Anak laki-laki yang di anggap sampah oleh keluarga besarnya yang masih mengganggap dirinya hanya kedua orangtuanya
dia mempercayai tidak ada manusia sampah di dunia ini
Dia terus berusaha agar lebih baik dan menunjukan ke semua orang bahwa dirinya bukanlah sampah atau semisalnya.
Dia mendapatkan kekuatan sistem karna karakteristik tubuh yang dia miliki seperti kekosongan.
Dia mendapatkan kekuatan dan di beri tugas agar menyelamatkan dunia dari ancam Raja kehancuran yang nantinya bangkit.
ayo baca dan ikuti setiap capter nya.
LIKE' dan KOMENTAR apabila ada saran dan kritik, Terimakasih.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wissuwe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Feng Shui VS Feng Gun
Feng Gun dan orang kepercayaannya (Feng chu) telah sampai ke pusat desa Bianyuan, dia menanyakan pada Feng chu! Toko Pil Dan Herbal Bintang masih jauh kah letaknya.
Mereka berdiri di depan gedung yang tidak begitu besar akan tetapi ramai sekali pengunjung di sana.
Feng Gun yang sebagai pebisnis dalam hal pil dan herbal di kota Wangwungu, mata serakahnya berbinar dia akan mengambil alih toko itu agar menjadi cabang salah satu tokonya.
Dia! Sekali melihat bisa tau kalau masa depan toko ini akan melambung dan terkenal ke seluruh bagian Kekaisaran Benua Barata.
Mengambil alih dini, lebih gampang! Ketimbang nanti kalau sudah menyebar luas reputasinya,! Itulah pikiran pebisnis.
Feng Gun dan Feng chu, memasuki gedung toko dia menanyakan pada penjaga toko, "Apa ada pemilik toko ini? Kalau ada suruh menghadap ku." ucapnya dengan angkuh.
"Maaf tuan kalau boleh tau dengan tuan siapa aku berbicara?" ucapan penjaga dengan sopan meski di hatinya berbanding terbalik.
"Dengan tuan Feng Gun, patriak keluarga Feng dari kota Wangwungu" ucapnya bangga.
"Baik tuan akan aku sampaikan"
Di dalam ruang kerja di toko pil dan herbal bintang, Feng Syhun, Liuliu dan Xi Jinping sedang mengobrol dengan Feng Shui dan Lin Ling.
Mereka berhenti mengobrol saat pintu ruangan ada yang mengetuk, dan setelah di buka masuklah penjaga pintu.
"Tuan Shui! Di depan ada orang yang mencari tuan,! "
"Siapa mereka?" ucap Feng Shui,
"Katanya mereka dari keluarga Feng, dan mereka Feng Gun patriak keluarga Feng dari kota Wangwungu"
"Feng Gun, mau apa dia mencari ku apa dia masih mempermasalahkan Syhun'er? Padahal kita sudah putus hubungan kekeluargaan," gumam Feng Shui.
"Ayah jangan temui dia dulu tunggulah beberapa lama baru temui, aku ingin lihat apa reaksi dia kalau yang mempunyai toko ini adalah ayah" ucapan Feng Syhun, menahan ayahnya agar tidak langsung menemui.
"Apa dia belum tau kalau aku pemilik toko ini? Aku kira dia ke sini karena tau pemilik toko ini aku!"
"Sepertinya belum ayah, kalau dia tau tidak akan bertingkah sedemikian, pasti dari sifatnya yang sombong dan arogan, akan menerjang masuk langsung bila tau pemilik toko ini ayah!! Karena kita tau seberapa rendah kita di mata dia"
"Benar nak apa yang kamu katakan,"
Akhirnya dia menunggu dan lanjut mengobrol, Feng Shui memerintahkan pada penjaga sampaikan pada dia tunggu sebentar! aku lagi ada urusan.
Penjaga pun kembali ke sisi pintu dan menyampaikan apa yang di katakan tuanya pada Feng Gun.
Feng Gun menunggu begitu lama dia hanya duduk di kursi antrian tanpa sambutan yang meriah, tidak seperti pada saat dia berkunjung ke mana-mana pasti di sambut antusias.
"Sambutan macam apa ini kita di telantarkan seperti rakyat jelata! Apa pemilik toko kumuh ini tak mengenalku? Kalau tak demi Luo'er aku tak sudi menginjakan kaki di desa buangan seperti ini" gerutunya Feng Gun selama menunggu.
Feng Syhun dan Feng Shui, yang mengetahui itu dengan menajamkan persepsi mereka jadi tertawa puas! atas apa yang mereka lakukan pada Feng Gun.
Feng Syhun dan Feng Shui, keluar dan menemui Feng Gun dan Feng chu!
Feng Gun yang melihat ayah dan anak sampah keluar dari dalam toko itu terkejut sebentar, lalu kembali normal!
Akan tetapi benaknya masih bertanya-tanya ada urusan apa Feng Shui di sini, lalu Feng Gun ber basa basi.
"Ada keperluan apa kau di sini Feng Shui?" tanya Feng Gun.
