NovelToon NovelToon
Motives

Motives

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia / CEO / Mengubah Takdir / Kehidupan di Sekolah/Kampus / Transmigrasi ke Dalam Novel / Romansa
Popularitas:59.8k
Nilai: 4.9
Nama Author: Hilnaarifa

Elisabeth Veronica Louie adalah seorang gadis yang tingkat pemalasnya sudah mencapai tingkat akhir.

Elisa hidup dengan kekayaan dan kasih
sayang yang lebih dari cukup, karena kedua itu membuatnya menjadi gadis pemalas.

Walau Elisa pemalas dia juga mahir dalam segala hal misalnya dalam bidang olahraga dan akademik.

Otaknya cerdas tapi sayang sifatnya sangat pemalas itu julukan Elisabeth si gadis pemalas.

Karena sifatnya sangat pemalas yang sudah mencapai tingkat akut, Elisa hidupnya harus berakhir dengan mengenaskan ditabrak sebuah bus di depan campusnya.

Bukannya masuk ke surga ataupun neraka,
Elisa harus menepati sebuah tokoh antagonis di dalam sebuah novel yang direkomendasikan oleh kakaknya.

Elizabeth Annabele Britannia.

Hidup antagonis yang penuh dengan masalah baik dalam maupun diluar.

"Dasar novel sialan! Harusnya tadi aku bisa masuk surga dan malas malasan disana, bukannya masuk kedalam novel apalagi aku harus menjadi si tokoh antagonis yang penuh dengan masalah."

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hilnaarifa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 03

Aku ingin sekali tertawa mendengarnya ini adalah kamar utama yang harusnya aku tempati, jadi apa salahnya aku kembali ketempat seharusnya.

"Siapa kamu?"

Melvin terkejut tapi kembali lagi dengan tatapan tajam menatap Eliza, "Berhenti

pura pura seperti orang hilang ingatan, pergilah ke kamar lo jangan menginginkan hak orang lain."

Aku memberikan secarik surat dari dokter kepada Melvin.

Melvin membacanya terkejut disurat tertulis bahwa Elizabeth Annabelle Britania menderita amnesia atau hilang ingatan.

"Jadi lo benar benar hilang ingatan?"

"Hm."

"Jadi pergilah dari kamar ini karena aku ingin istirahat."

"Tapi ini kamarku"ucap Mikayla mengeluarkan air matanya.

"Benar, walaupun lo sedang amnesia ini kamar Kayla bukan lo"ucap Alaska membela Mikayla dari pada tunangannya sendiri.

"Sepertinya kalian salah deh menganggap kalau ini adalah dia, biar ku pertegas ini

adalah kamar yang di desain khusus oleh mommy untukku. Coba kalian lihat ukiran yang tercantum namaku"

Mereka bertujuh melihat arah tunjukanku terlihat di sana ada tulisan yang beralasan

kayu 'Elizabeth'.

Bahkan jika ingin menghilangkan tulisan

itu harus menghancurkan kamar ini dengan sebuah alat.

"So get out of my room!"

"Oh jangan menempati kamar yang ada di sebelahku, itu adalah kamar Elina saudari

kembaran ku."

BRAK...

Si kembar dan temannya mengelus dadanya kaget saat Elizabeth menutup pintu dengan kasar sampai mengeluarkan bunyi yang sangat kencang.

"Gak apa apa kamu bisa tidur di kamar tamu yang ada di lantai dua"ucap Melvin

mengelus pucuk rambut Mikayla.

"Ya kak."

*****

Keesokan harinya aku membuka mataku kesal dengan ketukan pintu yang tiada henti di luar, aku menatap tajam perempuan yang berdiri didepan pintuku.

Aku menaikkan satu alisku melirik jam tangan yang masih menunjukkan pukul lima sore.

"Maaf Eliza aku membangunkan kamu. Aku mau ambil barang barangku"Ucap Mikayla si perempuan yang membuatku terbangun.

"Sepertinya kamu harus sadar akan posisi kamu."

Mikayla berhenti membereskan barang-barangnya mendengar perkataan dari Eliza.

"Aku belum memberimu izin masuk kedalam kamarku dan mulai sekarang tolong panggil saya NONA seperti ibu kamu memanggilku"ucapku

melihat perempuan menenteng tas siap untuk keluar dari kamarku.

"Ya, nona"

"Bagus, sana cepat keluar aku masih mau tidur lagi"usirku menutup pintu dan kembali tertidur di ranjang.

*****

Marvin yang mendengar percakapan Eliza dan Mikayla.

