mu xian ,seorang kultivatior ranah dewa berteransmigrasi setelah mati terbunuh akibat perang antar alam yg sering terjadi antara dewa dewa terkuat ,salah satunya martial god mu xian yg secara tak sengaja terbunuh dalam pertempuran itu,jiwanya masuk kedalam tubuh seorang pria yg memiliki sifat pemalas ,pemabuk ,dan terlebih lagi dia mempunyai 2 anak yg masih sangat kecil, mampukah mu xian kembali ke alam dewa ,dan hidup bahagia dengan keluarga barunya yg telah mengisi jiwa kosong mu xian.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon erik riswana, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
bab 20 awal pertarungan antara master sejati dan master sejati
semua orang menatap heran ke arah mu xian. karena menganggap ia adalah orang pertama yang berani menanyakan hal sepele kepada chen huijian.
" siapa kamu ?"
" aku ! seperti yang kau katakan tadi ,anggota baru !"
" nak tahukah kamu dengan siapa kau berbicara !"
" aku tidak mau tahu dan tidak butuh dengan apa yang kau katakan itu !" kata mu xian tangkas.
" kau !"
rombongan chen huijian sangat marah dan terhina karena ada orang yang berani membalas perkataan chen huijian, ketua mereka.
" begitu sombongnya dirimu menjadi anggota baru !" kata seorang pengikut chen huijian dengan muka suram.
" hah ,kamu lagi siapa ! sangat jelek " ejek mu xian tertawa keras.
" kau !"
" nak ,aku akan beritahu bahwa kami adalah anggota aula militer kota huyan. dan kamu hanya orang rendahan aula beladiri kota tongzhou. " balasnya mengejek mu xian .
" apakah begitu kuat "
" hahaha tampaknya kamu hanya seorang rendahan yang hanya bisa menatap langit dari dalam sumur ,tidak tahu tentang kekuatan kami !" cerca dengan nada sombong.
" aku sudah memberi tahu kalian bahwa aku tidak mau tahu dengan urusan yang kau sebutkan itu ,!" ujar mu xian berjalan menuju belakang. ia sudah muak dengan suasana yang terjadi di sore hari itu.
dan berjalan perlahan .menuju arah kursi belakang.
" mau kemana kau !" teriaknya keras .
" mungkin dia takut dengan ketua kami !"
" hahahaha...!"
mu xian tak menggubrisnya ,dan berjalan perlahan menuju kursi belakang.
ye ziqing dengan mantap ,berjalan mengikuti mu xian di saksikan oleh seluruh orang yang ada di aula beladiri ini .
" ziqing kamu mau kemana ?" chen huijian berjalan mencegat langkah ye ziqing yang akan mengikuti mu xian.
" bajingan huijian jangan panggil aku dengan nama panggilanku kita tidak akrab!" katanya pedas.
dan berjalan mengikuti mu xian ,ia merasa penasaran bagaimana rupa kedua putri mu xian.
setelah dekat, ia melihat empat anak dan satu gadis berusia sekitar 21 tahunan duduk dengan bosan.
mu liner dan mu yiner juga melihat kedatangan ye ziqing. ketiganya saling pandang .
hening !
mu liner yang berani bertanya kepada ye ziqing. tapi pertanyaan itu membuat siapa saja yang mendengarnya akan terkejut setengah mati.
" apakah kamu ibuku ! kamu sangat mirip dengan kakak yiner ?" dengan polos mu liner memandang ke arah ye ziqing yang tercengang. dan ia sempat melihat wajah yang terlihat mirip dengan dirinya 50 %.
" kamu pasti ibuku !"
" ya tidak salah!"
mu xian, duduk tidak jauh terhenyak, dan juga memperhatikan pertama kali antara wajah putri pertamanya dengan wajah ye ziqing .
" mhh memang mirip !"batinnya dalam hati.
ia juga baru menyadari kemiripan antara ye ziqing dengan yiner putri pertamanya.
tak jauh orang tua ye ziqing. ye shonghe juga berjalan untuk melihat kedua putri mu xian yang sudah berusia 5 tahun.ketika di tengah jalan ia berhenti karena terkejut mendengar pertanyaan yang di ajukan oleh putri kedua mu xian ,mu liner .
" mirip !
" mungkin itu wajah dari saudarinya yang sudah meninggal !" ucap ye shonghe dalam hati .
ia tahu dengan jelas kematian putri keduanya ,ye naner ,namun ia menutupinya serapat mungkin ,dengan tujuan untuk menghindari masalah yang tidak perlu.
karena ia tahu bahwa bakat ye naner sangat Langka dengan tubuh es mystic melegenda, dan hal itu sempat membuat dirinya gembira 7 turunan karena mempunyai anak yang lahir dengan bakat langka .
sedangkan ye ziqing, putri pertamanya ,tidak menampilkan bakat apapun selain kecantikan yang setara dengan ye naner .tapi ia tidak berpihak pada satu putrinya ,dan merawat keduanya dengan sepenuh hati .bagaimanapun keduanya merupakan putri kandungnya.
