Memperbaiki Kehidupan Dengan System

Saat ini Leo Smith dan ibunya Aurora Smith tengah mengemasi semua barang berharga nya di dalam rumah kecil nya itu.

Setelah sebelum nya Zora berhasil membujuknya untuk ikut bersama nya ke Ibu kota.

"Tuan Muda. Apakah aku boleh bertanya sesuatu?" ucap Ronald yang saat ini tengah duduk di samping Zora yang berada di depan rumah kecil milik Leo.

"Ada apa?" tanya Zora menoleh ke arah Ronald.

"Itu tuan muda, mengenai Nona muda Griffin. Apakah tuan muda mengenal nya?" tanya Ronald penasaran.

Hal itu terjadi karena sebelum nya Zora sampai ikut campur mengenai masalah nya dengan tuan muda William saat di pulau.

"Tidak. Aku tidak tau siapa dia dan aku pun tidak ingin tahu. Dan untuk mengapa aku melakukan hal itu sebelum nya, itu hanya karena dia sudah berniat baik untuk membantuku, jadi aku hanya membalas nya saja." jawab Zora menjelaskan alasan di balik apa yang ia lakukan waktu itu.

Mendengar itu , Ronald pun hanya diam tanpa bersuara karena saat ini ia tengah mencerna apa yang di katakan oleh Zora sebelum nya.

Apalagi Kata kata yang mengatakan jika Nona Griffin itu berniat membantu Zora , kapan itu terjadi ? padahal ia terus memantau semua kejadian yang ada di sana namun ia tidak menemukan hal itu

"Tidak usah bingung dengan itu. Satu lagi wanita itu bukanlah wanita biasa, mungkin orang lain bisa dia kelabui olehnya namun tidak dengan ku.

Sebab di sana aku menemukan jika ia memiliki beberapa pengawal pribadi yang ia tempatkan di tribun penonton dan kekuatan mereka jauh lebih kuat di bandingkan dengan 2 orang yang aku bunuh sebelum nya."

ucap Zora lagi saat melihat Ronald merenung di samping nya.

Ronald yang mendengar penjelasan Zora mengenai Florine Griffin itu bukan nya semakin paham,

justru ia semakin bingung sebab setahu nya nona muda keluarga Griffin itu sangatlah sederhana dan lemah lembut.

Lalu bagaimana ia bisa menjadi sosok seperti yang zora sebutkan sebelumnya

"Maaf jika kami membuat kalian berdua menunggu terlalu lama "

Ucap suara wanita dari belakang Zora dan Ronald.

Yang merupakan suara milik Aurora yang saat ini berjalan keluar dari dalam rumahnya bersama Leo putra nya

"Tidak apa Bi, lalu bagaimana apakah kita sudah bisa berangkat sekarang?"

Zora tersenyum menanggapi ucapan wanita paruh baya bernama Aurora tersebut

"Terserah nak Zora saja, bibi dan Leo hanya bisa ikut saja." jawab Aurora

"Bantu bawa barang barang milik bibi. Kita langsung berangkat sekarang!." ucap Zora menoleh pada Ronald Yang saat ini berada di sampingnya.

Mendengar itu, Ronald pun langsung mengambil beberapa barang yang di bawa oleh Aurora seperti perintah Zora sebelum nya.

"Tidak usah menolak bi, Ronald disini memang bertugas untuk membantu kita."

ucap Zora yang melihat Aurora seperti tidak nyaman saat Ronald membawakan barang barang nya.

Sementara untuk Ronald yang di sebut sebagai pembantu oleh Zora pun hanya menggaruk belakang kepalanya, sebab ia yang dulu nya di kenal sebagai Ketua organisasi yang kejam itu malah berakhir seperti ini.

Kemudian mereka berempat pun langsung menuju jalan raya untuk mencari kendaraan yang bisa membawa mereka ke bandara tempat pesawat pribadi yang di sewa Ronald berada.

....

04:15

Pesawat yang di tumpangi Zora dan yang lain nya sudah mendarat di bandara ibu kota.

Disana mereka sudah di tunggu oleh beberapa mobil yang merupakan milik anggota Black Bee yang di panggil oleh Ronald untuk menjemput mereka.

Kemudian iring iringan mobil itu pun bergerak menuju Hunian mewah Distrik Bintang sesuai perintah Zora.

