NovelToon NovelToon
Bukan Kamu Yang Aku Inginkan

Bukan Kamu Yang Aku Inginkan

Status: tamat
Genre:Tamat / Perjodohan / Romansa
Popularitas:645.4k
Nilai: 4.8
Nama Author: Daisha.Gw

Kisah ini bercerita mengenai sepasang suami istri yang di satukan dalam pernikahan karena perjodohan semata, Dafa... tidak pernah menerima pernikahannya dengan zila, karena di hati Dafa ada anak perempuan lain yang bertakhta di sana, sedangkan zila sangat bahagia dengan perjodohan itu, karena zila sudah lama mencintai Dafa, sampai satu tahun pernikahan mereka dafa tidak berubah juga, sampai akhirnya zila mengandung, perlahan Dafa berubah dan mulai memerhatikan zila, tapi kehadiran masa lalu Dafa kembali mengguncang rumah tangga mereka

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Daisha.Gw, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

dongeng sebelum tidur

Ruang tamu Daffa di penuhi gelak tawa ke tiganya, iya hanya tiga karena sejak tadi Kiya tidak juga menunjukkan batang hidungnya, Fakta baru yang Daffa ketahui dari zila, kalo zila sama sekali tidak membosankan sama seperti 2 sahabatnya bilang mengenai zila ketika sekolah.

zila yang katanya anti sosial, zila yang kurang dalam pergaulan , zila yang tidak asik karena sikap tertutup nya, semuanya terbantahkan setelah melihat hubungan zila dengan Zidan, Keduanya bercanda , membicarakan semua hal yang pernah mereka lewati bersama.

Daffa hanya memperhatikan dari tempat duduknya, melihat tawa dari sang istri yang jarang ia lihat, Daffa mengerti sekarang zila wanita seperti apa, zila memang tertutup tapi kalo sudah dengan orang yang ia sayang sifat asli nya akan keluar, zila yang periang, banyak bicara, suka bercanda.

Tapi kenapa selama ini Daffa tidak pernah melihat sisi lain itu, tidak usah bicara 2 tahun awal pernikahan mereka , ya seperti kalian tau semuanya di luar ekspektasi, tapi mari bicarakan 2 bulan terakhir Daffa yang mulai menerima zila , berusaha menjadi suami yang baik, Apa itu belum cukup bagi zila untuk percaya kalo Daffa memang benar benar telah berubah, Daffa ingin memulai semua nya, atau apa yang sahabatnya katakan tentang zila dulu mengenai perasaan zila padanya salah.

atau rasa cinta zila berubah karena sikap Daffa dan membuat zila tidak bisa lagi mempercayai nya , dan rasa cinta itu perlahan terkikis dengan rasa benci, ah tidak tidak Daffa menggeleng, bukan itu yang ia inginkan.

"Bang Zidan tidur sana, ga capek apa, zila juga mau tidur " Zila mengangkat nampan kue yang sudah habis isinya.

"Abang masuk dulu ya, Daffa gw duluan ya"

Daffa mengangguk kecil , mengiyakan, Daffa membantu zila membawa gelas beserta teko yang masih menyisakan sedikit teh di dalamnya.

Daffa meletakkan bawaannya di tempat pencucian, di sana ada zila yang sedang mencuci piring, sebenarnya Daffa sudah meminta zila untuk istirahat saja , tapi wanita itu menolak, Daffa dengan sabar menunggu zila selesai dengan pekerjaan nya padahal matanya sudah tidak bisa di ajak berkerja sama.

Butuh 5 menit zila untuk menyelesaikan urusannya, tanpa ia sadari Daffa sejak tadi menunggunya, Zila di buat kaget melihat Daffa yang tidur dengan posisi kepala di atas meja dengan tangan sebagai tumpuan nya.

Zila Mendekati Daffa , menggoyang perlahan lengan Daffa , karena belum benar benar tertidur, Daffa langsung terbangun setelah zila menggerakkan lengannya, padahal Daffa sangat susah untuk di bangunan.

"Ayo masuk ke kamar"

"Sudah selesai"

"Iya ayo"

Keduanya berjalan beriringan , zila yang sudah berada didepan kamar nya terhenti langkah nya, di tahannya lengan Daffa.

"Ada apa " Tanya Daffa heran

"Malam ini tidur di Kamar saya aja, takut Abang liat terus curiga". Astaga perihal kamar, padahal Daffa memang mau tidur dengan zila, Daffa Hanya mengangguk dan masuk lebih dulu , sudah tidak tahan dengan rasa kantuknya.

Zila ikut bergabung di atas ranjang, zila membenarkan selimut untuk menutupi tubuh mereka berdua, cuaca malam dingin, beda lagi kalo siang, panasnya pool.

karena tadi sempat tertidur membuat zila kesulitan untuk tidur lagi, zila sudah berapa kali merubah posisinya mencari tempat yang pas tapi rasa kantuk belum juga datang.

Hingga tangan kekar menarik nya , zila tidak kaget lagi sekarang, karena sudah bisa dengan ulah daffa yang bisa kapan saja menarik nya kedalam dekapannya.

"maaf aku mengganggu tidur anda ya?"

"Hem" Jawab Daffa singkat dengan mata yang masih terpejam.

"Kenapa belum tidur" tanya daffa lagi

"ga ngantuk , karena sudah tidur tadi"

"Gimana__ biar bisa tidur kita cerita"

"Cerita"? Zila mengulang ucapan Daffa hanya memastikan, Takut salah dengar

"emm, cerita apapun, waktu kecil kalo mas susah tidur mas akan cerita apapun ke mamah, nanti lama lama ngantuk nya datang sendiri"

Sekarang zila bingung harus menceritakan apa, tidak banyak hal menarik dalam hidup nya, bisa bisa Daffa bosan mendengar cerita nya.

