NovelToon NovelToon
Terpaksa Menikah Dengan Mantan Pacar Kakak

Terpaksa Menikah Dengan Mantan Pacar Kakak

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Ibu Pengganti / Cinta Paksa
Popularitas:6.4k
Nilai: 5
Nama Author: tami chan

Tiara Putri harus membesarkan keponakannya yang bernama Bintang, karena kakaknya -Rani- yang merupakan ibu kandung Bintang, telah meninggal. Tiara sangat menyayangi Bintang hingga rela bekerja siang dan malam demi bisa menwcukupi kebutuhan anak sambungnya itu. Namun tiba-tiba muncul seorang lelaki bernama Troy Richard Kardinal yang mengaku sebagai mantan pacar Rani dan ayah biologis Bintang. Dia menginginkan Bintang dan akan merebutnya dari Tiara.
Akhirnya demi bisa terus bersama Bintang, Tiara terpaksa menikahi Troy.
Bagaimanakah lika liku kehidupan pernikahan pasangan tanpa cinta itu? akankah cinta tumbuh di antara keduanya suatu saat nanti? yuk, ikuti ceritanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon tami chan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bukan Istri Troy!

"Gue pulang dulu, O!" Troy bangkit dari duduknya, mengambil jas warna coklat tua yang tergantung di sandaran kursi kerjanya kemudian memakainya dengan cepat.

"Eh? baru jam 4," Okta memandang arlojinya dan terkejut. Tak biasanya Troy pulang cepat.

"Sore ini Bintang pulang ke rumah, Gue harus mengurus kepulangannya dan tetek bengek administrasi Rumah Sakit. Kalau ada masalah di kantor, telpon gue!" Troy berjalan cepat dan meninggalkan Okta sendirian di ruangannya.

"Hmmm, ngapain gue di sini. Mending balik ke ruangan gue sendiri..." gumam Okta sambil membereskan berkas berkasnya, kemudiaan bergegas keluar dari ruang kerja Troy.

Troy setengah berlari menuju mobilnya yang terparkir di basement, saat telpon berdering di po selnya pun, dia tak menghentikan langkahnya. Dia mengambil ponsel yang ada di saku celananya dan memandang nama penelepon yang tertera di layar ponselnya.

"Ada apa?" tanyanya singkat.

"Katanya sore ini, Bintang sudah bisaa keluar Rumah Sakit?" tanya Tia, si penelpon.

"Iya, ini aku sedang ke sana. Tunggu sebentar," Troy membuka pintu mobilnya dan duduk di kursi pengemudi.

"Ya udah, hati-hati."

"...Oke...," Troy menutup ponselnya dan terdiam. Kenapa dia dan Tia tiba-tiba jadi sedekat ini, ngobrol di ponsel, bahkan Tia memberikan perhatian?

"Kesambet apa tuh OG kampungan?!" gumamnya sambil tersenyum.

Sedang Tia juga mkasih terdiam sambil memandangi ponselnya.

"Hati-hati? Hati-hati kataku? Lu kenapa Tia? kesambet jin botol!" geramnya karena merasa bersikap konyol pada Troy.

"Ngapain gue bilang 'hati-hati'? udah gila, ya!" gerutunya.

"Siapa lu, ngomong 'hati-hati'!"

"Aarrgghhh!!!! memalukan!!!!"

"Aahh! ini gara-gara dia bilang 'tunggu sebentar'! iya, pasti karena itu. Lagian sok akrab banget sih tuh cowok! emang siapa yang nungguin dia? segala nyuruh gue nungguin!" lalu Tia kembali terdiam.

"Iihhh!!! nggak banget! ihhh!!!" Tia mengusap usap lengannya yaang tiba-tiba merinding karena teringat kejadian barusan.

Tok! tok! tok.

"Permisi," seorang pria mengenakan sneli lengan pendek, masuk ke ruang perawatan Bintang. Dia menggantungkan stetoskop di lehernya, dan berjalan sambil memasukkan tangannya ke saku snelinya.

"Selamat sore?" sapanya saat melihat Tia.

