Ex Wife

Disudut gedung tersebut ada seseorang laki-laki yang tersenyum puas memandang peristiwa demi peristiwa yang baru saja terjadi dan tak lupa juga dia mengabadikan semua peristiwa yang terjadi karena rencana nya dia akan mengirimkan video rekaman itu kepada sepupu cantik nya.

Siapa lagi kalau bukan Joshua,laki-laki tampan itu langsung bergegas datang ke gedung ini untuk menyaksikan peristiwa demi peristiwa yang akan hadir di Resepsi pernikahan kedua pengkhianatan itu dan tak lama setelah tamu membubarkan diri dia langsung berlalu keluar dari gedung itu menggunakan Sedan Mewah berwarna Hitam metalik,Jos saja tak habis pikir dengan kejutan yang di siapkan oleh Embun di pernikahan suami nya dengan ****** murahan itu,disaat hati nya sedang terluka dia bisa-bisa nya memikirkan Sebuah hadiah pernikahan untuk laki-laki dan selingkuhan nya itu dan Joe jamin saat ini kedua pengkhianat dan keluarga nya pasti sudah terkena mental nya akibat peristiwa ini.

Jujur Jos salut dengan adik sepupu nya itu,disaat wanita lain yang di khianati oleh suami nya pasti tidak ada semangat hidup dan bahkan banyak yang menjadi gila akibat perselingkuhan orang yang disayangi tapi tidak berlaku untuk Embun,meskipun wanita itu sempat menangis karena luka yang di toreh Arman tapi di bisa segera bangkit dan membalas rasa sakit hati nya kepada mereka.

Sementara di salah satu hotel yang sudah di pesan oleh Arman untuk dia dan keluarga nya sedang terjadi ketegangan bahkan saat ini Nina masih saja terus menangis karena sudah merasa kehilangan muka nya di depan seluruh tetangga,dan para teman-teman serta saudara besar nya.

..."Please deh sayang,sudah lah jangan menangis lagi nanti kasian dengan bayi kita kalau kau seperti ini".Ucap Arman untuk menenangkan nya....

..."Tapi Mas,aku malu akibat rekaman video yang di buat istri pertama mu,apa dia tidak memiliki perasaan menyakiti dan mempermalukan kita di depan orang banyak hiks...hiks ....hiks .. "...

Arman pun sebenar nya tak habis pikir sejak kapan Embun mengetahui perselingkuhan nya dengan Nina karena selama ini Embun biasa saja sikap nya tak membuat nya curiga kalau istri pertama nya itu sudah tahu tentang pengkhianatan diri nya.

Nina yang melihat Arman tidak menanggapi keluhan nya pun langsung menarik tangan Arman dan merengek dengan laki-laki itu.

..."Sayang....kenapa kamu malah bengong aja,cepat lakukan sesuatu agar kita tidak kehilangan muka di depan orang banyak"....

..."Iya ..aku akan menemui nya sayang kamu tenang saja ya".Ucap Arman sambil menghembuskan nafas panjang nya....

..."Oiya Mas,nanti setelah pulang dari hotel ini jadi kan kamu membawa ku ke kediaman mewah kamu yang di tempati oleh Mba Embun karena ini keinginan bayi kita loh sayang yang mau terus dekat dengan ayah nya".Ucap Nina....

Sebelum pernikahan mereka terjadi Nina memang sudah pernah meminta kepada Arman kalau setelah menikah dia akan membawa Nina ikut tinggal di kediaman mewah yang di tempati oleh Embun,dan dia juga sudah bertekad akan berusaha untuk mempengaruhi Arman yang sudah bucin dnegan nya disaat stelah dia menikah dengan Arman dan berhasil tinggal di kediaman mewah yang di tempati Embun dia akan segera membuat rencana untuk mengusir Embun dan AL dari rumah itu.

Mia yang mendengar rengekan adik ipar nya itu hanya bisa tersenyum sinis.

..."Cih...dasar ******,bisa-bisanya Arman menikahi wanita ular dan keluarga nya ini".batin Mia ....

...Tapi tentunya Mia akan bersikap bodoh amat kepada mereka sebab biar adik nya saja yang mengetahui nya sendiri bahwa yang dia nikahi itu adalah sebuah wanita ular yang terpenting buat nya Arman akan membayarkan semua hutang-hutang nya setelah acara pernikahan sesuau kesepakatan dia dan Arman saat Adik nya itu meminta nya untuk datang menjadi saksi dan merestui adik nya menikahi Nina....

