Fan yu gadis bangsawan yang di buang hanya karena alasan konyol, dia dianggap sial oleh keluarga besarnya karena menyebabkan kematian ibu kandung nya.
ayahnya yang depresi yang tidak bisa menjaga Fan yu yang masih bayi, nenek Fan yu memerintah bibi Li bersama Xie untuk membawa Fan yu pergi ke kuil di pinggir kota.
saat dewasa Fan yu mengalami peristiwa yang merubah dirinya menjadi orang lain, dimana saat itu pembunuh bayaran mengejar Fan yu dan dia terpeleset ke pinggir sungai.
dan tenggelam terjatuh ke sungai, saat tenggelam itu Fan yu kehilangan nyawanya.
saat tubuh Fan yu berada di peti mati, tiba-tiba saja fenomenal aneh terjadi awan menjadi gelap petir menyambar di atas kuil. Lalu Fan yu kembali hidup, dan membuat semua orang terkejut melihat kebangkitan Fan yu.
apa yang terjadi kepada Fan yu?
bagaimana cerita setelah kebangkitan Fan yu?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Anastasia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Episode 3.
Kabar kebangkitan Fan yu terdengar ke telinga nenek Fan yu, melalui bibi Fen pelayan pribadi nenek Fan yu yang setia.
"Nyonya,beberapa hari lalu saya mengunjungi kuil tempat tinggal Nona muda. Ada kabar buruk dan kabar baik, nyonya mau mendengar yang mana dulu? " Ucap bibi Fen.
"Berikan aku kabar buruk dulu" Jawab nenek Fan yu.
"Kabar buruknya, bibi Li telah meninggal karena melindungi Nona muda dari pembunuh bayaran" Ucap bibi Fen.
"Apa!, bagaimana bisa?. Untuk apa pembunuh itu mengincar cucuku? " Ucap nenek Fan yu yang terkejut.
"Petugas sedang menyelidiki kasus ini nyonya " Jawab bibi Fen.
"Lalu bagaimana Fan yu keadannya sekarang? " Tanya nenek Fan yu.
"Ini kabar baiknya, Nona muda selamat dari maut. Dia hampir mati terbenam dan saat akan dimakamkan tiba-tiba keajaiban terjadi!" Ucap bibi Fen.
"Apa yang yang terjadi selanjutnya? " Tanya nenek Fan yu.
"Nona muda kembali hidup, semua orang yang ada disana terkejut melihat sendiri Nona bisa bangkit dari kematiannya dan sekarang dia masih belum sadar" Penjelasan bibi Fen.
"Cepat kirimkan tabib terbaik di ibukota dan meminta untuk merahasiakan tentang kondisi nya, karena aku tidak mau orang yang mengutus pembunuh cucuku itu tau kondisi Fan yu sekarang! " Perintah tegas nenek Fan yu.
Segera bibi Fen menjalankan perintah dari nenek Fan yu, dengan khawatir nenek Fan yu masih bersikap tenang dan terus berdoa agar Fan yu tidak apa-apa.
Walaupun sekarang nenek Fan yu sudah berumur hampir tujuh puluh tahun, tapi dia masih sehat dan memegang semua kekuasaan tertinggi di keluarga Lou.
Setelah tiba di kuil dengan menyamar sebagai orang yang mau berdoa di kuil tempat tinggal Fan yu, tabib itu segera dengan diam-diam menemui salah satu pendeta yang masih berdoa disana dengan menyebutkan utusan nyonya tua keluarga Lou.
Pendeta yang mendengar kode untuk bertemu dengan Fan yu, segera pendeta itu diantara ke kamar pribadi Fan yu.
Sebenarnya keberadaan Fan yu disembunyikan oleh neneknya untuk keselamatan Fan yu dari ibu tiri nya yang licik, terutama setelah ayah Fan yu menikah dengan ibu tiri Fan yu.
Sikap ayah tiri Fan yu pada Fan yu yang masih bayi, selalu membenci Fan yu dan menyalahkan Fan yu yang masih bayi penyebab kematian istri yang dia cintai.
Ayah Fan yu tidak perduli pada anaknya, malah menyuruh pelayan menjauhkan Fan yu dari dirinya, karena sikap bodoh ayah Fan yu itu menjadi kesempatan untuk teman ibu Fan yu melakukan siasat licik membuat ayah Fan yu menikah dengan dirinya dan menjadikan dirinya sebagai istri sah keluarga Lou.
Saat rencananya berhasil,ibu tiri Fan yu membuat rencana untuk membunuh Fan yu yang masih bayi.
Rencana jahat nya yang di ketahui oleh nenek Fan yu, maka nenek Fan yu membuat rencana untuk mengusir Fan yu dari rumah mereka demi keselamatan dirinya.
Dengan tipuan nenek Fan yu yang mengatakan kalau nasib Fan yu membawa sial keluarga Lou, dia harus berada di tempat yang suci untuk membuang nasib sial itu.
Maka dengan persetujuan ayah Fan yu, nenek Fan yu mengirim Fan yu yang masih berusia tiga bulan untuk pergi dengan bibi Li dan Xie ke kuil miliknya di pinggir kota.
Karena semua pendeta di sana memiliki kemampuan bela diri yang akan menjaga Fan yu, dari orang yang mau membunuhnya dan bisa menghindari rencana licik dari ibu tiri Fan yu.
Tabib pun memeriksa dengan hati-hati mengenai kondisi Fan yu, Xie yang penasaran bertanya kepada tabib itu.