"So-sore, Dok..." jawab Tia sambil bangun dari duduknya. Sempat mematung karena terlalu terpesona pada sosok dokter muda yang masuk ke dalam ruang perawatan Bintang. Tia mencoba tetap tenang agar tidak mempermalukan dirinya sendiri.

Dokter muda berparas rupawan, berumur sekitar 30 tahunan lebih sedikit, mungkin. Sangat berkharisma dan berhasil membuat jantung Tia berdebar-debar karenanya.

Tia memandang name tag yang terpasang di juga ah dokternya, di sana tertulis nama dr. Aditama. Bahkan namanya pun membuat jantung Tia berdebar-debar. Inikah cinta pada pandangan pertama?

"Bagaimana keadaan Bintang?" tanyanya sambil berjalan menuju ranjang tempat Bintang berada.

"Selamat sore Dokter..." sapa Bintang sambil mengangkat tangannya.

Sang dokter tersenyum lalu menyambut uluran tangan Bintang, dan kemudian Bintang mencium tangan pak Dokter.

"Duh, pinternya..." ucapnya sambil mengelus rambut Binatang. Lalu tangannya turun untuk menyentuh dahi Bintang.

"Sudah nggak panas, ya. Sudah boleh pulang."

"Horee... Terima kasih Pak Dokter," ucap Bintang girang. Jarum infus sudah di lepas, dan Bintang langsung turun dari ranjangnya dan bermain mobil remote kontrol yang di belikan Troy, kemarin.

"Makannya di jaga ya, harus bersih, jangan beri makanan pedas dulu. Sepertinya Bintang panas kemarin juga karena menahan sakit, Saya sudah dengar ceritanya," ucap Sang dokter panjang lebar.

"Iya dok..." jawab Tia sambil tertunduk, dia merasa malu karena tidak bisa menjaga BIntang dengan baik.

"Anda Ibu nya?"

"Iya."

"Berarti istrinya Pak Troy ya, kal-"

"Bukan!" sela Tia. "Saya bukan istri Troy! Saya masih single!" eh? kenapa aku ngomong begitu! .

Sang dokter tampak kebingungan, "Oh, maaf. Kalian sudah berpisah? makanya Bintang kurang di perhati-"

"Bukan, dok! bukan begitu, ahh saya sulit menjelaskannya. Yang pasti, Saya tidak ada hubungan apapun dengan Troy!"

Sang dokter yang berumur sekitar 30 tahunan itu tersenyum, "apapun itu, yang penting, Bintang harus di utamakan, di perhatikan, ya?"

"Iya dok!" jawab Tia tegas.

"Saya permisi..."

"Anu dok, kapan Bintang bisa cek kesehatannya setelah pulang nanti?" Tia berusaha mencari kesempatan untuk bertemu dokter tampan ini kembali.

"Saya ada praktek hari Kamis, Bintang bisa datang hari Kamis nanti. Cuma untuk minggu ini, sepertinya kita tidak bisa bertemu..."

"Kenapa?" tanya Tia dengan cepat.

"Saya ada seminar di luar kota, mungkin selama seminggu."

"Yah... sayang sekali..." ucap Tia, kecewa.

Sang dokter tersenyum. "Kita bisa bertemu di hari Kamis minggu depan, jika Ibu berkenan."

"Saya bukan Ibu, nama saya Tia. umur 22 tahun, masih single!" Tia mengulurkan tangannya dan sang dokter tampan membalasnya.

"Saya aditama," jawabnya.

"Umur?" tanya Tia to the point.

Dr Aditama tersenyum lagi, "33 tahun."

"Dokter masih muda, ya?" ucap Tia sambil tersenyum malu.

"Saya sebelas tahun lebih tua dari Ibu Tia, loh."

"Ahh Saya bukan Ibu, Saya masih single." ucap Tia, kembali mengingatkan Sang dokter.

Mereka berdua pun tertawa.

"Permisi!" suara baritone yang sangat berat, membubarkan suasana ceria di dalam ruangan perawatan. Tia seketika terdiam dan memasang wajah cemberut, saat bertatapan dengan Troy. Dia langsung memalingkan wajahnya dan kembali menatap wajah tampan dokter Aditama.

"Selamat sore, Pak Troy. Saya datang untuk kontrol Bintang," ucap dokter Aditama.

