Dijebak oleh ibu tirinya, dijual dan ditawan sang mafia
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nila KingShop Wati, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Tiba-tiba berubah aneh
Enardo sedikit menaikkan alisnya saat melihat Anta terus melompat kegirangan, gadis itu jelas tidak pernah tersenyum sebelum nya, tapi tiba-tiba hari ini anta tersenyum sambil terus memperhatikan handphone.
Enardo fikir apa mungkin gadis itu sedang jatuh cinta?. Tapi bukan kah terlalu cepat fikirnya, anta jelas berkata dia akan mengunjungi Arash, lalu bagaimana bisa di keesokan hari nya anak itu pulang dengan membawa sejuta senyuman di balik wajah nya.
Enardo fikir saat tersenyum anta terlihat sangat manis.
Enardo menggeleng kan kepalanya perlahan, lantas membuang cepat pandangan nya.
"Bik, Carikan aku bahan ini"
Anta berkata pada salah satu pelayan di mansion mereka.
Sang pelayan cukup bingung dengan permintaan anta yang tiba-tiba, bahkan gadis itu tidak biasa nya memerintah dengan suara yang tidak ekstrim.
wanita paruh baya itu mencoba memperhatikan kertas yang diberikan anta, dia mengerutkan dahinya sejenak, doa fikir sejak kapan anta tertarik dengan bahan-bahan membuat cake.
Ini sedikit aneh.
Gumam wanita itu dalam hati.
Lalu dengan gerakan cepat menyiapkan semua bahan-bahan yang anta minta.
Beberapa waktu kemudian, gadis itu malah sibuk berkutat di dapur, menghubungkan panggilan Vidio pada seseorang.
"Aku mencoba membuat nya sendiri"
Anta bicara pada seseorang di balik video panggilan nya.
Terlihat wajah zehra yang tengah mengembangkan senyuman nya dari dalam sana.
"Baiklah, sekarang kita coba membuat nya"
Zehra bicara sambil mencoba memberikan instruksi pada anta.
"Apa telur nya dipisah?"
Anta bertanya sambil bersiap memecahkan telur yang ada ditangannya.
Kemarin saat dia datang adonan cake milik zehra sudah tercampur sempurna, anta jelas tidak tahu bagaimana proses kerjanya.
"Seperti ini"
Ucap zehra.
Lantas dia berusaha mempraktekkan bagaimana cara memecahkan telur nya.
Anta mencoba memperhatikan, kemudian berusaha untuk mempraktekkan nya ke mangkuk kecil yang ada dihadapannya.
Beberapa kali selalu gagal, membuat anta berkali-kali menghela nafasnya kesal.
"Kenapa hasil nya selalu berbeda?"
Gadis itu tampak memandangi kesal telur miliknya yang melebur jadi satu, dia fikir kenapa telur zehra bisa terpisah dengan sempurna.
"Coba sekali lagi"
Zehra masih berusaha mengembangkan senyumannya.
Anta kembali meraih sebulir telur,lantas mencoba untuk memecahkan nya kembali.
"Hahhh...."
anta Langsung melompat kegirangan.
"Hampir bagus, dia cukup bisa terpisah, meskipun masih sedikit tercampur"
Anta bicara dengan nada antusias.
Zehra tampak menepuk tangannya dengan perasaan bahagia.
"Bagus sayang, kamu bisa mencobanya sekali lagi"
Anta kembali mencoba di telur yang berikutnya.
Lagi-lagi dia melonjak kegirangan, seperti anak kecil yang mendapat ice cream kesukaan nya.
Zehra mengangguk senang, lantas setelah selesai dengan urusan telor, dia memberikan instruksi apa yang yang harus anta lakukan pada adonan cake nya.
Hingga berakhir pada puncak siap memanggang cake nya.
"Sekarang hidupkan pemanggang nya"
Anta jelas bingung harus melakukannya apa, dia jelas tidak tahu bagaimana cara menggunakan nya.
"Putar nya kemana? tombol yang mana?"
Anta mulai mencari tombol-tombol nya, zehra berkata tombol nya ada di depan, tapi bagi anta terlalu banyak macam rupanya.
Dikala dirinya di Landa kebingungan, seketika tiba-tiba sebuah tangan membantu nya menyalakan alat pemanggang itu.
Anta melirik rupanya itu adalah enardo.
"Terima kasih'
Ucap Anta cepat lantas tersenyum le arah layar handphone nya.
"Ini berhasil menyala"
Pekik Anta girang, lantas langsung memasukkan adonan cake ke dalam alat panggang tanam.
Enardo jelas menaikkan alisnya, dia fikir sejak kapan gadis itu bisa mengucapkan kata TERIMA KASIH? dia fikir mungkin telinga nya salah mendengar kan.
Niat awal hanya ingin minum, malah melihat anta tampak begitu antusias dan bahagia, bahkan mengucapkan terima kasih pada nya tanpa berniat Menoleh ke arahnya.
Enardo fikir ada apa dengan anta hari ini?jelas sesuatu yang aneh terjadi pada gadis itu
apalagi banyak disertai pelajaran2 penting bahkan jg ada dalil2 yg mendukung..
keren banget pokoknya..
cuma sedikit tidak sepaham tentang masalah perempuan yg menjadi pimpinan karena tidak sesuai dg dalil jg🙏🏻
(bukan karena pendapat pribadi lho ya✌🏻)
bisa dimengerti karena sedang berada di part yg membahas tentang pimpinan wanita..
menurutku peran wanita sangat penting dalam kehidupan, sangat penting bahkan..
namun dalam kapasitas tidak ditakdirkan untuk menjadi pemimpin.. hanya sebagai pendamping seorang pemimpin serta pencetak atau yg melahirkan seorang pemimpin..
semoga tidak salah paham✌🏻😁
karyamu selalu keren mak..
bikin perasaan para reader yg baca jadi campur aduk..
kadang bahagia, sedih, haru, tegang, lucu, wes pokoknya nank-nano, rame rasanya.. 🤩🤩🤩
anyway, semoga sehat selalu dan tetap semangat dalam berkarya..
semoga sukses selalu ya mak, baik di dunia halu maupun nyata.. 😘🥰😍🤩💪🏻💪🏻💪🏻
namun yg saya tahu di dalam agama Islam, perempuan tidak memimpin..
laki2lah tetap yg memimpin..
perempuan mendampingi dan melengkapi serta mengingatkan laki2 jika melakukan kesalahan..
dan yg pasti Allah yg mengatakan bahwa jika suatu kelompok/golongan/kaum dipimpin oleh seorang perempuan pasti akan hancur..
#hanya sekedar sharing bukan menggurui#
Karyamu keren banget thor...
aduh padahal lagi hamil Zehranya...
tega bener...