Tak lama pintu kamar itu terdengar seperti ada yang mengetuk dan saat itu juga Arman langsung berjalan dengan langkah lebar nya menuju pintu tersebut.

CEKLEK.....

Saat pintu itu terbuka terlihat lah 2 orang laki-laki yang memakai pakaian rapi dan membawa tas di tangan nya tersenyum kepada Arman.

..."Cari siapa Pak?.."Tanya Arman dengan tatapan bingung....

..."Apa benar anda Pak Arman suami dari Nyonya Embun permata?..."...

^^^"Iya benar Pak,kalau boleh tau anda siapa ya?kenapa ingin bertemu dengan saya?.."^^^

..."Boleh kami masuk pak?karena ada yang kami akan jelaskan mengenai anda dan Nyonya Embun pak"....

Arman lalu mempersilakan kedua pengacara Embun untuk masuk dan duduk di kursi yang berada di ruang tamu,karena memang saat ini Arman memilih Famili Room itu orang tua nya dan orang tua Nina yang dimana di unit ini terdapat 3kamar, 2kamar mandi,ruang tamu atau ruang tv yang menyatu.

Setelah kedua pengacara Embun duduk berhadapan dengan Arman,Nina dan kedua keluarga mereka(terdiri dari orang tua Nina,ibu Arman dan Mia) yang saat ini begitu penasaran atas kedatang 2 orang laki-laki dengan berpakaian rapi seperti seorang pengacara.

..."Langsung saja ya Pak,perkenalkan Saya Pak Suryo dan Pak Mario selaku kuasa hukum Nyonya Embun, disini kami ingin mengantar kan surat pengadilan agama ini untuk anda Pak Arman,dan kami juga ingin mengabarkan bahwa Nyonya Embun sudah mengajukan berkas gugatan perceraian ke pengadilan agama sekitar 1 bulan yang lalu pak"....

Arman mematung mendengar ucapan laki-laki paru baya yang mengaku sebagai kuasa hukum Embun.

..."Bapak jangan bercanda saya tidak pernah menceraikan Embun bahkan sampai kapan pun Embun akan tetap menjadi istri saya".Ucap Arman penuh Emosi....

..."Begini pak,ibu Embun sudah memasukkan gugatan cerai nya yang sudah di tanda tangani oleh Anda sendiri ke pengadilan agama dan menurut semua berkas sudah kami periksa dan sudah lengkap bahkan tanda tangan bapak dan bukti-bukti sudah lengkap pak"....

Arman sungguh tidak percaya semua ini akan terjadi,tiba tiba saja dia mengepalkan tangan nya karena menahan emosi.

..."Mana bukti nya kalau saya menceraikan Embun?.."Tanya nya yang masih tidak percaya....

Pak Mario menyerahkan salinan berkas gugatan yang sudah di tanda tangani oleh Arman dan Embun seketika Arman Syok apalagi yang membuat Arman lebih terkejut dan tak percaya adalah disitu sudah tertera tanda tangan nya,dan bahkan surat pengalihan harta bersama pun sudah ada tanda tangan nya,Arman mencoba mengingat kembali kapan dia mendatangani ini semua.

..."Ini pasti Palsu Pak,anda bisa saya tuntun kalau begini".Ucap nya tak terima....

Lalu mario membuka tas nya mengeluarkan laptop dan setelah dia mengotak atik sebentar ternyata Mario salah satu pengacara Embun menyalakan video rekaman yang di berikan oleh Klien nya sebelum terbang ke Swiss.

Saat video itu diputar terlihat seorang wanita cantik berhijab dengan hidung mancung,kulit putih mulus dan mata yang indah yang sedang duduk di sebuah ruangan yang tak lain adalah ruang kerja nya di salah satu butik nya.

..."Assalam mualikum Mas,aku tau kamu pasti bingung ya hi...hi...atau mungkin kamu emosi dan merasa tidak percaya dengan perbuatan ku ini ha..ha..ha..(Lalu Embun memperlihatkan kertas yang berisi surat gugatan dan surat pengalihan harta yang sudah di tanda tangani oleh Arman dan Embun),kamu masih ingat Saat aku ke kantor dengan Al,dan disaat itu juga aku meminta kamu untuk menyetujui surat Asuransi jiwa untuk kita(Embun tersenyum miring)dan tak lama wanita itu langsung tertawa ha..ha..ha...itu adalah surat gugatan cerai kita Mas ha..ha..ha..dan surat pengalihan harta bersama kita untuk Alaska putra semata wayang kita Mas ha...ha...tapi kau jangan takud Mas aku masih berbaik hati agar kau juga mendapatkan bagian untuk menghidupi istri ****** mu itu, ya...walaupun hanya rumah yang kita pernah tempati bersama,rumah itu akan aku jual dan hasilnya akan aku bagi dua kepadamu ha..ha...ha.."....

