Arleta Mahira Kamajaya di hadapkan pada perjodohan dengan Restandi Putra Gutama. Tapi Arleta ingin menolaknya karena memiliki hubungan yang sudah berjalan tiga tahun dengan Kevin Monta. Walau tidak mencintai Arleta Restandi merasa Arleta pasangan yang tepat untuknya. Maka Restandi bermain cantik untuk merebut Arleta dari Kevin. Salah satunya dengan menemani Arleta menemui Kevin untuk membicarakan hubungan mereka. Namun Arleta mendapatkan kenyataan pahit, Kevin memiliki wanita lain. Karena sakit hati dan melihat kebaikan Restandi Arleta pun menerima perjodohan tersebut. Kevin sendiri tidak bisa menerima perpisahannya dan kembali memburu Arleta.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ezi tan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
24. Bertemu Mantan
Malam itu mereka makan bersama. Arlan dan Restandi yang mengobrol berdua membicarakan tentang Kevin.
"Jadi dia benar terpukul dengan apa yang ku lakukan". kata Restandi ketika mengetahui apa yang Kevin lakukan.
"Kau tidak khawatir pada Arleta?". tanya Arlan heran.
"Tidak. Semua sudah ku perhitungkan. Kevin sangat mencintai Arleta. Dia tidak mau Arleta membencinya karena melakukan sesuatu yang buruk". Restandi menunjukan keyakinannya. Arlan paham sekarang, Restandi sudah bisa mengira apa yang akan Kevin lakukan.
"Jadi sekarang sudah lega kan, Kevin mau melepaskan Arleta". seru Arlan.
"Kita lihat saja nanti, aku masih curiga padanya". Arlan terkejut mendengar jawaban Restandi. Betulkah Kevin tidak berhenti, ah itu bukan urusannya.
Melani saat ini melarikan diri dari pengawasan Dita. Tidak ada pekerjaan Dita membiarkan Melani menghabiskan waktunya di apartemen. Melani sangat bosan. Dia mengambil kesempatan itu untuk keluar ketika Dita meninggalkannya. Melani mengunjungi Mal dan bersantai di sana sambil melihat-lihat. Dia tidak tau betapa paniknya Dita ketika kembali tidak menemukan Melani. Dia langsung melaporkan pada Armando bahwa Melani pergi meninggalkan apartemen. Armando memerintahkan Arsen untuk mencari Melani. Tapi mereka tidak tau harus mencari kemana. Armando berkeras Melani harus di temukan. Gadis itu sendiri sedang asik menikmati waktu bebasnya ketika tiba-tiba seseorang menyapanya.
"Melani sayang, apa kabarmu? aku mencarimu sayang". Lordy Vin mantan kekasihnya tiba-tiba ada di hadapannya.
"Lordy apa yang kau lakukan di sini?". tanya Melani gugup.
"Kau sendiri sedang apa? Aku mencarimu di Singapur katanya kau sudah pindah dan datang ke sini menyusul kekasihmu. Di mana dia? kau masih bersamanya?". Lordy memegang tangan Melani kencang.
"Untuk apa kau mencariku bukankah kau sudah punya kekasih?". tanya Melani curiga. Lordy pria tampan bermulut manis. Tapi dia pemalas dan tidak mau bekerja. Selama mereka berpacaran Melani lah yang mencari uang. Hingga ada seorang gadis kaya yang jatuh cinta pada Lotdy, pria itu meninggalkannya.
"Aku sudah putus dengannya maka aku mencarimu. Aku merindukanmu sayang". Lordy berbohong pada Melani. Kekasihnya memutuskannya karena keluarganya tidak menyukainya. Mereka bahkan mengancam dan memukulnya hingga Lordy harus bersembunyi. Ketika dia bingung harus bagaimana dia melihat iklan Melani yang tampak cantik. Lordy pun mencari Melani. Tapi gadis itu sudah ke indonesia. Awalnya tidak tau bagaimana mencari gadis itu. Lordy mendatangi produsen obat itu di Mal tersebut berharap bertemu Melani. Ternyata dia tidak sia-sia.
"Di mana tempat tinggalmu. Aku ingin tau". kata Lordy lagi. Dari tatapan matanya Melani tau Lordy memiliki maksud buruk.
"Tidak jauh dari sini, kita bisa berjalan kaki. Tapi aku mau ke toilet dulu. Kau tunggu saja di sini". Melani berbohong. Dia tidak mau berurusan lagi dengan Lordy.
"Aku akan mengikutimu perlahan dan menunggumu di depan toilet". kata Lordy sedikit khawatir.
