setiap orang pasti pernah merasakan ini, mencintai orang yang tidak balik mencintai kita.
itulah yang sedang dirasakan oleh Yasmin, memperjuangkan Azriel yang tidak pernah mencintainya.
novel ini adalah lanjutan cerita dari anak Abian dan Alexa. buat kalian yang belum membaca tentang kisah mereka,di sarankan untuk membacanya dulu ya 😊🙏.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon santai, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
22. kepeleset
Azriel menoleh kearah Yasmin yang masuk kedalam kamar dan langsung berjalan menuju kamar mandi untuk membersihkan dirinya. setelah pintu kamar mandi tertutup, Azriel pun kembali fokus pada ponselnya.
( 10 menit kemudian )
Yasmin mengikat tali jubah mandinya lalu keluar dari bak mandi, saat berjalan menuju pintu kakinya malah tidak sengaja terpeleset dan jatuh kelantai.
" aw..."Yasmin meringis kesakitan sambil memegang pinggangnya. Iapun beranjak bangun sambil berpegangan pada bak mandi tapi..
" aaa..."Yasmin kembali terduduk di lantai saat merasakan pergelangan kakinya terasa sakit.
" ada apa ?"terdengar suara Azriel dari luar.
" tolong aku !"teriak Yasmin sambil menoleh kearah pintu.
" klek "Azriel membuka pintu dan masuk kedalam.
" kau kenapa ?"tanya Azriel sambil menatap kearah Yasmin yang sedang duduk di lantai sambil meringis.
" terpeleset "ucap Yasmin sambil menoleh kearah Azriel.
" makanya hati-hati "ucap Azriel sambil membantu Yasmin untuk bangun.
" aaa.."Yasmin meringis saat berdiri kakinya terasa semakin sakit.
" kenapa ?"tanya Azriel sambil menatap kearah Yasmin.
" kaki ku sakit "ucap Yasmin sambil meringis.
tanpa pikir panjang Azriel langsung menggendong Yasmin dan berjalan keluar dari kamar mandi.
ia mendudukkan Yasmin di atas kasur lalu memeriksa kakinya.
" kakak mau apa ?"tanya Yasmin yang melihat Azriel memegang kakinya.
" aaa...!"teriak Yasmin saat tiba-tiba Azriel memutar kakinya hingga berbunyi kruk.
" apa masih sakit ?"tanya Azriel sambil menatap kearah istrinya. mendengar itu Yasmin pun mencoba memeriksa kakinya.
" sudah tidak sakit lagi "ucap Yasmin sambil memutar kakinya.
" pakaian bajumu sana "ucap Azriel sambil menatap kearah lain.
" iya "ucap Yasmin sambil beranjak bangun dan berjalan menuju lemari.Azriel menahan senyumnya melihat Yasmin berjalan sambil memegang pinggangnya.
selesai memakai bajunya,Yasmin kembali naik keatas kasur.Ia merebahkan dirinya di atas kasur sambil memegang pinggangnya yang terasa sakit.
Yasmin menoleh kearah Azriel yang sedang duduk di sampingnya sambil bermain ponselnya.
" kakak "panggil Yasmin sambil menatap kearah Azriel.
" apa ?"tanya Azriel yang masih fokus pada ponselnya.
" tolong pijat pinggang aku "ucap Yasmin yang membuat Azriel menoleh kearahnya.
" kalau kakak tidak mau, tolong panggilkan khalisa saja "ucap Yasmin sambil berbalik membelakangi Azriel.
" hah !"Azriel terlihat menghela nafas panjang sambil menatap kearah Yasmin yang terus memegang pinggangnya.
Azriel menyimpan ponselnya lalu mengambil minyak zaitun yang terletak di meja rias.
" ayok tengkurap "ucap Azriel sambil duduk di atas kasur, mendengar itu Yasmin pun menoleh kearah Azriel.
" iya "ucap Yasmin sambil tidur tengkurap lalu mengangkat piyamanya. Azriel terlihat membuang pandangannya kearah lain begitu melihat pinggang mulus istrinya.
" katanya mau pijitin,kok malah diam ?"tanya Yasmin sambil menoleh kearah Azriel.
" kalau kakak tidak mau,yasudah tidak apa-apa "ucap Yasmin sambil beranjak bangun.
" siapa yang menyuruhmu untuk bangun ?"tanya Azriel sambil menatap kearah istrinya.
" makanya cepetan pijitin "ucap Yasmin sambil kembali tidur tengkurap.
" dasar tukang perintah "gumam Azriel sambil mengoleskan minyak dan mulai memijat perlahan pinggang Yasmin.
" ternyata pijatan kakak enak juga "ucap Yasmin sambil memejamkan matanya. Sementara Azriel terlihat meneguk ludahnya sambil menatap kearah lain.Berada di situasi seperti ini tentu saja ia akan merasa gugup dan degdegan.
mendengar deru nafas teratur, Azriel pun berhenti memijat lalu menoleh kearah istrinya yang ternyata sudah tertidur pulas.
