Anak laki-laki yang di anggap sampah oleh keluarga besarnya yang masih mengganggap dirinya hanya kedua orangtuanya
dia mempercayai tidak ada manusia sampah di dunia ini
Dia terus berusaha agar lebih baik dan menunjukan ke semua orang bahwa dirinya bukanlah sampah atau semisalnya.
Dia mendapatkan kekuatan sistem karna karakteristik tubuh yang dia miliki seperti kekosongan.
Dia mendapatkan kekuatan dan di beri tugas agar menyelamatkan dunia dari ancam Raja kehancuran yang nantinya bangkit.
ayo baca dan ikuti setiap capter nya.
LIKE' dan KOMENTAR apabila ada saran dan kritik, Terimakasih.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon wissuwe, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Memasuki Hutan Mati
Di dalam kamar penginapan Harmony, mereka sudah menginap selama 3 hari lamanya, dan sudah mencari rumah yang di jual! akan tetapi belum menemukan yang cocok dengan selera mereka.
Di pagi hari Feng Shui bangun dari tidurnya, berniat mencari rumah yang akan di tempati kelak, Feng Shui membawa istri dan anaknya untuk sama-sama mencari rumah yang akan di jual. . .
Mereka mendapat informasi rumah yang akan di jual dari tempat penginapan yang di tempati sekarang, setelah benar-benar tau letak tempat rumah tersebut. Mereka ber tiga langsung keluar dari penginapan dan menuju rumah yang akan di belinya.
Setelah 2 jam mereka mencari akhirnya di temukan juga letak rumah yang akan di belinya.
"Ayah apa bener ini rumah yang mau di tempati kita yah?" Tanya Feng Syhun ke ayahnya.
"Iyah Syhun'er, Tidak masalahkan kita menetap di pinggiran hutan begini?" Jawaban Feng Shui sekaligus bertanya balik ke anaknya.
"Apa tidak berbahaya ayah? tinggal di sini! takutnya banyak binatang buas yang berkeliaran di sekitar sini !" Jawab Feng Syhun.
"Tak mengapa, hewan buas tidak ada di sekitar sini! adanya di hutan mati bagian luar, dalam, dan tengah, sedangkan di sini bukan hutan mati! namun tempatnya berbatasan dengan hutan mati, hutan mati juga masih jauh berapa mil ke dalam lagi." Jawab Feng Shui.
"Iyah Syhun'er tak perlu khawatir Ayah dan Ibu akan menjaga mu nak " Jawab Lin Ling sambil menatap anaknya dengan sendu,
"Kasihan anak ku! di umur yang sekarang, seharusnya dia sedang bersemangat untuk memulai berkultivasi tapi sayang dia tidak bisa melakukanya," Batin Lin Ling berbicara untuk anaknya, hampir dia menitihkan air mata!.
"Sudah tidak perlu banyak Pikiran ayo kita masuk menemui pemilik rumah ini! kapan bisa kita tempatinya " Feng Shui menyela omongan mereka. .
Tak lama mereka berjalan dan langsung memasuki kediaman, meski rumah ini lumayan luas dan ada tembok pagar cukup tinggi yang mengitari rumah! tapi gerbang tidak di jaga oleh seseorang mungkin rumah ini! sudah lama tidak di tinggali oleh pemiliknya. .
Dan gerbang juga terbuka karna pemilik tau bakal ada yang mendatangi rumah mereka yang akan di jual.
"Permisi tuan apa ada orang di dalam?" Feng Shui menyapa dari luar. .
"Iyah tuan, selamat datang di rumah ini!" Jawab seseorang dari dalam dan bergegas keluar menemu tamu.
"Apakah saya berhadapan dengan tuan Feng Shui, yang hendak membeli rumah ini?" Tanya pemilik rumah tersebut ,
Dia tau nama orang yang akan membeli rumahnya dari penginapan Harmony...
"Iyah benar tuan " Jawab Feng Shui
"Baik lah tuan, apakah tuan tetap berminat dengan rumah ini? meski letaknya di pinggiran desa dan dekat dengan perbatasan hutan mati?" Tanya pemilik rumah.
"Hem" jawab Feng Shui sambil mengangguk kecil tanda setuju,
"Baik lah tuan mari ke dalam ruangan,! untuk mengurus surat-surat kepemilikannya " Ajak pemilik rumah ,,
Tak lama setelah pengurusan surat-surat kepemilikan dan melunasi pembayarannya, mereka bertiga pamit dari rumah tersebut dan akan mulai menempati rumah ini 3 hari ke depan, dan kembali ke penginapan Harmony.
3 hari berlalu dengan cepat mereka sudah menempati kediaman barunya di pinggiran desa dan mulai aktifitas, menyusun rencana usaha kedepannya! untuk berlangsungnya hidup. . .
Feng Shui pergi dengan istrinya Lin Ling ke pusat desa untuk mulai berbisnis dengan membuka kios pil dan herbal sederhana, sesuai modal yang mereka miliki,
Mereka meninggalkan Feng Syhun sendirian di rumah, karna menurut mereka rumah tersebut aman,,,
Tapi Feng Syhun anak yang serba pengin tahu! pas di tinggal orang tuanya dia keluar dan mendekati perbatasan hutan mati,! lalu mulai memasukinya, karna penasaran dengan rumor yang beredar luas, pada saat dia berada di kediaman Keluarga Feng dulu.
Tak terasa dia berjalan terus ke dalam hutan, akan tetapi keadaan Hutan masih sepi, sunyi dan aman. Pohon-pohon menjulang tinggi dan berwarna hijau ke hitaman mungkin tidak banyak daerah sekitar sini, terjamah oleh tangan manusia,
Hinga tak terasa waktu terus berjalan! sampai dia menemukan mulut gua yang cukup lebar, karna penasaran dan haus dia memasukinya gua tersebut,
Di dalam mulut gua keluar kabut tipis! Feng Syhun tidak menyadari sampai kabut tersebut membuat portal dimensi,! lalu Feng Syhun ter hisap ke dalam portal dimensi. . .
Di dalam ruangan dimensi yang beratap, lantai dan dinding berwarna putih cerah! di tengah ruang ada meja dan sebotol air di atasnya,!
Karena Feng Syhun bukan kultivator, berjalan beberapa mil membuatnya kehausan dan tanpa sadar dan banyak berfikir. Langsung meminum air di dalam botol giok,! yang terletak di atas meja sampai habis tak tersisa.
Beberapa saat, setelah meminum habis air di dalam botol giok! tubuh Feng Syhun bercahaya warna emas, sangat terang sampai mengalahkan warna putih ruangan tersebut. Karena reaksi dari tubuhnya akibat air dalam botol giok! Feng Syhun serasa menerima tekanan yang amat berat dan sampai membuat dia tak sadarkan diri. . .
Setelah beberapa saat Feng Syhun tak sadarkan diri, muncul kabut putih dan membentuk siluet 3 orang,
Siluet tersebut membentuk manusia 3 orang, 1 Laki-laki dewasa, remaja Laki-laki 17 tahun dan wanita 15 tahun.
"Akhirnya pewaris yang kita tunggu datang juga" Laki-laki dewasa itu berbicara.
\=\=\=
LIKE'
Terimakasih buat yang sudah membaca novel ini nantikan update selanjutnya ya.
😉