NovelToon NovelToon
Benih Rahasia CEO Cassanova

Benih Rahasia CEO Cassanova

Status: sedang berlangsung
Genre:Poligami / Lari Saat Hamil / Single Mom / Ibu Pengganti / Crazy Rich/Konglomerat
Popularitas:6k
Nilai: 5
Nama Author: serena fawke

“15 menit, lakukan semuanya untuk membuatmu hamil dalam kurun waktu itu! Saya tidak menerima waktu lebih dari itu” Suara dingin dari seorang pria berhasil membuat wanita yang tengah berdiri gugup dengan pakaian renda tipis itu mematung.
Bau alkohol yang sangat keras menyeruak di indra penciumannya. Tidak pernah Layla sangka hidupnya akan berakhir seperti ini.
Menikahi siri dengan suami orang hanya untuk menyewakan rahimnya karena pasangan ini tidak bisa memiliki keturunan.
Tapi, apa katanya tadi? 15 menit untuk melakukan semuanya? Bagaimana bisa?
Melihat tak ada sahutan sama sekali dari wanita ini membuat pria itu menghela napas panjang dan hendak berbalik pergi, namun Layla, wanita itu menahan tangan pria itu.
“P-pak Saka…saya akan berusaha melakukannya dalam waktu 15 menit, asalkan Pak Saka bisa memberikan saya 300 juta setelah ini,” ujar Layla dengan suara yang bergetar, bahkan matanya tak berani menatap mata tajam nan dingin milik pria berkuasa yang ada di depannya ini.
Adisaka Tahta Hirawan, mendengar namanya saja sudah membuat Layla tertohok. Bagaimana tidak? Pria ini adalah salah satu pebisnis paling sukses yang diberkati dengan wajah tampan bak malaikat.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon serena fawke, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Ch. 19

Malam malam, pukul 8 malam Layla baru tiba di rumahnya. Wajahnya terlihat syok ketika dia sampai di rumah namun dia berusaha memaksakan senyumnya saat menyapa Ibunya dan melihat Farrel tertidur pulas di kamarnya.

”Ana, kalau lembur nanti jangan lupa bilang ke Ibu ya. Ibu kahwatir kalau kamu gak ada kabar seharian kayak tadi.” Indah berbicara sambil menyiapkan beberapa kue pesanan yang memang selalu dia buat saat malam hari.

Layla mengangguk dengan memaksakan senyumnya. Pembicaraannya dengan Tama, mantan suaminya saat di rumah sakit tadi memenuhi pikirannya hingga rasanya dia tidak bisa melakukan apapun lagi bahkan rasa laparnya sudah menghilang.

Flashback on

”Kamu ada waktu kan La? Sebentar aja ini sesuatu yang sudah ingin aku katakan sejak lama tetapi aku benar benar tidak tahu keberadaanmu dimana setelah kejadian 7 tahun silam itu.” Awalnya, Layla pikir dia tidak akan pernah bertemu atau berbicara lagi dengan mantan suaminya ini tetapi entah apa yang ingin dia katakan.

Melihat wajah Tama yang serius membuat Layla ikut penasaran. Memang apa yang bisa berubah dari kejadian pahit 7 tahun lalu itu? Layla memutuskan mengiyakan saja toh tidak akan mengubah semua fakta yang sudah terjadi.

Awalnya Layla berpikir Tama mungkin berniat ingin meminta maaf padanya mengingat betapa jahatnya dia saat itu menuduhnya yang tidak tidak. Layla sudah memaafkan Tama yang ingin memadunya saat itu karena permintaan Ibunya yang hanya ingin wanita lain menjadi menantunya bukan Layla.

”Boleh, Mas. Bicara di dekat kantin rumah sakit aja,” ajaknya. Tama mengangguk dan Layla berjalan mendahului diikuti Tama di belakngnya.

Awaknya Tama mengajaknya berbasa basi sebentar. ”Ibu kamu masih sakit ya La?” tebak Tama karena selama ini itu yang dia tahu tentang Ibu Layla.

