SUAMI IDAMAN BOCAH SMA

Setelah memarkirkan motornya aditpun kini langsung menghampiri ketiga temanya.

" baru datang dit?." tanya bima.

" iyah."

" eh dit bentar deh kok lu bawa helm 2 sih, habis bonceng siapa emang?." tanya taka yang melihat helm dua di motornya adit.

" habis bawa bini gua." jawab adit dengan santai.

Dan mendengar itu taka dan jerry langsunf tertawa puas.

" haha... pagi-pagi udah ngelawak aja lu dit-dittt..."

" tau tuh, gaya-gayaan bawa bini pacar aja gak punya." ejek jerry.

Taka dan jerry emang tidak mengetahui hubungan adit dan juga mira, dan hanya bima saja yang tau hubungan diantara mereka.

" udah ah, ke kelas yo." ajak bima.

Keempat orang itupun langsung segera pergi ke kelas mereka, sambil berjalan menuju kelasnya bimapun langsung bertanya dengan tawaran yang sudah ia kirimkan tadi pagi.

" gimana dit?, lo mau kerja ditempat cafe bokap gua?." ucap adit memastikan.

" iya gua mau, tapi kerjanya habis pulang sekolah kan?."

"Iya habis pulang sekolah, cuman gajihnya gak gede dit."

" gak apa-apa yang penting gua ada penghasilan."

" ok deh, kalau begitu mah."

**Momenpun kini berubah kepada mira yang kini sudah berada didepan kelasnya, dan ia sedang ragu-ragu untuk masuk karena mira sedikit malu saat nanti bertemu dengan kedua sahabatnya karena kejadian kemarin**.

" *hayohhh loh lagi ngapain*?." **tiba suara perempuanpun mengagetkan dirinya**.

" *anjirrr...kaget gua*." **ucap alesa yang langsung mengelus dadanya**.

**Dan orang gang mengagetkanya itu adalah cesi yang baru saja datang**.

" *lagian pagi-pagi udah bengong aja, mikirin apa sih?, jangan bilang kalau lo lagi mikirin ayang adit*?." **goda cesi**.

**Wajah mira seketika langsung memerah, saat digoda oleh cesi**.

" *tuh kan bener tebakan gue."*

*" apa sih?, siapa juga yang lagi mikirin adit."*

*" masaaa*." **ucap cesi yang langsung mendekatkan wajahnya**.

" *tau ah rese*."

**Mira yang tidak mau meladeni cesi, langsung segera masuk kedalam kelas, sementara cesi ia saat ini sedang terkekeh saat dirinya berhasil menggoda mira.**

**Vanya yang sudah dari tadi didalam kelaspun Langsung berdiri dari duduknya begitu melihat mira masuk, vanya masih penasaran dengan hubungan mira dan juga adit**.

" *miraaa, akhirnya lo datang juga*." **ucap vanya sambil memeluk mira**.

" *tumben lo nungguin gua."*

*" iyah soalnya ada yang mau gua tanyain sama lo*."

**Alesa yang sudah menebak arah pertanyaanya vanya, hanya bisa mengiyakan saja karena dirinya sangat malas untuk menjelaskan segala rinci saat dirinya bisa menikah dengan adit**.

" *iyah van yang lo denger itu beneran, udah minggir ah gua mau duduk*."

**Vanya yang mendengar langsung puas dan kegirangan atas pengakuan dari mira soal hubungannya, sebenarnya vanya juga menyukai adit namun karena banyaknya wanita cantik yang mengejar-ngejar adit apalagi melebihi dirinya iapun hanya bisa pasrah, karena dirinya juga ragu mau deketin adit**.

**Tetapi saat mendengar sahabatnya sudah menikah dengan adit, vanya ikut senang lagian Mira sangat cocok dan juga terlihat serasi bersama adit**.

**Tak berselang lama kini gurupun sudah datang dan sudah masuk kedalam kelas, jam pelajaran pun kini telah dimulai**.

**Sedangkan disisi lain saat adit sedang belajar tiba-tiba ia kebelet dan ingin buang air kecil, Aditpun langsung meminta izin kepada guru untuk bisa segera ke toilet**.

