NovelToon NovelToon
MARAHNYA ISTERI YANG TAK DIHARGAI

MARAHNYA ISTERI YANG TAK DIHARGAI

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Playboy / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Identitas Tersembunyi / Penyesalan Suami
Popularitas:634.8k
Nilai: 4.6
Nama Author: Kinly Secret

Berkali-kali Dania memberikan pemahaman pada suaminya Alex agar hidup mandiri dan tinggal berpisah dari sang mertua,namun Alex tak pernah menghiraukannya. Sang suami enggan untuk meninggalkan kedua orang tuanya yang selalu memanjakannya dalam hal keuangan. Meskipun Alex telah bekerja,namun sang ibu masih sering memberinya uang apabila Alex membutuhkan. Hal inilah yang membuat Alex enggan tinggal berjauhan dari sang ibu tanpa memperdulikan nasib Dania yang mendapat perlakuan tak adil dari ibunya.

Hingga pada akhirnya Dania berontak karena sudah benar-benar merasa muak dengan semua hal tak adil yang diterimanya selama ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Kinly Secret, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Sania Tak Memiliki Hak Sebagai Istri

   "Brak!!!" Alex membuka pintu kamar dengan kasar. Sania yang sedang bersantai dengan gawainya sampai terlonjak kaget. Wanita itu langsung duduk di tepi ranjang dan memandang takut pada wajah suaminya yang terlihat memerah dan sembab.

   "Kamu kenapa Mas ?" Tanya Sania dengan pelan. Ia begitu takut dan tak banyak berkata lagi setelah bertanya sekedar menunjukkan perhatiannya. Wanita itu meskipun dalam hati merasa takut,akan tetap saja mencoba untuk melangkah mendekati sang suami.

   "Jangan mendekat! Aku ingin bertanya sesuatu. Katakan pada ku saat ini dengan sejujurnya. Siapa ayah kandung dari Bela." Tanya Alex dengan penuh penekanan. Ia memandang tajam mata istrinya karena ingin mencari tahu kebohongan di mata itu.

   "A a apa maksud mu Mas ? Bela adalah anak kandung mu." Meskipun berusaha untuk terlihat biasa,namun Sania tak bisa menyembunyikan kegugupannya.

   "Jangan lagi menyembunyikan apapun dari ku. Jujur atau aku akan mengusirmu saat ini juga!" Tegas Alex terlihat sangat serius. Pria itu tak main-main dengan ancaman yang baru saja ia lontarkan.

   "Mas .....aku bisa jelaskan semuanya."

   "Cukup! Jawab pertanyaan ku sekarang. Sekali lagi kamu berkata lain aku akan menyeretmu keluar!" Teriak Alex.

   "Ada apa Lex ? Jangan teriak-teriak seperti itu. Malu sama tetangga." Bu Linda yang sedang bersantai di kamarnya datang menghampiri kamar putranya karena merasa terganggu dengan keributan yang terjadi. Namun baik menantu maupun anaknya tak menghiraukan perkataannya. Dan ia pun tak berani lagi berkata saat melihat Alex sangat marah seolah-olah ingin menelan hidup-hidup sang istri.

   Karena melihat istrinya tak juga menghiraukan perkataannya,Alex segera berjalan menghampiri Sania dan menarik baju wanita itu.

   " Baiklah,jika dirimu tak juga mau berkata jujur. Aku akan menyeretmu keluar." Dengan gerakan cepat,Alex menyeret tubuh istrinya agar mau keluar.

   "Oke Mas,aku akan berkata jujur,tolong jangan menyeretku." Mohon Sania dengan tubuh bergetar hingga suaminya itu mau melepaskannya.

   "Katakan!" Desak Alex terlihat tak sabar.

   "Ayah Bela adalah mantan kekasih ku yang kini telah memiliki istri Mas. Waktu itu aku tak tahu jika dirinya sudah memiliki keluarga. Setelah aku hamil barulah ia berkata jujur. Dan dia tak ingin bertanggung jawab atas Bela."