Layla bingung harus menjawab apa tetapi dia juga tak ingin memberikan terlalu banyak informasi kepada pria ini. Alhasil dia hanya mengangguk mengiyakan supaya cepat. ”Iya...aku datang untuk mengambil obat Ibu. Kamu gimana Mas? Istri dan Ibu kamu baik kabarnya?” tanya Layla sebenarnya hanya ingin berbasa basi juga tapi sepertinya itu terlalu jauh.

Tama tersenyum getir. Dia menatap Layla sendu saat mendengar itu. ”Aku sudah bercerai 3 tahun lalu.”

Layla terdiam. Entahlah apa ini disebut karma atau tidak tapi entah kenapa Layla ingin tertawa saat mendengarnya karena dulu dialah yang jahat dengan Layla dan sekarang benar tebakannya wanita pilihan ibunya dulu bukanlah wanita baik baik.

Layla mengangguk tak tau menjawab apa. ”Bapak sakit setelah usahanya bangkrut sekarang aku berjuang sendiri.”

Layla menghela napasnya. ”Itu pasti berlalu, Mas.” Layla berucap tenang tapi itu tulus dari hatinya karena walau bagaimanapun dulunya mereka adalah mertuanya walau hanya singkat.

Tama tersenyum melihat Layla yang terlihat masih sama baiknya seperti dulu. Andai saja dulu Tama tidak merelakan Layla dan memilih wanita jahat itu dia pasti sudah bahagia sekarang. ”Andai aku tidak menceraikanmu dulu, Layla.”

Wanita itu terdiam. Dalam hatinya jelas tertawa terbahak bahak karena puas melihat penyelasan pria ini, tapi dia juga tak bisa menyembunyikan kekesalannya. Seenaknya saja mengatakan andainya.

”Sudah tidak ada gunanya membahas masa lalu, Mas. Apa yang ingin kau katakan tadi? Sepertinya aku harus cepat cepat pulang,” ujarnya sebenarnya ingin menyudahi percakapannya dengan Tama.

Raut wajah pria itu berubah. Dia terlihat bersiap siap untuk mengatakannya. ”Layla, sebenarnya aku ingin meminta maaf sebesar besarnya tentang kejadian 7 tahun lalu itu saat aku datang ke sana dan membuat kekacauan.”

Sesuai tebakannya, Tama menyesal dan meminta maaf tapi apa gunanya sekarang? ”Sudah, Mas itu sudah lewat. Lupakan saja.”

”Tidak. Sebenarnya aku tidak sengaja melakukannya. Aku dibayar oleh wanita itu..siapa namanya.”

Deg!

Layla terdiam. ”D-dibayar?”

Tama mengangguk. ”Iya, nyonya besar itu. Aku dibayar olehnya untuk datang ke sana tepat di jam yang dia suruh untuk menjebakmu tapi aku tidak tahu apa yang sebenarnya terjadi sehingga kau diusir dari sana. Apa yang sebenarnya kau lakukan disana Layla? Apa hubunganmu dengan mereka?”

Layla syok bukan main. Jadi selama ini Nyonya Meira yang menjebaknya? Kenapa? Bukanah dirinya yang meminta Layla untuk menjadi Ibu pengganti dna menawarkan uang yang besar? Kenapa dia ingin Layla diusir dari sana oleh Saka?

Layla sungguh tidak paham.

Flashback off

”Ana! Ibu ngomong kamu denger gak sih daritadi?” Suara Ibunya membuatnya tersentak kaget.

Layla melalun cukup lama. ”Iya, Bu maaf aku hanya kelelahan.”

”Itu tangan kamu berdarah kenapa?” Indah menyentuh tangan Layla bekas infusnya tadi dan Layla langsung menariknya agar Ibunya tidak melihat.

”Bukan apa-apa, Bu cuma kebentur aja tadi.”

