NovelToon NovelToon
TOWARDS THE PEAK OF MARTIAL ARTS

TOWARDS THE PEAK OF MARTIAL ARTS

Status: tamat
Genre:Action / Fantasi / Tamat / Fantasi Timur / Spiritual / Mengubah Takdir / Kebangkitan pecundang
Popularitas:648k
Nilai: 4.7
Nama Author: Y. Septra

Terdapat tiga tingkatan dunia yang berada di alam semesta ini, yaitu :

-The Heavens (Alam Surga).

-The Mortal Realm (Alam Bumi).

-The Earth (Alam Fana).

The Mortal Realm (Alam Bumi)

Terdapat banyak para Kultivator hebat yang menguasai tempat tersebut, yang di mana yang terkuat lah yang berkuasa yang lemah di tindas dan bahkan nyawa nya juga tidak di hargai.

Di mana terdapat seorang pemuda sampah yang tidak bisa ber-Kultivasi dari Keluarga Bangsawan yang telah terlupakan. Di mana ia mempunyai keinginan yang kuat demi membalas kan dendam orang tuanya.

Bagaimana kah petualangan pemuda tersebut dalam membangkitkan Kultivasinya dan memalaskan dendam orang tuanya.

Baca cerita lengkapnya di Novel TOWARDS THE PEAK OF MARTIAL ARTS.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Y. Septra, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch- 21. Tombak Naga Petir, Long Wu.

Ch- 21. Tombak Naga Petir, Long Wu.

Ketika Yu Xuan membuka pintu baja tersebut, secara tiba tiba ia berada di dalam sebuah ruangan yang sangat gelap bahkan ia pun tidak dapat melihat apa apa di sana.

Ia merasa heran kenapa ia tiba tiba bisa berada di dalam sana, karena sebelum nya ia berada di luar dan ketika ia membuka pintu baja tersebut ia tiba tiba muncul di sana.

Tak ingin berlama lama dan membuang buang waktu ia pun tak memikir kan bagaimana bisa ia berada di sana, ia lebih memilih untuk lanjut mencari tombak Naga Petir. Karena itu adalah tujuan utama nya.

Setelah beberapa saat berjalan, ia merasakan ada sebuah aura yang sangat kuat tepat berada di sebelah kanan nya.

"Aura ini... Aura yang sangat kuat, tetapi aura ini bukan berasal dari Kultivator. Seperti nya ini adalah aura dari tombak yang ku cari". Guman Yu Xuan.

Lalu ia pun mencari jalan untuk masuk ke ruangan yang ada di sebelah kanan nya itu.

Setelah berkeliling beberapa saat ia tak kunjung juga menemukan jalan untuk masuk ke dalam ruangan tersebut.

Lalu ia berhenti sejenak dan berfikir untuk menghancur kan saja dinding yang ada di sana, supaya ia tak membuang buang banyak waktu nya.

Di saat ia bersiap siap untuk menghancur kan diding tersebut tiba tiba lantai yang berada di bawah kaki nya runtuh dan ia pun jatuh ke bawah tanah.

Krak...

Wush!! Boomm..!!

"Auu.. kepala ku sakit... Sialan bagimana bisa lantai itu hancur". Ucap Yu Xuan kesal.

Kemudian ia mencoba untuk berdiri dan kembali lagi mencari tombak itu.

Di luar ke kediaman patriak.

Han Chen telah sampai di depan bangunan ke kediaman patriak, ia akan mencoba untuk menaiki tangga itu.

Pada saat ia melangkah kan kaki nya ke atas anak tangga pertama seketika tubuh nya merasa kan tekanan yang sangat kuat, tetapi ia tak berhenti di sana ia tetap melanjut kan untuk naik ke atas. Selama Han Chen mencoba untuk mendaki anak tangga tersebut sementara itu Yu Xuan telah menemu kan jalan untuk ke ruangan sebelum nya.

