NovelToon NovelToon
ANAK MAFIA TERLALU MENYUKAIKU

ANAK MAFIA TERLALU MENYUKAIKU

Status: tamat
Genre:CEO / Mafia / Roman-Angst Mafia / Pengasuh / Cintamanis / Duda / Tamat
Popularitas:2.9M
Nilai: 4.8
Nama Author: Archiemorarty

Liliana Larossa tidak sengaja menemukan anak laki-laki yang berdiri di bawah hujan di depan restoran ayahnya. Karena kasihan Liliana menjaga anak tersebut dan membawanya pulang.

Namun siapa sangka kalau anak laki-laki bernama Lucas tersebut merupakan anak bos tempatnya bekerja, sang pemilik perusahaan paling terkenal dan termasyur di San Francisco bernama Rion Lorenzo. Dan sayangnya, Lucas begitu menyukai Liliana dan tidak mau dipisahkan dari gadis tersebut. Hingga Rion harus mau tidak mau meminta Liliana tinggal di rumah Rion dan mengasuh Lucas dengan bayaran Liliana dapat tetap bekerja dari rumah sebagai IT perusahaan Lorenzo.

Tapi bagaimana jika Liliana tanpa sengaja menemukan fakta siapa sebenarnya Rion Lorenzo, yang merupakan ketua dari organisasi bawah tanah, Mafia? Dan harus mengalami banyak kejadian dan teror saat ia mulai menginjakan kakinya di rumah Rion?

Ikuti kisah Liliana dalam mengasuh Lucas sekaligus menghadapi sang ketua Mafia dalam teror yang akan mereka hadapi.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Archiemorarty, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

BAB 33. DANTE DAN RION

Perhatian Lili kini teralih sepenuhnya ke Dante. Bahkan gadis itu bisa menangkap banyak emosi dari paras pria berambut perunggu tersebut. Namun satu emosi jelas tampak mendominasi dari seluruh emosi yang ia rasakan saat ini. Sedih.

"Ibuku seorang pelacur, dia dibuang oleh keluarganya karena alasan yang sampai saat ini tidak kuketahui, tapi dugaanku karena ayahnya menikah lagi dan memiliki keluarga baru. Mau tidak mau ibuku harus bekerja di distrik merah agar bisa melanjutkan hidup. Dia orang yang sangat cantik dan digemari banyak pria, sampai akhirnya ia melakukan kesalahan karena jatuh cinta pada langganan tetapnya. Dia mengandungku. Tapi sayang, pria yang menjadi ayah kandungku tidak pernah kembali ke sana, dan ternyata Beliau telah meninggal karena kecelakaan. Jadilah ibuku membesarkanku di distrik merah, satu-satunya tempat yang menerima kami berdua," cerita Dante, terlihat jelas ada raut kerinduan di wajah pria itu akan sosok wanita yang merupakan ibunya.

"Lalu apa yang terjadi padamu?" tanya Lili.

"Aku yang melihat ibuku bekerja sebagai pelacur untuk memenuhi kebutuhanku, mulai melakukan apa pun untuk mendapatkan uang dan membuat ibuku berhenti menjadi seorang wanita penghibur. Aku mencuri, memalak, bahkan merampok. Semua kulakukan, sampai aku tanpa sadar ikut terjemurus dalam anggota gangster dan melakukan lebih banyak kejahatan. Dan saat itu aku bertemu dengan Rion. Ikut dalam kasus penculikan anak orang kaya. Dengan bayaran yang begitu besar." Dante menghela napas kali ini, seolah kenangan yang sedang ia ceritakan tidak cukup menyenangkan.

"Berapa usiamu saat itu?" Lili kembali bertanya.

"Lima belas tahun. Masa-masa pemberontakan setiap remaja. Dan saat itu aku bertemu dengan Rion. Aku hanya mendapatkan bagian menjaga tempat dimana Rion di sekap. Saat itu Rion seperti kehilangan akal sehat, dan tiba-tiba menangis. Dan aku mendengar dari anggota kelompokku yang lain kalau Rion diculik oleh kepala pelayan dan pengasuhnya sejak kecil, orang yang paling Rion percaya. Kau tahu apa yang aku lakukan saat itu?" Dante melihat Lili dengan senyum lebar.

"Apa?" Lili semakin penasaran sekarang.

