Kehidupan Claudia yang di terlantarkan di panti asuhan, dan perjuangan mencari orang tua kandung nya membuat gadis itu berusaha keras mencukupi hidup nya, di tengah kesulitan hidup nya claudia bertemu dengan seorang janda baik hati yang menawarkan nya tempat tinggal,dan tak hanya itu, fakta mengejutkan saat mengetahui dia merupakan anak orang kaya membuat nya tak begitu senang, karena sikap ibu kandung nya yang seakan menolak kehadirannya, perjalanan hidup yang luka liku membuat nya bertemu dengan seorang duda yang nanti nya akan menjadi bagian dari hidupnya!"
Sampai disana banyak kejutan besar terkuak,bagaimana kisah nya yuk simak!!
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon putrinw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB.22 Gabungan.
Sedangkan di rooftop atas saat ini Gilang dan Devon hanya memandang langit yang nampak cerah siang hari.
"Kak lu gpp? Tanya gilang yang penasaran.
"Gue gpp!" singkat nya dengan nada datar.
"Gue pernah jumpa cewe cantik yang mirip dengan dad, mata nya wajah nya dan juga senyum nya kak" ucap Gilang kepada Devon
Hela itu membuat Devon terpaku mendengar ucapan adik kembar nya itu.
"Kau jangan bercanda Gilang!!
"Aku tak bercanda kak, aku berharap dia adik kita yang hilang." ucap nya dengan wajah berkaca kaca.
Selama ini dia hanya berusaha menutupi luka lama yang selama ini membuat Devon, Gilang dan Leon terpuruk karena kehilangan adik kecil mereka yang seharusnya tumbuh menjadi gadis cantik.
"Kak aku berharap pada Tuhan buat pertemukan kita dengan adik kecil ku kak, aku ga bisa terus terusan diam saat melihat perempuan itu berusaha untuk berkuasa" ucap Gilang dengan nada tajam dan bergetar nya.
"Akan kucari tau, apa kau tau dimana dia bersekolah?
"Dia sekolah di sini kak untuk nama nya sorry gue ga tau, tapi kita bisa ngumpulin bukti buat buktikan bahwa dia bener bener adik kecil kita" ucap Gilang dengan penuh tekad.
"Gue akan buktikan juga, semoga keluarga kita tidak sehancur sekarang.
"Amin! batin Gilang dengan nafas berat nya.
terlalu banyak masalah yang mereka hadapi akhir akhir ini.
"Kak lu ga pulang ke mansion?
"Kasih alasan gue buat pulang Lang, selama 17 tahun gue hidup, rasa bersalah gue sama adik kecil kita yang ga tau ada dimana, itu buat gue sakit, hikss, gue kecewa sama mom, gue bener bener kecewa sama dia, dia lebih mementingkan anak angkat nya itu dibandingkan dengan kita, dan adik ucap Devon dengan nada sendu nya.
"Kak ... "Grep"
Pelukan hangat dari saudara kembar nya membuat Devon sedikit tenang.
"gue juga udah bilang sama bang Leon kak, semoga tapi kata Abang kita ga boleh ngomong ke siapa siapa".
"Iya lu harus rahasia in ini dari geng Orion kita akan bergerak mencari adik di sekolah ini" ucap Devon.
Sedangkan di kantin saat ini Claudia merasa perut nya mules dan berpamitan ingin pergi ke kantin.
"Lo kenapa clau?
"Aku sakit perut, aku mau ke kamar mandi dulu ya kebelet soalnya ucap nya yang terburu buru pergi dan membuat kedua teman nya cengo.
"Lah tuh bocah kenapa? tanya Dinda yang heran.
"Dia kebelet ke toilet" ucap lora dengan menjelaskan.
"ayok kita susul, entar dia malah kesasar lagi ucap Dinda yang khawatir.
"okey ayok.
Sedangkan saat ini Claudia yang kebelet dan tak tau arah toilet memasuki satu ruangan yang dimana di sana terdapat sofa dan televisi di depan nya,beserta cemilan ringan di meja
Karena terlalu mendesak akhirnya dia memasuki ruangan itu terburu buru dan menemukan toilet di dalam ruangan tersebut.
Cklek"
"Kenapa pintu nya terbuka seperti ini? tanya lelaki itu yang heran.
Sedangkan claudia yang sudah menuntaskan hajat nya merasa lega saat ini.
"Huft lega nya aduh aku masuk di ruangan siapa ya kok kamar mandi nya mewah begini ucap nya yang panik.
"aku harus segera keluar dari sini, takut nya nanti ketauan aduh Claudia kenapa bisa ceroboh sih ucap nya dengan nada panik nya.
"Cklek"
"Huft aman, ga ada orang kan aku harus keluar ucap nya dengan mengendap-endap menuju ke pintu keluar.
Baru saja ingin meraih handle pintu keluar seseorang menepuk pundak nya.
"Apa kau mau maling di tempat ku!" ucap nya dengan wajah datar.
"Deg"
Jantung Claudia berdetak kencang karena ketahuan oleh pemilik tempat ini.
"Apa kau bisu dan tak ingin melihat tuan rumah disini!
"Maaf pak_ ucap nya dengan nada terbata.
Sedangkan elang menatap heran wanita ini, kenapa dia menundukan kepala nya membuat dia kesal.
