NovelToon NovelToon
JADI CERAI, GAK?

JADI CERAI, GAK?

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cinta setelah menikah / Pernikahan Kilat / Identitas Tersembunyi
Popularitas:29.3k
Nilai: 5
Nama Author: EmeLBy

Cerita ini hanya fiktif belaka, hasil kehaluan yang hakiki dari Author gabut. Silahkan tinggalkan jejak jempol setelah membaca dan kasih bintang lima biar karya ini melesat pesat. Percayalah Author tanpa Readers hanyalah butiran debu.
Siti dan Gandhi tetiba menjadi pasangan nikah dadakan, karena Siti menghindar perjodohan dari sang ayah yang akan di pindah tugas keluar Pulau.
Sebelumnya Siti sudah punya kekasih, tetapi belum siap untuk menikahinya. Jadilah Gandhi yang bersedia di bayar untuk menjadi suami pura-pura hingga Arka siap meminang Siti.
Isi rumah tangga Siti dan Gandhi tentu saja random, isi obrolan mereka hanya tentang kapan cerai di setiap harinya.
Mari kita simak bagaimana akhir rumah tangga Siti dan Gandhi yang sejak awal berniat bercerai. Apakah sungguh berpisah atau malah bucin akut?
Happy Reading All

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon EmeLBy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 23 : GUA SUAMI SITI

"SITI ... !" terdengar nama Siti di sebut lewat ponsel yang ternyata belum terputus. Gandhi masih dalam panggilan dan ia mendengar obrolan antara Siti dan Arka.

"Siapa sih?" Marah Arka mengambil ponsel Siti yang memang  masih aktif dalam panggilan dengan nama Gandhi di kontaknya.

"Hallo, siapa loe?" berang Arka mengambil ponsel Siti dan berbicara dengan pemilik nama tertera di ponsel Siti.

"Arka, siniin." Sergah Siti ingin menarik ponsel yang sudah di pegang Arka.

"Gua suami Siti. Jangan pernah ganggu istri gua. Kecuali loe mau mati." Buset. Gandhi sudah berdiri di depan Arka dan Siti gaes. Gandhi ada entah sejak kapan di cafe itu.

"Siti ...!!" Ulang Gandhi dengan nada yang tidak biasa. Ada aliran emosi tercium di nada suara suami pura-pura Siti itu.

"Apa maksud loe?" Arka sepertinya tidak hanya menghirup nikotin, tapi juga ada aroma mirasnya juga. Sehingga ia terlihat lain dan berani dengan apapun yang ada di hadapannya sekarang.

"Gua gak ada urusan sama loe, gua cuma mau bini gua balik. Siti pulang atau kita cerai saja." Ancam Gandhi. Hey siapa Lu gan, tetiba ngancem cerai segala. Yang di bayar itu elu, kenapa sekarang posisi Siti yang terancam. Konyolnya, Siti sudah berlari kearah Gandhi. Menarik baju Gandhi agar mereka segera pergi dari tempat itu.

"Hey, pengecut. Kenapa lu pergi, dasar pengkhianat lue Siti. Loe udah selingkuh dari gua. kita putus Siti. F4ck!!" Racau Arka tetapi tidak mengejar Siti dan Gandhi.

Siti dan Gandhi sudah di dalam mobil Siti. Namun tidak keman-mana. Siti memilih menenangkan diri saja di dalam mobil bersama Gandhi.

"Itu pacar loe yang hampir bikin loe lompat dari gedung 9 lantai kemarin?" tanya Gandhi agak marah.

"Gak boleh ikit campur urusan orang lain." Jawab Siti bingung. Kanapa ia memilih lari dengan Gandhi dari pada bertahan dengan Arka kekasih hatinya itu.

"Ya sudah turun sana. Kejar lelaki pemabuk itu, biar sekalian kalian buat anak yang banyak. Toh, ada gua sebagai suami bayaran yang akan jadi kambing hitam atas perbuatan kalian." Usir Gandhi dengan rasa geram tak terkira.

Siti diam.

Sebenarnya Siti cinta Arka kan, tetapi kenapa malam ini ia malah takut kebablasan dengan Arka. Bukankah bercinta dengan Arka adalah impiannya selama ini. Bukankah dengan ia di gauli Arka akan membuat Arka akan melamar dan menikahinya. Tetapi mengapa ia menyiakan kesempatan itu. Anehnya lagi, ia patuh pada Gandhi yang hanya suami pura-puranya.

"Kita pulang." Ucap Siti dengan tatapan kosong.

Gandhi di balik kemudi mobil Siti. Suasana sunyi menyerang keduanya saat berada di jalan menuju rumah kontrakan. Keduanya terperangkap pada pikiran masing-masing. Yang sama-sam tidak tau akan bertindak sebagai apa atas yang terjadi dan status perjanjian palsu mereka.