Marvin mendekati Mikayla yang sudah keluar dari kamar memakai pakaian sekolah.

Mikayla membantu ibunya yang sedang membuat sarapan.

"Bibi"

"Den Marvin."

"Kak Marvin."

"Bibi nanti tolong antarkan sarapan ke kamar Eliza sepertinya hari ini dia tidak

masuk sekolah lagi"pinta Marvin melirik sekilas Mikayla yang sedang tersenyum manis menatapnya.

Marvin berjalan masuk ke kamarnya lagi.

*****

Aku membuka pintu kamarku dengan kesal melihat perempuan paruh baya

didepanku sambil membawa nampan berbagai sarapan diatasnya.

Melihatnya perutku menjadi lapar, kemarin aku belum sempat makan malam karena terlalu malas turun dan pastinya aku akan menemui ayah Elizabeth dan kakak kembarnya yang menyebalkan.

Aku mengambil nampan itu tak lupa mengucapkan terimakasih kepada bibi yang sudah membawa sarapan ke kamarku.

Selesai makan aku mengambil smartphone Elizabeth membuka aplikasi

diary mengetik alur cerita novel

'The Love Kiss'.

"Sepertinya besok aku harus ke sekolah. Astaga memikirkannya sudah sangat

malas"Gerutuku keluar dari kamar menuju kamar yang sebelumnya.

Aku mengambil pakaian dan barang barang milik Elizabeth, aku mengunci kamar ini karena ada barang yang malas aku bawa ke kamar milikku.

Aku merapikan barang barang ke tempatnya dan setelah itu aku kembali tidur.

*****

Marvin dan Melvin masuk kedalam rumahnya, entah kenapa ada yang kurang tidak ada lagi adik yang menyambutnya pulang dengan senyuman manisnya dan tidak ada lagi suara cempreng dan tangisan dari adik perempuannya.

Tak lama Mikayla menghampiri si kembar dengan senyuman manisnya memakai kaos polos dan celana panjang.

Melvin masuk kedalam kamarnya.

"Eliza kemana?"tanya Marvin duduk di sofa

mengambil remote.

"Kata mama nona belum turun setelah mama mengantar sarapan nona"jawab Mikayla.

"Belum turun? Ini sudah mau sore tapi Eliza belum turun?"

Mikayla mengganguk.

Marvin menaik tangga dengan berlari sambil berdoa didalam hatinya adiknya tidak berbuat sesuatu seperti kemarin

yaitu bunuh diri.

Marvin menggedor pintu kamar baru

adiknya, tak lama pintu terbuka terlihat sosok adiknya masih memakai piyama kemarin dan wajah yang seperti baru bangun tidur.

"Apa?"

"Lo baru bangun tidur?"

"Kalau iya kenapa? Jangan ikut campur urusanku karena itu yang kalian inginkan."

Ucapku masuk kedalam kamar

lagi menutup pintu.

Marvin menatap pintu kamar yang dingin tanpa sapaan hangat dari adik perempuannya.

Melirik kamar kosong yang ada disamping

yang ternyata dia baru tau kalau itu adalah kamar mendiang adiknya, Elina Britania.

Lantai tiga ini memang dulunya dibuat khusus untuk Elizabeth dan Elina yang di desain oleh tangan Elena Wiranata, mommy dari dua kembar sejenis.

Kedua kamar Elizabeth dan Elina tidak memiliki kunci cadangan sama sekali.

Marvin dan Melvin dengan lancangnya menyuruh anak yang tanpa hubungan darah dengan keluarganya menginjakkan di lantai ini bahkan mengambil kamar yang

seharusnya itu adalah kamar Elizabeth.

Didalam kamar, aku menatap layar smartphone membaca tokoh yang berperan di dalam novel ini sambil mulut

memakan cemilan yang sudah aku siapkan.

Alaska Brylee Dalbert, putra tunggal dari keluarga Dalbert sekaligus tunangan Elizabeth yang asli.

Sifatnya arogan dan lumayan dingin, Ketua geng motor 'Sky'. Si protagonis pria.

Calvin Dralie Oliver, anggota geng motor Sky dan temannya Alaska. Sifatnya

seperti para wanita yaitu suka bergosip. Calvin hanya muncul beberapa kali saja di novel, jadi tokohnya tidak terlalu penting.

Marvin Ignatius Britania, anak laki laki pertama dari keluarga Brittania.

Kakak dari Melvin, Elizabeth, dan Elina.

Sifatnya tidak terlalu dijelaskan tapi tokohnya cukup penting di dalam novel bersama Melvin.

