NovelToon NovelToon
Gimme Your Love

Gimme Your Love

Status: tamat
Genre:Tamat / Cinta setelah menikah / Anak Yatim Piatu / Dijodohkan Orang Tua
Popularitas:16.4k
Nilai: 5
Nama Author: De Shandivara

Berawal dari perjodohan akal-akalan sang paman, tidak lain untuk merauk harta warisan milik Alina dan bagian dari strategi invasi bisnisnya. Alina dinikahkan dengan putranya–Ryan.

Begitu misi tercapai, mereka dipaksa harus berpisah. Akan tetapi, keduanya terlanjur mencinta.

Ryan, pria itu selalu terjebak dalam situasi sulit ulah sang ayah. Puncaknya saat tidak ada lagi pilihan, selain mengorbankan cinta dan meninggalkan wanitanya–Alina. Namun, setelah kata perpisahan terucap, ternyata Alina dalam keadaan berbadan dua.

Bagaimana akhir kisah cinta mereka? Ikuti kisahnya hanya di sini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon De Shandivara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Eps 23 : Ancaman

Di sebuah restoran mereka berada. Melihat wanitanya yang memesan banyak makanan dan menikmatinya dengan lahap membuatnya terheran-heran.

“Sayang, mengapa aku merasa akhir-akhir ini kamu banyak makan?” tanya Ryan yang emlihat wanita di hadapannya telah menghabiskan 3 piring porsi menu yang berbeda.

“Apa kamu takut aku gemuk, Kak?” kekeh Alina dengan mulut penuhnya.

Tentu saja dia menggeleng. Yang dirasa malah sebaliknya, dia sangat bahagia melihat wanita itu banyak makan ketimbang biasanya yang menolak makan dan mengatakan ‘sedang diet’.

Akan tetapi, nafsu makannya itu seakan melebih kapasitas tubuhnya. Sudah banyak sekali makanan yang masuk dalam perutnya, tetapi yang Alina bilang ia masih lapar walau perutnya sudah terasa begah.

“Lihatlah, Kak. Perutku sudah kencang seperti orang hamil saja,” ujar Alina membusungkan dan mengelus perutnya yang padat dan sedikit membuncit.

“Kalau begitu sudah cukup, perutmu sudah tidak mampu menampung semua makanan itu,” ucapnya saat sang istri mengatakan perutnya terasa penuh, tetapi masih ingin mencicip semua makanan yang dia pesan.

Tak berselang lama, perutnya terasa semakin mulas. “Kak, aku ke toilet sebentar, ya?” pamitnya.

Sesaat Alina pergi, ponsel pria itu berdering. Pesan masuk.

[3 new messeges]

“Have you finished in your bussines?”

“Siapa wanita itu?”

Image messege.

Pesan dari Benita dengan beberapa pesan gambar, potret dirinya bersama dengan Alina di restoran itu. Foto yang diambil secara real time.

Bersama Alina, Ryan terlupa masih ada wanita lain yang terikat dengannya.

Ryan menyelidiki ke sekitar. Wanita itu sedang memata-matai.

Panggilan masuk pun dia terima dari Benita.

“Siapa wanita itu, Abang?” tanya dia.

“Sudah kukatakan kau tidak boleh ikut campur, Benita,” geram pria itu.

“Dimana kau, kau ada di sini?” tanya Ryan.

“Tak, saya ada di rumah. Namun, tengoklah ke belakang, depan, samping kanan dan kirimu. Ada orang-orangku yang siap melenyapkan wanita tu bila dia benar … ialah simpanan engkau,” ujar Benita tanpa beban.

Sontak Ryan menoleh ke sekelilingnya. Dapat dia jumpai para pria berhoodie hitam dan masker senada. Dan dapat dia lihat para pria itu memegang pistol di saku hoddie masing-masing.

“Bedebbah!” umpat Ryan.

“Sudah kubilang aku ada urusan! Siapa mereka?” ujar pria itu dengan suara mendesis lirih.

“Urusanmu dengan wanita itu? Pembohong, maka lihat saja apa yang akan terjadi,” ancam Benita.

“Jangan mengancamku, aku tidak takut,” balas Ryan.

Di seberang sana Benita tergelak kecil. “Tak takut, ya? Kau kira saya nak main-main? Baiklah,” seloroh wanita itu.

Dorr dor!

Lantas, terdengar suara tembakan beruntun yang membuat kericuhan seisi restoran tersebut. Tepat di pintu toilet peluru itu menembus dan berasap di sana. Tentu orang suruhan Benita tahu dimana Alina sedang berada.

“Sial! Kau benar-benar ….” ujarnya mendesis geram pada Benita di telepon.

“Haha! Saya tak pernah main-mainlah, Bang. Kau sudah berjanji, so, don’t be lier,” ucap Benita dengan tawa puasnya.

Pria itu segera berlari menuju toilet dan menjemput Alina di sana. Dia membawa pergi Alina dengan tergesa-gesa tanpa memberitahu apa yang sedang terjadi dan kericuhan apa sehingga pengunjung saling berteriak dan berhamburan.

