NovelToon NovelToon
Gadis Satu Miliyar Untuk Big Boss

Gadis Satu Miliyar Untuk Big Boss

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Dikelilingi wanita cantik / Aliansi Pernikahan / Nikah Kontrak / Crazy Rich/Konglomerat / Diam-Diam Cinta
Popularitas:343.3k
Nilai: 4.6
Nama Author: nilam nuraeni

Menceritakan tentang Alexa yang menjual dirinya untuk mengobati sakit sang ayah.

Berawal dari pertemuan tak sengaja Alexa dengan Elvano Gilbert di sebuah pesta membuat Alexa akhirnya berani menawarkan dirinya seharga satu Miliyar.

"Aku mau, asal anda bisa membayar ku satu miliyar tuan" Alexa.

"Rendah sekali, tapi lumayan juga wajah cantik mu yang murahan layak di hargai satu miliyar, tampang miskin!" Elvano Gilbert.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon nilam nuraeni, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 21. Dendam.

Di suatu rumah nampak seorang pria yang sedang mengasah pisau, pemuda itu nampak memperlihatkan tatapan wajah penuh marah dan terus mengasah pisau yang dia pegang.

Terdengar juga suara kursi yang terus mengeluarkan suara seolah orang yang duduk di kursi itu sedang dalam keadaan ketakutan.

"Bisa diam tidak!" bentak pemuda itu.

Pria yang duduk dengan tangan dan kaki terikat ke kursi itu nampak menggeleng.

Bibirnya di lakban membuat dia tidak bisa mengeluarkan suaranya, dan hanya bisa mencoba berontak meski tahu dia tidak akan bisa lepas.

"Apa rasanya jika pisau ini menghunus ke perut? apakah akan sakit rasanya?" tanya pemuda itu yang ternyata adalah Boy.

Dan pria yang sedang dia sekap saat ini adalah Brandon, ayah dari Alexa.

Brandon nampak terlihat takut, dia tahu apa yang ingin Boy lakukan padanya sekarang.

Boy kembali menatap wajah itu, wajah yang sudah beberapa tahun ini dia cari karena untuk membalaskan dendam nya.

"Kau tahu rasanya di tinggalkan seorang ayah di saat kau benar-benar butuh seorang figur nya?" tanya Boy.

Dan tentu saja tak mendapatkan jawaban dari Brandon yang hanya bisa diam karena bibirnya di tutupi oleh lakban.

Boy nampak diam sejenak kenangan nya tertarik ke masa lalu dimana dia melihat sang ayah pergi mengatakan sang keponakan, akan tetapi takdir berkata lain janji untuk pulang dan makan bersama hanyalah janji.

Ayah nya malah pergi untuk selama-selamanya karena di bunuh oleh musuh, dan yang membuat Boy sedih lagi keponakan nya juga turut menghilang di culik oleh pria itu yang tak lain adalah Brandon.

Hancur nya hidup Boy bukan hanya karena kehilangan dua orang yang dia sayang, akan tetapi sang Mama juga ikut hancur karena di tinggalkan suami yang dia cinta.

"Kau tidak harus memberikan pembelaan, aku tahu kau mengurus Alexa tapi itu tak akan pernah mengurangi dosa-dosa mu kepada Daddy ku" kata Boy dengan wajah penuh amarah.

Boy membuka lakban itu dan membuat Brandon akhirnya bisa membuka suaranya lagi.

"Aku mohon lepaskan aku, setidaknya biarkan aku jujur pada putriku" ucap Brandon memohon.

Putri?

"Dia putri kakak ku! kau hanya penculik yang mengaku sebagai ayah nya. kau penjahat!" bentak Boy marah.

Brandon mengangguk dia juga tahu jika setelah penyembunyian belasan tahun ini dia pun akhirnya harus bertanggung jawab akan semuanya.

Semua hal yang dia lakukan di masa lalu yang telah merenggut kebahagian keluarga Samuel, termasuk membunuuuh Samuel dan menculik Alexa dari keluarga nya.

"Kau pikir setelah kau menceritakan semuanya Alexa akan memaafkan mu? dia bahkan tak akan pernah sudi lagi memanggil mu dengan panggilan ayah!" lanjut Boy lagi.

