NovelToon NovelToon
AKU DENGAN KESIBUKANKU

AKU DENGAN KESIBUKANKU

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO
Popularitas:2.1k
Nilai: 5
Nama Author: Laksa_Naa

【Bos Cantik×Pria idaman+Berjuang demi Keluarga+Cinta Manis】Sebelumnya mohon maaf jika karya ini ada kesamaan tokoh,tempat dan isi cerita.Karena ini adalah karya pertamaku. Cerita ini menggambarkan bagaimana seorang pelajar dengan segala kesibukannya,mengingat jarang sekali anak remaja sekarang memikirkan hal-hal positif untuk di kemudian hari,seperti bekerja paruh waktu atau diwaktu libur sekolah. Panggil saja Marga,remaja 17 tahun,yang memilih memulai menata masa depan dengan bekerja,lebih tepatnya membuka usaha sesuai hobynya,disela-sela kesibukan Marga sebagai pelajar tentu saja lelah letih selalu menyerang,tapi dengan tekat yang bulat serta selalu berfikir positif Marga tidak pernah menyerah.Meskipun banyak drama dalam perjuangannya kini Marga berhasil meraih apa yang diimpikan dan dia menjadi contoh para remaja masa kini untuk lebih berkarya.Dan mungkin akan bertemu dengan cinta sejatinya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Laksa_Naa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 23 Minggu Kedatangan Kak Jenar

Minggu yang sepertinya akan cerah dan aku mendapat tugas menjadi ART seharian ,karena ayahanda dan ibunda pergi berdua yang sedang berperan menjadi pembisnis muda.Halah bahasanya tinggi banget yak.

Iyalah di bilang pembisnis muda.Mereka menikah di usia yang masih belia,terutama mamak,karena saat itu mamak berusia 18 tahun dan bapak 23 tahun,mereka hanya terpaut usia 5 tahun.Dan di tahun pertama pernikahan,mereka di karunia anak pertama yaitu aku.Jadi bisa dihitung kan jika usia mereka masih muda.Jelasnya sekarang 35 tahun dan 40 tahun.Oke.

Makanya kalo keluar sendiri-sendiri pasti di kira masih single karena memang mukanya irit banget.Haha.

" Marga ,,," panggil Mahest saat aku sedang sibuk menggoreng pisang dan dia duduk santai di kursi.

" Apa Hest " jawabku.

" Udah berapa hari loe di tinggal Nuga ? " ucapnya tiba-tiba.

" Lah aneh pertanyaan loe ,ngga tau gue emang kenapa ? "

" Soalnya gue lihat loe banyak diem akhir-akhir ini ,ya semenjak Nuga pergi " ucapnya setelah mengunyah pisang goreng.

" Gue diem bukan karena ditinggal Nuga ya ,tapi emang beban gue lagi banyak-banyak nya,bentar lagi juga mau ujian " ucap ku menjelaskan.

" Apa selama ini loe ngga di kasih kabar sama Nuga ,gue jadi kepo nih."

" Ngga sama sekali ,ehh ngga tau deh ,gue lebih sering aktif grub akhir-akhir ini,emang kenapa ? "

" Ohh pantes ,makanya Nuga nanya ke gue mulu,soalnya udah 2 mingguan lebih deh kayanya Nuga pindah dan loe cuekin dia terus entah dari pesan,DM atau telepon."

" Hah ,masak udah selama itu ,bukanya baru kemarin ya dia pindah." ucapku sembari menyelesaikan pekerjaan yang lain.

" Emang agak lain bocah satu ini," ucap Mahest menggelengkan kepala.

" Udah deh mending loe bantuin gue kita bagi tugas,gue udah masak sama nyuci ,loe nyapu ngepel sana " ucap ku sambil keluar lewat pintu belakang.

Setelahnya aku menyapu halaman belakang sampai depan.Walaupun sudah masuk waktu dhuha yang berarti matahari sedang hangat-hangatnya.Asik bersenandung ria menirukan lagu yang diputar Mahest dari dalam rumah.

Saat aku membuang sampah di depan rumah,terlihat beberapa ibu-ibu berkumpul entah menunggu apa.Biasanya sih ngga,apa memang aku yang ngga pernah lihat ya.Entahlah.

" Marga sini ," ucap Bu Indah.

" Ha iya Bu kenapa ? " jawabku sembari mendekat ke perkumpulan ibu-ibu tersebut.

" Kamu mau beli sayur juga ngga ? " tanya Bu Indah.

" Ngga Bu ,soalnya udah ada stok dari Mamak ,emang nya kenapa ya ?".

" Ngga apa-apa kita cuma mau nawarin,apalagi kamu cuma berdua kan sama adikmu ? " ucap Bu Gemi sambil tersenyum.

" Ohh ya makmu berapa hari perginya Ga ?" lanjutnya.

