ZHOU YU SANG PEMBANTAI

Sima Yan meyakinkan Zhou Yu untuk membunuh Zhang Sun, akan tetapi Huang Zhong langsung mendekati Zhang Sun.

"Jangan bunuh tuanku, biar aku saja" Ucap Huang Zhong yang menawarkan diri sambil menunduk kepada Zhou Yu.

"Berdirilah kalian berdua" Ucap Zhou Yu yang terus menodongkan tombak kepada Zhang Sun.

Zhang Sun dan Huang Zhong pun berdiri lalu Zhou Yu menurunkan todongan tombaknya dan Sima Yan pun berjalan mendekati Zhou Yu.

"Aku akan mengampuni kalian dengan satu syarat" Ucap Zhou Yu sambil mengangkat jari telunjuknya.

"Apapun akan aku lakukan" Ucap Zhang Sun yang sudah merasa pasrah dengan Zhou Yu.

"Aku ingin menawarkan kerja sama denganmu untuk membawa keadilan ke seluruh dunia persilatan dengan sekte ular merah ini" Ucap Zhou Yu dengan raut wajah yang serius.

Sima Yan yang mendengar hal itu terkejut mendengar tawaran kerja sama dari Zhou Yu ke Zhang Sun yang berasal sekte ular merah aliran sesat.

"Kau gila? Bagaimana mungkin sekte sesat bisa kita percaya untuk melakukan kerja sama Zhou Yu?" Ucap Sima Yan.

Namun Zhang Sun dan Huang Zhong tersenyum yang membuat Zhou Yu dan Sima Yan aneh dan curiga.

"Kenapa kalian tersenyum?" Tanya Zhou Yu.

"Hehe, sebenarnya dari awal kami ingin menawarkan hal yang sama dengan apa yang kau katakan Zhou Yu." Jawab Zhang Sun dengan tersenyum.

"Apa maksudmu?" Tanya Sima Yan yang kebingungan.

"Memang sekte ular merah ini adalah sekte aliran sesat, namun itu hanyalah sebuah masa lalu yang dilakukan oleh ketua-ketua sebelumnya, sekarang aku adalah ketua dari sekte ular merah terakhir yang mengubah sekte ular merah menjadi sekte aliran lurus" Jawab Zhang Sun dengan penuh percaya diri.

Zhou Yu dan Sima Yan terkejut, merasa tidak percaya dengan apa yang dikatakan Zhang Sun tentang perubahan aliran sekte ular merah.

"Kalian pasti tidak percaya kan? Baiklah akan aku buktikan, Huang Zhong perlihatkan kepada mereka!" Perintah dari Zhang Sun kepada Huang Zhong.

"Baik!"

Huang Zhong pun mengajak Zhou Yu dan Sima Yan untuk mengikutinya ke sebuah ruangan yang berada di samping kanan.

Saat sudah dekat dengan pintu, Huang Zhong pun membukanya dan masuk untuk memperlihatkan sesuatu, Zhou Yu dan Sima Yan pun ikut masuk akan tetapi masih tetap waspada terhadap Huang Zhong.

Di dalam ruangan itu adalah ruangan gudang kosong dan selain itu, ternyata Shei Lin berada di sana sedang santai memakan rumput yang disuguhkan oleh salah satu dari anggota sekte ular merah sebelumnya.

"Shei Lin!!" Teriak Zhou Yu dan langsung menghampiri Shei Lin dengan perasaan senang.

Zhou Yu pun langsung memeluk Shei Lin diarah lehernya, dia sangat senang bahwa kudanya tidak kenapa-kenapa. Sima Yan dan Huang Zhong yang melihatnya pun ikut senang dan Sima Yan pun mendekati mereka berdua.

"Hehe, Sudah ku buktikan bukan?"

Zhou Yu pun melepaskan pelukannya kepada Shei Lin dan mulai berbalik melihat ke arah Zhang Sun.

Beberapa saat, mereka berempat pun kembali ke ruangan utama dan duduk saling berhadapan di antara meja yang diatasnya masing-masing secangkir teh yang disuguhkan oleh salah satu anggota sekte ular merah itu.

"Jika niatmu baik, kenapa kau malah menyerang kami? Bukankah kau bisa langsung memberitahukan kepada kami tujuanmu yang sebenarnya?" Tanya Zhou Yu kepada Zhang Sun yang sambil memegang secangkir teh.

"Aku hanya ingin mengetahui kekuatanmu yang sebenarnya Zhou Yu." Ucap Zhang Sun yang menghentikan pembicaraannya sementara dikarenakan dia meminum secangkir teh dan setelah selesai dia pun kembali bicara lalu meletakkan tehnya di meja.