**Dan beruntung guru yang sedang mengajar di kelas adit saat ini, adalah guru yang baik sehingga guru itupun langsung mempersilahkan adit untuk ke toilet**.

**Setelah mendapatkan izin dari guru adit segera pergi ke toilet dengan sedikit berlari karena sudah tidak tahan**.

**Ketika adit sudah sampai dan hendak masuk kedalam toilet, tiba-tiba seseorang memeluk adit, aditpun sempat terdiam beberapa saat namun setelah itu aditpun kembali sadar dan segera mendorong orang tersebut agar melepaskan pelukanya**.

" *lo apa-apaan sih sel*!." **bentak adit karena yang memeluknya adalah sela siswa sudah beberapa kali ditolak adit**.

" *sorry dit, ada kecoa tadi jadi gua langsung reflek deh meluk lo*." **jawab sela**.

**Dan adit tidak mempedulikan alasan sela, diapun langsung segera masuk kedalam toilet karena sudah sangat kebelet**.

**Melihat adit yang sudah masuk kedalam toilet, sela pun langsung mengacungkan jempolnya ke arah seseorang yang berada di kejauhan**.

" *bentar lagi lo bakal jadi milik gua dit*." **ucap sela sambil tersenyum licik**.

**Setelah mengatakan itu selapun langsung pergi kembali menuju kelasnya**.

Pada jam istirahat kini terjadi keributan di SMA PELITA JAYA banyak sekali siswa yang berkerumun di depan mading sekolah.

Adit yang baru keluar dari kelasnya sedikit mengernyitkan dahinya apalagi saat dia berjalan, banyak sekali siswa yang menatap ke arahnya sambil berbisik-bisik mengatakan adit.

Hal itu membuat adit semakin heran dan kebingungan.

" lah, ini bocah kenapa pada ngeliatin gua semua." ucap adit.

" lo kayak yang baru pertama kali aja." ujar bima.

Bima yang sudah tidak heran lagi karena adit yang menjadi pusat perhatian, karena bagaimanapun adit adalah siswa perpopuler disekolahnya.

" bukan gitu bim, mereka ngeliatin gua benar-benar beda dari biasanya."

" mungkin ada yang berubah kali sama lo, udahlah gausah dipikirin mending cepat ke kantin aja gua udah laper nih."

Akhirnya tanpa mempedulikan tatapan mereka, ketika temanya itupun langsung segera menuju kantin.

Namun saat hendak menuju kantin taka banyak melihat para siswa yang sedang berkerumun di area mading.

" itu mereka lagi ngeliatin apaan sih?, kok rame banget." ujar taka sangat penasaran.

" lah mana kita tau, orang kita baru keluar." jawa jerry.

Alhasil karena penasaran, kedua orang tersebut jerry dan taka kini langsung mendekati area mading di dikerumun para siswa.

Sedangkan bima dan adit, mereka langsung menuju ke kantin karena mereka tidak terlalu peduli dengan hal itu.

" Minggir-minggir gua mau lewat." ucap taka yang menyingkirkan orang-orang yang menghalangi jalanya.

Taka dan jerrypun sudah tiba didepan mading untuk melihat ada informasi apa yang membuat semua orang berkumpul disini.

Setelah melihatnya tampak kedua orang tersebut langsung terkejut, karena dimading itu ada beberapa foto adit yang sedang berpelukan dengan seorang wanita.

Mereka juga mengenal siapa wanita itu, yang tak lain adalah sela, siswa yang sangat terobsesi dan sangat menyukai adit.

Tapi entah kenapa foto adit bisa ada di mading ditambah foto mereka tengah berpelukan lebih tepatnya sela yang terus memeluk adit secara tiba-tiba, namun taka dan jerry langsung tidak percaya begitu saja karena mereka sangat mengenal adit sejak lama.

Pantas saja semua orang tadi menatap adit dengan aneh, karena takutnya ini hanyalah hoax saja, dengan segera takapun segera mengambil foto-foto itu untuk ditanyakan kepada adit secara langsung.

TO BE CONTINUE.