NovelToon NovelToon
Suami Untuk Alea

Suami Untuk Alea

Status: sedang berlangsung
Genre:Pernikahan Kilat / Cinta Seiring Waktu
Popularitas:9.5k
Nilai: 5
Nama Author: Bareta

Gara-gara sahabat baiknya hamil menjelang kenaikan kelas 12, impian Alea untuk mengukir kisah kasih di sekolah dengan Dion, kakak kelasnya, harus buyar sebelum terwujud.

Dengan ancaman home schooling dan dilarang melanjutkan kuliah, Alea harus menerima keputusan ketiga kakak laki-lakinya yang mengharuskan Alea menikah dengan Yudha, sahabat Benni kakak keduanya.

Pernikahan tanpa cinta itu membuat hidup Alea kacau saat tidak satu pun dari kakaknya yang mau percaya kalau Yudha memiliki rahasia kelam sebelum menikahi Alea.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Bareta, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Cerita Yunita

Suasana makan siang dengan keluarga Yudha membuat Alea sedikit canggung karena sikap mama Kinasih tidak sama seperti saat mereka bertemu pertama kali. Wanita baya yang sudah resmi menjadi ibu mertuanya lebih banyak diam hingga Alea tidak berani bicara apalagi bermanja-manja padanya.

“Jangan terlalu dipikirkan sampai jadi beban. Mama pasti akan balik lagi seperti dulu kalau kamu bisa membuat Kak Yudha bahagia terus.”

Alea menatap Yunita dari pantulan kaca yang ada di depan wastafel. Keduanya sedang mencuci tangan usai buang air kecil.

‘’Apa kakak tahu kenapa mama berubah seperti sekarang ?”

“Tentu saja semua karena kYudha.”

“Maksudnya ?” Alea menautkan kedua alisnya. “Apa sejak awal mama tidak setuju Mas Yudha menikah denganku ?”

“Bukan itu penyebab utamanya tapi karena kamu sudah menyakiti anak kesayangan mama,” sahut Yunita sambil tertawa pelan.

Alea masih menautkan kedua alisnya menatap Yunita berharap ada penjelasan yang bisa menjawab kebingungannya.

“Awalnya mama memang khawatir merestui permintaan Kak Yudha karena usia kalian cukup jauh dan statusmu masih anak SMA tapi melihat kak Yudha bahagia saat membahas tentangmu akhirnya mama setuju dan ikut senang saat bertemu langsung denganmu.

Sayangnya beberapa kali mama sempat menangkap basah kak Yudha sedang sedih atau kecewa usai meneleponmu dan mama juga tahu kalau kamu tidak pernah berinisiatif untuk lebih dulu menghubungi kak Yudha sekedar menanyakan kabar.

Puncaknya saat kak Yudha sakit. Mama melihat bagaimana kak Yudha seperti orang frustasi karena tidak berhasil menghubungimu dan tidak ada satu pesannya yang kamu jawab.”

“Kenapa mama tidak menegurku langsung ?”

“Dasar anak kecil,” Yunita mencubit kedua pipi Alea dengan gemas sambil tertawa. “Tentu saja karena kak Yudha melarangnya dan kalau sampai mama memaksa, Kak Yudha bisa langsung hengkang dari rumah.”

“Apa Mas Yudha sekeras itu ?” tanya Alea dengan nada cemas.

“Kamu pikir bagaimana suamimu itu bisa sukses dalam usahanya kalau dia tidak tegas dan keras terutama pada dirinya sendiri ? Tapi tenang saja kak Yudha masih kalah keras dengan ketiga kakakmu.”

“Aku harus bagaimana sama mama ?”

“Dasar bocil !” Yunita menyentuh ujung hidung Alea sambil tertawa. “Cukup membuat kak Yudha bahagia maka mama akan ikut bahagia juga. Supaya kamu tahu kalau kak Yudha adalah anak kesayangan dan kebanggaan mama, jadi kamu pasti tahu dong bagaimana sensitifnya mama melihat kak Yudha bersedih apalagi gara-gara kamu.”