"Aku tahu, tapi biarkan aku menghubungi Alexa terlebih dahulu. setelah itu aku janji tidak akan kabur lagi, aku akan menerima kemarahan mu" ucap Brandon memohon.

Boy yang memegang pisaau di tangan nya itu nampak mendekat, dia sudah lama menahan diri dan menunggu detik-detik ini untuk membalaskan dendam nya untuk semua kehancuran rumah tangga nya.

Sekarang adalah waktunya, dia bisa melepaskan dendam dan semua amarahnya dengan melakukan hal yang sama seperti yang Brandon lakukan pada sang Daddy dulu.

"Anak Samuel, aku mohon. berikan aku waktu untuk meminta maaf pada Alexa" Brandon kembali memohon.

Boy tidak menghiraukan, rasa benci dan dendam bersatu dengan amarahnya itu sudah menyatu.

Saat akan bertindak terlalu jauh tiba-tiba pintu kamar nya di dobrak, dan masuk beberapa pria dan salah satunya adalah Raka.

"Kau mau apa? jangan ikut campur!" tegas Boy marah.

"Tuan muda memintaku menghentikan kegilaan mu Boy, jangan kotori tangan mu" ucap Raka memberi saran.

"Kau tahu apa yang telah dia lakukan? dia penjahat" Boy menunjuk ke arah Brandon.

Raka paham, tapi dia juga tidak bisa membenarkan jika sampai Boy benar-benar berbuat terlalu jauh.

"Pergilah, aku mohon biarkan urusan ku dengan penjahat Bajingan ini selesai! pergi" usir Boy dengan sedikit berteriak.

Raka menggeleng, dia memberi kode pada kedua anak buahnya untuk memegangi kedua tangan Boy.

Sedangkan dia sendiri malah melepaskan Brandon, dan membantu pria itu keluar dari ruangan kamar itu.

Boy tentu saja marah dan langsung berontak, terjadi perkelahian antara Boy dan anak buah tak sedangkan Raka sendiri dia membawa Brandon pergi meninggalkan rumah kosong itu.

"Kenapa kau menolong ku?" tanya Brandon.

"Tentu saja karena permintaan tuan muda" balas Raka cepat.

"Bukan kah orang yang pertama menculik ku juga kalian?" tanya Brandon.

Dia ingat saat hari dimana dia melihat Jhon, asisten Haidar (ayah kandung Alexa) saat itu juga Brandon di bekap oleh seseorang sampai pingsan.

Dan Brandon baru sadar saat mendengar suara yang tak asing, matanya juga kaget karena ternyata yang menculiknya itu adalah menantunya sendiri.

Tapi setelah beberapa hari Brandon bisa kabur, meskipun dia harus sial karena bertemu dengan Boy yang langsung ikut menculik nya dan mengurung nya tanpa makan sejak kemarin.

Raka hanya acuh tak berniat menjelaskan karena itu bukan urusan nya, tugasnya hanya untuk memastikan jika Brandon tak terbunuh begitu saja oleh Boy sesuai permintaan bosnya.

****

Malam nya Alexa yang baru selesai makan malam dia masuk ke dalam kamarnya, dan melihat sebuah kalung di atas meja riasnya.

"Kalung siapa ini?" gumam Alexa bingung.

Alexa melihat kalung itu, dia terdiam merasa tak asing dengan kalung yang memiliki huruf inisial nya A seperti nama nya.

Saat sedang melihat kalung itu tiba-tiba pintu terbuka, dan memperlihatkan Elvano yang langsung masuk ke dalam kamar.

"Kalung itu untuk mu" ucap Elvano sambil duduk di atas ranjang.

"Untuk aku? kenapa?" tanya Alexa.

"Jika tidak suka jangan diterima, buang saja" balas Elvano lagi.

"Siapa bilang? kalung nya bagus aku suka" Alexa nampak tersenyum.

Baru pertama kali mendapatkan hadiah yang menurutnya sangat bagus.

Alexa melihat kalung nya lagi dia berjalan mendekati Elvano.

"Tolong pasangkan" pinta Alexa.

"Begitu saja tidak bisa" balas Elvano ketus.

"Kalau nggak mau ya sudah" Alexa berniat pergi tapi malah di tarik oleh Elvano yang membuat tubuh Alexa jatuh ke tubuh Elvano.