Pada saat Yu Xuan telah sampai di ruangan tersebut di sana ia melihat ruangan tersebut di penuhi oleh kolam petir, di dalam kolam tersebut sekekali terlihat percikan percikan petir yang berwarna biru, terlihat juga permukaan kolam tersebut mengeluar kan gelembung gelembung dari dasar. Menanda kan kolam tersebut sangat lah panas.

Dan tepat di atas kolam tersebut terdapat sebuah tombak biru yang ter segel dan di rantai dengan sangat kuat, tombak tersebut terselimuti oleh aura petir biru yang sangat mengintimidasi.

"Seperti nya itu adalah Tombak Naga Petir yang di sebut sebut oleh orang orang". Ucap Yu Xuan lalu kemudian ia mencoba untuk mendekat ke arah tombak tersebut, tetapi di saat ia terbang di atas kolam petir tersebut seketika sebuah petir yang cukup besar menyerang nya dari bawah. Tak sempat menghindar ia pun akhir nya terjatuh ke dalam kolam tersebut.

"Sialan aku terlalu gegabah, sehingga tak menyadari bahwa kolam itu ada yang tak beres". Guman Yu Xuan lalu ia pun tenggelam ke dalam kolam tersebut.

Pada saat Yu Xuan tenggelam di dalam kolam petir tersebut, Han Chen telah sampai di anak tangga ke 90. Dan ia tak terlihat terluka sama sekali.

Tepat di saat ia melangkah kan kaki nya ke anak tangga ke 100 seketika tekanan yang sangat kuat menimpa tubuh nya sehingga membuat nya terjatuh, terlihat darah keluar dari ujung bibir nya.

"Jangan meremeh kan ku..!!

Terlihat Han Chen kembali mencoba berdiri, kaki nya terlihat bergetar, seketika ia memuntah kan darah tetapi ia tak berhenti di situ ia masih mencoba untuk berdiri dan melangkah.

Seperti kata pepatah usaha tak mengkhianati hasil, akhir nya Han Chen berhasil naik ke atas dan kini ia berada di depan pintu baja ke kediaman patriak.

Lalu kemudian ia mendorong pintu baja tersebut dan masuk ke dalam, sama seperti Yu Xuan sebelum nya Han Chen kini berada di sebuah ruangan yang sangat gelap, tetapi ada yang sedikit berbeda daripada dengan Yu Xuan, setelah keluar dari ruang yang sangat gelap itu Han Chen menemukan sebuah ruangan yang cukup besar, di sana terdapat sekali barang barang yang sangat langka, yang sangat jarang di miliki oleh kultivator.

Pada saat Han Chen terlena dengan harta yang ada di depan nya itu, sementara Yu Xuan masih tenggelam di dalam kolam petir tersebut.

Ia tak menyadari ada yang ada aneh pada kolam tersebut, ia terus mencoba untuk berenang ke permukaan tetapi ia merasa kan tubuh nya sangat berat sehingga sulit untuk di gerak kan.

Di saat ia pasrah dan merasa kan bahwa ini adalah akhir dari hidup nya, terlihat samar samar siluet sosok naga berwarna biru melesat ke arah nya. Lalu perlahan kesadaran nya pun menghilang.

Di saat kesadaran nya menghilang, naga tersebut membawa Yu Xuan ke sebuah gua yang cukup besar yang ada di dalam dasar kolam tersebut, sesampai nya di gua tersebut naga itu berubah menjadi sosok pria tua kemudian pria tua tersebut meletak kan tubuh Yu Xuan di sebuah batu yang berada di dalam gua tersebut, lalu pria tua tersebut pun menghilang.

Beberapa saat kemudian Yu Xuan telah sadar dan ia merasa heran bagaimana bisa ia berada di gua itu, padahal sebelum nya ia berada di dalam kolam petir.

"Bagaimana bisa aku berada di sini". Guman Yu Xuan.

Tak ingin ambil pusing, Yu Xuan berdiri dan kembali ingin mengambil Tombak Naga Petir yang sebelum nya berada di permukaan.