Indah menghela napasnya. Dia menarik kursi untuk duduk di depan Layla. ”Ana, kalau ada masalah katakan pada Ibu, sayang. Ibu khawatir melihatmu seperti ini sudah beberapa hari ini kamu bersikap aneh semenjak bekerja di kantor itu, apa ada masalah disana? Bukankah kamu bekerja bersama Jena?”

Layla mengangguk. ”Iya aku bersama Jena. Ibu gak perlu khawatir aku hanya kecapek an aja serius.”

”Benar? Atau kamu masih memikirkan kejadian 7 tahun lalu itu?” Indah benar benar terlihat kahwatir saat ini. ”Ana, sampai kapan kamu akan menyembunyikannya dari Ibu, siapa ayah Farrel?”

”Bu! Jangan bicarakan tentang itu lagi.

 Layla langsung mendorong piring makannya dan meninggalkan Ibunya disana masuk untuk mencari Farrel.

Wajah tampan putranya itu terlihat sangat teduh ketika tidur. Perlahan Layla mengusap kepalanya dan rambutnya hingga tak sengaja membuatnya terbangun.

”Mama...” lirih Farrel setengah sadar.

”Shtt...tidur sayang mama disini,” lirih Layla sembari memeluk putranya dengan sayang.

Farrel berusaha menutup matanya kembali tetapi dia sudah terlanjur terbangun lagi. ”Ma....apa benar Farrel tidak punya Papa?”

Mata Layla terbuka sepenuhnya. Dia terdiam tak tau harus mengatakan apa pada pertanyaan tiba tiba putranya itu. ”S-siapa yang mengatakan Farrel tidak punya Papa?” lirihnya.

”Teman teman Farrel semuanya punya papa, cuma Farrel yang gak punya.” Hatinya bagai dipotong ribuan kali saat mendengar itu. ”Memangnya papa pergi kemana, Ma?”

”A..A-da...Papa kamu sedang bekerja jauhh sekali jadi tidak bisa bertemu kita. Sudah malam kamu tidur ya.”

”Apa saat Farrel besar bisa bertemu Papa?”

1
Rafly Rafly
farel bakal punya adik nih
Rafly Rafly
akhirnya adik Farrel mulai di proses /Drool/
kesyyyy
geregetan sama sakaa🤐🤐
Rafly Rafly
Luar biasa
Tri Wahyuni
semoga Farel bisa ketemu Shaka dgn tidak sengaja dn Shaka tau bhw dia mirip anak itu dn ternyata anak anak nya Layla
Tri Wahyuni
Shaka dh lebih baik kmu ceraikan Meyra dh g bisa punya anak matrialistik dn serakah ingin menguasai harta nya kake Abraham .perempuan g pengertian masi kmu cintai ...
Ma Em
Semoga Saka tdk bisa meninggalkan Layla dan menceraikan istrinya Meira apalagi setelah tau Layla punya anak dgn Saka
Ma Em
Saka kalau emang kamu mencintai Layla jgn berbuat semaunya karena Layla bkn wanita yg bisa dilecehkan Layla perlu uang bkn untuk foya foya karena untuk biaya anakmu sekolah semoga Saka segera mengetahui bahwa Saka punya anak dari Layla
Ma Em
Luar biasa
Ma Em
Semoga Saka segera mengetahuinya bahwa Saka mempunyai anak dgn Layla karena setelah Layla di fitnah dan diusir oleh istri pertama Saka Layla tdk memberi tau Saka bahwa Layla sdh mengandung
Juan Pablo Escamilla
Suka dengan gaya penulisnya
Nikma: Permisi kakak Author ...

Halo kak reader, kalau berkenan boleh juga mampir karya aku ya 'Kesayangan Tuan Sempurna'..
Terima kasih😊🙏
total 1 replies
Juguito De Frutifastastico Uwi
Nggak sabar nunggu kelanjutannya.
ciara_UwU
Author, kita fans thor loh, jangan bikin kita kecewa, update sekarang 😤
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!