Keduanya saling bertatapan beberapa saat, jarak yang begitu dekat membuat Alexa bisa merasakan hembusan nafas hangat yang keluar dari bibir Elvano.

Dan begitupun sebaliknya, Elvano yang bisa menatap wajah cantik Alexa dari dekat entah kenapa jatung nya tiba-tiba berdetak.

"Kok jantung nya berdetak ya, aneh" batin Alexa dalam hatinya.

Elvano masih menatap Alexa, tangan nya tiba-tiba memegang kepala Alexa dan mendongkak untuk meraih bibir ranum Alexa.

Entah karena terbawa suasana atau apa tapi Elvano akhirnya bisa mencium bibir Alexa, bahkan Alexa sampai sekarang belum sadar jika bibir mereka saling menempel.

Merasa Alexa tidak menolak nya Elvano pun mencoba untuk masuk ke celah bibir Alexa, dan ya Alexa yang sekali lagi terbawa suasana dan larut dengan tatapan mata seorang Elvano malah memberikan peluang untuk Elvano semakin memperdalam ciuman nya.

Hingga..

Hemphh..!

Apaaa!

Alexa kaget, matanya melotot karena melihat apa yang sedang Elvano lakukan.

"Awww! sakit!" Elvano meringis.

Bibirnya berdarah karena gigitan Alexa yang ingin di lepaskan.

"Kenapa kau mengigit ku! hah" marah Elvano.

"Kenapa? tanyakan saja pada bibir mesum tukang sosor mu itu, dasar tukang hipnotis!" ucap Alexa dengan wajah kesal.

Pipinya merah bak kepiting rebus, niatnya ingin meminta tolong di pasangkan kalung malah yang terjadi adalah dia kehilangan ciuman pertama nya.

"Dadar tukang hipnotis! rese!! hisss ciuman pertama ku hilang" Alexa manyun karena kesal dengan apa yang telah terjadi.

Sedangkan Elvano wajahnya nampak senang dan puas setelah mendapatkan ciuman dari Alexa.

"Baru ciuman, besok aku akan mengajarimu caranya membuat anak gadis nakal" batin Elvano dengan senyuman smirknya.

1
@🍀BuNdE𝆯⃟🚀ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
telur dadar. simpel & mendunia
🍁Naura❣️💋
telur dadar kebanyakan di makan orang menengah ke bawah
🍁Naura❣️💋
itu masakan pake jampi jampi Alexa 😁😁🤭
Aprisya
telur dadar emang makan paling simpel dan yang pasti merakyatttt
Aprisya: betul banget kak
Azzahra Asyilla: sama mie instan
total 2 replies
Aprisya
kayaknya permitaan mama sangat tulus kok el,,
Miss Typo
Alhamdulillah papi Haidar dan mami Nuna dan mau balik, semoga papi haudar dah sembuh total
༄༅⃟𝐐 🇩𝗲𝘄𝗶ᵇᵘⁿᵍᵃ㊍㊍ꪶꫝ🌀🖌
aku juga di perlakukan seperti Alexa
Jar Waty
lanjut kak
yuning
Alexa sesederhana itu 😍
ardiana dili
lanjut
༄༅⃟𝐐 🇩𝗲𝘄𝗶ᵇᵘⁿᵍᵃ㊍㊍ꪶꫝ🌀🖌
ide yang bagus Alexa, belajar masak kesukaan suamimu
AAhasan Hasan Ahmad nawawi
akhirnya sama sama sadar dan menyesal walau terlambat
yuning
terhura
@🍀BuNdE𝆯⃟🚀ιиɑ͜͡✦⍣⃝కꫝ🎸🇵🇸
mama wilda minta maaf. maafin ya el. jangan keras hati lagi ya.
Jar Waty
lanjut
Miss Typo
cengeng pasti nangis terharu aku 🙈

semangat semangat thor 💪💪
ardiana dili
lanjut
Susi Akbarini
kapooookkkkk..
😀😀😀😀❤❤❤❤
Ddh Latief
Kecewa
Nilam Nuraeni: nggak usah di baca kalau nggak suka, ribet banget😭
total 1 replies
Ddh Latief
Buruk
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!