Bagaimana rasanya jika tiba-tiba terlahir kembali ke dalam tubuh seorang bayi mungil??
itulah yang di rasakan oleh gadis cantik berusia 16 tahun itu.Alexa Wilona Smith atau kerap di panggil lexa,dia merupakan Queen mafia yg di takuti dunia bawah karena kesadisan yg di milikinya
namun kerena kecerobohan nya terhadap musuh dalam selimut yg berkedok sebagai sahabat, sehingga ia meninggal di tangan sahabat nya.
namun Tuhan masih memberikan ia kesempatan ke-2 untuknya yg terlahir kembali ke tubuh bayi mungil itu.
UP SAAT ADA WAKTU LUANG YAH GUYS ♥️♥️😉
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon R3C2YMYFMYME, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
vino kembali(Revisi)
"hm... terimakasih,kau selalu terbaik kak Karen"ucap Aurora memeluk Karen tetapi masih dengan mata terpejam.
"lalu apakah bibi tidak terbaik juga??baik lah bibi akan ngambek"ucap bibi Camille.
"ahh...maafkan aku bibi,,,, tentu saja bibi paling baik sedunia"ucap Aurora yg memeluk tubuh bibi Camille.
"yasudah sekarang sebaiknya kamu turun ke bawah ada hadiah buat kamu loh"ucap bibi Camille.
"benarkah??"ucap Aurora.
"iya"ucap bibi Camille.
lalu dengan malas Aurora meraih tasnya dan berjalan menuju ruang makan dengan mata yg masih tertidur.
"selamat pagi princess nya kakak"ucap seseorang yg suaranya di kenali oleh Aurora.
sedetik kemudian mata Aurora yg tertidur kini terbuka lebar.
"KAK VINO!!!!" teriak Aurora lalu kemudian ia melempar tasnya beruntung Karen dengan sigap menangkap tas Aurora.
sedangkan Aurora langsung berlari dan memeluk pemuda tampan dengan kacamata yg bertengger di hidung mancung nya,yg membuat ia benar-benar sangat tampan.
"huaaa.....kak vino,Rara kangen bangat sama kakak.....bayangkan 4 tahun Rara gak ketemu"ucap Aurora memeluk erat tubuh vino.
"hahaha....kakak juga kangen sama kamu Ra"ucap vino yg membalas pelukan Aurora.
"apa kak vino akan pergi lagi??jika begitu kalian semua jahat, Daddy pergi ke luar kota mengurus bisnis sedangkan Abang irrvin ke luar negeri mengurus pembangunan perusahaan nya.sedangkan aku kesepian"ucap Aurora yg mengeluh.
"hahaha.....maafkan kami yah Ra,tapi tenang saja kakak sekarang menetap dan berkerja di Ruang sakit pusat di kota ini"ucap vino.
vino adalah dokter spesialis bedah,3 tahun yang lalu ia belajar di luar negeri dan 1 tahun ia bekerja di sana,akhirnya ia sudah bisa kembali ke tanah kelahirannya dan bekerja di rumah sakit terbesar di kota itu,tentu saja rumah sakit itu adalah miliknya.
"benarkah???"ucap Aurora berbinar.
"tentu saja,kakak tak pernah membohongi Adek cantik dan gemas ini"ucap vino.
andai semua orang tau bagaimana sisi lain dari seorang AURORA ALEXA MAIRYN ALEXANDER, Queen mafia yg di segani.mungkin saja kata imut,gemas,baik,polos dan manja akan luncur.
"Hua.... senang sekali, akhirnya Rara tidak sendirian lagi deh"ucap Aurora.
"iya....ayok sarapan,kakak sudah masakin spesial buat kamu"ucap vino.
"woahhh.....asik akhirnya Rara bisa makan masakan kakak lagi,apakah seenak masakan Daddy dan Abang irrvin yah"ucap Aurora berlari menuju meja makan.
"A..apa???te...ternyata me..mereka sudah melampaui ku duluan"ucap vino.
dulu sejak Aurora berusia 5 tahun mereka pernah melakukan kompetensi memasak demi mendapatkan pujian dari Aurora, dengan Aurora menjadi jurinya.
dari situlah ketiga laki-laki di keluarga ALEXANDER bisa memasak,pekerjaan para koki di mansion sedikit ringan.
"woahh.... enak bangat,tapi masih enak masakan Abang irrvin dan Daddy deh"ucap Aurora lirih namun masih dapat di dengar oleh vino.
"2 bajingan itu,tak akan ku maafkan!!!" batin vino sambil menggenggam erat sendok dan garpu nya
Aurora melihat itu pun mengerti apa yg sedang di pikirkan oleh vino.
ia tak bisa menganalisis jalan pemikiran ke-3 pria di keluarga ALEXANDER itu,ia merasa segala urat syaraf mereka terputus jika bersama dengannya.
"kak vino Rara duluan yah,Rara udah mau terlambat ini loh"ucap Aurora sambil memakai almamater berwarna merah khusus sekolah nya.
"apa kau mau kakak antarkan??"ucap vino.
"tidak perlu kak,Rara bawa sepeda sendiri kok"ucap Aurora.
"baik lah, hati-hati di jalan yah"ucap vino lalu mencium kedua pipi Aurora dan juga memeluk Aurora hangat.
begitu pula Aurora ia memberi ciuman di kedua pipi vino dan menyalami tangan vino.
"bye...bye.."ucap Aurora.
TBC