Ayudia prameswari dirgantara adalah gadis yang sangat cantik dan juga manis, tetapi sayang nya, di balik wajah cantik paripurna nya, ayudia memiliki sifat yang sangat dingin dan juga kejam. Ayudia adalah putri semata wayang dari pasangan Dirgantara atmaja dan juga prameswari atmaja yang merupakan pemimpin klan mafia yang sangat terkenal dengan kekejaman nya dan juga merupakan klan yang sangat besar dalam dunia bawah. Bahkan kedua orang tua Ayudia merupakan klan yang sangat di takuti dan juga di segani oleh seluruh kelompok mafia, klan kedua orang tua nya juga klan yang tidak dapat dikalahkan oleh musuh manapun karena itu klan nya merupakan klan nomor 1 di seluruh dunia.
Ayudia dulu nya adalah gadis yang sangat ramah dan juga frendly, tetapi karena sebuah peristiwa sehingga membuat nya seperti itu.
Peristiwa apa yang membuat nya memiliki sifat itu? Yuk ikuti kisahnya dalam karya author pemula ini
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon yuli, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 22 Pria misterius
Mentari pagi tampak menembus jendela kamar milik ayu, sedangkan ayu masih nyenyak dengan selimut tebal membungkus tubuh nya, hanya menyisakan kepala nya saja karena di punca memang sangat dingin.
Tok
Tok
Tok
Pintu kamar ayu di ketuk oleh gavin, dia berniat ingin mengajak ayu jalan jalan pagi mumpung cuaca masih sejuk dan juga segar. Ayu menggeliatkan tubuh nya saat mendengar ketukan di pintu kamar nya
"Ayu, apa kau masih tidur?" tanya gavin dari luar pintu kamar
Ceklek
Pintu kamar di buka oleh ayu, tampak wajah ayu dengan muka bantal nya.
"Ada apa gavin? Ini masih pagi loh, aku masih ngantuk." ucap ayu lemah karena masih mengantuk
"Ayo kita jalan jalan keliling villa, pasti kamu suka." ajak gavin, ayu berpikir sejenak kemudian dia mengangguk
"Baiklah, sekalian olahraga pagi." jawab ayu
Dia pun kemudian bersiap siap, setelah selesai dia pun langsung mengajak gavin,
"Ayo." ucap ayu
Gavin pun mengangguk kemudian mensejajarkan langkah nya dengan ayu. Mereka berkeliling di sekitar villa dengan santai, mereka melewati kebun teh di sekeliling villa. Pemandangan pagi hari di sekitar villa memanglah sangat sejuk, mereka juga melihat para pekerja kebun teh tengah memetik daun teh, ada juga yang baru keluar untuk menuju ke kebun teh.
gavin dan ayu berpapasan dengan beberapa orang yang baru berangkat menuju ke kebun teh, mereka berdua hanya tersenyum tipis untuk membalas sapaan mereka. Di antara para pekerja itu, ada seorang mata mata yang tengah memantau semua gerakan ayu dan juga gavin.
Ayu menyadari itu, tetapi dia hanya diam seolah olah tak tahu apa apa. Ayu hanya menatap datar punggung wanita itu yang sengaja menyamar menjadi pekerja pemetik daun teh.
'Seperti nya dia ingin uji nyali disini." ucap ayu dalam hati, bibirnya mengukir senyum devil, gavin menyadari hal itu, tetapi dia hanya diam saja.
Mereka berdua meneruskan perjalanan mereka hingga bertemu dengan beberapa penjual sarapan yang berada di simpang tiga villa itu. Mereka berdua menuju ke salah satu pedagang sarapan di sana.
"Apa kau mau makan bubur?" tanya gavin pada ayu, sedangkan yang di tanya hanya mengangguk saja
"Pak dua porsi ya." ucap gavin
"Baik den." ujar pedagang itu
Di saat pedagang itu tengah menyiapkan bubur itu, ayu tampak memandang seorang pria yang tengah berdiri di atas balkon kamar sebuah villa yang jarak nya tak jauh dari persimpangan itu, jika di teliti lagi, jarak villa pria itu dengan villa milik gavin tidak terlalu jauh, mungkin hanya beberapa ratus meter saja, namun yang membuat jarak nya terlihat jauh adalah adanya kebun teh antara villa pria itu dengan villa milik gavin
"Apa kau kenal dengan pria yang ada di villa itu?" tanya ayu pada gavin, gavin menoleh ke arah pria yang di tunjuk ayu dengan ekor mata nya
"Dia adalah seorang tuan muda yang di asingan oleh keluarga nya sendiri." tutur gavin dengan mata menatap ke arah pria yang di tunjuk ayu tadi
"Apa kau pernah bertegur sapa padanya?" tanya ayu lagi
"Tidak, karena dia adalah seorang yang tertutup dengan orang orang sekitar, bahkan baru kedua kali ini aku melihat dia keluar dari kamar nya." jawab gavin panjang lebar, ayu hanya berdehem saja tanda mengerti
Kira kira siapa ya pria yang di lihat ayu tadi? Yuk simak cerita nya
padahal lagi di bab seru-seruan nya 😑😑
jangan lupa mampir juga ya😁