BAB 1

Brugh.. Brugh ..Brugh..

Seorang gadis di lempar ke luar oleh ayah ya sendiri beserta barang barang dan pakaian nya .

" pa..papa .. dengarkan aku dulu pa " ucap gadis itu di iringi dengan tangis .

" Dasar anak tak tahu di untung , kau memalukan ku saja " bentak laki laki yang di panggil nya papa.

" Pa.. Shila mohon jangan usir Shila pa .. Shila mau tinggal dimana pa Shila gak punya siapa siapa selain papa " ujar Shila gadis yang di usir ayah ya .

" Alah ,udah pa gak usah di kasihani anak seperti dia memalukan keluarga saja " ujar wanita yang di samping ayah Shila dia adalah ibu tiri Shila yang memang tidak suka dengan Shila .

" Ma .. Shila mohon ma .. jangan usir Shila " ujar Shila pada ibu tiri nya .

" Aku tidak peduli kau mau tinggal dimana , anak seperti mu memang pantas di usir " bentak laki laki itu . Lalu kembali masuk ke dalam rumah meninggalkan Shila yang terduduk di tanah .

" Pa..papa .. dengarkan Shila dulu pa " teriak Shila yang tak di indahkan papa nya .

" Untuk apa kau berteriak .. papa mu tidak akan mendengarkan mu kamu sungguh membuat keluarga mu malu " cibir ibu tiri nya yang tersenyum sinis

" Cepat pungut baju baju mu dan pergi dari sini " pekik ibu tiri nya , seperti nya dia begitu puas dengan memarahi Shila .

Dugh..

Ibu tiri nya masuk ke dalam rumah membanting pintu keras membuat Shila terkesiap .

Shila memungut satu persatu baju nya untuk di masukan kedalam koper setelah selesai memasukan semua baju nya Shila pergi meninggalkan rumah nya .

Shila bingung harus pergi kemana tidak ada kerabat atau pun keluarga yang harus di kunjungi.

Di balik jendela ibu tiri dan saudara tiri nya tersenyum sinis melihat kepergian Shila dari rumah nya .

" Akhir nya rencana kita berhasil " ujar ibu tiri nya .

" Ini juga berkat aku kan ma " ucap saudara tiri

" Benar kau memang anak mama yang pintar sekarang tidak ada lagi yang menguasai rumah ini " ujar ibu tiri tersenyum sinis.

" Tapi .. apa Shila akan baik baik saja dia kan sedang hamil sekarang " gumam saudara tiri .

" Sudah kamu tidak perlu memikirkan nya , sekarang nikmatilah rumah ini " ujar ibu tiri yang tertawa gembira .

Di luar Shila masih bingung harus pergi kemana dia takut berjalan apalagi pada malam hari .

Non .. non Shila ..

Seorang wanita memanggil nya dari belakang Shila pun menoleh karena nama nya di panggil .

" Bibi " sahut Shila yang melihat bi Inem memanggil nya . bi Inem adalah pengasuh Shila dari kecil bahkan setelah ibu nya meninggal bi Inem lah yang selalu memperhatikan Shila bi Inem sudah seperti ibu bagi Shila .

" Non Shila " ujar Bi Inem saat menghampiri Shila.

" Bi .. bibi percayakan sama Shila , Shila juga gak tahu siapa laki laki yang sudah menghamili Shila , Shila di jebak bi Shila gak mungkin melakukan itu Bi " ujar Shila yang mengadu .

" Bibi percaya non ,sekarang non mau pergi kemana ? " tanya Bi Inem khawatir .

" Shila gak tahu bi " ujar Shila sedih .

" Non , ini ambilah ini tabungan bibi selama bibi bekerja disini ambilah buat keperluan non di luar sana " ujar Bi Inem yang memberikan buku tabungan nya.

" Tapi bi.. "

" Sudah ambil saja , bibi gak bisa bantu apa apa selain ini , bibi tahu non Shila pasti membutuhkan nya " ucap bi Inem lalu pergi kembali masuk kedalam rumah dengan diam diam.

Shila membuka buku tabungan yang di berikan bi Inem Shila cukup terkejut melihat nominal jumlah uang tabungan bi Inem .

" Lima ratus juta " ucap Shila tak percaya bi Inem punya tabungan sebanyak ini .

Awal nya Shila memutuskan untuk menggugurkan kandungan nya karena Shila tidak mau anak ya lahir tanpa seorang ayah.

Tapi saat di perjalanan menuju klinik aborsi Shila bertemu dengan seorang anak kecil yang menggemaskan dan lucu membuat Shila

mengurungkan niat nya untuk menggugurkan kandungan nya .

Saat itu Shila memutuskan untuk melahirkan anak dalam kandungan nya walaupun tanpa seorang ayah .

Shila pergi ke luar negri mengandalkan uang yang di berikan bi inem . Dari mulai hamil sampai melahirkan Shila hidup sendiri di negara asing tanpa ada orang yang dia kenal , sampai akhirnya 6 tahun sudah perjalanan hidup Shila , kini Shila kembali ke tanah air .