"Maafin yang semalam. Gua lupa kalo cuma suami pura-pura loe." Ujar Gandhi di pagi hari. Saat ia melihat Siti termenung saja memandangi mesin cuci yang sedang tidak beroperasi.

"Gua yang makasih. Kalo elu gak datang, mungkin semalam gua udah gak perawan." Ucap Siti sadar akan perbuatan tercelanya dan Arka semalam akan berujung sesal.

"Dia udah siap nikahin Loe? Ya udah kita udahan aja kalo dia udah siap." Ujar Gandhi ikutan sadar bahwa perjanjian mereka akan berakhir saat Arka siap menikahi Siti.

"Bertahan sampe Skripsi gua selesai dulu lah Gan." Pinta Siti cuek.

"Bayaran loe 2 bulan kedepanm udah gua transfer." Ujar Siti dengan suara lemah. Hati Siti sebenarnya sakit.

Sakit melihat rekeningnya yang makin sedikit isinya, sakit juga saat menyadari kalau Arka yang ia puja ternyata m3sum. Mereka kerap berciuman panjang dan panas, tapi tidak seperti semalam. Siti mau tapi takut juga. Kadang ia juga merasa gatal dan pengen. Tapi kadang sisi hatinya juga ingin bertahan menjadi wanita suci di malam pertamanya nanti.

"Makasih ya Sit. Sekali lagi maafin gua lancang semalam." Sepertinya Gandhi sungguh menyesal bertindak seperti suami sungguhan Siti. Mungkin malu jika Siti mengira Gandhi sudah baper terhadap hubungan mereka selama ini.

Tidak ada jawabn atas permintaan maaf Gandhi pada Siti. Tetapi kesininya rumah tangga pura-pura itu terlihat baik-baik saja. Tidak ada drama tidak penting di rumah itu seperti biasanya.

Sepertinya Siti memang sedang tidak baik-baik saja.

Sebab Arka sudah bagai penulis cerpen mengirimkan sumpah serapah atas pengkhiantan Siti.

Arka benar-benar tidak terima jika kini Siti sudah jadi istri orang lain. Dari A sampa Z Arka mengumpat. Itu yang membuat Siti murung dalam beberapa hari.

"Gan, bisa bantu gua nyelesaikan tugas akhir gak?" Siti sudah melupakan saja kejadian malam itu. Memilih cepat menyelesaikan Skripsinya saja, sebab rasanya gejolak ingin menikah dengan Arka semakin menjadi-jadi saja ia rasakan. Ia tidak sabar menceritakan yang sebenarnya untuk Arka dan Siti yakin Arka akan mudah di bujuk.

"Mana, sini gua lihat." Gandhi masuk kamar Siti, lalu mengambil laptop yang sudah seminggu ini di pangku Siti  kemana-mana. Kelar gak, beres juga kagak.

"Judul ini sudah benar?" tanya Gandhi melotot pada Siti.

"Gak tau." Siti menutup wajahnya dengan bantal. Siti yang mengubah judul itu sesuai keinginannya. Karena ia sudah bosan dengan editan Dosen yang tidak masuk akalnya.

BERSAMBUNG ...

1
Gufron Arisandi
👁️👁️👁️
Endang Srimulyani
Thorrr,kemana dirimu
Gufron Arisandi
👁️👁️👁️
🌼EmeLBy🌼
sabar ya lanjutannya
sedang bnyk job di dunia nyata
weekend aja doloo🥰🥰
User Gps
permisi... gandhi datang 😄😄😄😍🥰😘🥰🥰
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
berakhir, buka lembaran baru, dengan orang yang sama., 😘
bunda n3
Ghandi ga tuh?
N_ariya
ya kan harimau aja gk makan anaknya...ni penjahat si Bona boni ngaku" orang tuanya malah mau jual anak nya ke orang lain...di eksport lagi...🤦
N_ariya
la dalah....
lavenia bukan ibu kandungnya Siti....
bunda n3
akhirnya terkuak
Esti Sofia
tinggal tunggu kisah gandhi siti mau d bawa kemana
Eka Burjo
alkhamdulillah semangat Nyak 💪
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
sedih.... 😭😭😭😭😭😭
Esti Sofia
buat ngupi poin aye blm cukup nih nyakkk tp tenang klo mawar sih tetep sekebon dah
Esti Sofia
kan d pelatihan harus sat set nyak
Gufron Arisandi
kira kira Siti mau di ajak jalan jalan kemana yah🤔🤔🤔
Eka Burjo
setia menunggu Nyak
Eka Burjo
selalu menunggu Nyak ☺️
@💤ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
siti kan sudah sidang, tinggal wisuda. kapan pun bisa kan ya?
Gufron Arisandi
dari pagi siang malem nungguin nyak up 😭😭😭
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!