“Tapi aku belum bisa menerima pernikahan ini termasuk Mas Yudha,” gumam Alea dengan wajah polosnya.

“Orang Jawa bilang cinta datang karena terbiasa jadi cobalah untuk membiasakan diri sama kak Yudha. Dia cowok yang baik dan bertanggungjawab, kalau udah sayang susah buat melepasnya jadi jangan sampai kamu menyakiti hatinya terlalu dalam apalagi sampai berkali-kali. Mengerti bocil ?”

Alea hanya mengangguk-anggukan kepala meski ia tidak yakin bisa menjalani nasehat Yunita.

***

Senin pagi aktivitas Alea kembali seperti biasa, tidak ada cerita bulan madu malah minggu depan ia akan menghadapi penilaian tengah semester.

“Pulang jam berapa hari ini ? Nanti aku jemput.”

“Mas Yudha nggak kerja ? Bukannya mau buka cabang di sini ?”

Alea baru sadar kalau ia tidak pernah bertanya apapun soal pekerjaan suaminya.

“Aku tunda dulu karena belum siap. Tadinya aku mau tutup kantor di Semarang dan pindah ke Jakarta tapi ternyata nggak semudah itu. Banyak masalah yang harus dibereskan sebelum buka yang baru.”

“Kenapa harus ditutup ? Nggak bisa yang di Jakarta jadi kantor cabang aja ?”

“Sedang dipertimbangkan.”

Alea menghela nafas meski Yudha tenang-tenang saja menjawab pertanyaannya.

“Bagaimana masalahnya bisa selesai kalau Mas Yudha malah di Jakarta sementara persoalannya ketinggalan di Semarang ?” Yudha tertawa pelan.

“Ada Imam yang bisa mengurusnya. Kamu ingat sama Imam kan ? Dia datang ke pernikahan kita dan aku juga sudah mengenalkannya padamu.”

“Iya aku ingat, cowok kurus tinggi yang pakai kacamata itu kan ?”

“Iya.”

Alea menghela nafas lagi membuat Yudha menoleh sekilas sambil mengerutkan dahi.

“Ada apa, Lea ?”

“Lebih baik Mas Yudha pulang dulu ke Semarang buat beresin kerjaan. Aku bisa menginap di rumah kak Barry atau tinggal sama Kak Bara.”

“Nggak apa-apa, aku….”

“Jangan membuat mama kesal terus karena Mas Yudha harus banyak berkorban sejak memutuskan menikah sama aku.”

“Apa hubungannya sama mama ?”

“Kak Nita sudah menjelaskan kenapa mama seperti menjaga jarak denganku.”

“Dia cerita apa sama kamu ?”

“Mas Yudha anak kesayangannya mama,” sahut Alea sambil tertawa pelan.

“Dia selalu berpikir begitu,” omel Yudha.

“Iya juga nggak apa-apa, bagiku wajar kalau Mas Yudha jadi anak kesayangan mama. Tapi akan jadi masalah kalau pekerjaan Mas Yudha terbengkalai di Semarang. Biar kak Nita sudah kerja, Mas Yudha tetap tulang punggung mama jadi jangan biarkan mama kecewa terus akhirnya semakin tidak suka padaku karena dianggap istri yang nggak pengertian.”

“Mama nggak begitu, Lea. Mama juga sayang banget sama kamu.”

“Paham tapi tolong dengarkan aku kali ini. Daripada tubuh di Jakarta tapi pikiran di Semarang, lebih baik Mas Yudha beresin dulu masalah-masalah di sana.”

“Kita pengantin baru, masa udah mau pisah jauh ?”

“Mulai deh garingnya,” cibir Alea. “Tinggal serumah aja kita masih pisah kamar jadi nggak usah dibahas soal pengantin barunya.”

“Memangnya kamu nggak keberatan kalau mulai nanti malam kita tidur sekamar ?” Bibir Alea kangsung manyun membuat Yudha tertawa.

“Jangan terlalu pede dulu ! Selain rasanya masih aneh tinggal sama cowok selain kakakku, aku masih belum mencintai Mas Yudha.”

“Tidak usah diingatkan,” sahut Yudha sambil tertawa pelan.

