Dahayu gadis manis dari desa berniat mengadu nasib ke kota.untuk memperbaiki ekonomi dan juga biaya pendidikannya.namun selain itu ada hal yang lebih penting untuk dia lakukan yaitu membalaskan dendam atas rasa sakit yang ibunya terima pada seseorang.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sari Buah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
episode 3
"Mulai hari ini dia udah kerja,semoga aja dia betah repot juga kan kalo harus cari gantinya"Nyoya Utari berharap kalau Dahayu akan betah bekerja dirumahnya.
"Namanya siapa ma ?,kalau tetangganya mbak Dinar berarti rumahnya jauh banget dong."tanya sibungsu,Altha sambil mengunyah sandwich.
"Namanya Dahayu,cantik orangnya.mending kenalan langsung aja sama orangnya dari pada kalian penasaran kan ?.Ayu kemari perkenalkan dirimu lagi dihadapan keluargaku"titah nyonya Utari dari pada dia pening menjawab semua pertanyaan yang diajukan,mengapa tidak perkenalan lagi aja.
"Saya nyonya,perkenalkan tuan,tuan muda dan nona muda nama saya Dahayu panggil saja saya Ayu.saya tetangganya mbak Dinar dari desa Sumber Rejo"Dahayu melakukan perkenalan ulang didepan keluarga Tanoearja.meski dilanda kegugupan dia mampu mengucapkan dengan jelas.
{kenapa wajahnya mirip seseorang}→batin salah satu orang yang ada dimeja makan.karena merasa familiar dengan wajah itu.
"kenapa kamu memilih pekerjaan sebagai maid,padahal diluar sana banyak pekerjaan yang lebih mudah dan kamu bisa bebas kemana saja"pertanyaan itu muncul dari sang anak pertama nyonya Utari,sebut saja namanya Arthur.sekarang dia bekerja di perusahaan papanya.
"karena saya tidak punya pengalaman yang lain tuan muda dan lagi pula pendidikan saya hanya sampai SMA tuan muda"jawab jujur Dahayu pada Arthur,sembari menunduk hormat melangkah menjauh dari meja makan.
Tak terasa sudah satu bulan lamanya Dahayu bekerja sebagai maid,dan hari ini dia gajian dengan wajah yang sumringah dia menerima amplop tebal berisi gaji pertamanya itu.hari ini rencananya dia akan membeli beberapa perlengkapan kuliahnya dan sebagian untuk dikirim ke kampung halamannya dan ditabung.
Setelah menyelesaikan pekerjaannya Dahayu bersiap untuk pergi ke pusat perbelanjaan bersama mbak santi.setalah satu bulan bekerja dia sudah akrab dengan yang maid dan penjaga yang lain.
"Kamu jadi beli LAPTOP sama HP nya yu ?"tanya Santi pada Dahayu yang sedang menatap sekitar dengan pandangan kagum.
"ya jadi loh mbak nanti kalau gk jadi aku juga yang susah belajarnya bagaimana"jawab Dahayu sambil berjalan lagi karena tadi sempat berhenti karena kagum dengan bangunan yang disebut sebagai MALL ini.
"ya sudah ayo kita naik kelantai dua,Disana banyak pilihan mana yang mau kamu beli nanti"ajak Santi naik ke lantai dua Disana banyak tokoh elektronik yang bagus bagus.
"aku ngikut mbak aja mana yang bagus,nanti bantu pilihkan ya mbak.soalnya aku kurang paham sama hal yang bau bau elektronik gitu"pinta Dahayu pada Santi untuk membantu memilihkan Laptop dan Hp nya nanti.
Tak terasa sudah 2 jam mereka belanja dan kini waktu sudah menunjukan pukul 16.15 WIB sudah saatnya mereka pulang sebelum larut sore.karena mereka izin pada mbok Darmi hanya 2 jam perginya.dan untungnya lagi Mall yang mereka datangi dekat dengan rumah majikan.jadi tidak memakan waktu lama untuk perjalanannya.
"kalian belanja apa aja,kenapa banyak banget sudah seperti mau buka warung saja"sembari memotong bahan yang akan digunakan untuk memasak makan malam,mbok Darmi terheran dengan barang bawaan yang ada pada Dahayu dan Santi.entah brapa banyak uang yang mereka habiskan untuk membeli itu semua.
"hehehe ini Ayu Beli Laptop sama Handphone terbaru,bagus kan mbok.mbak Santi yang pilihkan tadi"jawab Dahayu sekalian memamerkan barangnya pada mbok Darmi.sedangkan lawan bicara hanya bisa menggeleng.
"kalau Santi cuma beli beberapa baju sama skincare biar cantik mbok,biar gk kucel banget hihihi"Santi menjawab sembari membongkar beberapa baju yang dia beli tadi sekalian skincarenya juga.
Setelahnya mereka merapikan barang belanjaannya.dan membantu menata makanan dan hidangan lainnya kemeja makan.