NovelToon NovelToon
Cinta Bunda Pengganti

Cinta Bunda Pengganti

Status: tamat
Genre:Konflik Rumah Tangga-Pernikahan Angst / Pernikahan Kilat / Angst / Menikah dengan Musuhku
Popularitas:5.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: Nonny Afriani

Kisah Dania yang bertahan dengan suami yang tak mencintainya. Dania bertahan karena cintanya pada Cilla anak dari suaminya. Akankah Pram membuka hati untuk Dania? Sanggupkah Dania bertahan? Atau Dania akan menyerah menjadi bunda pengganti bagi Cilla? Ikuti ceritanya ya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nonny Afriani, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cinta Bunda Pengganti 23

Setelah sarapan selesai, Pram pun pamit.

" Pram pergi, Mi."

Ucapnya sambil mencium tangan wanita yang melahirkannya itu. Lalu mencium pucuk kepala malaikat kecilnya. Sedangkan Dania masih berdiri tak jauh darinya.

" Dani, Pram mau berangkat, kamu salim ke Suami mu."

Fatma meminta kepada Dania, Dania pun tersenyum kikuk, lalu tangannya menjulur untuk mencium tangan Pram. Kaku, sangat kaku malah. Pram pun demikian, namun mereka harus bersandiwara agar Fatma tak curiga.

Tanpa di sangka oleh Dania, Pram mencium kening Dania saat itu. Lalu ke pipinya, namun saat Fatma tak memperhatikan, Pram membisikkan sesuatu.

" Ini isi dari perjanjian kita. Ingat?"

Dania hanya menjawab dengan deheman. Lalu Pram pergi ke kantornya. Kini di rumah mewah itu, hanya ada para wanita, dan seorang security.

Saat Dania menemani Cilla bermain, Fatma ikut bergabung bersama mereka.

" Sayang, mami boleh tanya sesuatu?"

Dania yang sedang bermain bersama Cilla pun menghentikan kegiatannya.

" Mami mau tanya apa?"

Fatma menarik sudut bibirnya. Melihat ke wajah Dania. Membuat Dania mengerutkan keningnya.

" Mami mau tanya apa, Mi? Dani penasaran."

" Apa kamu bahagia menikah bersama Pram?"

Degh, Dania terlihat salah tingkah. Namun dengan cepat, Dania mengendalikan ekspresi nya.

" Mi, saat ini, antara Pak Pram dan Dania masih di tahap saling menerima. Mami doakan saja yang terbaik untuk rumah tangga kami ya, Mi."

Fatma tersenyum, lalu membelai rambut Dania. Mendengar jawaban dari Dania, Fatma berpikir memang hubungan mereka masih dalam tahap saling mengenal.

Di tempat yang berbeda, Pram berada di ruang perawatan Chelsea. Sedangkan Reyhan sudah lebih dulu pulang, karena pekerjaan. Pram membawa bubur ayam kesukaan Chelsea untuk sarapannya pagi ini.

" Makanlah, aku membelinya di tempat langganan mu."

Chelsea membulatkan matanya, lalu membuka isi dari kresek itu.

" Ini, bubur yang di daerah kampus kita itu kan?"

Tanya Chelsea antusias. Membuat Pram tersenyum.

" Jarak dari rumah kamu ke sana dan dari sana ke rumah sakit ini, kan lumayan jauh, Pram."

" Gak masalah, yang penting kamu happy."

"Makasih banget ya. Aku emang kangen banget sama bubur ini. "

Lalu Chelsea pun menyuapkan sesendok bubur ayam favorit nya itu ke dalam mulutnya. Chelsea tampak begitu bersemangat, hingga dalam waktu sekejap seporsi bubur ayam habis tak tersisa.

" Rasanya masih sama, enak banget."

Pram tersenyum melihat Chelsea yang menghabiskan sarapannya. Lalu dengan di bantu oleh Pram, Chelsea meneguk minumnya.

" Pram,.."

Pram mengangkat wajahnya melihat ke arah Chelsea. Chelsea yang masih bingung memulai dari mana, hanya bisa menggigit bibir bawahnya.

" Ada apa, Sea?"

" Pram, apa ada sesuatu yang kamu tutupi dari aku?"

Pram diam sejenak, lalu menggeleng.

" Pernikahanmu dan Dania baik-baik saja?"

" Sejauh ini, masih berjalan baik, menurut kami. Sudahlah Sea, aku sedang tak ingin membahas tentang pernikahan."

" Maaf."

Setelah berbicara, tak lama Pram pun kembali ke kantornya. Setelah selesai makan siang, Revan yang merupakan tunangan Sea datang.

" Selamat siang, Pram."

Pram mengangkat wajahnya melihat orang yang ada di depannya. Alisnya saling bertaut. Lalu menyambut ukuran tangan Revan.

"Revan, Duduk lah."

"Pram, bisa kita bicara? "

Pram mengangguk, lalu Pram meminta pada sekretaris nya untuk tidak di ganggu. Revan pun memulai pembicaraannya.

Tak ada yang di tutupi oleh Revan, dan Pram hanya menjadi pendengar. Tak ingin menyela sama sekali. Semua di ceritakan oleh Pram tanpa ada yang di sembunyikan.

"Aku perlu bicara dengan Chelsea, dan aku percaya, saat ini, kamu tau di mana keberadaan Chelsea. Aku hanya ingin meluruskan ini semua, Pram. "

Pram menghembuskan nafasnya.

" Chelsea ada di rumah sakit, kemarin kondisinya drop, dan penyakit lambungnya kambuh. Tapi saat ini, kondisinya sudah mulai membaik."

" Tolong beritahu aku di rumah sakit mana?"

