Aku Sang Badgirl

Mereka merasa sangat Kesal saat melihat genk aubrey di krubungi oleh para siswa laki².

"Itu mereka,Tapi kayanya Mereka udah gak haus deh."Ucap adam cemberut.

"Iya...Mereka udah di kasih air sama mereka."Ucap damar dengan kesal.melihat ke arah tiga gadis yang sedang di krubungi oleh para siswa laki²,Para siswa itu memberikan air pada genk aubrey,Sedangkan aubrey dkk hanya tersenyum sambil bersantai,itu membuat adam dan damar merasa kesal setengah mati,sedangkan arion ia hanya menatap tajam dari jauh, sebenarnya ia juga merasakan apa yang di rasakan oleh kedua temannya,entah kenapa ia merasa sangat tidak rela melihat aubrey tersenyum pada pria lain,tetapi ia tutupi dengan wajah datar.

"Kita balik aja yuk."Ucap adam berbalik badan,ia sangat kesal melihat barclay menerima air dari pria lain, mereka bertiga pun memutuskan untuk pergi dari sana ,tetapi terhenti dengan suara teriakan seseorang.

"Damar..."Teriak camila melambai dari jauh,terlihat semua siswa tadi sudah pergi,damar pun menengok dengan kesal.

"Damar...sini."Teriak camila,damar pun pergi ke arah camila,diikuti adam dan arion di belakangnya.Mengapa ia tak bisa mengabaikan gadis itu.

"Kenapa?."Tanya damar dengan cetus,camila pun bingung.

"Damar kenapa?."Tanya camila melihat wajah damar yang sedang cemburu.

"Gpp."Singkat damar.

"Damar marah yah,Apa karena buku yang camila pinjemin nilainya jelek yah."Ucap camila bangkit berdiri di depan damar,Melihat wajah sedih camila,damar pun menyadarkan dirinya.

"Kenapa gw marah,Gw kan bukan siapa-siapanya dia."Batin damar.

"Enggak kok,Gw gk marah."Damar pun menurunkan egonya,Ia pun tersenyum agar camila tidak sedih.

"Damar gk marah,Kalo gitu ayo ke kantin,camila teraktir."Jawab camila dengan semangat.Damar hanya tersenyum paksa.

"Gk usah,Gimana kalo sekarang biar gw yang teraktir lo."Ucap damar,Camila pun tersenyum.

"gak papa?."Tanya camila tidak enakan.

"Gk papalah."Damar pun tersenyum dan mencubit pipi camila dengan gemas.

"Ayo."damar pun mengajak Camila pergi dari sana menuju kantin.

"Kita ke kantin dulu yaa!,Kalo mau ikut ayo!."Teriak Camila tersenyum.

"Duluan aja Camila sayang!."Teriak Aubrey terkekeh,Bisa jadi nyamuk ia Disana jika ikut.

"Adam lo gk ikut mereka?."Tanya barclay pada adam yang hanya diam dengan wajah asam.

"Gk."Jawab adam menatap Barclay dengan kesal.Bukannya bingung Barclay ingin sekali tertawa,Entah apa gerangan pemuda itu menjadi seperti itu,Tapi itu terlihat imut dimatanya.

"Oh."Singkat barclay,Adam pun menjadi tambah kesal,Sedangkan Barclay tambah terkekeh di dalam hati.

"Enak yah,Yang tadi di kasih air sama cowok."Ucap adam sinis,barclay pun menatap adam yang seolah sedang menyindirnya.

"kenapa,Kok kaya cemburu?"Tanya barclay bercanda,Apakah benar pemuda itu cemburu?

"Apaansih,nih air."Ucap adam memberikan air mineral pada barclay dengan mulut manyun,Pemuda itu berbalik dengan kesal.Barclay pun tertawa kencang.

"Kenapa ketawa?."Tanya adam dengan kesal.

"Jadi bener cemburu nih,lu pasti bawain air buat gw, tapi ngeliat cowok² tadi,Lo jadi cemburu,ya kan."Goda barclay,adam hanya melihat ke arah lapangan dengan kesal.

adam hanya dia tak menjawab,barclay pun beranjak dari duduknya dan merangkul bahu adam.

"Makasih airnya,ayo kita ke kantin,Nyusul camila."Ajak barclay pada adam,adam pun menoleh,membuat wajah nya menjadi sangat dekat dengan barclay, membuat jantung keduanya berdetak lebih cepat.

Khem..!!

Dehem arion,barclay dan adam pun tersadar.

"Ayo.."ucap adam merangkul pundak Barclay,Barclay pun tertegun melihat perlakuan Adam padanya.

Tinggalah aubrey dan arion,sebenarnya arion dari tadi hanya menatap aubrey yang sedang menatap langit dengan wajah datarnya.

"Eh."Kaget Aubrey saat merasakan pipinya terasa dingin,ternyata arion lah yang menempelkan sebotol air dingin pada pipinya.

jangan lupa like dan komen yah kalo suka sama ceritanya.