Arman mengepalkan tangan nya melihat video rekaman itu dan tidak hanya Arman,Mia,Ibu Arman,Nina dan Kedua orang tua Nina juga terlihat terkejut dan emosi melihat video itu karena bagaimana mungkin kalau Arman dan Embun yang memiliki harta melimpah namun saat ini saat bercerai Arman hanya mendapat jatah dari hasil jual rumah mereka saja,ya walaupun Mia dan Ibu nya Arman tau kalau setelah menikah dengan Embun mereka baru merasakan hidup kecukupan dan Arman juga bisa menjadi seorang bisnisman itu semua berkat Embun dan keluarga nya.

..."Ha..ha..ha..rasa nya aku penasaran sekali dengan wajah kalian yang sangat syok itu mendengar kabar ini dan untuk mu Mas Arman,kau tidak lupa kan kalau 4 showroom mobil itu adalah milik ku dan atas nama ku karena modal awal nya adalah dari warisan orang tua ku dan 1 showroom lagi memang atas nama mu tapi sudah kau berikan untuk putra kita,seperti Aparteman mewah dua unit atas nama ku hadiah pernikahan kita yang mungkin salah satu nya kau letakkan ****** mu selama ini disana itu sudah kita sepakati untuk memberikan semua nya untuk putra kita dan untuk kau Nina,kau salah mencari lawan Nina dan aku pasti kan kau tidak akan hidup bahagia karena sudah merusak rumah tangga ku dan menorehkan luka di hati putra ku,kau nikmati lah menjadi seorang Nyonya Arman yang kere itu ha..ha..ha..dan untuk kau Mia,kau pun wanita tapi ternyata kau tak punya hati dengan membiarkan adik mu melakukan pengkhianatan kepada ku,semoga kau tidak merasakan seperti ku Mia dan teruntuk ibu mertua ku tersayang,apa ibu lupa kalau menantu yang kau benci ini adalah wanita yang melahirkan cucu mu dan juga wanita ini yang sudah mengangkat derajat dan martabat keluarga mu dan putra mu?(Embun dengan ekspresi sendu)namun tak lama wanita itu tertawa ha..ha..ha.. tapi sekarang kau tidak usah cape-cape membenci ku Ibu Mertua ku sayang karena aku dengan ikhlas bercerai dari putra mu ha..ha..ha.."....

Dan tak lama video itu mati,Mario langsung menutup laptop nya dan menyimpan kembali di tas nya.

..."Bagaimana Pak,saya berharap anda tidak memperhambat prosesi perceraian ini".Ucap Pak suryo....

..."Tapi saya akan bicara kan dulu dengan Embun,saya akan menemui nya sekarang".Ucap Arman yang sudah bangkit namun langkah nya langsung tertahan setelah mendengar perkataan Pak Suryo....

..."Tapi Maaf pak,anda tidak dapat bertemu dengan Nyonya Embun karena Nyonya Embun sudah menyerahkan semua nya pada kami dan lagi pula jam 10 pagi tadi Nyonya Embun dan Putra anda sudah meninggalkan Indonesia dan kemungkinan akan meninggalkan tanah air dengan waktu yang lain"....

Bukan hanya Arman yang terkejut namun mereka semua yang berada disana juga sama terkejut kecuali Pak Suryo dan Mario yang sudah tau kalau Embun akan pergi ke Swiss pagi ini dan akan pulang setelah perceraian mereka selesai.

..."Dan untuk semua barang pribadi anda yang berada di rumah utama sudah di bereskan dan diserahkan oleh Nyonya Embun kepada kami dan semua sudah berada didalam koper Pak yang berada di mobil pick up yang di sewa oleh Nyonya Embun dan juga mulai sekarang anda dilarang untuk menginjakkan kaki anda di rumah Utama Apartemen dan Showroom dan mengenai barang pribadi Mba Nina yang berada di Apartemen mulik Nyonya Embun juga sudah di masukkan kedalam tas dan koper yang berada di mobil pickup"....

..."SIALAN...."umpat Arman saat setelah mendengar perkataan Pak Suryo....

...****************...