NovelToon NovelToon
Demi Cinta Sejati

Demi Cinta Sejati

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Cintapertama / Mengubah Takdir / Dijodohkan Orang Tua / Menjual Anak Perempuan untuk Melunasi Hutang
Popularitas:2.9k
Nilai: 5
Nama Author: Tresna Agung Gumelar

Perjalanan Cinta Alwi yang harus terhalang oleh restu dari orang tua Bunga yang merupakan anak dari pensiunan tentara.

Semenjak ayahnya meninggal, Kehidupan Alwi sangat penuh dengan ujian karena dia harus merawat ibunya yang sedang dalam keadaan sakit dan harus berobat jalan. Dia tak bisa melanjutkan kuliah karena biaya.

Alwi hanya bekerja sebagai seorang office boy di salah satu kantor.
Dia harus bisa mencari uang untuk kehidupannya sehari-hari, biaya berobat ibunya, dan juga menabung untuk mimpi pernikahannya dengan Bunga..


Dibalik susahnya Alwi, ada sosok perempuan cantik bernama Salma yang setiap hari mengurus Ibu Alwi yang sedang sakit dengan sangat tulus, hingga suatu hari ibunya ingin sekali Alwi mempunyai perasaan kepada Salma karena ibu nya tau kisah cinta Alwi dan Bunga takkan bisa di satukan.

Apakah Alwi akan memiliki Bunga yang dia anggap sebagai cinta sejati ?, atau Salma yang semakin hari semakin menunjukkan ketulusan cintanya.

mari ikuti kisahnya !!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tresna Agung Gumelar, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Kehidupan Baru

Keesokan harinya.

Hari ini adalah hari Senin, di mana Alwi dan ibunya akan pergi untuk memulai kehidupan baru di Batam.

Pukul 05:20 pagi, Alwi dan ibunya sudah berada di bandara. Pesawat mereka akan berangkat pukul 05:40. Alwi dan ibunya diantar ke bandara oleh Salma dan juga Abahnya.

Kesedihan pun tak terbendung saat Alwi dan ibu pamitan kepada Salma dan abahnya. Mereka hendak berjalan menuju lorong.

Salma tiba-tiba lari menghampiri Alwi dan langsung memeluknya di perbatasan penumpang dan pengantar.

"Mas Alwi!"

Salma berteriak memanggil nama Alwi, kemudian Alwi menghentikan langkahnya dan menghadap ke arah belakang.

Salma langsung memeluk Alwi kemudian menangis tersedu-sedu di pelukan Alwi.

"Salma kenapa? Hei."

Salma hanya menangis kemudian sedikit bertanya

"Mas Alwi benar kan janji bakal balik lagi?"

Di sini Alwi menghela napas kemudian langsung menegakkan wajah Salma dan memegang kedua pipinya sambil mengusap air matanya.

"Salma dengerin mas Alwi ya, mas Alwi pergi bukan untuk ninggalin Salma, mas Alwi pergi karena pekerjaan, dan juga untuk keselamatan ibu di sini. Mas Alwi nggak akan pernah ninggalin Salma, nanti setelah semuanya tenang dan aman, mas Alwi pasti bakal pulang lagi ke sini, mas Alwi kan sekarang udah punya rumah, rumahnya ada di sini di dalam hati Salma. Salma mau kan nungguin mas Alwi pulang?"

"Iya Salma mau. (Salma menjawab sambil menganggukkan kepalanya)."

"Udah Salma jangan sedih ya, doain mas Alwi biar lancar dan sehat terus selama berada di sana, mas Alwi gak akan tenang kalau Salma sedih seperti ini."

"Salma cuma mau bilang kalau Salma sayang sama mas Alwi"

"Hmmmm. (Alwi kembali menghela napas), iya mas Alwi juga sayang ko sama Salma sayang banget, sekarang Salma senyum ya, mas Alwi gak rela liat Salma Nangis kaya begini."

Salma pun akhirnya mencoba berhenti menangis dan memberi sedikit senyuman sambil mengusap-usap air matanya.

"Iya mas Alwi, maafin Salma ya!"

"Iya nggak apa-apa, mas Alwi ngerti ko"

"Mas Alwi hati-hati ya, Jaga kesehatan, Jagain bu juga di sana, Salma di sini bakal selalu nungguin cerita mas Alwi selama ada di sana"

"Hmmm dasar. Iya Salma, mas Alwi nanti ceritain semuanya deh selama berada di sana, Salma juga sama abah baik-baik ya di sini, selalu jadi Salma yang mas Alwi kenal."

"Hmmm iya mas."

Tanpa ragu Alwi pun kembali memeluk Salma bahkan sempat mencium keningnya. Alwi sempat meneteskan air mata, karena saat ini dia juga sungguh menyayangi Salma.