"Angkat wajah mu, aku ingin melihat kucing liar yang masuk ke tempat ku ini!! Ucap nya dengan nada tinggi dan penuh penekanan.
Karena takut cepat cepat Claudia mengangkat wajah nya dan....
Deg
"Mati aku batin Claudia dengan wajah pias nya.
"Anak baru rupanya kenapa kau berani masuk ke tempat ku, sebelum nya tak ada yang berani masuk ke sini!! Ucap nya dengan penuh penekanan.
Hal itu sontak membuat claudia ketakutan.
"Kak maafkan aku kak, tolong maafkan aku, aku tadi buru buru karena kebelet kak, aku juga bingung toilet dimana dan aku mengira ini toilet maaf kan aku kak ucap nya dengan nada ketakutan.
Yaps pemilik kamar rahasia itu adalah elang anak anak pemilik sekolah, siapa yang Berani menegur nya Bahkan orang tua nya saja takut terhadap nya.
"Angkat wajah mu itu, kenapa kau menunduk terus ha!
Dia mengangkat wajah nya dan terlihat lah wajah cantik Claudia yang memerah karena menahan tangis, serta hidung juga sudah merah dan terlihat sangat menggemaskan di mata elang.
"Kak maaf aku tak sengaja, aku bener bener. Ga sengaja kak" ucap nya dengan wajah menyesal.
"Lo sudah memakai toilet gue tanpa izin dari gue! Lo juga sudah lancang masuk ke sini itu sudah melanggar aturan yang ku buat!!
Rasanya claudia malu saat tertangkap basah seperti pencuri begini, tapi dia bener bener tak sengaja, saat ini rasanya ingin menghilang saja.
"Untuk menebus utang mu itu Lo akan gue jadikan budak atau pesuruh gue di sini selama 1 Minggu ucap nya dengan penuh penekanan.
"Tapi kak_
"Kalau Lo ga mau tak masalah karena selama nya Lo akan menjadi sasaran empuk untuk mereka dijadikan bullying ucap nya dengan nada ancaman.
Deg
Hal itu sontak membuat claudia menggeleng kan kepala nya.
"Baik kak aku akan jadi budak kakak 1 Minggu ucap nya dengan nada ketakutan.
"good girl, dan mulai sekarang ikuti perintah gue tanpa bantahan apapun!
"Ba_ baik kak" jawab nya terbata.
Setelah bernegosiasi dengan elang lebih tepat nya merundingkan tugas nya kini claudia berjalan menuju ke kelas nya dengan pandangan lesu nya.
"Huft ya tuhan kenapa harus berhubungan dengan orang orang disini huaa ibu Claudia takut ucap nya yang meringis dalam hati.
Tok tok tok
"Masuk ucap guru yang mengajar.
"Loh kamu dari mana saja kenapa baru masuk sekarang!!
"Maaf Bu tadi saya sakit perut dan ke UKS maaf kan saya buk ucap nya dengan wajah lesu.
Hal itu sontak membuat teman teman sekelas nya heran dengan tingkah Claudia.
"Yaudah masuk, jangan diulangi lagi ngerti!"
"Iya buk" ucap nya dengan wajah lemas nya.
Sedangkan Caca yang melihat itu tersenyum puas, dia suka melihat wajah menderita dari orang orang yang dibenci nya.
"Bagus dengan begitu Lo ga akan berani sama gue, karena Lo cuman orang miskin disekolah ini!! Batin nya dan tersenyum smirk.
"Baiklah semua nya fokus ke depan dan perhatikan saya yang menjelaskan dan tak ada waktu untuk di ulang ucap guru tersebut.
Kini claudia terduduk dan melamun memandang guru yang mengajar.
"Tia kamu kenapa? Tadi kita cariin kamu kok ga ada di toilet" ucap Dinda dengan nada berbisik.
"aku_
"Itu yang dibelakang kenapa bercerita ha!, kamu yang terlambat jawab pertanyaan di depan apa yang dimaksud dengan penyakit diabetes? tanya guru dengan nada tegas nya.
"Saya buk ucap claudia yang sempat melamun tapi percaya lah telinga nya mendengar dengan baik apa yang di jelaskan oleh guru tersebut.
"Iya kamu cepat, kalau kamu ga bisa jawab akan saya hukum!!
( "Penyakit diabetes adalah penyakit yang merupakan penyakit metabolik kronis yang ditandai dengan peningkatan kadar glukosa darah (atau gula darah) yang seiring waktu menyebabkan kerusakan serius pada jantung, pembuluh darah, mata, ginjal, dan saraf. Ucap claudia Dengan tegas dan tanpa keraguan dia dalam nya.)
"Apa yang menyebabkan terjadinya diabetes? Tanya guru itu lagi.
("Terjadinya diabetes karena kurangnya aktivitas fisik, asupan gula yang terlalu berlebihan atau terlalu tinggi, terganggu nya respon tubuh terhadap insulin, berukurang nya produk insulin oleh pankreas. Ucap nya dengan nada tegas.)
"Good job, penjelasan kamu luar biasa, dan saya kira kamu tak mendengarkan ternyata telinga kamu tajam juga ya ucap guru tersebut.
Sedangkan di sudut depan Caca menahan kesal karena bukan nya guru itu menjatuhkan nya tapi malah memuji nya.
"Aih sial dia beruntung dan juga sangat pinter, jangan sampai dia menyaingi ku suatu hari nanti batin caca dengan nada tak suka.