"Aku mengkhianati anggotaku dan membawa Rion pergi melarikan diri. Aku melukai diriku sendiri lalu berpura-pura mengatakan Rion menyerangku dan melarikan diri. Aku menyembunyikan dia di rumahku di distrik merah untuk beberapa hari sampai keadaan aman. Namun kau tahu apa yang Rion lakukan? Dia pergi tanpa mengatakan apa pun padaku yang ternyata diam-diam menghubungi keluarganya untuk menjemput. Gilanya, Rion meninggalkan tiga koper uang di rumahku dan meninggalkan catatan agar aku menggunakan uang itu untuk merubah nasibku." Dante tertawa kecil, mungkin untuknya hal yang ia ceritakan itu lucu atau sesuatu yang menyenangkan untuk diingat.

"Apa yang kau lakukan dengan uang-uang itu?" Perhatian Lili kali ini benar-benar terfokus kepada Dante, cukup serius mendengarkan cerita pria itu terutama ia bisa tahu bagaimana Rion dulu.

"Aku pindah dari distrik merah bersama ibuku. Aku melanjutkan sekolah, dan terobsesi menjadi orang yang berpendidikan untuk membuat ibuku mendapatkan hidup yang layak. Sedangkan ibuku bekerja di restoran keluarga dan memulai hidup baru kami. Sampai aku kembali bertemu dengan Rion saat kuliah. Ada pertukaran pelajar saat itu dari kampus San Fransisco ke Harvard, dan di sanalah kami bertemu kembali. Kau tahu saat itu Rion menjadi sosok yang dingin dan tidak peduli dengan sekitar. Orang-orang enggan berteman denganya kecuali ada urusan bisnis atau semacamnya. Yang kutahu dia hanya ada satu teman baik saat itu, tapi temannya mengkhianati Rion." Suara Dante memelan ketika mengatakan bagian akhir.

"Dikhianati lagi?" Lili seakan tidak percaya dengan apa yang ia dengar, berapa banyak Rion dikhianati oleh orang-orang terdekatnya.

"Yah, dan itu cukup mengubah pribadi Rion. Temannya bekerja sama dengan orang yang menculik Rion saat itu, musuh keluarga Lorenzo dan berniat menghabisi Rion. Aku tidak sengaja mengetahui dari salah satu temanku yang merupakan gangster kalau ada perencanaan penculikan dari orang-orang kelompok lain dan targetnya penerus Lorenzo. Saat itu juga aku meminta tolong kepada teman-teman dan anggota gangku untuk membantuku menyelamatkan Rion, mengatakan kalau Rion adalah temanku dan juga orang yang telah menyelamatkanku selama ini. Kericuhan dan kekerasan terjadi saat itu ketika aku mencoba menyelamatkan Rion. Dan saat itu, pertama kalinya Rion membunuh orang, yaitu teman baiknya sendiri yang telah menjual Rion kepada musuh Lorenzo," kata Dante yang lagi-lagi nadanya terdengar tidak senang, sedih, marah. Bercampur aduk akan apa yang terjadi waktu itu, dimana hanya mereka berdua yang tahu.

"Jangan katakan, itu awal mula Rion membangun Phantom dan menjadi mafia?" tebak Lili.

Dante mengangguk. "Benar, dari situ awalnya. Sejak saat itu Rion tidak pernah membuka hatinya untuk siapa pun. Dia menjadi orang yang tidak kenal ampun untuk orang-orang yang merugikannya. Dia bahkan mengajakku menjadi bagian dari kelompoknya itu, mengatakan kalau dia butuh orang sepertiku yang telah tahu banyak tentang kegiatan dunia bawah tanah dan hal-hal ilegal. Awalnya aku ingin menolak, tapi melihat ekspresi Rion saat itu, membuatku akhirnya menjadi tangan kanannya sampai saat ini. Rion kehilangan hal penting dalam hidupnya, kepercayaan dan cinta. Orang-orang yang mendekatinya selalu memiliki maksud lain dan memanfaatkannya, tidak ada yang tulus."

"Tapi bukankah Rion akhirnya menikah juga dan memiliki Lucas, dia bahkan berhubungan baik dengan Bianca," ucap Lili, mencoba mencari tahu lebih dalam seperti apa pria itu sebelum bertemu dengan Lili.