" Semalam sih katanya mau 2 hari tapi ngga tau sih Bu,soalnya belum kasih kabar lagi " jawabku.

" Ohh gitu ,ya sudah lanjutin kerjaan mu sana ,baik-baik di rumah ya,kalo ada apa-apa jangan sungkan minta bantuan ke kami " jawab Bu Gemi dan diangguki oleh yang lain.

" Iya Bu terima kasih,mari saya masuk dulu ya ," jawabku.Lalu berbalik jalan masuk ke rumah.

Tepat adzan dhuhur kami selesai mengerjakan kerjaan rumah,setelah solat dan makan siang,sekarang kami sedang melepas penat di teras rumah,menikmati hujan turun di temani 2 cangkir cokelat panas dan sepiring pisang goreng yang sudah dingin.Hihi

" Hest mobil siapa tuh lewat " tunjuk ku pada mobil hitam yang lewat depan rumah.

" Ngga tau ,tamu orang kali tuh mobil ngga pernah lewat sini deh kayanya." jawab Mahest.

" Eh bentar ponselku bunyi nih," jawabku,lalu mengambil ponsel yang masih berbunyi.

" Siapa ? " tanya Mahest.

" Kak Jenar ,kakaknya Nuga " jawabku sembari menggeser ikon hijau yang berarti mengangkat telepon.

" Hallo kak ,kenapa ? " tanyaku.

" Ini mau tanya rumahmu yang chat apa ? ,tadi aku nanya depan warung ijo katanya 5 rumah lagi dari sana ,ini aku udah di depan rumah warna abu,bener ngga sih ? " jawab kak Jenar yang membuat aku dan Mahest langsung mengarah ke mobil yang terparkir di rumah sebelah.Iya tadi aku loudspeaker jadi Mahest bisa tau apa yang di ucapkan oleh kak Jenar.

" Owalah , kelewat kak,kakak yang barusan lewat ngga ,mobil hitam ? kalo iya munduran dikit ,nah pas depan rumah."

" Lah jadi yang di teras sebelah rumah itu kamu Ga ?

" Iya ,kakak lihat ? "

" Iyalah berdua kan sama cewek 1 lagi ,oke deh aku mundur dikit " ucapnya dan langsung mengakhiri panggilan.

" Ngapain kesini Ga ? " tanya Mahest.

Aku hanya mengedikkan bahu sebagai jawaban dari pertanyaan yang Mahest katakan.

Pip pip.

Terdengar kak Jenar memarkirkan mobilnya,pertanda dia akan segera turun.

Dengan anggun dia turun dari mobil memakai payung sebagai pelindung dari guyuran hujan.

" Assalamu'alaikum " kak Jenar mengucap salam.

" Wa'alaikumsalam,sendiri aja kak ,mari masuk " jawabku sembari mempersilahkan masuk ke rumah.

" Iya nih,maaf ya kalo ganggu mana di sini pas hujan,tadi di bawah soalnya ngga hujan."

" Ngga ganggu kok ,duduk di ruang tengah aja yuk di sana ada karpet biar lebih anget,soalnya ini hawanya makin dingin," ajakku dan di angguki oleh kak Jenar dan Mahest.

Lalu aku dan kak Jenar duduk sedangkan Mahest ke dapur untuk mengembalikan piring dan cangkir yang tadi bekas kami di teras sekalian membuat minuman hangat untuk kak Jenar.

" Duh aku lupa Ga ,di mobil ada jajan tadi aku beli di jalan " ucapnya padahal baru saja duduk.

" Bentar ya aku ambil dulu," lanjutnya yang langsung aku cegah.

" Biar aku aja kalo mau diambil jajannya kak,kakak tunggu aja di sini ,mana kunci mobilnya."

" Beneran nih ? ngga usah ngga apa-apa Ga biar aku ambil sendiri " ucap kak Jenar.

" Ngga apa-apa ,sini kuncinya jadi di ambil ngga ? "

" Nih ,di kursi depan ya " ucapnya yang ku acungi jempol sebagai tanda mengerti.

Tak lama setelah aku mengambil jajanan yang ternyata banyak dan komplit banget.Aku kembali untuk duduk bersama dengan kak Jenar dan Mahest.

Terlihat mereka sedang mengobrol untuk mengakrabkan diri.

" Nah nih datang jajannya " ucap kak Jenar berbinar.

Aku meletakkan plastik sedang yang penuh jajan di depan mereka yang lesehan.

" Wiih mantap ,komplit bener kak kaya pindah jualan aja ,haha " ucap Mahest.

" Haha ,soalnya ngga tau selera kalian apa jadi semua yang aku lihat aku beli,tadi sempet nanya Nuga tapi ngga di bales ,kayanya sibuk banget dia." ucapnya.

" Gih di makan,biar gendut itupun kalo bisa ,kalo aku sih makan banyak cuma bablas doang hihi " lanjutnya.