"Bagaimana keadaan Nona muda tabib? ".
" Nona sudah jauh dari kritis, sekarang biarkan dia beristirahat dan saya akan meresepkan obat untuk meningkatkan kondisi tubuh nona muda "jawab tabib itu.
Tabib itu pun menuliskan resep untuk Fan yu, dan di berikan kepada Xie untuk diberikan kepada Fan yu.
Beberapa hari setelah tabib itu pergi, Fan yu mulai sadar dan membuka mata nya dengan perlahan-lahan.
Dia melihat sekeliling, dan dia dalam hatinya menjadi bingung karena dia tidak mengenali tempatnya berada.
'ini dimana?, bukankah aku sudah mati bersama para penumpang yang lainnya'.
Fan yu yang sedikit lemah bangun dari tidurnya, dan melihat pakaian yang dia gunakan seperti dalam drama kolosal.
Lalu dia berjalan perlahan-lahan kearah meja rias, dan dia bercermin disana.
Dia menjadi lebih terheran dengan kondisinya, di dalam hatinya penuh tanda tanya yang sangat besar.
'cermin perunggu!, masih ada di zaman sekarang? . Tapi, kenapa rambut menjadi sepanjang ini?.Wajahku masih sama, tapi ada apa dengan pakaian ku sekarang? '.
Fan yu yang terus memperhatikan dirinya dari ujung kepala sampai ujung kaki, dia merasa asing dengan dirinya sendiri.
'ini memang wajahku!, tapi fisik ini bukan diriku yang sebenarnya. Atau aku yang meninggal masuk ke dalam tubuh gadis yang wajahnya mirip dengan ku? '.
Fan yu mulai menyadari kalau dia sedang berada didalam tubuh gadis lain, dan tiba-tiba Xie masuk ke dalam kamar.
Pandangan Fan yu langsung tertuju kepada Xie yang masuk ke dalam kamarnya, dia menjadi kebingungan dengan dandanan Xie.
Tampilan Xie seperti gadis di zaman kuno, akhirnya dia mulai menyadari kalau bukan hanya masuk ke dalam tubuh gadis yang mirip dengan dirinya. Tapi dia sedang melakukan perjalanan waktu ke masa lampau, langsung saja ekspresi wajahnya berubah yang tadinya tenang dan berubah menjadi terkejut sambil bertanya kepada Xie.
"Siapa kamu?, dan aku ada dimana? " Tanya Fan yu.
Xie pun menjadi cemas, dan segera berlari keluar memanggil tabib yang masih tinggal di kuil itu.
"Tabib!, Nona ku jadi aneh! " Teriak Xie sambil berlari.
Fan yu dengan bengong sambil duduk di kursi rias, dia berteriak keras sekali sambil menarik rambut panjang nya karena kesal atas apa yang terjadi pada dirinya.
"AKU INGIN KEMBALI!! ".
Setelah tabib memeriksa Fan yu, tabib mengatakan Fan yu kehilangan ingatan karena trauma yang dia alami.
Sedangkan Fan yu yang frustasi dengan keadaannya, yang jauh dari ponsel pintar dan alat pintar lain nya. Dia hanya tidur terdiam, tanpa berani bersuara walaupun tabib berusaha untuk berbicara dengan dirinya.
Tiba-tiba saja ada hal lain yang terjadi kepada dirinya, Fan yu memiliki kekuatan istimewa bisa mendengar pikiran orang lain.
Saat tabib itu yang terdiam, karena kebingungan menghadapi kondisi Fan yu yang terus menutup mulutnya.
'dia ini bisu, atau bisu karena kecelakaan yang dia alami. Jika dia diam seperti ini, bagaimana aku bisa memeriksanya? '.
Fan yu yang mendengar suara hati tabib itu, dia merasa tersinggung mendengarnya.
'Enak saja bilang aku bisu, kakekmu yang bisu dan ayah ibumu yang bisu. Dokter apa yang langsung menyimpulkan aku bisu!'.
Tiba-tiba Fan yu menyadari, dari tadi mulut tabib itu tidak bergerak. Lalu dia mulai berpikir, darimana asal suara tabib itu yang dia dengar tadi.
'benar juga, dia hanya terus menatapku tanpa menggerakan mulutnya. Lalu suara itu berasal dari mana? '.
Lalu tabib itu yang melihat Fan yu yang terus mengamati dirinya, dia menjadi penasaran.
"Nona, apa ada yang salah dengan wajahku? " Tanyanya.
Fan yu hanya menggelengkan kepalanya,Fan yu bukan nya tidak bisa bicara tapi dia takut kalau salah ucap. Bagaimana pun juga dunia sekarang dan dulu berbeda, setelah mengetahui kondisi Fan yu.
Tabib itu meresepkan obat untuk memulihkan kondisi Fan yu, dan diberikan kepada Xie.
Setelah tabib pergi, Xie berbicara dengan Fan yu.
"Nona, saya mau membeli obat dulu. Nona sekarang bisa beristirahat saja! " Dengan lembut Xie berpamitan dengan Fan yu sambil membetulkan selimutnya.
Fan yu yang bisa mendengar suara hati tabib itu, dia pikir hanya kebetulan saja. Tapi kejadian itu terjadi lagi, ketika dia mendengar suara hati Xie.
'nona pasti tertekan karena kejadian pembunuh yang mengejar dirinya'.
Setelah mendengar suara hati Xie, Fan yu menjadi yakin kalau dia bisa membaca isi hati orang lain yang dekat dengan dirinya.