karena kau sekretaris ku , mereka memuji mu hanya di depan ku saja jadi jangan GR " Ucap Vero yang membuat Shila kesal .

Akhir nya mereka pun sampai di parkiran kedua nya pun masuk ke dalam mobil , tanpa basa basi Vero langsung melajukan mobil nya tapi Vero berhenti terlebih dulu di sebuah butik .

Vero turun dari mobil tanpa berbicara pada Shila tidak lama kemudian Vero keluar dari butik dengan mengenakan pakaian baru nya lalu dimana pakaian nya mungkin dia tinggal di dalam butik.

Selain pakaian baru yang dia kenakan Vero pun membawa sebuah paper bag di tangan nya. Vero masuk ke dalam mobil nya saat sudah sampai di dalam Vero memberikan paper bag itu pada Shila .

"Apa ini ? " Tanya Shila bingung

"Lain kali kalau baju sudah rusak jangan di pakai buat malu saja " Cibir Vero."Itu pakaian baru mu sudah baik aku membelikan nya untuk mu cepat ganti saya tunggu di sini "Sambung Vero .

Mendengar perkataan Vero Shila pun keluar dari dan masuk ke dalam butik untuk mengganti baju nya tak lama kemudian Shila pun keluar dengan memakai pakaian yang sudah di belikan Vero . Shila pun masuk ke dalam mobil .

" Terimakasih Tuan baju nya "Ucap Shila .

" Sama - sama "Ucap Vero dingin .

" Apa itu ? "Tanya Vero yang melihat Shila membawa paper bag tadi .

" Oh , ini baju ku dan jas Tuan muda yang tadi aku pakai "Ucap Shila

" Kau membawa nya , kenapa kau tidak buang saja baju butut mu itu repot repot "Timpal Vero yang tidak habis pikir dengan Shila .

"Sayang kalau di buang ini masih bisa di perbaiki " Ucap Shila yang menyayangkan kalau baju nya di buang karena Shila tidak pernah membuang barang nya begitu saja walaupun Shila terlahir dari keluarga kaya tapi Shila selalu menghargai apa yang dia punya dan Shila tak pernah boros dalam berbelanja .

"Terserah kau saja "Ketus Vero lalu melajukan mobil nya.

1
Marlyn Tantang
br kali ini ceo mulut lemes kyk mak2 pasar trus sillax goblok bin peko
Kusuma Ningsih
sdh tamat.ya.
Ah Serin
cerita menarik knapa tak lanjut lagi
Ah Serin
geram saya sama shella lambat bertindak. lama2 mati bapa kamu shella. cuba cerdik sikit
Aries suratman Suratman
Namanya Cerita fiktif/Novel/Cerita Hallu, kalo ceritanya Semakin Diluar Nalar(Hallu dan Fantasinya) Makin membuat yang Baca jadi makin Penasaran sampai kebawa suasana dalam cerita (Sedih, Lucu, Bahagia, Emosi) makanya aku kasih 💞💞💞💪💪💪👍
🌸 Yowu-Kim 🌸
Mampuss kelen
🌸 Yowu-Kim 🌸
Tak kira bantal buat bekap shilla ya ampun
🌸 Yowu-Kim 🌸
Sabar ya Ver. Masih ada lain waktu 🤣
🌸 Yowu-Kim 🌸
Akhirnya ingatan si bang ver kembali
🌸 Yowu-Kim 🌸
Ughhh gemesh bgt ama para bocil nih. Kelakuannya ada2 aja
🌸 Yowu-Kim 🌸
Kak nama2 akun natizen nya bener2 ye😭😭 kek nama sirkel2 mamaku
🌸 Yowu-Kim 🌸
La tanggung jawab elu harusnya bang
🌸 Yowu-Kim 🌸
Giliran udh buta aja baru nyesel. Dulu kemana aja pak tua
🌸 Yowu-Kim 🌸
Demi apa aku dendam bgt sama bapak shilla. Sbg ayah gaguna bgt. Bukannya jd garda terdepan saat anaknya sedang ada masalah. Malah jadi yg terdepan yg mengantar anaknya pada nestapa.
🌸 Yowu-Kim 🌸
Ya ampun ini bocah2 pada berkeliaran di kantor 🤣🤣
🌸 Yowu-Kim 🌸
Masih bocil udh tau yg bening euy 😭
🌸 Yowu-Kim 🌸
Dikira 3 bocahnya itu AI ama natizen
🌸 Yowu-Kim 🌸
Lah memang kelakuan elu ampe buat 3 kecebong tumbuh
🌸 Yowu-Kim 🌸
Ini si entin ama yg komen di atas si titin kek nya natizen kembar astaga 🤣
🌸 Yowu-Kim 🌸
Buset sampai kornet aja manggilnya CEO syombong wwk 🤣🤣🤣 saking sombongnya keknya bapak si triples
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!