Melvin Loye Britania, anak laki laki kedua dari keluarga Britania. Sifatnya sangat mudah terpancing, terkadang Melvin mudah dihasut.

Marvin dan Melvin kembar beda 10 menit dan mereka berdua anggota geng motor Sky.

Vincent Wayne Klein, putra bungsu dari keluarganya.

Sifatnya playboy, suka main hati wanita dan suka bercanda.

Tokoh Vincent ini cukup berpengaruh karena Vincent nantinya dia akan membuat Elizabeth akan semakin dibenci

di dunia maya.

Mikayla Valencia, protagonis wanita didalam novel. Sifatnya yang tercantum di dalam novel polos, manis dan lainnya.

Mikayla adalah anak pelayan di keluarga Elizabeth.

Flower Cyra, teman Mikayla.

Karen Violin Hendita, sahabat Elizabeth. Karen sifatnya hampir sama seperti Jessica yaitu bar bar dan tidak takut.

Karen tokoh yang penting karena Karen dan Jessica selalu membela Elizabeth dari tuduhan yang tidak benar adanya.

Jessica Delcy Leonhard, sahabat Elizabeth. Jessica akan menjadi sahabat yang maju saat melihat salah satu sahabatnya terluka.

Tapi ada satu hal yang membuat Jessica tidak bisa membela Elizabeth lagi yaitu kakak laki lakinya, Xavier Archie Leonhard.

Xavier Archie Leonhard, tokoh antagonis yang berada didalam novel. Jatuh cinta pada pandangan pertama saat melihat Mikayla yang secara tidak sengaja tertidur di sebuah pohon besar yang ada di taman.

Xavier juga yang menjadi penyebab kematian Elizabeth karena Xavier seorang ketua mafia dan pewaris keluarga Leonhard yang memegang kendali para tokoh yang didalam novel.

"Aku harus menghindari pria ini"ucapku dengan yakin.

***

1
Elsa Fadilah
seruc ceritanya dan aku pengen entra s2 elize anak nya 3 kalo ngga 2
aku pengen elize punya anak pertma cowo satu nya lagi cewe
Simehate Peanut
yah, harus nunggu berapa abad ya thour?? nggak sabar nih untuk season kedua
Satri Ani
wow mencari kesempatan dalam kesempitan/Facepalm//Facepalm/
Regina Naurah
Beo = bego
Regina Naurah
CK manusia aneh🙄🙄
Ida Rohani
kami tunggu season keduanya thor/Kiss//Kiss//Kiss/
Korean: terimakasih atas dukungannya
total 1 replies
Padriyah Balqis
bagus ceritanya tapi terakhir nya terburu2....
ceritanya tidak tegang dan melow...
awalnya tegang jadi ...
tapi semangat untuk Thor....
Korean: Mohon tunggu season keduanya ya
Korean: oke, terimakasih ya atas dukungan nya, insya allah untuk season kedua nya akan lebih tegang dan lebih seru
total 2 replies
Ida Rohani
well jngn bah. tu xavier tu mati hik/Sob//Sob//Sob/aku g setuju banget... mw x xavier am elisabet.. baekan 😢😭
Simehate Peanut
lanjut thour, semangat terus
TaliaSari
thor MC nya jgn sampai ketemu lgi sama si bajiangn ,kesel jadinya aku sama si bajiangn itu pengn tak tabok kepalanya
Korean: eum saran yang bagus, aku akan mempertimbangi lagi! Terimakasih untuk saran dan supprot nya
total 1 replies
Simehate Peanut
lanjut thour, semakin dibuatnya lah athour nih penasaran
Padriyah Balqis
jujur Thor q bacanya geram....
mantap...
makin seru...
lanjutkan lagi...
grazy up
Dewi Rima
Luar biasa
TaliaSari
ih jdi ga suka sama si Xavier sama keluarga nya egois bangt
Fitria Uncoe
Keluarga GILA...
Simehate Peanut
begini nih mafia yang sudah dimabukkan oleh cinta, apapun akan ia lakukan demi mendapatkan orang yang ia cintai. mirip mirip psikopat sih
Dede Mila
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ida. Rusmawati.
/Smile/
Padriyah Balqis
keluarga asli nya pasti akan membantu untuk pergi...
semangat Thor grazy up...
Korean: Terimakasih atas Dukungannya🙏
total 1 replies
Simehate Peanut
Ya tuhan...benar benar sih keluarga Xavier, anak orang nggak mau nikah malah dipaksa sampai ditipu lagi
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!