   Mendengar sebuah kejujuran yang diucapkan Sania,Alex begitu sakit hati. Kini baru disadarinya betapa dirinya dibohongi dalam waktu yang sangat lama oleh istri mudanya itu.

   "Tega kamu Sania,selama ini aku telah banyak berkorban untuk mu. Sampai aku harus melepaskan Dania yang begitu baik demi sampah pembohong seperti mu. Aku sangat menyesal." Ucap Alex dan terduduk lemas di sebuah sofa.

   Sania berlutut di jalan Alex dan meminta maaf,namun Alex hanya diam dan tak mau berkata-kata. Bahkan pria itu tak Sudi menatap wajah istrinya itu.

   Sementara itu,Bu Linda mendengar semua pertengkaran antara anak dan menantunya. Jauh di lubuk hatinya wanita paruh baya itu merasa sangat kecewa pada menantu yang selama ini begitu di sayanginya. Namun ia tak bisa terlalu ikut campur. Dirinya pun saat ini bingung harus bagaimana. Ia sudah terlanjur sayang pada Bela dan menganggapnya seperti cucu kandungnya sendiri.

   "Maafkan aku Mas,aku melakukan semua ini karena sangat mencintaimu. Percayalah pada ku." Mohon Sania dengan nada mengiba.

   "Jika kamu memang mencintaiku,tidak seharusnya kamu membohongi ku Sania. Aku menyesal telah membiarkan Dania pergi karena dirimu. Aku pikir dengan melepaskan Dania hidupku akan bahagia dengan mu. Ternyata tidak. Apa jangan-jangan ....." Alex mulai tersadar akan sesuatu hal. Ini membuat Sania terlihat tegang menatap wajah suaminya. Karena saat itu ekspresi wajah Alex tampak semakin emosi.

   "Aku rasa jatuhnya Bela bukan karena di dorong oleh Dania. Sepertinya dirimulah yang merancang semua ini agar aku mengusir istri ku itu dari sini. Ternyata kamu benar-benar wanita gila. Keluar kamu dari sini!" Teriak Alex dengan sikap yang semakin murka.

   "Mas....maafkan aku. Tolong ... Sekali ini Saja. Aku janji tak akan membohongi mu lagi." Sania terus memohon agar mendapat maaf dari suaminya itu. Namun Alex tak perduli. Pria itu membuang muka dan tak ingin sedikitpun memandang wajah istrinya itu. Tiba-tiba dari arah pintu yang berlawanan ....

   "Papah ....Mama kenapa nangis ?" Tanya suara lembut dengan sorot mata yang polos. Bela kecil yang terbangun dari tidurnya mengucek matanya dan menghampiri sang ibu. Hal ini membuat Alex jatuh hati dan perlahan-lahan amarahnya mulai surut. Meskipun hatinya diliputi kemarahan yang amat sangat,akan tetapi dirinya sudah terlanjur sayang pada sosok kecil tersebut. Melihat kemarahan sang suami mulai surut saat melihat sang anak,hati Sania begitu senang. Pada akhirnya ia merasa ada secercah harapan untuk mendapatkan maaf dari suaminya.

   "sayang,mamah sama papah lagi berakting. Bela di kamar dulu ya ?"Bujuk sania karena tak ingin sang anak menyaksikan perdebatan mereka setelah ini.

   "Nggak mau Mah,Bela mau di sini saja sama papah juga. Papah kenapa ?" Tanya sang anak dan memegang tangan sang ayah dengan lembut. Hati Alex begitu terenyuh. Ia tak sanggup untuk melepaskan makhluk kecil dihadapannya itu pergi dari rumah. Dirinya sudah terlanjur menyayangi Bela seperti anak kandungnya sendiri. Tak ada sedikitpun kebencian dalam dirinya yang bisa digunakan untuk membuat anak itu pergi.