"Dia dijodohkan oleh orang tua Rion, karena mereka khawatir bahwa Rion tidak pernah tertarik dengan hubungan apa pun termasuk memiliki kekasih. Bagi Rion semua pengkhianat. Rion menikah hanya untuk membuat orang tuanya bungkam dan berhenti mengganggunya. Kau tahu, dia bahkan meniduri istrinya karena dia mabuk berat. Setelah tahu istrinya hamil, Rion mulai memerhatikan istrinya karena merasa bertanggung jawab atas perbuatannya. Dan untuk pertama kalinya aku melihat Rion tersenyum dan pandangannya memiliki cinta ketika Lucas lahir. Rion sedikit melembut saat itu. Tapi sayangnya, istrinya mengkhianatinya dengan kabur bersama pria lain yang ternyata kekasihnya. Rion kembali tenggelam dalam rasa pengkhianatan," Dante berkata seakan tidak senang dengan situasi Rion kala itu.

"Lalu dia kembali menjalin hubungan dengan wanita untuk mengurus Lucas, tapi wanita itu juga mengkhianati Rion," ucap Lili yang teringat akan cerita singkat Rion waktu pria itu meminta Lili menjadi pengasuh Lucas. Bagaimana wanita yang menjadi kekasihnya justru melakukan kekerasan kepada Lucas.

Ada amarah yang terlihat dalam wajah Dante sekarang, sepertinya bukan hanya Rion yang membenci wanita itu tapi juga Dante. "Benar. Sampai sekarang, aku bersumpah jika bertemu lagi dengan jalang itu, akan kuhancurkan wajahnya yang begitu dia banggakan. Berani sekali menghancurkan hidup Lucas dan mengkhianati Rion," geramnya.

"Jangan pasang wajah seperti itu dan berkata kasar, ada anak-anak di sini. Kau membuat mereka takut nanti," Lili mengingatkan, tak ingin sampai Dante kehilangan ketenangannya di depan para bocah yang sedang asyik bermain.

Dante mengambil napas panjang, menenangkan diri sesuai ucapan Lili. Ia kemudian melihat ke arah Lili dengan senyum simpul dan berkata, "Aku berterima kasih kau datang dalam hidup Rion dan Lucas. Kau tidak hanya membawa kebahagiaan untuk mereka berdua, bahkan untuk Bianca dan si kembar. Aku yang berada di samping Rion selama lebih dari sepuluh tahun, ini pertama kalinya aku melihat Rion penuh cinta dan lembut seperti sekarang. Dia kembali percaya lagi dengan seseorang setelah sekian lama. Aku sebagai teman Rion, sungguh berterima kasih padamu, Lili."

Lili tidak menyangka kalau ia akan mendengar sebuah ucapan tulus seperti itu dari Dante. Padahal dirinya dan Dante tidak banyak berinteraksi atau pun mengobrol seperti itu, tapi sepertinya Dante justru lebih memerhatikan dibandingkan apa yang Lili pikirkan.

"Dante, kau tidak sedang menggoda Lili, kan?"

Suara bass milik Rion terdengar, membuat keduanya terkejut dengan kehadiran pria berambut legam itu. Terutama dengan tatapan tajam Rion kepada Dante.

"Tenang Lili bukan tipeku. Tipeku setidaknya yang berdada besar dan seksi," ucap Dante seraya melemparkan kedipan mata kepada Lili.

Mendengar hal itu spontan Lili melemparkan bantal sofa yang ia pegang sejak tadi. Kesal dengan ucapan Dante barusan.

"Lili?! Apakah kita main perang-perangan?!" seru Lucas yang berbinar ketika melihat Lili memukuli Dante dengan bantal sofa.

"Benar, Lucas. Kalau kalian bisa mengalahkan Dante, aku akan berikan kue cokelat dua," kata Lili dengan senyum licik.

Dan benar saja, tanpa aba-aba lebih, baik Lucas dan si kembar memukuli Dante dengan bantal sofa sampai pria itu kewalahan. Jelas Lili tahu kalau Dante tidak akan bisa melawan jika sudah berurusan dengan Lucas, terutama kini bertambah dengan adanya si kembar.

"Apa yang kalian berdua bicarakan tadi, Love? Kalian terlihat serius," tanya Rion yang sudah duduk di samping Lili, memeluk tubuh gadis itu dengan satu tangan.