"kenapa diam__ ayo cerita biar mas dengarkan anggap aja kamu lagi latihan mendongeng untuk anak kita"

"Tapi tidak ada hal menarik di hidup saya"

"benarkah, giman kalo cerita masa sekolah biyasanya kan masa sekolah paling banyak kenangan nya"

"Emm" zila terlihat mengingat ingat kejadian beberapa tahun lalu

hening zila tidak juga membuka mulutnya, pria di belakangnya juga tidak bersuara lagi, Mungkin sudah kembali tidur pikir zila, Sedangkan dia sendiri masih tidak merasakan ngantuk.

Zila mengusap punggung tangan Daffa yang melingkar sempurna di Perut nya dengan lembut.

"Mas, mas Daffa tau ngga, Waktu ayah bilang mau jodohin aku sama anak temannya , aku ngamuk tau, gini gini aku juga punya pilihan lah, ga mau lah asal nikah nikah aja , aku nangis tu sehari semalam sampai bang Zidan marah ke ayah karena sudah paksa aku.

Akhirnya ayah mengalah, ayah juga ga tega liat aku nangis terus dan sepakat buat batalin perjodohan nya, dua hari setelah nya ayah bilang kalo mamah sama papah mas mau ke rumah silaturahim dan membicarakan perjodohannya lagi, aku ga mau lah ayah sudah janji buat batalin perjodohan tapi malah setuju temannya datang kerumah buat ngebahas perjodohan kulot itu lagi.

Tapi ayah bilang mas, aku sendiri yang harus ngomong ke papah mamah waktu itu, ok aku setuju, sorenya mereka beneran datang dong , aku takut banget , takut kalo mereka maksa lagi, tapi aku berani in diri buat turun menemui mereka.

pas di anak tangga ke 5 , aku sudah bisa melihat siyapa mereka dan ternyata aku kenal mas, ya siapa lagi kalo bukan orang tua kamu mas Daffa, yang sering datang ke sekolah karena prestasi anaknya.

aku kaget bukan main waktu itu, aku ga nyangka kalo orang yang ingin di jodoh in sama aku itu kamu mas, mas tau apa yang terjadi setelah nya, iya benar aku menerima tawaran mereka lagi , tanpa pikir panjang efek samping kedepannya.

aku terlalu bahagia , aku ga bisa mikir apa apa lagi karena kesenangan, tapi aku masih so cool mas, aku berusaha menetralkan raut wajah ku yang sudah seperti orang gila karena terlalu bahagia , kalo kata ayah muka ku datar hehehe, dengan alasan nanti bisa saling mengenal aku setuju untuk dijodohkan.

Hening lagi, zila menarik nafasnya lagi sebelum melanjutkan ceritanya, di putar nya tubuh untuk menghadap Daffa, zila mengelus lembut wajah Daffa dengan tangan dingin pucat nya.

zila sebenarnya sudah tidak sanggup melanjutkan ceritanya, ada sesak yang tertahan mengingat perlakuan Daffa padanya, zila mencium lembut kening Daffa dan melanjutkan ceritanya.

...Hay gess cerita ini sudah tamat .kalian bisa mampir jika berkenan dengan novel ku yang lain...

..."...

1
nan nan
Luar biasa
Obah Warda
Kecewa
Obah Warda
Buruk
martina melati
gitu y thor... br tahu nih/Smile/
MakBarudakh
Akhirnya tamat juga..
Alhamdulillah..

Maaf mbak author, sedikit masukan dalam penulisan :
Biasanya, bukan biyasanya
Siapa, bukan siyapa

Semangat dalam berkarya mbak author..
Dan terimakasih atas karyanya yang sangat menghibur..
🙏💖
MakBarudakh
Bagus, ringan bacaannya
Tetap semangat mbak...
Selamat buat karya-karyanya ya..
EndRu
piringnya terbuat dari besi ya Thor? kok Sampai berkarat
EndRu
baru kenal.. sukaaa
Andi Fitri
suka dgn karya nya author krn tdk ada yg terpisah dan saling introspeksi diri dan saling memaafkan byk hikmah dri cerita ini tntg keikhlasan...👍👍👍
Andi Fitri
zidan hancur di hianati tpi ko bls kasih harapan sm cwek lain..
Andi Fitri
Luar biasa
Andi Fitri
👍👍👍
Juan Sastra
daffa memang salah namun dia sdh minta maaf dan ingin memperbaiki hubungan dr awal lagi akan tetapi jika zila terus mengungkit dan mancing emosi daffa akan ggak bagus juga pada akhirnya,, kenapa zila ggak terima aja berjalan dengan semestinya biarkan hubungan itu mengalir sendiri..
Juan Sastra
kan sudh di wanti wanti kalau mau pulang bilang..eeh kok nyelonong aja..
sebenarnya tuh aku masih bingung sama alur ceritanya..apa lagi sama masa lalu daffa
Juan Sastra
nah di bab ini lebih bingung lagi,, siapa yg melamun namun siapa yg plasnback dan terus kok tata bahasanya tau tau berubah ,, ngelag jg gw bacanya 😂
Juan Sastra
kenapa bertahan di rumah tangga yg hampa zila, malah hamil segala jika pisah kasihan anaknya..
Juan Sastra
masih bingung baru bab 1 karena di kolom komentr di depan di sebut zidan sama kiya tapi di sini zila dan daffa,, zidan dan kiya cerita anak mantu zila dan daffa ya horr.
Rieya Yanie
nangis bombay dwh
Qilla
gag capek apa ya ngangatin koper mulu ,hadeh pergi pergi aja neng gag usah kakean drama
Tania Palestina
ceritanya kek mn sich bertele-tele
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!