NovelToon NovelToon
Tentara Bayaran Dan Dokter Cantik

Tentara Bayaran Dan Dokter Cantik

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Tentara / Perperangan / Persahabatan / Romansa / Ahli Bela Diri Kuno / Menyembunyikan Identitas
Popularitas:4.1k
Nilai: 5
Nama Author: black urang

Dewa adalah seroang Tentara Bayaran yang sangat disegani oleh musuh-musuhnya didunia hitam, dia tergabung dalam pasukan ibils neraka bersama empat temannya.
setelah merasa pekerjaannya terlalu berbahaya dia kemudian memilih pensiun setelah terakhir kali mereka menyelamatkan seorang Dokter yang Cantik.
Setelah menajalani masa pensiunnya ternyata Dewa masih terlibat dengan berbagai masalah yang datang dari masa lalunya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon black urang, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

mobil baru

Seminggu  kemudian, Dewa berdiri memandang mobil yang tampak gagah yang telah mereka kerjakan berdua selama beberapa minggu terakhir. Mobil itu adalah sebuah jeep yang tangguh dan canggih, dengan bentuk yang mirip dengan mobil offroad.

Greg berdiri di samping Dewa, dia tersenyum bangga melihat hasil karya mereka. "Bagaimana, bos? Apa kamu puas dengan hasilnya?"

Dewa mengangguk, memandang mobil dengan mata yang berbinar. "Iya, aku sangat puas. Kamu telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, Greg."

Greg tersenyum. "Terima kasih, bos. Aku juga senang membantu menyelesaikan mobil ini apalagi kalau bos sangat puas dengan hasilnya. Mobil ini telah diupgrade dengan mesin yang lebih kuat dan bertenaga, sehingga dapat melaju dengan kecepatan yang lebih tinggi. Bos tidak perlu khawatir menggunakan mobil ini dimedan berat karena kaki-kakinya sudah sangat cocok apalagi suspensinya sangat nyaman dijalan bebatuan" sambung Greg.

Dewa mengangguk. "Iya, aku telah meminta kamu untuk memasang mesin yang lebih kuat dan bertenaga. Apa fitur lain yang telah kamu tambahkan?"

Greg memandang mobil dengan bangga. "Aku telah menambahkan fitur-fitur seperti GPS, Bluetooth, dan layar sentuh. Selain itu, aku juga telah memasang sistem audio yang lebih baik, sehingga kamu dapat menikmati musik dengan kualitas yang lebih baik, saya juga beberpa LED yang sangat cocok untuk perjalanan malam hari bos" jelas Greg sambil berjalan kearah depan mobil itu. Dia juga menunjukan dua lampu yang terpasang diatas atap bagian depan mobil, itu membuat tampilan mobil tersebut tambah sangar.

Dewa mengangguk, memandang interior mobil. "Bagaimana dengan interior mobil? Apa kamu telah membuat perubahan?"

Greg tersenyum. "Iya, aku telah membuat perubahan yang signifikan. Aku telah memasang kursi yang lebih nyaman, sehingga kamu dapat menikmati perjalanan dengan lebih nyaman. Selain itu, aku juga telah memperluas bagasi mobil, sehingga kamu dapat membawa lebih banyak barang."

Dewa mengangguk, memandang bagasi mobil. "Iya, aku sangat puas dengan hasilnya. Kamu telah melakukan pekerjaan yang luar biasa, Greg."

Greg tersenyum, memandang Dewa dengan bangga. "Terima kasih, bos. Aku juga sangat puas dengan hasilnya. Mobil ini adalah mobil impian kita, dan aku yakin bahwa mobil ini akan menjadi sangat berguna bagi kita."

*****.

Saat itu, Vanda sedang berjalan menuju rumahnya yang terletak di kompleks perumahan yang sama dengan Dewa. Vanda melihat Dewa sedang berdiri di depan garasi rumahnya, dengan mobil jeep yang baru selesai dikerjakan.

Vanda tersenyum dan berjalan menuju Dewa. "Wah, mobil baru ya?" tanya Vanda.

Dewa tersenyum. "Iya, aku baru saja selesai mengerjakannya. Apa kamu ingin melihatnya lebih dekat?"

Vanda mengangguk dan berjalan menuju mobil. Dewa membuka pintu mobil dan mempersilakan Vanda untuk masuk.