Alina keluar dari toilet dengan gugup. Kegaduhan yang dia dengar dari dalam membuatnya ikut cemas. Untunglah, orang yang pertama kali dia temukan ialah suaminya yang berada di depan pintu toilet.

"Ayo cepat! Kita harus pergi," uajr Ryan seraya menarik tangan Alina dan mencari celah di tengah kerumunan pengunjung yang sedang kacau.

“Apa apa, Kak? Aku tadi dengar suara ledakan. Kenapa mereka berhamburan seperti itu?” tanya Alina yang bergegas masuk ke dalam mobil. Ryan segera menancap gas meninggalkan tempat itu.

“Orang gila telah berulah dan mengacaukan segalanya,” jawabnya.

Di villa tempat tinggal. Ryan berdiri di balkon cukup lama di sana. Kadang dia memukul tiang atau tembok di sisinya.

“Kurang ajar! Biakakh kau tidak menggangguku? Kau tidak bisa melakukan ini, Benita! Dia tidak bersalah … shut up! Dia tidak ada urusannya dengan masalah kita–” ujar Ryan dengan seseorang di seberang telepon.

Sedang kini, Alina sudah datang dan memperhatikan sikap suaminya yang sedang tidak baik-baik saja.

“Kak?” panggilnya dengan membawa senampan camilan dan teh hijau.

Dengan terkejut dan segera mematikan sambungan teleponnya, dia menolah.

“Ada apa? Apa sedang ada masalah?” tanya Alina yang tiba-tiba berada di sana.

Di posisinya, dia mendapati Alina yang berdiri di belakangnya dengan wajah sendu.

Ryan menggeleng, dia menghembuskan napas perlahan. Senyum pun terkembang.

“Tidak ada, don't worry,” jawabnya.

“Apa ini ada sangkut pautnya dengan keberadaanku?” tanya Alina lagi.

Pria itu berjalan mendekat pada wanitanya.Dia mengelus rambut kepala Alina

“Alina, aku harus mengatakan ini. Urusanku memang belum selesai, cepat atau lambat aku kan pergi lagi,” ujarnya.

“Tentang wanita itu?” tanya Alina. Hatinya sudah menduga-duga.

Pasti tentang dia, wanita yang tadi dia sebut namanya. Benita.

Ya, Alina menganggukkan kepalanya saat dia membenarkan dugaannya.

Di negara yang berbeda, duduk seorang wanita dengan layar ponsel di tangannya, dia menyeringai saat mendapati laporan dari tangan kanannya. Foto-foto suami dengan seorang wanita lain.

“Hem … jadi, kau di sana happy dengan wanita, ya? Dasar pembohong,” cicit Benita. Dia segera menelepon orang suruhannya.

“Awasi mereka,” titahnya pada pimpinan mata-mata.

1
Nur Haya
lanjut season 2 yah Thor aq ingin nya sih mereka balikan
Maurid Tambunan
bagus ceritanya
Maurid Tambunan
masih saudara
Maurid Tambunan
rendykah
Maurid Tambunan
semangat alina
Maurid Tambunan
sesama wanita tak ada perasaan benita
Maurid Tambunan
orangtua laknat
Hj. Raihanah
di tunggu lanjutan cerita nya
happy shalalala: Oke, nanti dikabarin. Makasih.
total 1 replies
Hj. Raihanah
boleh kah bilang keadaan dan waktu yang mereka miliki egois
0v¥
ya udah main tamat aja, thor ide nih klo pun nanti ada cerita yg baru tentang ryan dan alina, buat alur ceritanya alina pergi ke tokyo, ryan pun pergi meninggalkan benita , biR benita merasakan apa yg dulu alina rasakan gimana kehidupannya hancur sepertih alina karena karma yg benita buat. dan biarkan ryan dan alina di pertemukan kembali dengan cinta mereka duh senangnya klo ini benar2 terjadi semangat thor.
Verlita: semangat Thor sedih bgt baca nya semoga cerita selanjutnya akan lbh seru ditunggu thor
happy shalalala: sedih, ya? 😭
kita coba liat nanti.
total 5 replies
dewi
jagan2 adnan sdh mulai ada rasa sm alina tp ms dia simpan sendiri
Hj. Raihanah
tuh kan ujung nya bikin nyesak Alina😞
Hj. Raihanah
makin tegang aja
Hj. Raihanah
semangat lanjutin nya yaaa
aku tegang banget baca nya
🅰️Rion bee 🐝
nama baby nya lebih ke Alina-adnan bukan Alina-Ryan yah 😃
happy shalalala: Bener lagi🤭
total 1 replies
Hj. Raihanah
cerita nya aku suka
happy shalalala: Makasih, Kak🤗🥰
total 1 replies
Hj. Raihanah
siapa yang tidak terluka kalau di tinggal tanpa kabar tapi riyan punya alasan tersendiri demi keselamatan mu alina
Hj. Raihanah
bisa kah Alina jadi pendengar dulu sebelum mengambil keputusan
Hj. Raihanah
kasian Alina seberapa lama dia harus seperti itu mengalah
Hj. Raihanah
jangan mau kamu melakukan kesalahan rendy yang akan membuat penyesalan hingga akhir hidup mu
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!