"Hanya tentangmu saat masih remaja," jawab Lili santai.

Alis Rion bertaut, tidak menduga kalau akan ada pembicaraan tentang dirinya di masa muda dulu. Ia berani bertaruh kalau Dante menceritakan hal tidak-tidak ke Lili. Namun sebelum Rion ingin bertanya lebih, sang gadis telah berdiri dari duduknya dan berjalan menuju dapur. Mengatakan kalau ia ingin mengambilkan kue dan makanan kecil lainnya untuk semua orang termasuk para bocah-bocah yang masih sibuk memukuli Dante.

Tapi senyum Rion merekah saat sebelum gadis itu pergi ke dapur, Lili mencium pipi Rion dan mengatakan 'i love you' kepada pria tersebut. Rasanya hari ini untuk pertama kalinya ia benar-benar berada di rumah. Mendengar tawa para anak-anak, dan orang-orang terkasihnya yang penuh dengan senyum.

Ia hanya berharap situasi menyenangkan ini akan terus berlangsung lama. Ia harap.

1
Dinatha
Mafia Ohh mafia
Terluka karena ditembak 👉❌
Terluka terhimpit Rak-rak 👉✅
Jadi malah malu membacanya 😁😁😁. gaya Lo nggak asik Dante 🤣🤣🤣
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐧𝐠𝐞𝐛𝐚𝐲𝐚𝐧𝐠𝐢𝐧 𝐀𝐱𝐥 𝐫𝐨𝐬𝐞 𝐧𝐢𝐤𝐚𝐡 𝐝𝐢 𝐥𝐚𝐠𝐮 𝐍𝐨𝐯𝐞𝐦𝐛𝐞𝐫 𝐫𝐚𝐢𝐧 😭😭😍😍 𝐭𝐩 𝐬𝐨𝐮𝐧𝐝 𝐧𝐲𝐚 𝐛𝐞𝐚𝐮𝐭𝐢𝐟𝐮𝐥 𝐢𝐧 𝐰𝐡𝐢𝐭𝐞 😍😍😍
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐨𝐡 𝐢𝐲𝐚 𝐣𝐚𝐜𝐨𝐛 𝐧𝐦 𝐧𝐲𝐚, 𝐤𝐨𝐤 𝐚𝐪 𝐛𝐢𝐥𝐚𝐧𝐠 𝐉𝐚𝐝𝐞, 𝐦𝐚𝐚𝐟 𝐬𝐥𝐡 𝐲𝐚 𝐭𝐡𝐨𝐫 🤣🤣
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐚𝐩𝐚𝐤𝐚𝐡 𝐢𝐭𝐮 𝐉𝐚𝐝𝐞 𝐲𝐠 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐮𝐧𝐮𝐡 𝐦𝐫𝐤? 😊😊
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐤𝐞𝐫𝐞𝐧 𝐛𝐧𝐠𝐭 𝐭𝐡𝐨𝐫, 𝐢𝐤𝐮𝐭𝐚𝐧 𝐭𝐚𝐡𝐚𝐧 𝐧𝐚𝐩𝐚𝐬 😭😭😭
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚𝐦𝐮 𝐡𝐫𝐬 𝐝𝐢𝐟𝐢𝐥𝐦𝐤𝐚𝐧😭😭😄😄😍😍
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐭𝐫𝐧𝐲𝐭 𝐮𝐚𝐧𝐠 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐤𝐮𝐚𝐬𝐚𝐚𝐧 𝐦𝐞𝐦𝐛𝐮𝐚𝐭 𝐦𝐚𝐧𝐮𝐬𝐢𝐚 𝐦𝐚𝐤𝐢𝐧 𝐭𝐚𝐦𝐚𝐤 𝐝𝐚𝐧 𝐬𝐞𝐫𝐚𝐤𝐚𝐡, 𝐛𝐤𝐧 𝐡𝐧𝐲 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐧𝐲𝐚𝐭𝐚 𝐭𝐞𝐫𝐮𝐭𝐚𝐦𝐚 𝐊𝐨𝐧𝐨𝐡𝐚 𝐭𝐫𝐧𝐲𝐭 𝐝𝐢 𝐝𝐮𝐧𝐢𝐚 𝐧𝐨𝐯𝐞𝐥, 𝐤𝐞𝐩𝐨𝐥𝐢𝐬𝐢𝐚𝐧 𝐝𝐚𝐧 𝐩𝐞𝐦𝐞𝐫𝐢𝐧𝐭𝐚𝐡𝐚𝐧 𝐲𝐠 𝐤𝐞𝐣𝐢 𝐝𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐣𝐚𝐦 𝐣𝐠 𝐚𝐝𝐚 🤣🤣😡😡😡