"Ok aku duluan karena sudah tidak tahan". Melani beralasan. Dia pun melangkah cepat lalu ketika ada banyak orang melintas Melani segera lari menuju pintu keluar. Tanpa membuang waktu Melani lari sekencang mungkin keluar dari mal dan menaiki sebuah taksi. Di berinya alamat tujuan dan meminta taksi itu segera pergi. Lordy agak kesulitan menyusul Melani karena ada banyak orang. Dia khawatir karena tidak tau letak toilet yang di tuju Melani. Tapi dari jauh dia melihat Melani berlari menuju pintu mal, Lordy pun cepat berlari menyusulnya. Tapi sampai di luar Melani sudah menghilang. Sial pikirnya, aku kehilangan dia. Melani sangat cantik dan gaun yang digunakannya tampak mahal. Pasti dia banyak uang sekarang. Melani masih ketakutan di dalam taksi. Dia menyesal hari ini pergi seorang diri. Melani berusaha menenangkan dirinya. Taksi yang membawanya serasa sangat lama dan jarak yang di tempuhnya terasa sangat jauh. Pada akhirnya taksi itu tiba juga di tempat tujuan. Melani segera lari menuju apartemen dan segera masuk. Di dalam apartemen dia melihat Armando dengan marah menatapnya. Armando segera menghubungi Arsen untuk berhenti mencari Melani , lalu menyuruh Dita pergi. Kini hanya tinggal Armando dan Melani saja di apartemen. Melani yang belum merasa tenang semakin gelisah menghadapi Armando.
"Apa yang kau lakukan Melani?". tanya Armando marah.
"Aku hanya menggunakan waktu luangku untuk jalan-jalan". jawab Melani pelan. Armando tidak marah saja Melani sudah merasa segan apalagi marah seperti ini.
"Apa kau sudah meminta ijin dariku?". tanya Armando lagi, dia semakin marah karena Melani seperti merasa tidak bersalah.
"Kau tidak berhak mengurungku di sini. Aku berhak menggunakan waktuku". kegelisahan hatinya membuat Melani tidak dapat mengontrol emosinya.
"Ah kau sudah berani melawanku rupanya". Armando paling tidak suka di bantah. Arleta saja adik yang disayanginya tidak pernah membantahnya. Armando menghampiri Melani di pegangnya tangan gadis itu yang gemetar. Armando terkejut. Kenapa gadis itu gemetar dan sedari tadi menghindari tatapannya. Armando berkesimpulan Melani menyembunyikan sesuatu.
"Siapa yang kau temui di luar?". Armando memaksa Melani menatapnya.
"Bukan urusanmu". Melani menolak menatap Armando. Pria itu jadi semakin marah. Armando memeluk Melani dan mencium bibir gadis itu karena marahnya. Dia tidak mungkin memukul Melani maka itu yang dia lakukan. Melani berontak karena rasa gelisah, takut dan marah. Namun tenaga Armando terlalu kuat. Melani takut Armando berbuat kasar padanya maka akhirnya Melani diam saja dengan perlakuan Armando padanya. Armando yang dapat menguasai Melani semakin menyukai apa yang dilakukannya. Ciumannya melembut pelukannya semakin erat. Akhirnya Armando membawa Melani ke kamar. Di baringkannya Melani di tempat tidur. Masih terus mencium Melani Armando berkata di sela ciumannya.
"Kau miliki, hanya aku yang berhak atas dirimu". Armando lanjut mencumbu Melani. Sudah lama Melani tidak di sentuh, sejak Kevin memutuskannya. Ada keinginan dalam dirinya untuk merasakan sentuhan. Maka tanpa sadar tangannya mulai merangkul Armanda dan membalas cumbuan pria itu. Merasa bersambut Armando pun lebih jauh menjalankan aksinya. Pagi hari Armando terbangun melihat dirinya di kamar Melani. Gadis itu masih tidur karena kelelahan. Semalaman melayani Armando membuatnya sulit terjaga. Armando tersenyum mengingat kegiatannya semalam. Di ciumnya kening Melani lalu bangkit ke kamar mandi. Hari ini dia harus segera ke kantor. Keluar dari kamar mandi Melani masih belum bangun. Armando mengenakan jasnya sambil memperhatikan Melani yang masih terlelap. Hubungannya dengan Melani sangat menyenangkan dan membuatnya puas. Pantas Kevin tergila-gila pada Melani. Gadis itu sekarang miliknya, dia tidak akan melepaskannya. Armando keluar dari kamar, ketika dia menutup pintu suaranya membangunkan Melani. Gadis itu terduduk dan menyadari Armando telah pergi. Melani pun memutuskan melanjutkan tidurnya.
makasih ya untuk novelnya.....sukses untuk karyanya kedepan
next thor
sweet