" Lah sama dong sama kita " jawabku,lalu kita tertawa bersama.

Tak terasa,kami makan sambil bercanda sampai keakraban mulai terjalin.Dulu pas aku ngerias kak Jenar ,aku masih malu-malu meong ,sekarang malah terlihat seperti teman yang udah lama bareng,begitupun Mahest,ya karena memang dia tipe yang sangat mudah sekali bergaul.Teman nya aja ada yang bapak-bapak.Heran deh kok bisa ya nyambung gitu.

" Ga mau telpon Nuga ngga ? dia udah online nih " ucap kak Jenar di tengah candaan kami.

" Terserah kakak aja,kalo kakak mau silahkan " ucapku sambil tersenyum.

" Oke ," kak Jenar pun langsung menelepon Nuga,tidak butuh waktu lama Nuga menjawab panggilan.

" Hallo kak ,kenapa ? " ucap Nuga di sebrang.

" Gue ganggu ngga nih " jawab kak Jenar.

" Ngga ,udah kelar kok kerjaan gue,kenapa ? "

" Ohh bagus deh ,gue di rumah calon istri nih hehe."

" Calon istri siapa ? "

" Loe lah ,nih orangnya di sebelah gue ,ada Mahest juga "

" Ngapain ke sana ganggu orang banget "

" Ngga kok ,ya ngga Ga ? Hest ? "

" Ngga kok aman " jawabku.

" Gue yang ngga aman bego,loe mikir dong Ga "

" Lah kok gue yang di salahin ,loe sendiri yang ngga aman kenapa jadi gue." ketusku,dan itu membuat kak Jenar dan Mahest senyum-senyum aneh.

" Loe ngga di apa-apain kan sama dia Ga "

" Cuma di sogok pakai jajan doang ,katanya biar cepet mau di jadiin adik ipar ,kenapa emang ? "

" Terus ,loe tetep ngga mau ? "

" Ngga ,kalo jajannya sih mau ,loe nya gue yang ngga mau ,mungkin kalo bukan loe gue langsung mau deh Nu,"

" Ya Allah jahat banget,gue kurang apa coba Ga "

" Kurang duit,kurang umur,kurang banyak lah pokoknya ,iya ngga kak ? " tanyaku mencari pembelaan.

" Haha,umur iya sih Ga kalo yang lain Nuga udah banyak kamajuan,lagian aku ngga apa-apa kalo di langkahin,asal kamu yang jadi adik iparku." jawabnya dengan senyum lebar.

" Tuh dengerin Ga ,yuk lah nikah "

" Ngga deh Nu,cari yang lain deh kalo mau nikah ,gue malu kalo sampai ngelangkahin orang yang lebih tua ,apalagi kak Jenar,gue masih 17 tahun sedangkan kak Jenar aja udah 21 tahun."

" Kalo aku nikah duluan kamu emang mau sama Nuga ? " tanya kak Jenar to the point dan itu malah membuatku mati kutu.

" Hehe ,ngga tau kak ,nikah belum ada di wishlist ku apalagi sampai nikah muda." jawabku

" Wes ambyar-ambyar " jawab Nuga di sebrang yang membuat kami bertiga di sini tertawa.

" Udah dulu ya ,gue mau keluar nih bentar lagi " ucap Nuga.

" Ngapain ? loe ngga sama cewek kan Nu ? " jawab kak Jenar.

" Sama cewek ,emang kenapa ? lagian Marga juga ngga mau kan sama gue ,udah ya ,gue udah di panggil tuh " ucapnya,lalu sambungan terputus.

" Are you okey Ga ? " tanya kak Jenar setelah selesai telepon Nuga.

" Okey lah ,kenapa ? ,santai kak aman nih ,aku malah seneng kalo ada yang lain hihi " jawabku meyakinkan.

" Oke kalo gitu,eh udah sore nih ,aku pulang dulu ya kapan-kapan kalian yang main ke rumah ya pasti mama seneng banget kedatangan kalian." ucapnya.

Kami pun mengangguk mengiyakan,padahal itu juga ngga tau pasti.Hihi.Lalu kak Jenar pamit pulang.

1
Suaebah Suaebah
semangat thor salam kenal.
Laksa_Naa: Hallo kak salam kenal ,makasih ya udah mampir ♥️
total 1 replies
Suaebah Suaebah
semangat thor.jangan menyerah.perdana pasti masih belum ada yg tau.saya masih menyimak.salam kenal.
miilieaa
haloo mampir yaa author/Drool/
Laksa_Naa: hayy

makasih udah mampir ♥️
total 1 replies
ᴍᴏᴛʜᴇʀ ᴍᴏᴛʜᴇʀ🖤
Benar-benar merinding dan merasa terobsesi dengan cerita ini, thor! ❤️
emi_sunflower_skr
Ceritanya dapet banget.
Laksa_Naa: Makasih kak komennya kak ❤️
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!