( Singkat cerita , mereka sudah kembali ke indonesia , baca lagi yang di atas ya ☝☝)

6 Tahun kemudian

🎵🎵🎵🎵🎵

Wo ! I feel good ,

I knew that I wouldn't of

I feel good , i knew that i wouldn't of

So good , So good , I gat you..

Suara musik terdengar keras dari arah kamar seorang gadis kecil yang sedang menari nari mengikuti alunan musik nya , tiba tiba musik nya berhenti karena ibu nya mematikan Mp3 player nya .

" Mami.. " teriak gadis kecil itu kesal karena ibu nya mematikan Mp3 player nya .

" Jolie , mami sudah bilang jangan berisik di pagi hari " pekik Shila ibu jolie .

Jolie adalah anak kedua Shila yang memang sangat berbakat dalam seni juga sangat menyukai musik . Jolie sudah mendapatkan beberapa penghargaan berkat bakat nya itu dan juga hadiah jutaan rupiah .

" Mami , aku harus latihan untuk kompetisi minggu depan " timpal Jolie yang sedang mempersiapkan untuk ajang bakat yang akan ia ikuti.

" Tapi tidak di sepagi ini jolie " tegur Shila sambil melangkah ke kamar anak pertama nya Joanna .

Brukk..

Shila membuka pintu kamar Joanna yang terdapat Joanna di dalam nya

" Mami , tidak bisa kah ketuk pintu dulu " ujar Joanna

" Apa mata mu tidak lelah , berhenti lah membaca sekarang antar mami ke pasar " tegur Shila pada anak pertama nya itu .

Joanna adalah anak pertama Shila yang sangat pintar dalam belajar IQ atau pun EQ nya sangat tinggi dan Joanna sangat pintar dalam negosiasi itu sebab nya Shila selalu membawa Joanna belanja karena bisa di andalkan dalam tawar menawar .

" Cepat , bereskan buku buku mu itu antar mami ke pasar selagi pagi " teriak Shila yang berjalan ke luar kamar Joanna .

" Iya mami " jawab Joanna malas.

6 tahun yang lalu Shila pergi ke luar negri untuk mengasingkan diri . Sebelum nya Shila tidak tahu bahwa anak dalam kandungan nya itu ada 3 anak kembar dan Shila cukup terkejut saat mengetahui bahwa ada 3 nyawa di dalam rahim nya .

Shila sempat bingung bagaimana bisa dia membesarkan ketiga anak nya sendiri .

Tapi setelah ketiga anak nya lahir kehidupan Shila berubah drastis ketiga anak nya semua nya sangat pintar bahkan punya kelebihan masing masing dan itu membuat Shila bangga bahkan karena kepintaran nya anak anak Shila sudah bisa membantu mendapatkan uang walaupun masih usia 5 tahun .

Shila memiliki kedua putri dan satu putra .

putri pertama Joanna Jovanka

putri kedua Joliecia Jacqueline

putra ketiga Joy Aderald

Kenapa semua nama berawal huruf J karena itu bisa memudahkan Shila untuk memanggil ketiga anak nya Shila memanggil dengan nama Jejeje bila Shila memanggil dengan sebutan Jejeje semua anak nya akan menghampiri nya itulah maksud Shila agar tidak repot memanggil satu persatu nama anak nya .

" Mami dimana Joy " tanya Joanna ketika keluar dari kamar

" Dimana lagi kalau bukan di kamar nya " ujar Shila

" Jolie panggilkan adik mu " perintah Shila sambil menyiapkan sarapan untuk ketiga anak nya .

" Ah mami " ucap Jolie malas melangkah ke kamar Joy .

Brukk..

Jolie membuka pintu kamar Joy

" Joy , di panggil mami untuk sarapan " ujar Jolie

" Hm.. " jawab Joy dingin. yang fokus pada komputer nya .

Joy adalah saudara laki laki satu satu nya adik paling bungsu , sifat nya memang pendiam dan jarang sekali bicara tapi Joy sangat pintar dan ahli komputer Joy pandai meretas akun akun dalam twiter, instagram, dan website lain nya .

Setiap hari nya Joy hanya menghabiskan waktu nya di depan komputer dengan bakat nya itu Joy punya maksud tersendiri Joy berharap akan menemukan ayah kandung nya suatu saat nanti itu sebab nya Joy berusaha keras menguasai bidang teknologi komputer dan ahli dalam meretas akun.

Ketiga anak nya sudah berkumpul di meja makan untuk sarapan bersama

" Joanna cepat habiskan makanan mu kita harus pergi ke pasar " ujar Shila tegas .

" Mami , aku baru saja memakan satu suap mami " timpal Joanna .

" Kau bisa melanjutkan nya nanti " tegur Jolie sambil memakan satu suap roti .

" Aku tidak mau , kau selalu menghabiskan makanan ku " timpal Joanna .

" Tidak bisakah kalian diam " ujar Joy yang tidak suka dengan keributan .

Beginilah suasana di pagi hari setiap sarapan Jolie dan Joanna selalu berdebat dan Joy sangat jengkel mendengarkan perdebatan kedua kakak nya .

***Karya ini telah kontrak dengan NovelToon, dilarang membajak karya seperti mencetak ulang tanpa izin.***

***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***