Vanda sangat terkesan dengan fitur-fitur yang ada di dalam mobil. "Wah, ini mobil sangat canggih!" tanya Vanda.

Dewa tersenyum. "Iya, aku ingin membuat mobil ini menjadi mobil yang sangat tangguh dan canggih juga terkesan laki."

*****

Dewa yang telah hampir dua minggu terakhir sering menginap dibengkel, kebetulan hari itu dia mau pulang sekalian mau menguji mobil yang yang telah selesai mereka kerjakan dijalan. Dewa kemudian berpamitan pada Greg lalu pulang sambil mengendarai mobil itu. Wajah Dewa kelihatan sumringah setalah merasakan mobil itu melaju sempurna dijalanan.

Tiba dikompleks perumahan X Dewa menjalankan mobilnya kearah rumahnya, kebetulan masih jam Sembilan pagi. Saat dia mau memasukan mobil kegarasi, Dia melihat Vanda baru keluar dari rumahnya.

“…pagi Dokter….”sapa Dewa.

“kamu baru pulang?....” Tanya Vanda. Sambil berjalan mendekat kepagar yang berbatasan dengan halaman rumah Dewa. ‘’saya tidak kamu akhir-akhir ini, apa kamu sedang mengerjakan sesuatu?” lanjut Vanda.

‘’saya beberapa hari terakhir ini ada dibengkel teman saya membantu dia memperbaiki beberapa mobil ditempatnya’’…jawab Dewa.

Vanda melihat kebagian bahu Dewa yang telah sembuh. "Lukamu sudah sembuh ya?" tanya Vanda.

Dewa mengangguk. "Iya, aku sudah sembuh. Terima kasih atas perawatanmu."

Vanda tersenyum. "Sama-sama. Aku senang bisa membantumu."

Saat itu, Vanda mengingat tentang mobil Audi V8 miliknya yang sering mati sendiri di jalan. "Dewa, aku ingin bertanya padamu tentang mobilku. Mobil milikku sering mati sendiri di jalan. Apa kamu tahu apa yang salah dengan mobilku?"

Dewa berpikir sejenak. "Aku tidak tahu pasti, tapi aku bisa membantu kamu untuk memeriksa mobilmu nanti. Aku memiliki teman yang sangat ahli dalam memperbaiki mobil. Namanya Greg."

Vanda mengangguk. "Baik, aku akan membawa mobilku ke bengkel Greg."

Dewa mengangguk. "Aku akan mengantar kamu ke bengkel Greg."

Mereka berdua berangkat ke bengkel Greg, dengan mobil Audi V8 milik Vanda. Saat mereka tiba di bengkel, Greg sangat terkesan dengan mobil Audi V8 milik Vanda.

"Wow, mobil ini sangat bagus!" tanya Greg.

Vanda tersenyum. "Iya, aku sangat menyukai mobil ini. Tapi aku memiliki masalah dengan mobil ini. Mobil ini sering mati sendiri di jalan."

Greg mengangguk. "Aku akan memeriksa mobil ini dan mencari tahu apa yang salah dengan mobil ini."

Saat Greg memeriksa mobil, Dewa dan Vanda duduk di ruang tunggu bengkel. Dewa mengajak Vanda untuk makan siang di sebuah restoran yang terletak di dekat bengkel.

Vanda mengangguk dan mereka berdua berangkat ke restoran. Saat mereka makan siang, Vanda mulai merasa nyaman dengan Dewa. Vanda mulai timbul perasaan suka terhadap Dewa, tapi dia menyembunyikan perasaannya tersebut.

Vanda memang jarang beteman dengan lawan jenis apalagi dekat dengan mereka, mungkin karena vanda masih trauma dengan hubungan masa lalunya. Jadi dia tidak buru-buru untuk menunjukan rasa sukanya.

Saat mereka selesai makan siang, Dewa dan Vanda kembali ke bengkel. Greg telah selesai memeriksa mobil milik Vanda.

"Apa yang salah dengan mobilku?" tanya Vanda.

Greg mengangguk. "Aku telah menemukan apa yang salah dengan mobil ini. Mobilmu memiliki masalah dengan sistem bahan bakar. Aku akan memperbaiki mobilmu tapi tidak bisa selesai sekarang, paling cepat mala mini atau besok pagi baru selesai karena ada beberapa mobil yang sedang saya kerjakan sekarang."