Revan meminta dengan wajah yang terlihat panik. Pram pun menyebutkan sebuah rumah sakit, lengkap dengan nomor kamarnya. Setelah mengucapkan terima kasih, Revan pun segera pergi dari ruangan itu. Dengan langkah tergesa-gesa Revan melangkah kaki keluar dari gedung bertingkat. Melajukan mobilnya menuju rumah sakit yang di tuju.

Revan sangat mencintai Chelsea. Mereka saling mencintai, saat ini mereka sedang salah paham, dan Revan datang untuk menjelaskan itu semua. Revan berlari ke arah Lift, memencet nomor lantai di mana Chelsea di rawat. Revan melihat nomor kamar satu persatu, sampai pada nomor kamar Chelsea, Revan langsung membukanya. Chelsea melihat Revan berdiri di depan pintu kamarnya.

" Revan..."

Revan langsung memeluk Chelsea yang tengah duduk di ranjangnya.

" Sayang..."

Revan menciumi pucuk kepala Chelsea. Chelsea sempat meronta namun tenaganya kalah dari tenaga Revan.

" Kamu jahat...pergi..."

Teriak Chelsea di tengah Isak tangisnya. Revan tetap memeluk Chelsea. Hingga akhirnya Chelsea melemah.

" Kamu salah paham, Sayang. Dia itu sepupu aku. Kalau kamu gak percaya, aku akan meminta dirinya untuk menemui kamu disini."

Akhirnya Revan berhasil meluruskan kesalahpahaman diantara mereka. Chelsea menatap Revan mencoba mencari kebenaran di matanya.

"Percayalah, hanya kamu. Aku gak pernah mencintai orang lain selain kamu."

Chelsea kembali membenamkan wajahnya di dada bidang Revan. Dan Revan pun kembali mencium pucuk kepala Chelsea. Tanpa mereka sadari, perbuatan mereka di lihat oleh sepasang mata. Pram mengikuti Revan saat keluar dari kantornya tadi. Dan saat Revan berada di kamar Chelsea, Pram pun menyaksikan bagaimana Revan mencoba menjelaskan semua pada Chelsea.

Saat ini Revan dan Chelsea duduk saling berhadapan. Revan merapikan rambut Chelsea ,dan menyematkannya di belakang telinga Chelsea. Wajah Chelsea merona mendapat perlakuan manis dari Revan. Chelsea menundukkan wajahnya. Dan membuat Revan gemas karena wajah Chelsea yang bersemu merah.

Revan mengangkat dagu gadis cantik yang telah merebut hatinya sejak lama itu. Lalu merangkum wajahnya dengan dengan kedua tangannya. Perlahan-lahan Revan mendekatkan bibirnya ke bibir Chelsea. Mel*umat nya pelan, Chelsea pun membalas lum*atan itu. Bibir mereka saling bertemu itu pun tak lepas dari pandangan Pram.

Ada rasa sakit di hatinya saat melihat Chelsea tampak menikmati kegiatan itu. Tangannya mengepal. Setitik air mata jatuh di pipinya. Ternyata rasa itu masih sama. Walau pun dirinya pernah menikah dengan wanita lain. Ternyata rasa untuk Chelsea masih ada di sisi lain hatinya.

Adegan itu masih berlangsung, dua insan yang saling mencintai itu, melepaskan kegiatan itu, saat di rasa kekurangan suplai oksigen ke paru-paru mereka. Revan menyeka bibir Chelsea yang sedikit memerah karena ulahnya. Chelsea pun membenamkan wajahnya ke dada bidang Revan.

" Love you."

Kata cinta yang terucap dari Revan di balas dengan indah oleh Chelsea.

" Love you too."

" Cepatlah sehat, karena aku sudah tidak bisa menahan nya lagi. Aku mencintaimu, aku gak bisa kita begini terus, Honey."

1
yuliyana A. Rahman
Luar biasa
⋆.˚mytha🦋
ogah mimpiin lu pram... giliran ada lu gak peka sama perasaannya 🙄
⋆.˚mytha🦋
biar dania pergi dulu thor biar tau rasa tuh si pram 🙄
⋆.˚mytha🦋
haaaaah... mamam tuh pram... gua sih berharap dania cepet ninggalin lu 🤨
Nana Rusdiana
Luar biasa
⋆.˚mytha🦋
diiiiih sok iye bgt si pram 🤨
⋆.˚mytha🦋
asli dah gua pengen sleding aja rasanya itu si pram 🤬
⋆.˚mytha🦋
praaaaaaaammmm iiiih bucin awas lu ye🤨
Ibnu Rizqi
awas ya pram ,kamu dah merawanin dania,jangan oleng
Ibnu Rizqi
Kamu menggemaskan ,Dania...,batin Pram.Tapi menurutku ,kamu yg menggemaskan Pram,guuuueeemes,guuuuemees,tak uyel uyel ...koe
Ibnu Rizqi
Ratih apa Sri thor...yg pulang kampung
Ibnu Rizqi
Daniaaaaaa,awas ya jangan jadi es krim murah ...cepet meleleh kikikikiki
Ibnu Rizqi
Haaaah....kaya orang kepedesan sih Dania...
Hilmiya Kasinji
katanya mau beli gaun couple ... tapi kok milih model sendiri2
Hilmiya Kasinji
Luar biasa
Hilmiya Kasinji
ijin baca kak
Rahayu Sulistiasih
sangat bagus
Anita Nita
thor buat dania keluar dari perusahaan pram...kasian dania thor,sy gak suka sama pram
Ani
cerita tahun 2022 aku baru mampir 2024..
semoga ceritanya tidak mengecewakan
Mavvar
emang ngeselin sj Chelsea Chelsea ini
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!