Istri Kesayangan Tuan Kevin

Saat ini semua orang telah berkumpul di sebuah markas the anggel. Mereka sedang menunggu kedatangan Nadia setelah beberapa menit akhirnya Nadia datang dengan pakaian santainya tapi tetep dengan dominan berwarna hitam.

" Sorry nunggu lama" Ucap Nadia mendudukan dirinya di sebuah kursi kebesaran nya yang berada di ruangan tersebut.

" Tak apa Queen " Jawab mereka serentak.

"Jadi apa kau sudah melihat yang aku kirimkan Der? " Tanya Nadia pada Dery.

"Sudah Queen, persenjataan mereka hampir sama dengan yang kita miliki bahkan persenjataan kita lebih unggul" Jawab Dery.

"Bagus, bagaimana mengenai ketiga pilar yang di miliki oleh mereka? " Tanya Nadia pada

ketiga ketua tim.

" Kami rasa kami bisa menghadapi mereka Queen dari data yang Queen kirimkan pada tuan Dery, kami menganalisa bahkan kemampuan bertarung mereka hampir setara dengan kami" Jawab Josep

" Bagus, tapi jangan pernah meremehkan lawan kita, aku tak ingin melihat ada yang mati dari anggota kita " Jelas Nadia.

" Siap Queen " Jawab Dery, Joseph, azmi dan noah.

" Dan untuk anggota inti aku ingin kalian mengawasi jalannya pertarungan ini, jika dari anggota kita ada yang kewalahan menghadapi mereka segera bantu. Agar dapat meminimalisir anggota yang terluka" Jelas Nadia.

" Siap Queen "jawab Liam dan yang lainnya.

Akhirnya mereka telah membahas strategi untuk menghadapi penyerangan yang di lakukan oleh mafia the floor .

" Tapi Queen.. "

" Ada apa sebenarnya Der? " Tanya Nadia

"Ada beberapa anggota kita yang terbunuh tiba-tiba " Jawab Dery

"Bagaimana bisa, jelaskan!! "Tanya Nadia

" Saat mereka menjalankan tugas mereka di temukan oleh anggota lain sudah tak bernyawa dan di tubuh mereka di temukan sebuah bunga " Jelas Dery memberikan sebuah bunga yang di temukan dari tubuh anggotanya.

Nadia yang melihat bunga itu seperti mengenalinya. Akhirnya dia mengingat bunga apa itu.

"Bukankah itu anggrek hitam yang di juluki sebagai anggrek kematian dan merupakan ratu di dunia anggrek" Ucap Nadia.

" Saya sudah memeriksanya ternyata bunga itu memiliki nama anggrek hantu nan yang berasal dari asia tenggara dan bunga itu mengandung racun. Yang di jadikan ciri oleh sang pembunuh" Jelas Dery.

" Cari sampai tuntas siapa yang membunuh anggota kita, kita akan membalasnya berkali-kali lipat" Marah Nadia.

" Baik Queen " Jawab Dery

Setelah melaporkan tentang kejadian yang di alami oleh anggotanya Dery ,Noah, Ferdi dan Josep meninggalkan ruangan tersebut. Kini hanyalah anggota inti yang berada di ruangan tersebut.

Nadia masih memikirkan siapa yang berani mengusik klan mafianya. Siapa yang tak kenal dengan mafia anggel black the lion, mafia terkejam di negara A. Sudah beberapa klan mafia di negara A musnah oleh the angel.

"Siapa sebenarnya yang berani main-main dengan ku? "Gumam Nadia geram.

"Dek apa kau tak merasa familiar dengan bunga tersebut? " Tanya Liam

" Ya bang bener Nadia ngerasa pernah melihatnya tapi ga tau di mana" Jawab Nadia

" Pantas saja kami semua pasti merasakan hal yang sama saat melihat bunga tersebut, merasa pernah melihat nya" Jelas David.

" Coba kita ingat-ingat di mana kita pernah melihatnya " Ucao Nadia.

Mereka semua masih berusaha mengingat , dimana mereka pernah melihat bunga tersebut.

Akhirnya Sania mengingat dimana mereka semua pernah melihat bunga tersebut.