Vanda yang mendengar itu menoleh kearah Dewa, Dewa hanya mengganguk lalu berbicara kepada Greg “Tidak masalah Greg, kamu bereskan saja nanti kalau selesai antarkan kerumah kebetulan kami satu alamat”.

Greg yang mendengar itu langsung tercengang, dia sudah salah paham mendengar mereka satu alamat tadi. Melihat ekspresi Greg itu Dewa paham tapi dia tidak mau menjelaskannya kepada Greg, menurut Dewa nanti juga Greg mengerti kalau sudah antarkan mobil itu kerumahnya.

Vanda mengangguk. "Baik, terima kasih atas bantuanmu."

Kemudian Dewa meminta anak buah Greg untuk mengelaurkan motornya yang masih tertinggal dibengkel sebelumnya. Dewa dan Vanda pulang menggunakan motor Dewa.

*****

Saat Greg memperbaiki mobil, Dewa menerima panggilan telepon dari Dude.

Berikut adalah contoh alur percakapan antara Dewa dan Martin:

"Apa kamu sudah siap untuk melaksanakan misi terakhir kita?"

"Iya, aku sudah siap. Aku telah menunggu kabar dari kamu tentang kapan kita bisa melaksanakan misi ini."

"Baik, kita sudah siap. Sekarang kita perlu membahas detail rencana menjalankan misi ini. Kapan kamu bisa berkumpul di markas?"

"Aku bisa berkumpul kapan saja. Tapi apa yang kamu sarankan?"

"Aku sarankan kita bertemu dua hari lagi untuk membahas misi ini. Kita perlu membahas detail rencana dan memastikan bahwa kita semua siap untuk melaksanakan misi ini."

"Baik, aku setuju. Dua hari lagi kita bertemu di markas untuk membahas misi ini."

"Baik, aku akan menghubungi Dude, Adam, dan Zizau untuk memberitahu mereka tentang rencana kita. Kita akan melaksanakan misi ini dengan baik dan menyelesaikan pekerjaan kita sebagai tentara bayaran."

****

Setelah Dewa dan Greg selesai membahas tentang mobil yang mereka kerjakan berdua, Dewa memutuskan untuk pulang ke rumahnya. Saat itu, Martin menelepon Dude untuk membahas tentang rencana mereka selanjutnya.

"Dude, apa kamu sudah siap untuk melaksanakan rencana kita?" tanya Martin lewat telepon.

Dude mengangguk, meskipun Martin tidak bisa melihatnya. "Iya, aku sudah siap. Tapi aku masih penasaran, apa yang akan kita lakukan setelah kita menyelesaikan misi ini?"

Martin tersenyum, meskipun Dude tidak bisa melihatnya. "Aku akan memberitahu kamu nanti. Yang penting sekarang adalah kita harus siap untuk melaksanakan rencana kita."

Dude mengangguk lagi. "Baik, aku sudah siap. Kita akan melaksanakan rencana kita dengan baik."

Martin tersenyum lagi. "Aku percaya kamu, Dude. Kita akan melaksanakan rencana kita dengan baik dan sukses."

Setelah itu martin memberitahu Zizau dan Adam tentang pertemuan mereka nanti.

*****

(BERSAMBUNG)

1
Was pray
si jack cari mati nih gangguin vanda, bisa dibikin perkedel tu jack sama dewa
Was pray
lanjut thor . ...
Black Urang: siap kak, ditunggu yah
total 1 replies
Was pray
dewa dapat rekan maya agen yg ceroboh,bertindak di luar skenario yg telah dibuat
Black Urang: 😊😊🙏🙏🙏
total 1 replies
Was pray
apa saat menjalankan misi tidak menggunakan penutup wajah yg menjadi ciri iblis neraka?teman bisa mengenali identitas tapi target tidak bisa mengenali jati diri tiap anggota pasukan iblis neraka, jadi kl diluar misi aman, baik dirinya maupun keluarganya
Was pray
teta sarjana tapi bodoh
Abi Uung
lanjut!!
Black Urang: makasih, ditunggu ya kak
total 1 replies
Abi Uung
mantap ceritanya, lanjut !!
Black Urang: siap kak
total 1 replies
Gohan
Oke bangett
Black Urang: terimakasih 😊🎉
total 1 replies
Libny Aylin Rodríguez
Aku suka banget sama karakter tokoh utamanya, semoga nanti ada kelanjutannya lagi!
Black Urang: terimakasih, pasti ada lanjutannya, ditunggu ya kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!