Sementara abahnya Salma dan juga ibunya Alwi hanya bisa tersenyum sedih melihat mereka berdua.

Setelah keadaan sedikit tenang, akhirnya Alwi dan ibunya pamit kemudian berangkat. Mereka saling senyum dan melambaikan tangan dari kejauhan, walaupun dalam hati mereka sebenarnya sangat sedih sekali.

Di perjalanan pulang menuju rumah, Salma dan abahnya mengobrol di dalam mobil taksi online.

"Mudah-mudahan mas Alwi betah ya Bah di sana."

"Aamiiinn, jangan di pikirin terus ya Nak!"

"Salma takut Bah, ibunya mas Alwi kan baru saja sembuh, takut nggak ada yang ngerawat ibu nanti di sana, beliau kan udah Salma anggap seperti ibu Salma sendiri."

"Hmmm, udah ah doain saja ya, Alwi juga pasti bisa ko sambil merawat ibunya. Coba saja ibu kandungmu masih ada, dia pasti bangga sekali mempunyai anak yang baik seperti ini, abah jadi kangen sama Umi kamu."

"Hmmm Salma juga jadi keinget sama Umi, habis dari sini kita ziarah yuk Bah ke makamnya Umi."

"Hmm, iya hayu sayang, abah beruntung sekali punya anak yang cantik juga soleha seperti ini. pantas saja Alwi langsung jatuh hati."

"Ih si abah ah. Tapi abah setuju kan kalau aku sama mas Alwi?"

"Kalau abah gak setuju mana mau abah nganterin mereka sampe bandara."

"Hmmm iya juga sih ya."

"Uh dasar." Sembari Abahnya mencubit pipi Salma"

"Hehe."

Siang pun tiba.

Sekitar pukul 10 pagi Alwi sudah selesai beres-beres ditempat tinggal barunya di Batam. Alwi dan Ibunya tinggal di sebuah rumah kontrakan sederhana dan gak jauh dari tempat kerjanya di sana. Alwi mulai bekerja besok, dia juga sudah menemui atasannya yang berada di sana.

Sambil beristirahat bersama ibunya di ruang depan yang belum ada perabotan hanya ada sebuah tikar, Alwi mencoba menelfon Salma yang dilihat dari pagi sudah bawel menanyakan kabarnya.

Salma pun mengangkatnya.

"Hallo Assalamualaikum?"

"Waalaikumsalam. Salma, mas Alwi sudah sampe ya. tadi mas Alwi ke kantor dulu terus sekalian nyari tempat tinggal, sekarang sih sudah dapat tempat tinggalnya, ini mas Alwi lagi istirahat baru selesai beres-beres."

"Alhamdulillah. Salma khawatir nungguin kabar dari tadi. tetapi syukur deh kalau sudah sampe."

"Iya maaf, mas Alwi soalnya baru sempet buka handphone"

"Iya gapapa, Video call dong mas Alwi, Salma kangen sama ibu"

"Sama ibu saja nih kangennya?, berarti dari tadi sebenernya cuma ingin nanya kabar ibu?"

"Hmmm. mas Alwi ko bilangnya begitu. Yaudah deh telepon saja nggak usah video call. Gak jadi."

"Ohh sekarang udah bisa ngambekan ya."

"Ih serba salah ah. Malu tahu nanti ibu denger coba."

"Pake malu segala, orang ini ibu lagi denger ada di samping mas Alwi."

"Ih yang bener?"

"Beneran, sebentar nih mas alihin ke video call ya."

Telpon pun di alihkan ke Video call

Ibu : "Hallo Salma." Sambil melambaikan tangan dan tersenyum.

Salma : "Ih kirain Ibu lagi gak sama mas Alwi hmmm."

Alwi : "Nih Bu ini anak sekarang udah bisa ngambek."

Salma : "Ih enggak juga siapa yang ngambek. Bohong Bu jangan di dengerin"

Ibu : "Hmmm, udah ah becanda terus. Salma kamu lagi apa sayang?"

Salma : "Lagi diem saja Bu biasa di konter. Oh iya Ibu nanti makan siangnya jangan telat ya, sekarang kan Salma nggak bisa nganterin makan siang buat ibu lagi, jauh soalnya"

Ibu : "Iya sayang tenang saja ya nggak perlu cemas, ibu pasti makan tepat waktu"

Alwi : "Hmm, mas Alwi ko gak diingetin?"

Salma : "Ah mas Alwi mah gausah diingetin juga nanti pasti makan sendiri kalau laper"

Alwi : "Ohh. begitu sekarang ya. Oke."

Salma : "Tuh liat Bu,,m yang ngambekan bukan Salma kan?, tapi mas Alwi."