"Black Diamond" Ucap Sania singkat

Mereka semua yang mendengar ucapan Sania pun terkejut karena setahu mereka mafia black diamond sudah tak ada lagi karena 1 tahun yang lalu klan mafia tersebut di musnahkan oleh mafia the anggel black lion.

" Bagaimana bisa? Bukankah kita telah memusnahkan mafia itu satu tahun yang lalu? " Tanya Dendra

" Iya bahkan kita membuat markasnya menjadi debu jadi tak mungkin ada yang tersisa" Timpakan Liam.

" Tapi seperti nya ada sesuatu yang kita lewatkan " Jelas Sania.

" Sepertinya memang kita melewatkan sesuatu " Gumam Dendra

"Sebenarnya apa yang kita lewatkan? " Guman Nadia

" Baiklah urusan ini kita bahas nanti saat Deri memberi laporan yang dia ketahui " Ucap Liam

" Ya gue setuju sama bang Liam, seenggaknya kita tahu dari mana bunga itu " Ucap Sari.

" Sepertinya aku tahu sesuatu tentang bunga itu dari kalian semua " Ucap Ayu membuat semuanya terkejut.

" Apa maksud dari ucapan mu? " Tanya Dendra.

Ayu terdiam ia tak langsung menjawab pertanyaan yang Dendra lontarkan padanya. Tiba-tiba lamunannya di buyarkan oleh sebuah suara.

" Jelaskan!!" Ucap Nadia dengan nada sedingin es.

Ayu merasa tiba-tiba aura di dalam ruangan tersebut menjadi sangat dingin ia hanya dapat menelan ludahnya dengan berat.

" Apa kalian tahu bunga apa itu, itu adalah bunga anggrek hitam atau sering di sebut anggrek hantu dan di tempat asal bunga tersebut. Bunga tersebut berasal dari negara di bagian asia tennggara " Jelas Ayu.

(Sebut saja negara itu ya guys, terserah author mau kasih negara di mana ,hanya dunia halu author yang tau wkwkw)

" Deri mungkin sudah mengatakan nya pada mu anggrek ini sangat beracun tapi selain itu dia juga dapat membuat siapa yang menghirupnya akan mengalami halusinasi yang parah" Jelas Ayu.

Mereka semua mendengarkan penjelasan Ayu tak ada yang memotongnya sampai Ayu menyelesaikan ucapannya.

" Gimana lo bisa tau? " Tanya Nadia.

" Karena opah gue berasal dari negara bunga itu berasal dan dia pernah bilang bahwa di negara asalnya saat ini telah tak ada lagi anggrek hantu " Jawab Ayu.

" Jadi pohon yang berada di tengah markas black diamond yang kita bakar hingga menjadi debu itu pohon dari bunga anggrek itu " Ucap Sari.

"Tapi bagaimana mungkin bunga ini ada di sini sekarang jika pohon itu sudah terbakar menjadi abu " Ucap Liam.

Nadia yang mendengar penjelasan Ayu sekarang mulai mengerti seperti nya mereka memang melewatkan sesuatu sangat penting bahkan yang tak seharusnya mereka lewatkan.

" Sepertinya kita harus menggali kembali tentang mafia black diamond, periksa semua tentang black diamond tanpa ada yang terlewatkan. " Ucap Nadia tegas.

" Baik Queen " Jawab mereka serentak.

Akhirnya mereka selesai membahas tentang kematian para anggota the anggel.

Mereka kembali membahas dua cucurut  yang ingin membunuh Nadia kemarin, dan seorang mata-mata yang ada di markasnya.

" Lalu apa yang akan kau lakukan kepada mereka? " Tanya Dendra.

"Tak perlu semuanya, biar aku yang urus satu persatu para tikus tersebut" Ucap Nadia menyeringai.

Mereka semua tahu bahwa Nadia paling benci dengan mata-mata dan seorang pengkhianat . Dia akan membuat orang tersebut memilih mati dari pada hidup.

.

.

.

Di sebuah mension yang sangat megah dan luas berdiri seorang pria menggunakan topeng memandangi sebuah pohon di tengah ruangan. Pohon tersebut adalah induk anggrek hantu yang Deri berikan pada Nadia.

" Apa kau menyukai hadiah yang ku berikan untuk mu sayang? " Ucap pria bertopeng.