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
😭😭😭😭
Dinatha
apakah Robert?🤔🤔🤔
Dinatha
wih.. namanya saja sudah iblis 🤣🤣🤣
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐰𝐚𝐥𝐚𝐮𝐩𝐮𝐧 𝐧𝐨𝐯𝐞𝐥 𝐢𝐭𝐮 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐟𝐢𝐤𝐬𝐢, 𝐭𝐩 𝐤𝐥𝐨 𝐥𝐚𝐭𝐚𝐫 𝐛𝐥𝐤𝐧𝐠 𝐚𝐬𝐚𝐥/𝐝𝐚𝐞𝐫𝐚𝐡/𝐭𝐦𝐩𝐭 𝐝𝐚𝐧 𝐧𝐦 𝐭𝐨𝐤𝐨𝐤 𝐢𝐭𝐮 𝐢𝐭𝐮 𝐧𝐲𝐚𝐦𝐛𝐮𝐧𝐠, 𝐣𝐚𝐝𝐢 𝐬𝐮𝐤𝐚 𝐛𝐧𝐠𝐭 𝐛𝐚𝐜𝐚𝐧𝐲𝐚 😊😊😊𝐭𝐡𝐚𝐧𝐤𝐬 𝐭𝐡𝐨𝐫 𝐤𝐚𝐫𝐲𝐚𝐦𝐮 𝐤𝐞𝐫𝐞𝐧
Archiemorarty: ikut seneng kalau readers juga seneng bacanya, makasih kak 🥰
total 1 replies
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥
𝐚𝐡 𝐛𝐫𝐮 𝐧𝐞𝐦𝐮 𝐜𝐞𝐫𝐢𝐭𝐚 𝐛𝐚𝐠𝐮𝐬𝐦𝐮 𝐭𝐡𝐨𝐫 😊😊😍😍
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥: 𝐨𝐤 𝐤𝐚𝐤 𝐨𝐭𝐡𝐨𝐫, 𝐬𝐮𝐤𝐬𝐞𝐬 𝐬𝐞𝐥𝐚𝐥𝐮 𝐝𝐠𝐧 𝐤𝐚𝐫𝐲𝐚𝐲𝐚😊😊
total 2 replies
Dinatha
ahhh Thor
aku sudah berharap author mengangkat destinasi Indonesia sebagai tujuan liburan mereka dengan segenap kepuasan kuliner Nusantara
Dinatha
Thor
Daddy apa Ayah?🤔🤔🤔
Dinatha
mantap
crazy rich tidak malu bahkan dengan cara terhormat mengucapkan terimakasih kepada orang lain👍
Dinatha
Jangan dibandingkan dengan kepolisian Kanoha dong..
aku tersinggung..
Kanoha sih bandingannya inspektur Viday yg sekali tendan 20 orang lansung mental terpelanting puluhan meter 😁
Dinatha
wkwkwk... syarat yang berat bagi Roni. ehhh.. Rion..
menyangkut amanah Papa Mertua 😁
Bagaikan meminta Trump dari Amerika tersenyum ikhlas kepada presiden Mexico 🤣🤣
Cut shaliha
waduhh main cekik² aja ni orang /Gosh/
Dinatha
di paragraf ini banyak kata "pada" dan "Kepada" yang bikin bingung pembaca 😥
𝐚𝐫𝐢𝐞𝐬 𝐠𝐢𝐫𝐥: 𝐢𝐲𝐚 𝐡𝐫𝐬𝐧𝐲𝐚 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐧𝐝𝐮𝐤𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐥𝐚 𝐣𝐝 𝐦𝐞𝐧𝐮𝐧𝐝𝐮𝐤𝐤𝐚𝐧 𝐤𝐞𝐩𝐚𝐝𝐚 😭😭🤣🤣
total 1 replies
Ani Maryani
curiga 2 nantinya bakal cin deh anak nya udah gak mau d tinggal malah nempel
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!