   "Pah ....pengen beli mainan. Boneka yang papah belikan rambutnya sudah rusak." panggil Bela kecil sambil menggoyangkan tangan sang ayah karena tak mendapat respon sejak tadi.

   "I i iya sayang ...." Akhirnya Alex mengeluarkan suaranya. Hampir saja air matanya lolos begitu saja karena merasa terharu akan sosok kecil tak berdosa yang sama sekali tak ingin diabaikan olehnya.

   "Ya sudah sana,Bela ke kamar buat ganti baju. Setelah itu kita jalan-jalan.Papah tunggu di sini." Pada akhirnya Alex mengabulkan permintaan sosok mungil tersebut yang sudah dianggapnya seperti putri kandungnya.

   "yeeey ....makasih Pah." jawab Bela dan langsung berlalu menuju kamarnya. Kesempatan itu langsung digunakan Alex untuk bicara dengan Sania.

   " kali ini aku maafkan kamu demi Bela. Tapi ingat ...kamu tak memiliki hak untuk mengatur ku lagi sama seperti seorang istri. Mulai detik ini aku tak ingin kamu mengaturku. Kamu hanya boleh tunduk dan patuh dengan semua yang aku katakan." ujar Alex dengan tegas sambil menatap benci pada Sania.

   "Terima kasih Mas. Aku akan mematuhi semua keinginan mu." Ucap Sania. Ia merasa bersyukur karena tak jadi diusir dari rumah. Dalam hati ia merasa,yang terpenting adalah anaknya Bela tetap mendapatkan perlindungan dari Alex. Perkara dirinya,ia sudah tak terlalu perduli.

1
Dewi Nuraeni
wanita kalau sdh tdk dihargai dn diberi nafkah dengan bnar pasti akan mencari uang sendiri
Soraya
kasihan juga prasetyo punya kluarga mati gak ada yang tau
Noey Aprilia
Malang bnr nsibnya prasetyo....tau gt mngkn lbh baik d pnjra aja,yg pnting gnjal ga hilang....
Laahhh....ni mh bsa bbas,tp akhrnya mlh cma d mnfaatin....mna sma bpk kndungnya lg...ksiaannn..
dewi rofiqoh
Bu lina belum bisa memaafkanmu pras, karena merasa dipermainkan selama menjalani pernikahan bersama mu
Lliiaa Ginja
kok innalillahi rojiun thor,,,klu mmg mau ngucapin hrs lengkap thor kan jd merubah arti
kinly secret: oke say 😉
total 1 replies
Lliiaa Ginja
sebenarnya manggil ibu atau mama sih thor?
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Asyatun 1
lanjut
Cicih Sophiana
wah galang jodoh nya Dania nih...
Cicih Sophiana
yah gimana lg yah emang mereka kluarga licik dan jahat
Cicih Sophiana
mereka seharus baik dong sama Dania...jgn di jadikan pembantu gratisan... harus nya di baik"in krn mereka numpang hidup sama Dania...
Cicih Sophiana
nikmati aja Sania kan kamu yg mau merebut semua nya dari Dania... termasuk ya itu jd pembantu gratisan😅😅😅
Cicih Sophiana
buat apa balik sama Alek... mending cari kebahagiaan sendiri di luaran sana...
Nurlela Nurlela
1. namanya koq berbau2 bule? Apa mmg bule?
2. berarti dulu ibu prasetyo & suaminya sama2 selingkuh dong
3. jadi selama ini kemana aja tuh bpk kandungnya koq ujug2 nongol & ngakuin si anak yg udah tuwir
dewi rofiqoh
Poor Prasetyo
Asyatun 1
lanjut
Lydia
Lanjut Author... terima kasih 😁
Cicih Sophiana
karma balasan sakit hati nya Dania mendekati pelan pelan... agar bisa mereka nikmati 🤭😄
Cicih Sophiana
tunggu kehancuran mu Alex... karma sedang menghampiri mu sedikit demi sedikit
Cicih Sophiana
tes DNA dong Alex... jgn bodoh
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!