"Uhh! Harusnya aku yang menanyakan seperti itu padamu Feng Gun,! Ini toko ku dan kau kesini untuk apa?"
Dengung...!!! Pikiran Feng Gun berdengung karena langsung kosong.
"Ba-ba bagai mana mungkin" semua ekspresi ada padanya.
Lalu Feng Gun berteriak marah " kurang ajar berarti kau mempermainkan ku kalau begitu, sengaja menelantarkan aku seperti ini!"
"Kau sudah berani bertindak kurang ajar padaku yah?" lanjut teriakannya, memandang dirinya tinggi.
Para pengunjung yang berada di situ, semuanya bingung di buatnya kenapa orang itu marah pada pemilik toko dan terlalu menganggap dirinya tinggi. . Bisik-bisik mereka.
"Uuahhh!! Kau baru menunggu sebentar dan duduk di bangku antrian kau anggap di terlantarkan, terus mereka yang di sini mengantri dari tadi harus di katakan apah? Feng Shui mendesah sebelum berbicara meremehkan balik,
Feng Shui lanjut berkata "Kau mengusirku! Anak dan istri ku,! Itu harus aku anggap apa kalau tidak menyebutnya anjing serakah,"
"Cari mati kau Feng Shui!" setelah kata-kata itu keluar dia langsung melesat ke Feng Shui dengan tangan terkepal menuju bagian dada Feng Shui.
Buummm!!!
Pukulan antar tangan beradu, Feng Gun terpental keluar ruangan dan mendarat ke tanah dengan suara tubrukan yang keras dengan tanah, lalu dari posisi terkapar langsung bangkit berdiri tapi ambruk berlutut, bertumpuan dengan satu kaki kiri dan kedua tangan memegang bagian lutut kanan.
Mulut keluar darah segar di sela bibirnya!!
Feng chu yang melihat patriak nya mengenaskan langsung menghampiri nya,
"Patriak apa anda baik-baik saja"
"Kau tenang saja aku tak mengapa!" jawab Feng Gun.
Dia bertanya-tanya kenapa dia sekuat ini sekarang berada di ranah Penyempurnaan inti ki tingkat tinggi, aku di lampaui jauh olehnya! bagai mana bisa?.
Aku tadi kurang waspada karena terlalu terburu tak melihat tingkat kultivasi nya, sial!!!
Feng Gun langsung takut akan hal itu dia takut mati di sini.
"Ba-ba bagai mana bisa kau sekuat ini Feng Shui?" ucap Feng Gun dengan nada bergetar karena menahan sakit akibat luka dalamnya.
"Bagai mana bisa? Harus bisa karena kultivator menapaki ke atas! bukan seperti mu berjalan di tempat, tapi sok paling kuat dan berkuasa" ucap Feng Shui merendahkan kultivasi Feng Gun.
Feng Syhun mendekati ayahnya dan tersenyum senang karena tingkatan ayahnya melesat pesat.
"Ayah apa perlu kita habisi dia di sini?" tanya Feng Syhun meminta pendapat orang tuanya!
"Jangan nak!! Ayah sudah cukup puas bisa mengalahkan dia dalam satu gerakan, biarkan dia mengucapkan keinginannya! "
"Baik ayah aku mengerti"
Untuk Lin Ling, Liuliu dan Xi Jinping hanya menonton dari kejauhan dia depan ruangan.
Lalu Feng Shui menanyakan keinginan Feng Gun datang ke sini untuk apa!
Feng Gun yang mendengar itu langsung bernafas lega yang tadinya dia takut bukan main kini keadaannya semakin tenang dan membaik.
Dia mengutarakan niatnya ke sini untuk membeli pil regenerasi tulang, karena informasi yang di dapat Feng chu di sini tersedia pil itu.
Feng Shui yang mendengar itu menganggukan kepalanya tanda mengerti, karena anaknya bercerita bahwa ada yang mau membeli pil regenerasi tulang dan Feng Syhun menawarkan harga tinggi karena pil itu langka keberadaanya.
Feng Shui juga sangat tau karena dia termasuk orang yang ahli dalam hal pil dan herbal. .
Dia menyetujui akan menjual itu padanya,!
tapi Feng Syhun mencegat ke ayahnya, harga yang di sebutkan mingu kemarin itu buat penjualan pada saat itu! dan untuk orang lain,
kalau untuk Feng Gun dia menghargai sekarang dua kali lipat harga kemaren.
Feng Gun yang mendengar itu langsung batuk darah, karena asalnya dia sudah terluka dalam dan sekarang di bikin kaget sehingga darah segar keluar lebih banyak.
Feng Gun geram dalam hatinya "Kurang ajar bocah itu pemikirannya sangat licik, kalau tak di habisi sekarang! bisa bikin repot di kemudian hari untuknya"!!
Feng Syhun berbicara santai "Kalau tidak mau tak masalah! Masih banyak orang yang menginginkannya,"
Feng Shui pun mengiyakan permintaan anaknya.
\=\=\=
LIKE' yah
\=\=\=
Terimakasih buat para pembaca Noval ini,
ikuti terus novel nya, tunggu up selanjutnya! .😉
...