"Pada saat aku sudah berlatih seni bela diri, aku menjadi orang yang sangat kuat dan tak terkalahkan dari anggota sekte ular merah sebelumnya. Tetapi aku merasa tidak puas, dikarenakan aku ingin sekali menemukan lawan yang sepadan atau lebih kuat dariku. Dan untungnya aku mendengar bahwa kau dan temanmu ini berada di wilayah sekte ular merah, ini benar-benar waktu yang sangat tepat, mengingat aku penasaran dengan kekuatanmu saat pertama kita bertemu dan rumormu saat 15 tahun yang lalu Zhou Yu."

Saat mendengar penjelasan itu, Zhou Yu dan Sima Yan mengangguk mengerti.

" Tetapi, bagaimana dengan empat belas anggota sekte ular merahmu yang telah kami bunuh, apa itu tidak membuatmu marah sama sekali?" Tanya Sima Yan

"Tentu tidak, karena mereka berbeda dari anggota yang dua ini, mereka adalah anggota dari ketua sekte ular sebelumnya yang masih setia dengan kegiatan-kegiatan aliran sesat sebelumnya, sehingga mereka terkadang membangkang kepadaku dengan alasan, aku melenceng dari aliran ketua-ketua sebelumnya " Jawab Zhang Sun dengan nada serius.

Zhou Yu pun meletakkan secangkir tehnya ke meja dan mulai berpikir sesuatu tentang penjelasan dari Zhang Sun.

"Sepertinya.. Alasan kau masuk ke sekte ular merah ini, supaya kau bisa memperbaikinya dari dalam dan mengubah arah tujuan dari sekte ular merah ini? " Tanya Zhou Yu.

"Benar, aku tidak ingin hal itu terjadi dan dialami oleh orang lain di pedesaan ini.. Aku ingin menciptakan dunia persilatan yang damai untuk semua orang." Jawab Zhang Sun dengan penuh keyakinan.

Mendengar itu, Zhou Yu dan Sima Yan pun mengangguk mengerti lalu merasa percaya akan penjelasan dari Zhang Sun.

Setelah beberapa saat, mereka berempat meletakkan masing-masing cangkir teh tersebut diantara meja dan Zhou Yu langsung berdiri.

"Zhang Sun, terima kasih atas tehnya, dan untuk kesepakatan kerjasama kita.. Aku-" Ucap Zhou Yu yang belum selesai bicara

"Kau ingin kami sekte ular merah membantumu untuk menjatuhkan sekte Zhoiling kan?" Tanya Zhang Sun yang memotong dan ikut berdiri bersama Huang Zhong dan Sima Yan.

"Bagaimana kau tahu?" Tanya balik Zhou Yu.

"Tentu saja, semua orang di dunia persilatan mengenalimu melalui rumor tentang dirimu yang beredar dan dipalsukan oleh sekte Zhoiling ke seluruh dunia persilatan" Jawab Zhang Sun.

Iapun menelusuri kain bajunya dan memberikan sebuah gulungan kepada Zhou Yu.

Zhou Yu menerima gulungan itu, membuka gulungan nya lalu memproses dengan membaca tulisan gulungan berita itu bersama Sima Yan.

Setelah beberapa saat membaca gulungan berita itu, Zhou Yu terkejut, dikarenakan identitasnya yang sudah mulai terkotori oleh sekte Zhoiling dengan membuatnya dikenal sebagai penjahat oleh seluruh dunia persilatan.

"Setelah semua perjuanganku... Mereka melakukan hal ini padaku...? "

Zhou Yu terlihat sangat kecewa dan sakit hati dengan berita palsu yang dibuat oleh sekte Zhoiling dan sudah disebarkan ke seluruh dunia persilatan.

Melihat Zhou Yu merasa kecewa, Zhang Sun merasa panik dan ia pun langsung mencoba untuk memberi semangat kepada Zhou Yu.

"Bukan aku bermaksud tidak mengerti perasaanmu, tetapi lebih baik kita melakukan sebuah rancangan untuk membalas mereka, bagaimana?" Tanya Zhang Sun sambil menepuk pundaknya Zhou Yu.

Zhou Yu pun langsung memejamkan matanya lalu menutup gulungan itu kembali dan menggenggamnya di tangan kiri.

"Kau benar, aku tidak boleh menangani hal ini dengan emosi.. " Ucap Zhou Yu dengan membuka matanya secara perlahan dan melihat ke arah depan.

Zhang Sun pun tersenyum, dikarenakan Zhou Yu berhasil menangani perasaan emosinya.

Dari arah atas dinding, terdapat sebuah lubang yang lumayan besar dan menampakkan seseorang serba hitam yang sedang mengawasi orang-orang di dalam kediaman sekte Zhoiling.