" hah !"Azriel menghela nafas panjang sambil menyimpan minyak zaitun di atas meja, lalu menarik selimut untuk menutupi tubuh istrinya. setelah itu ia beranjak dari tempat tidur lalu masuk kedalam kamar mandi untuk mencuci tangannya.
...***...
Yasmin terbangun dari tidurnya saat mendengar ada yang menyanyikan lagu ulang tahun untuknya.
Yasmin membuka matanya dan melihat di kamarnya ada khalisa dan juga mertuanya yang sedang menyanyikan lagu ulang tahunnya.
" happy birthday to you, happy birthday,happy birthday to you..."ucap mereka dengan senang, Yasmin pun beranjak bangun dan duduk bersandar di bahu ranjang.
" ayok tiup lilinnya "ucap khalisa yang sedang membawa kue ultah di tangannya dengan angka 23 tahun. Yasmin pun meniup lilinnya dengan perasaan senang bercampur haru.
" selamat ulang tahun cantik "ucap khalisa sambil memeluk Yasmin.
" makasih "ucap Yasmin sambil tersenyum.
" selamat ulang tahun sayang "ucap Alexa sambil ikut memeluk Yasmin.
" makasih ma "ucap Yasmin sambil menghapus air matanya. lalu menatap kearah sekitar untuk mencari Azriel.
" kakak sedang pergi ke rumah sakit "ucap khalisa, Yasmin hanya mengangguk mengerti dengan perasaan sedikit kecewa.
" ayo dipotong kuenya "ucap Abian
" iya,ayok "ucap khalisa dengan antusias
Yasmin pun memotong kuenya lalu memberikannya kepada Alexa dan Abian, setelah itu baru menyuapi khalisa.
" ini hadiah untukmu "ucap Abian sambil memberikan kado kepada Yasmin.
" makasih pa "ucap Yasmin yang terlihat senang, Abian hanya mengangguk sambil tersenyum.
" ini dari aku "ucap khalisa sambil ikut memberikan kado untuk Yasmin.
" makasih "ucap Yasmin sambil tersenyum.
" drrrtt..."papanya melakukan panggilan video.
" selamat ulang tahun sayang "ucap Devan dan Feby begitu panggilannya terhubung.
" makasih, Yasmin kangen kalian "ucap Yasmin
" kami juga kangen sama kamu "ucap Devan
" wah,ada yang sudah dapat kado ni "goda Feby sambil tersenyum.
" ini dari mereka "ucap Yasmin sambil mengarahkan kamera ponselnya kearah khalisa dan mertuanya.
" halo om "sapa khalisa
" hai sayang, kau makin cantik aja "puji Devan sambil tersenyum.
" makasih om, jangan lupa hadiah untuk aku juga ya "ucap khalisa dengan manja.
" beres itu, mau hadiah apa ?"tanya devan
" terserah om saja "ucap khalisa sambil tersenyum.
" yang ulang tahun di sini siapa sih ?"sindir Yasmin sambil menatap sinis kearah khalisa.
" hehe "khalisa hanya nyengir kuda
" Azriel mana ?"tanya Feby yang tidak melihat Azriel di sana.
" kakak sedang ke rumah sakit "ucap Yasmin, Feby hanya ber oh mengerti.
" yasudah kau lanjut istirahat, besok kami ke sana"ucap Devan.
" iya pa "ucap Yasmin sambil memutuskan panggilannya.
" yasudah mama dan papa kembali ke kamar ya"pamit Abian sambil merangkul pinggang istrinya dan berjalan keluar dari kamar Yasmin.
" iya pa "ucap Yasmin
" kapan kak Azriel pergi ?"tanya Yasmin sambil menoleh kearah khalisa.
" jam tujuh tadi "ucap khalisa sambil duduk di atas kasur.
" kok tidak bangunin aku sih ?"tanya Yasmin
" ya mana aku tahu "ucap khalisa sambil menatap kearah Yasmin.
" dia bahkan tidak mengirimkan aku pesan "ucap Yasmin sambil menatap kearah ponsel.
" dia tau kan kalau aku berulang tahun ?"tanya Yasmin sambil menatap kearah khalisa.
" tadi sih sudah aku beritahu sebelum kakak pergi "ucap khalisa
"meskipun sudah tahu,tapi dia samasekali tidak menghubungi aku "gerutu Yasmin yang merasa kesal.
" padahal kan bisa mengirimkan aku pesan selamat ulang tahun, tapi itu pun juga tidak ada "gerutu Yasmin sambil melempar ponselnya keatas kasur.
" dia memang samasekali tidak peduli sama aku "ucap Yasmin dengan mata sudah berkaca-kaca.
" mungkin kakak sedang sibuk "ucap khalisa untuk menenangkan Yasmin.
tetap smngat yaa Thor💪💪💪