BATAS KESABARAN KANIA

Bu Laili dan Kania masih sibuk bekerja , sementara Linda dia sudah mengambil cuti untuk perawatan sebelum pernikahan .Linda masih bersikap seperti biasa supaya tidak ada yang curiga.

sementara Bastian yang masih di Kantor merasakan sesuatu perasaan aneh yang mengganjal di hati nya , entah rasa apa itu . Dia memutuskan untuk menghubungi Linda hanya sekedar melepas rasa Rindu karena selama seminggu ini mereka di pingit tidak boleh bertemu. Tapi di jaman serba canggih ini walaupun tidak bertemu mereka bisa berkabar melalui chat telefon atau pun video call .

****Hp Linda berdering ,dan itu panggilan dari Bastian ***

" Hallo ,yank ,tumben telefon di jam segini ?" tanya Linda .

" iya aku kangen banget sama kamu " balas Bastian yang mulai menggunakan panggilan baku bukan loe gw ke Linda karena mereka akan segera menikah.

"Sama yank aku juga kangen, tenang bentar lagi kita akan terus bersama" jawab Linda , tidak bisa di pungkiri Linda merasa bersalah pada Bastian .

" Maafkan aku Bas, bukan aku nggak cinta dan nggak mau menikah sama kamu tapi aku mau meraih cita cita ku selama ini" gumam Linda .

***Hari demi hari berlalu tibalah dimana hari pernikahan Linda dan Bastian akan di laksanakan besok pagi, di sebuah Hotel ternama disana . Pagi hari akan di lakukan akad nikah yang akan di hadiri hanya pihak keluarga saja tanpa ada orang Luar baru setelah itu malam hari nya akan ada pesta pernikahan yang di hadiri oleh teman, kerabat dan rekan bisnis kedua pihak mempelai .

Linda menghubungi Nessa untuk memberi arahan bagaimana mereka pergi dan apa yang harus mereka lakukan besok pagi . Akad nikah akan di laksanakan pukul 10.30 pagi, tetapi Linda dan keluarga akan ke hotel pagi nya jadi malam ini mereka masih dirumah .

" Kak Nia boleh masuk " kata kania di depan pintu kamar Linda .

" masuk aja Nia " jawab Linda .

" Tidak terasa besok kakak akan melepas masa lajang kakak, semoga kakak Bahagia "

" terimakasih , tapi aku pasti bahagia karena apa yang aku inginkan telah aku dapatkan" jawab Linda

Angkuh . Kania tak sedikitpun sakit hati dengan ucapan sang kakak karena dia tahu kakaknya memang seperti itu.

" Kak tadi mama berpesan besok pagi pagi sekali kita sudah harus sampai hotel karena kakak harus make up disana " kata Kania mengingatkan .

"iya aku tahu , sekarang kamu keluar deh aq mau istirahat biar besok terlihat fresh "jawab Linda. Kania pun keluar dari kamar Linda . Dia ke bawah untuk mengambil air minum karena dia merasa haus.

" Nia kamu sudah bicara sama kakak kamu?" tanya Bu Laili .

" Sudah ma, kakak juga sudah tahu ,sebaiknya mama juga cepat istirahat supaya tidak telat besok pagi" kata Kania pada bu Laili.

" Iya Nia , mama akan segera istirahat kamu juga ya nak, tapi mama merasakan sesuatu yang tidak enak di hati mama" ucap bu Laili .Tapi kania berusaha meyakinkan mama nya jika itu hanya perasaan gugup karena mulai besok Kak Linda sudah menjadi istri Orang , begitu lah kira kira Kania menenangkan mamanya .

Sementara Linda tidak bisa tidur padahal jam sudah menunjukan pukul 4 pagi . Dia pun menghubungi Nessa untuk memastikan semua sudah siap . Pada jam 5 pagi dia turun ke bawah , Linda pikir semua orang belum bangun.

Tapi dia salah sang mama Kania dan semua Art sudah bangun untuk bersiap siap ke Hotel dimana akad akan dilaksanakan .

Akhirnya Linda mencari cara untuk bisa pergi tanpa diantar mereka .

" Ma kalian sudah bangun?" Aq berangkat lebih dulu ya ma" Pamit Linda pada sang mama.

" Bareng saja sayang mama sebentar lagi juga berangkat," kata Bu Laili.

"Tidak bisa ma, Bastian sudah menyuruh orangnya menjemput Linda" Kata Linda.sambil berlalu pergi .

***SIAPA COBA YANG JEMPUT LINDA ****