"Terima kasih, Dok. Bintang sudah bisa pulang, kan?" tanyanya sambil berjalan masuk ke dalam ruangan. Mata Troy terus menatap Tia yang sedang tersenyum senyum sendiri persis orang gila sambil melirik ke arah dokter Aditama.

"Dasar cewek jablay! nggak bisa liat laki-laki kinclong dikit! awas ya! " geram Troy dalam hati.

Bintang, sudah siap pulang?" tanya Troy.

"Bintang takut sama tante Puji," ucap Bintang lirih.

"Nggak ada tante Puji lagi. Bintang sudah aman, tenang ya."

"Iya, Pa." Bintang langsung menghambur ke pelukan Troy, dan dengan sigap Troy menggendongnya dengan salah satu lengannya.

Troy mengambil koper yang berisi baju baju Bintang saat bermalam di Rumah Sakit. Semua sudah di bereskan oleh Tia dan itu membuat Troy sedikit bernapas lega. Ternyata Tia bisa bekerja tanpa di perintah terlebih dahulu.

"Tia..." Troy memanggil Tia yang masih asyik ngobrol dengan dokter Aditama, dia bahkan tertawa kecil sambil menutup mulutnya, terlihat sangat genit. Entah kenapa Troy jadi kesal karenanya.

"Perlu di kerjain, nih!" batin Troy.

"Ma! semua nya sudah beres, kan? ayo cepat kita pulang ke rumah kita," ucap Troy sambil menatap Tia dan tersenyum smirk.

"Eh? apa?"

1
senja
alur ceritanya bagus dan seru, gaya tulisan penulisnya juga rapi. novel romcom yg layak dibaca sih
ELy Purwanti Elf
ada ada sajaaa tia tiaaa ,lanjuttt thorrrr
Tamie: 🤣🤣🤣🤣😂😂😂
total 1 replies
Ika Wahyuni
👍
Khamim Fiatin
nama bintang sering typo jadi binatang thor
Tamie: iya kak... duh HP ku eror bgt typo nya.. nanti aku cek lg trus d edit. terimakasih 🙏🙏
total 1 replies
Khamim Fiatin
mulai suka nih dengan konfliknya
Tamie: Terima kasih kk🤗
total 1 replies
Heny Adinda
semangat Thor
Tamie: makasih kk 🤗
total 1 replies
ELy Purwanti Elf
setujuuuu , gas polll ayokkkkk
ELy Purwanti Elf
pintar sekaliiii bintang ahahahahha
ELy Purwanti Elf
dasar puji pecat ajaaa bang troy
ELy Purwanti Elf
ceritanya menarik dan bisa bikin ketagihan bacanya hihi
Tamie: asik asik.... thankyou sayang.. 🥰🥰
total 1 replies
ELy Purwanti Elf
pertualangan di mulaii wkwkwk
Tamie: asyik asyik wes nongol... 😁😆
total 1 replies
ELy Purwanti Elf
dag dig duaaarrrr thor
Tamie: kaget g tuh... 😆
total 1 replies
sunshine wings
😲😲😲😲😲
🤣🤣🤣🤣🤣
sunshine wings
Wohoo.. 😱😱😅😅😅
Tanggungjawab ya Troy.. 🤭🤭😍😍😍
sunshine wings: 🤭🤭🤭🤭🤭
Tamie: hohoho......
total 2 replies
sunshine wings
Lebih kuat Prita..
Se enaknya menggasak anak²..
Huhhh..
Panasss..😡😡😡😡😡
Heny Adinda
cepat up lgi thor😭penasaran bgt
Tamie: hehe.. siap👍
total 1 replies
sunshine wings
Huhhh!!!
Tara
waduch..bisa bisa ktmu nanti..uhuy😅
Tamie: yoi.. 😁
total 1 replies
sunshine wings
Bsgus ceritanya.. Seruuu banyak lucunya..
Keep it up author..
💪💪💪💪💪
👏👏👏👏👏
♥️♥️♥️♥️♥️
sunshine wings: 🫶🫶🫶🫶🫶
Tamie: makasih ka, 🤗
total 2 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!