Tetapi ia kembali di kejut kan, karena kini ranah kultivasi nya naik ke ranah Half Immortal 5 yang sebelum nya berada di ranah Nascent soul 9, dan akhir nya kini titik meridian nya tak mengalami sumbatan lagi. Sekarang ia bisa lebih leluasa dalam bertarung karena sekarang ia dapat mengerah kan seluruh energi Qi nya dalam bertarung dan tidak akan mudah lelah.

Di saat ia ingin pergi meninggal kan gua tersebut, ia merasakan hawa keberadaan seseorang yang akrab, tetapi ia tak menghirau kan nya, karena ia tak merasa kan niat membunuh dari sosok tersebut.

Di saat ia ingin kembali ke dalam ruangan sebelum nya sosok tersebut menghenti kan nya.

"Tunggu sebentar, jangan pergi ke sana". Ucap sosok pria tua yang ternyata, ia adalah sosok naga yang menyelamat kan Yu Xuan sebelum nya.

"Apa maksud mu? Kenapa aku tidak boleh pergi ke sana?". Tanya Yu Xuan, tanpa menoleh ke belakang.

"Maksud ku, itu bukan lah Tombak Naga Petir yang asli, kau datang ke sini untuk mengambil tombak tersebut bukan?". Ucap pria tua tersebut.

Kemudian Yu Xuan menoleh ke arah pria tua tersebut, terlihat wajah nya seperti orang yang penasaran.

"Akhir nya tuan melihat ke arah ku". Ucap pria tua tersebut dalam hati, ia senang karena Yu Xuan melihat ke arah nya.

"Siapa kau? Kenapa kau membantu ku". Tanya Yu Xuan kepada pria tua tersebut.

"Aku adalah Long Wu". Ucap pria tua tersebut.

Yu Xuan terkejut, ia merasa ada sesuatu yang seketika menusuk kepala nya, ia merasa kan kepala sangat sakit dan di saat itu juga ia kehilangan kesadaran nya.

...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...

1
arief rachman
alur cerita mudah dipahami
Derajat
Reader juga sangat berterima kasih .... krn saya Ngefan pada Mcnya yg Acuh tak Acuh... ditunggu Kelanjutan Rilisnya
Stra_Rdr: terimakasih karena sudah support author selama ini, pastinya author akan lanjut sampe tamat hehe😁😁
total 1 replies
Derajat
Ditunggu seasen 2 tor 🙏 pastinya lebih seru...
Derajat
Semoga Qiao Ning berjodoh dg Ming Xuan
Ban Jar
makasih infonya
Stra_Rdr: siapp, ditunggu ya updatenya 😁
total 1 replies
Bariton Triono
Lumayan
Aurel
katanya burung phoenix api, sekarang malah bilang elang es? tolong diperhatikan dengan baik ya
Aurel
Luar biasa
Ki Prana Jiwo
dilanjutkan donggg,,, sampai masa bahagia
Gunawan Ahmad
mantap
Derajat
Yama dan Para Best ternyata takut dg Aura Sebuah Pedang 🤣🤣🤣
Derajat
Habisi saja Yama
Ndra Yoha
lanjutkan perjuangan mu thorr
utk novel yg terbaru untuk semua
Stra_Rdr: siapp, terimakasih ya atas supportnya😁
total 1 replies
Mazaiat Habib
lanjuuuuuuuuuuuuuuuuuutttkaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaa thoooooooooooooooooooorr... cincang iblis tuh,hhaahahahahahahahaah
Reza Aditiya
punya sumberdaya knpa MC ga nerobos ranah yg lebih tinggi padahal MC masih lemah
Ndra Yoha
lanjutkan perjuangan nya thorrrr. km akan menunggu kelanjutan nya
Reza Aditiya
MC nya terlalu lemah dan naif,udh lemah malah bawa beban Hadehhh jdi ga mood gw
Reza Aditiya: mana Kagak ada penjelasan tingkat kultivasi nya Aneh
total 1 replies
Derajat
Gas Pooool.... jangan kendor
Derajat
Habisi Yama dan jangan sampai Lepas... biar Dunia aman dari kekacauan Iblis
Derajat
Bantai sampai habis
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!