“Semua yang aku lakukan semata-mata karena dan untuk mama. Aku pernah berdoa jika diberi kesempatan kedua untuk bisa memiliki orangtua lagi, apapun akan aku lakukan untuk membuat mereka bahagia dan sekarang mama adalah jawaban doaku.”

“Lalu aku bukan jawaban doamu ?”

“Aku tidak pernah berdoa menikah muda dan punya suami lebih tua 10 tahun,” gerutu Alea.

“Jadi doanya ingin punya suami kayak Dion ?”

“Nyebelin banget sih ! Mas Yudha bikin mood aku jelek banget deh pagi ini. Aku sekolah dulu.”

Alea langsung membuka pintu dan tanpa berpamitan lagi ia berlari kecil melewati gerbang sekolah. Entah kenapa hatinya gampang emosi kalau Yudha menyindir masalah Dion.

Yudha masih menunggu sampai Alea hilang dari pandangannya.

Rasanya aku cemburu melihat hatimu begitu mencintainya hingga tidak ada ruang untukku mencoba menggantikannya. Maafkan aku yang sudah menghancurkan mimpimu. Semoga Tuhan memberikan aku kesempatan untuk merasakan cintamu.

Yudha tersenyum getir lalu melajukan kembali mobilnya tanpa tahu kebiasaan baru Alea yang diam-diam menunggunya pergi dari tempat yang tersembunyi.

*

1
Devi Nurdianti
aduhh siapa LG ini...
ficano
hingga bab ini aku salut atas kesabaran yudha
Baretta: Jarang ketemu Kak 😊😊😊
total 1 replies
Putri Chaniago
sumpah thor benci banget gue dg Alea, suami sendiri g keurus KEPO dg urusan n masalah kebuntingan Prita kalo Prita g pelakor n JALANG g mungkin hamil akibat pergaulan bebas
ficano
next
Devi Nurdianti
sebener ny Prita hamil ank siapa..kok kayak ada sesuatu yg d sembunyikan oleh Yuda..apa jngn2 ank yuda
ficano: kok yudha yg nyembunyikan sih kak?
total 1 replies
Fera Susanti
kenapa Yudha bilang "mdh2an jgn ketemu Prita"....ow..ow misteri nech
lanjut..lanjut
YaT
jangan jangan " rahasia kelam" nya si Yudha, berkaitan dgn Pritta .... jgn bilang Yudha yg menghamili Pritta. 😭
Baretta
Terima kasih Kak 😊😊🙏
ficano
ditinggu up-nya selalu
Karlina S. Wiratmadja
baru mampir thor
Baretta: Santai Kak 😊😊 Ceritanya masih terus di noveltoon
Karlina S. Wiratmadja: sama2, maaf, bacanya gak bisa marathon... karena kesibukan ibu rt..
total 3 replies
Fera Susanti
mdh2an Yudha bersikap tegas seterusnya..good yudha
Aan
Sangat menarik utk dibaca, ceritanya bagus, gaya othor juga okay, sukses selalu ya 😍
Baretta: Terima kasih susah mampir Kak 😊🙏
total 1 replies
Aan
Aku suka ceritanya, gaya penulisannya juga apik, tdk membosankan, salam sukses selalu utk Othor 🥰
ficano
ceritanya menarik, penulisannya bagus banget gak belepotan
Devi Nurdianti
mksh Thor udh up 2x..ttp smngt up ny💪
Devi Nurdianti
yahh...yg d tnggu2 MLM prtm ny malah d tunda🤦
Baretta: Yudha masih menunggu Alea menerimanya sebagai suami Kak, biar bahagia dua-duanya 😊😊
Devi Nurdianti: kalok msh sklah g BLH LBH baik g usah nikah dulu
total 3 replies
Putri Chaniago
kalo g Karina pasti Dion lebih berat k Karina sih
Fera Susanti
deuh siapa lagi ini..
Herman Lim
wah sapa u sok keberatan mank puny hak apa keberatan lagian dah sah kog 🤪🤪
Devi Nurdianti
siapa tu yg kbrtan..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!