" ayah ! ini pasti ibu kan ,kenapa ayah tidak memberi tahu kami !" ucap mu liner dengan mata basah memandang ke arah mu xian yang acuh tak acuh dengan suasana di sekitarnya yang sudah mulai memanas dan ricuh.
" putriku ada yang ingin ayah katakan ...
sebelum mu xian menjelaskan kepada kedua putrinya. ye ziqing dengan tiba tiba memeluk putri pertama mu xian.
" ahh maafkan ibu nak ! baru bisa bertemu !"
" uhuk !"
mu xian terkejut dan tidak bisa berkata kata .sedangkan qian renxue hanya tersenyum memandang ke arah mu xian yang kelabakan.
mu yiner yang di peluk oleh ye ziqing merasakan kehangatan yang samar, namun ia tidak bisa mengerti apa yang dia rasakan di hatinya .
dan hanya membalas pelukan ye ziqing.
" ibu ya ,selamat datang, kami rindu!"
proses drama mengharukan itu juga di lihat oleh kelompok chen huijian dan semuanya berwajah merah padam.
" apa artinya semua ini ,ye ziqing!" teriak nya keras dan aura biru mulai keluar dari dalam tubuhnya.
" awas ahli ranah xiantian.!"
sebagian besar menghindar, kecuali ye shonghe yang juga menampilkan aura biru di tubuhnya.
" ketua aula ,apakah kau akan melindungi putrimu yang sudah rusak itu ?" dengan aura birunya ,ia menatap ke arah ye shonghe.
" apapun yang terjadi, aku tetap akan melindungi keluarga ku !" katanya tegas.
" hehehe ..bagus kalau begitu! penatua li sekarang anda bisa keluar " ujar chen huijian dengan bertepuk tangan sebanyak dua kali.
plok plok !"
tak lama seorang pria tua melayang di udara ,datang ke hadapan chen huijian.
" nak jian apa perintah anda "
" penatua li ,bisakah anda membunuh orang ?"
" siapa ?"
" dia ,dia dan dia !"
tangan chen huijian menunjuk kearah mu xian dan kedua putrinya ,ketika ia ingin menunjuk orang selanjutnya. matanya terpana melihat kecantikan muda yang bersinar dengan kulit seputih bayi.
" dan tangkap ,gadis yang bersama bajingan itu !"
" baik !"
tanpa basa basi ,penatua li segera melayang dan mengeluarkan energi merah terang ke arah mu xian .
" ayah ,apakah dia sangat kuat !"
liner di dekat ye ziqing bertanya kepada ayahnya .
" ya ,satu tingkat di atas ayah !" ucap mu xian tenang.
ye ziqing yang mendengarnya seketika langsung panik dan berwajah pucat.
" kakak xian sebaiknya anda membawa kedua putri mu untuk melarikan diri " ucapnya dengan nada tertekan.
" bagaimana denganmu ?"
" masih ada ayah ! walaupun aku tahu bahwa ayah tidak bisa menahannya ,tapi itu juga kesempatan untuk tetap hidup !" katanya mencoba mendesak mu xian agar segera melarikan diri.
" apakah kamu ingat dengan yang terjadi malam itu !"
mu xian memandang ke arah ye ziqing dengan tatapan penuh arti. namun hal itu disalahpahami oleh semua orang dan banyak yang berbisik di belakang mereka.
" apakah kakak xian akan melakukannya lagi ?"
" ya ,tapi mungkin seluruh aula atau sebagian kota tongzhou akan hancur berantakan.!"
" hei bajingan ,jangan membual terlalu dalam ,nanti malah sakit ,hahahaha...." chen huijian tertawa mendengar apa yang di katakan oleh mu xian.
juga semua orang ,tertawa, bahkan anggota aula beladiri kota tongzhou yang notabene adalah teman dalam seprofesi menertawakannya tidak percaya.
" penatua li segera lakukan !"
ye ziqing yang sudah percaya dengan apa yang akan di lakukan oleh mu xian segera membawa kedua orang tuanya sekaligus kedua putri mu xian untuk menghindar jauh.tak ketinggalan qian renxue di belakang melindungi keluarga mu xian.
wajahnya tersenyum mengantisipasi, ingin melihat bagaimana kekuatan penuh mu xian.
penatua li segera melakukan gerakan tangan dan tiba tiba di tangannya muncul sebuah tombak energi berwarna merah darah ,muncul di genggaman tangan kirinya .
slahhhh...
mu xian juga bersiap ,auranya yang semula ,berwarna biru menjadi berwarna hijau muda ,dan pedang panjang berwarna hijau berantai neraka muncul di tangannya.
" roh pedang aku minta bantuanmu !" bisik mu xian dalam hati.
perlahan tapi pasti badan mu xian melayang dengan ringan ,auranya tampak menekan udara sekitar .
" kamu bagaimana bisa !"
" kekuatan ini !"
" master sejati lainnya !"