Sesampai nya di depan gerbang distrik.

Zora hanya menjulurkan kepalanya pada security yang ada di sana Untuk membuka gerbang tersebut agar rombongan nya itu bisa masuk ke dalam.

Setelah itu mobil mobil itupun langsung bergerak masuk menuju wilayah utama distrik.

Dan karena waktu masih pagi

alhasil tidak ada yang mengetahui kedatangan mobil mobil itu.

Tak lama kemudian Rombongan itupun sampai di depan di gerbang Villa 01.

Dan Zora pun langsung turun dari mobil yang di tumpangi nya itu kemudian meletakkan telapak tangannya untuk membuka gerbang tersebut tak lupa juga dengan berbicara pada pemindai Suara yang ada di sana.

Setelah itu, pintu gerbang besar itupun langsung terbuka menampilkan bangunan megah villa yang nampak seperti istana itu.

Membuat Ronald dan yang lainnya langsung melongo di dalam mobilnya,

Sebab sebelum nya mereka hanya bisa melihat villa ini dari ponsel atupun berita yang beredar namun kali ini mereka bisa melihatnya secara langsung.

Leo pun juga sama saat ini menampilkan wajah konyol nya saat melihatmu bangunan megah di depan nya itu hal itu wajar wajar saja karena sebelum nya ia hanya tinggal di rumah kecil di daerah pinggiran ,

Namun yang aneh justru Aurora hanya yang tersenyum tipis di bibirnya saat melihat putranya memiliki ekspresi seperti itu, bahkan tidak ada raut keterkejutan di sana meski melihat bangunan megah itu.

...

Se sampainya mereka di halaman villa yang luas itu merekapun langsung keluar dari mobil yang mereka tumpangi masing masing

"Bantu bibi dan Leo untuk membawa barang nya masuk ke kamarnya," ucap Zora pada anggota Black Bee yang ada di sana.

Kemudian Zora juga menoleh ke arah Zora dan Aurora

"Bibi dan Leo bisa memilih kamar manapun di lantai 2, dan maaf karena aku tidak bisa memberikan kamar di lantai 3 karena itu milik ayah dan ibu"

Ucap Zora pada keduanya.

Kemudian Leo dan Aurora langsung masuk kedalam villa bersama orang orang yang di perintahkan oleh Zora untuk membawa barang barang mereka.

Sementara untuk Zora ia langsung bergegas ke ruangan bawah tanah di samping villa nya untuk melihat mobil sport yang ia dapatkan sebelum nya.

Dan langkahnya itu di ikuti oleh Ronald yang penasaran dengan apa yang akan di lakukan oleh Zora pagi pagi begini ke ruangan itu yang setahunya merupakan bagasi bawah tanah.

Sesampai nya di sana , Zora langsung di sambut oleh mobil sport berwarna biru hitam yang sangat memanjakan mata.

Namun di tengah pandangan takjub Zora saat ini tiba tiba suara lain terdengar belakang nya

"Astaga tuan muda. Bukankah ini mobil Buggati Bolide yang memiliki harga $4,6 juta Nero dan juga mobil ini hanya bisa di gunakan di trek. Lalu mengapa mobil ini bisa Sampai ke tempat ini?"

teriak suara itu yang merupakan Ronald yang sebelum nya mengikuti Zora ke tempat ini.

Ronald heboh seperti itu sebab mobil yang ada hadapan nya saat ini merupakan mobil edisi terbatas yang jumlah produksi nya tak sampai 50 di seluruh dunia.

Dan istimewa nya lagi mobil tersebut hanya di peruntukan untuk trek saja sebab mobil tersebut memiliki mesin monster yang akan sangat berbahaya jika di bawa di jalan raya, namun kini malah berada di depan matanya.

"Ini menang mobil khusus trek pada awal nya namun aku sudah meminta pada mereka sebelum di kirim ke tempat ini untuk di modifikasi agar bisa aku gunakan di jalan raya."

jawab Zora sembarangan. Karena ia juga baru ingat jika mobil di depan nya ini memang di buat untuk itu.

Untung saja ia ingat jika waktu itu mendapat kan informasi dari system nya jika mobil tersebut bisa langsung ia gunakan.

Yang artinya system nya itu sudah mengubah mobil tersebut agar bisa di pakai di jalan raya , jadi Zora menggunakan alasan itu pada Ronald.