Alwi : "Udah udah ah sana ngobrolnya sama ibu saja."

Salma : "Adudududu. Iya iya, mas Alwi sayang nanti makan siang ya bersama sama ibu jangan sampe telat"

Alwi : "Apa? Apa? Gak kedengeran kayanya sinyalnya jelek deh."

Salma : "Nanti budek beneran loh mas, mau memang?"

Alwi : "Haha, gamau lah amit-amit. Sekali lagi dong mas Alwi apa tadi emas Alwi apa?"

Salma : "Tau ah haha."

Alwi : "Hmm pelit dasar."

Salma : "Biarin wlee (Sambil menjulurkan lidah). mas Alwi mulai kerja di sananya kapan?"

Alwi : "Besok Sal mas Alwi udah normal kerja."

Salma : "Ohh begitu. Inget ya, besok habis pulang kerja jangan ke mana-mana. Kasian Ibu kalau ditinggal lama-lama di rumah."

Alwi : "Hmmm bawel ya Bu ternyata ini anak. Dulu kalau di rumah, ibu suka di bawelin ya pasti?"

Ibu : "Justru Ibu pasti bakal kangen sama bawelnya. berkat bawelnya dia kan Ibu bisa sembuh sekarang."

Salma : "Tuh denger, makanya mas Alwi juga harus nurut sama Salma ya!"

Alwi : "Hmmm, bakal kalah terus ini mah aku. Yang anaknya ibu itu Alwi apa Salma sih ini hmmm."

Ibu : "Kalian dua-duanya sama anak ibu. Makanya jangan pernah berantem, harus saling sayang ya walaupun jauh juga."

Salma : "Tuh denger. Harus sayang terus katanya."

Alwi : "Enggak ah lagi gak sayang males."

Salma : "Oh yaudah, nanti Salma nangis lagi loh kaya tadi pagi, mau memang?"

Alwi : "Eh jangan dong! Salma jangan kepikiran apa-apa ya di sana, kalau kangen telepon saja mas Alwi atau enggak chat. Awas kalau sedih lagi kaya tadi!"

Salma : "Hmmm. Iyaa mas Alwi, Salma gak akan sedih lagi ko janji"

Mereka pun mengobrol hampir satu Jam.

Di sini mereka makin dekat dan sudah berani bercanda bahkan sudah seperti keluarga sendiri.

Setelah selesai menelfon, Alwi mengajak ibunya pergi ke pasar membeli perabotan rumah yang sangat diperlukan untuk kebutuhan sehari-hari. Juga membeli makan siang untuk mereka berdua.

1
putri cobain 347
lanjut Thor, jangan lupa mampir
putri cobain 347
nasib bunga miris, jaman gini masih ada yang namanya perjodohan 😭😭
Delita bae
hadir mangat ya😁😇👍🙏
Delita bae
saya mampir salam kenal 😇👋jika berkenan mampir juga🙏
Anna🌻
mana ada demi kebaikan,,, ya kalau kebaikan anak adalah bersama pria yang di cintai, Lo bisa apa pak?
TAG: sabar kak/Smile/
total 1 replies
Anna🌻
aku mau nyanyi dulu..
mungkinkah aku meminta,,
kisah kita selamanya,,,
tak terlintas dalam benakku, bila hariku tanpamu,,

Sabar ya Wi, semua itu ujian

aku mampir Thor, semangat🔥
miilieaa
haloo thor.. mampir yaa
kenalin aku author baru nih🤗
Raisa267
Semangat Alwi kamu pasti bisa buktikan kalau kamu bukan lelaki sembarang yang bisa di injak-injak harga dirinya seperti itu.

/Smug/
TAG: Siap kak, Alwi orangnya sabar ko/Smile/
total 1 replies
Hani
dapat salam dari Perjuangan si Gadis Kecil dan Ketemu Jodoh Siswa Ibu Kos. Mampir ya thor /Rose/
Hani
aku mampir Thor /Rose/mampir juga dikaryaku Ok /Pray/
S. M yanie
ini jumlah katanya berapa thor,, pnjang,, sepanjang jalan kenangan/Facepalm//Facepalm//Facepalm/
S. M yanie
bilang aja gk diajak nikah sklian😆
S. M yanie
jangan kaya tadi
S. M yanie
jika aku udah siap, aku pasti kembali lagi sama kamu...
S. M yanie
setiap tikungan ada😆😆😆😆
S. M yanie
kangennn 😆😆😆
S. M yanie
maunya yg sepi yakk 🙈🙈🙈🙈
S. M yanie
buseettt,,, main peluk2 aja/Gosh//Gosh//Gosh/
putri cobain 347
absen kak
aku senyum2 sendiri bacanya thor
TAG: /Tongue/
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!